Anda di halaman 1dari 31

Ujian Praktek Sejarah

Oleh :

Ida Ayu Frita Cahyani Dewi


19
XII MIPA 2

Tahun Ajaran 2020/2021

i
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala Rahmat yang diberikan,
sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan portofolio ini dalam bentuk maupun isinya
yang mungkin sangat sederhana dan belum sempurna. Portofolio ini bertujuan untuk memenuhi
dan melengkapi Ujian Praktek Sejarah Indonesia mengenai beberapa arikel.

Makalah ini berisikan beberapa artikel mengenai pembangunan infrastruktur usai


reformasi, temuan-temuan atau kemajuan ilmu pengetahuan di Indonesia, dan bentuk-bentuk
Hubungan Internasional yang dilakukan Indonesia dengan negara lain. Semoga portofolio ini
dapat menambah wawasan, dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman
dan juga berguna untuk menambah pengetahuan bagi para pembaca. Portofolio ini saya akui
masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami miliki masih kurang. Oleh karena itu
kami harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat
membangun untuk kesempurnaan portofolio ini.

Badung, 06 Februari 2021

penulis

ii
Daftar Isi

Kata Pengantar ................................................................................................................................... ii


Daftar Isi..............................................................................................................................................iii
BAB I ................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ............................................................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG ............................................................................................................. 1
B. RUMUSAN MASALAH ......................................................................................................... 1
BAB II .................................................................................................................................................. 2
PEMBAHASAN .................................................................................................................................. 2
1. Artikel Pembangunan infrastruktur atau perkembangan lainnya usai dilakukannya
Reformasi 1988 ............................................................................................................................. 2
2. Artikel tentang temuan-temuan atau kemajuan ilmu pengetahuan di Indonesia .................. 13
3. Artikel tentang bentuk-bentuk hubungan internasional yang dilakukan oleh indonesia
dengan negara lain ...................................................................................................................... 23
BAB III .............................................................................................................................................. 26
PENUTUP ......................................................................................................................................... 26
A. REFLEKSI DIRI .................................................................................................................. 26
PENILAIAN GURU ......................................................................................................................... 27
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................................ 28

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Reformasi merupakan suatu perubhan tatanan kehidupan lama dengan tatanan kehidupan
baru dan menuju ke arah perbaikan. Kemunculan gerakan reformasi dilatarbelakangi terjadinya
krisis multidimensi yang dihadapi bangsa Indonesia. Ketika keadaan infrastruktur pada suatu
negara lemah, maka itu berarti perekonomian di negara itu berarti berjalan secara tidak efisien
bisa dikatakan seperti itu. Besarnya biaya-biaya yang terbilang sangat tinggi bisa berujung
pada perusahaan dan bisnis yang kekurangan daya saing dikarenakan biaya tersebut.

Perngertian ilmu pengetahuan secara umum adalah suatu sistem berbagai pengetahuan
yang didapatkan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan secara teliti dengan menggunakan
metode tertentu. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia terus
berkembang. Persaingan semakin ketat dan masyarakat dituntut untuk dapat bersaing
dalam menghadapi tantangan di era globalisasi. Dunia internasional akan mengakui
kemajuan bangsa apabila sebagian besar masyarakat mampu menguasai, memanfaatkan,
dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Hubungan Internasional secara sederhana diartikan sebagai hubungan antarbangsa, baik


antara negara dengan negara, antara negara dengan individu/badan hukum, antara warga
negara yang satu dan warga negara yang lain. Latar belakang adanya Hubungan Internasinoal
dikarenakan manusia adalah makhluk sosial, sebagai bangsa manusia tak mungkin hidup tanpa
menjalin hubungan dengan bangsa lain dan juga lahirnya era keterbukaan mendorong lahirnya
era globalisasi.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana Pembangunan infrastruktur atau perkembangan lainnya usai dilakukannya
Reformasi 1988?
2. Apa saja kemajuan ilmu pengetahuan yang sudah ada di Indonesia?
3. Apa saja bentuk Hubungan Internasional yang dilakukan oleh Indonesia dengan negara
lain dan juga dampaknya?

1
BAB II
PEMBAHASAN

1. Artikel Pembangunan infrastruktur atau perkembangan lainnya usai dilakukannya


Reformasi 1988
▪ Pembangunan Infrastruktur Indonesia-Jepang Tingkatkan Kemampuan Tenaga
Ahli Konstruksi Indonesia

Kerjasama Indonesia-Jepang telah berlangsung lama termasuk dalam bidang


infrastruktur. Dalam rangka memperingati 60 tahun hubungan diplomatik kedua negara
pada tahun 2018 ini, diselenggarakan Symposium on Indonesia-Japan Development
Cooperation dengan tema "Building the Future Based on Trust”, di Jakarta, Senin
(14/5/2018).

Sebagai salah satu panelis, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)
Basuki Hadimuljono yang diwakili oleh Kepala Balitbang Danis H. Sumadilaga
mengatakan kerjasama Indonesia-Jepang khususnya dengan Kementerian PUPR tidak
hanya semakin kuat namun juga semakin luas ke sektor lainnya.

Pada periode awal, kerjasama lebih banyak pada pembangunan infrastruktur sumber
daya air seperti bendungan, namun kini berkembang ke sektor jalan tol, sanitasi dan
perumahan. Saat ini nilai kerjasama infrastruktur antara Kementerian PUPR dengan
Japan International Cooperation Agency (JICA) sebesar USD 1,1 miliar.

“Kerjasama dalam pembangunan infrastruktur tidak hanya memberi manfaat pada


hadirnya infrastruktur fisik semata namun juga memberikan manfaat bagi peningkatan
kapasitas sumber daya manusia, alih teknologi dan lahirnya institusi baru,” kata Kepala
Balitbang Danis H Sumadilaga.

Dicontohkannya, kerjasama pembangunan beberapa bendungan pada tahun 1960-1970


di Jawa Timur, turut meningkatkan kemampuan insinyur Indonesia serta turut
berpengaruh pada lahirnya Perum Jasa Tirta 1 yang mengelola Daerah Aliran Sungai
Brantas dan berdirinya PT. Indra Karya, BUMN jasa konsultansi bidang sumber daya
air.

2
Beberapa bendungan yang dibangun seperti Bendungan Selorejo (1963-1972),
Bendungan Lahor (1972-1977), Bendungan Wlingi (1972-1979) dan Bendungan
Karangkates (1975-1977).

Kerjasama spesifik lainnya dalam hal pembangunan Sabo Dam untuk menahan aliran
banjir lahar erupsi gunung berapi.“Melalui kerjasama tersebut, Indonesia telah
memiliki ahli Sabo dan telah dibentuk Balai Sabo di Yogyakarta sebagai pusat riset dan
pengembangan teknologi Sabo,” kata Danis.

Hingga kini sudah dibangun 646 bangunan Sabo Dam di Indonesia diantaranya 250
buah di lereng Gunung Merapi, dan 92 buah di lereng Gunung Agung. Di sektor jalan
tol, yakni pembangunan Tol Akses Pelabuhan Tanjung Priok yang telah rampung tahun
2017, Tol Akses Pelabuhan Patimban di Subang, dan Tol Padang-Pekanbaru Seksi II
Sicincin-Payakumbuh sepanjang 78 km.

Pada ruas tersebut terdapat pembangunan lima terowongan dengan total panjang 8,9
km yang menembus Bukit Barisan. Jepang berpengalaman dalam pembangunan
terowongan panjang sehingga diharapkan ada alih pengetahuan dan teknologi.

“Kerjasama dalam pembangunan terowongan dengan Jepang dapat dikembangkan lagi


misalnya membentuk training center khusus terowongan. Hal ini untuk mengantisipasi
kebutuhan pembangunan terowongan di masa depan. Saat ini terowongan belum terlalu
banyak,” jelas Danis.

Kerjasama lainnya yakni pembangunan Jakarta Sewerage System dengan prioritas


pada zona 1 dan zona 6 dari rencana 15 Zona (Zona 0-14). Pada zona 1 di Pluit, IPAL
yang dibangun akan memiliki kapasitas 198.000 m3 per hari. Sementara Zona 6 yang
berlokasi di Duri Kosambi dengan kapasitas 282.000 m3 perhari.

- Komentar :

Menurut saya, melakukan kerja sama dengan Jepang dalam pembangunan infrastruktur
itu sangat menguntungkan mengingat Jepang merupakan salah satu negara di Asia yang
sudah maju, baik dalam ilmu pengetahuan maupun teknologinya, disni Indonesia jadi
bisa meningkatkan kualitas bangunan, dank arena kita telah bekerja sama dengan

3
Jepang maka rancangan pondasi pembangunan akan bagus dan kokoh seperti yang
digunakan di Jepang dan juga tidak kalah canggihnya.

▪ Perkembangan Ekonomi Pada Saat Masa Reformasi

Pada tahun 1997, Indonesia dilanda krisis keuangan dan terus berlanjut pada tahun-
tahun berikutnya. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika melemah dari Rp2.500,00
pada tahun 1997 menjadi Rp15.000,00 pada bulan Juni 1998. Melemahnya nilai tukar
rupiah memicu terjadinya krisis ekonomi. Banyak perusahaan dalam negeri yang
melakukan pinjaman luar negeri dalam dolar Amerika kesulitan membayar pinjaman
karena nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika lemah. Angka pemutusan kerja
meningkat disebabkan banyak perusahaan yang melakukan penghematan atau
menghentikan kegiatan usaha (bangkrut). Angka kemiskinan bertambah, harga-harga
kebutuhan pokok naik tidak terkendali, dan biaya hidup makin tinggi Perkembangan
Ekonomi Pada Saat Masa Reformasi.

Setelah mengerjakan kegiatan di atas, kamu dapat mengetahui bahwa pada masa
reformasi negara kita tengah menghadapi krisis ekonomi Upaya mengatasi krisis
ekonomi terus dilakukan pada beberapa periode Perkembangan Ekonomi Pada Saat
Masa Reformasi.

a. Masa Pemerintahan Presiden B.J. Habibie

Pada masa ini, proses pemulihan ekonomi dilaksanakan dengan langkah-langkah antara
lain sebagai berikut.

1). Menjalin kerja sama dengan International Moneter Fund-IMF (Dana Moneter
Internasional) untuk membantu dalam proses pemulihan ekonomi.

2). Menerapkan independensi Bank Indonesia agar lebih fokus mengurusi


perekonomian.

3). Melikuidasi beberapa bank yang bermasalah.

4). Menaikkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika hingga di bawah
Rp10.000,00.

4
5). Membentuk lembaga pemantau dan penyelesaian masalah utang luar negeri.

Upaya-upaya menyelesaikan krisis keuangan dan perbaikan ekonomi yang dilakukan


berhasil menaikkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika, yaitu Rp 6.500,00 per
dolar amerika pada akhir masa jabatan habibie namun, hal tersebut belum mampu
mengatasi krisis ekonomi.

b. Masa Pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid

Pada masa ini, kondisi ekonomi Indonesia mulai menunjukkan adanya perbaikan dan
kondisi keuangan sudah mulai stabil. Namun,keadaan kembali merosot. Pada bulan
April 2001, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika melemah hingga mencapai
Rp12.000,00. Melemahnya nilai tukar rupiah tersebut berdampak negatif terhadap
perekonomian nasional dan menghambat usaha pemulihan Perkembangan Ekonomi
Pada Saat Masa Reformasi.

c. Masa Pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri

Pada masa ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika berhasil distabilkan. Namun,
pertumbuhan ekonomi masih tergolong rendah yang disebabkan kurang menariknya
perekonomian Indonesia bagi investor dan karena tingginya suku bunga deposito.
Adapun kebijakan-kebijakan yang ditempuh untuk mengatasi permasalahan ekonomi
antara lain sebagai berikut.

1). Meminta penundaan pembayaran utang sebesar US$ 5,8 miliar.

2). Mengalokasikan pembayaran utang luar negeri sebesar Rp 116.3 triliun.

3). Kebijakan privatisasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

d. Masa Pemerintahan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono

Perekonomian Indonesia mengalami perkembangan yang cukup baik pada masa


kepemimpinan presiden susilo bambang yudhoyono hal ini terlihat dari rata-rata
pertumbuhan ekonomi yang berkisar pada 5% sampai 6% per tahun serta kemampuan
ekonomi Indonesia yang bertahan dari pengaruh krisis ekonomi dan finansial yang
terjadi di zona eropa sepanjang tahun 2008 hingga 2009. Dalam menyelenggarakan

5
perekonomian negara, pemerintah menerapkan beberapa kebijakan antara lain sebagai
berikut.

1). Mengurangi Subsidi Bahan Bakar Minyak

Melonjaknya harga minyak dunia menimbulkan kekhawatiran akan membebani


Anggaran Belanja dan Pendapatan Negara (APBN). Oleh karena itu, ditetapkanlah
kebijakan pengurangan subsidi BBM agar tidak membebani APBN. Anggaran subsidi
BBM kemudian dialihkan ke subsidi sektor pendidikan dan kesehatan, serta bidang-
bidang yang mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kebijakan
pengurangan subsidi BBM berakibat pada kenaikan harga BBM.

2). Pemberian Bantuan Langsung Tunai

Program BLT diselenggarakan sebagai respons kenaikan BBM. Program ini bertujuan
untuk membantu masyarakat miskin agar tetap dapat memenuhi kebutuhan dasarnya
dan mencegah penurunan taraf kesejahterahan masyarakat miskin akibat kesulitan
ekonomi.

3). Pengurangan Utang Luar Negeri

Dalam rangka mengurangi utang luar negeri, pada tahan 2006, pemerintah Indonesia
melunasi sisa utang ke IMF sebesar 3,1 miliar dolar Amerika. Dengan pelunasan utang
ini, Indonesia sudah tidak lagi berkewajiban mengikuti syaratsyarat IMF yang dapat
memengaruhi kebijakan ekonomi nasional.

- Komentar :

Menurut saya, usaha yang dilakukan oleh setiap Presiden di Indonesia yang
memerintah pada masanya sudah cukup baik, walaupun masih belum berhasil membuat
krisis ekonomi di Indonesia berakhir, setidaknya para Presiden terdahulu sudah
berusaha membuat keputusan yang mereka rasa paling tepat untuk dilakukan pada masa
itu, seperti pada masa pemerintahan presiden ke-5 kita, beliau sempat berhasil
menstabilkan nilai tukar Rupiah dengan US dollar, dan juga pada masa pemerintahan
presiden ke-6 kita, beliau mampu membuat perekonomian Indonesia berkembang

6
cukup baik dan juga membuat Indonesia mampu bertahan dari krisis ekonomi pada
tahun 2008 hingga 2009.

▪ Perkembangan Politik di Masa Reformasi

Mundurnya Soeharto dari jabatannya pada tahun 1998 dapat dikatakan sebagai tanda
akhirnya Orde Baru, untuk kemudian digantikan “Era Reformasi”. Masih adanya
tokoh-tokoh penting pada masa Orde Baru di jajaran pemerintahan di masa Reformasi
ini sering membuat beberapa orang mengatakan bahwa Orde Baru masih belum
berakhir. Oleh karena itu Era Reformasi atau Orde Reformasi sering disebut sebagai
“Era Pasca Orde Baru”.

Berakhirnya rezim Orde Baru, telah membuka kemungkinan guna menata kehidupan
demokrasi. Reformasi politik, ekonomi dan hukum merupakan agenda yang tidak dapat
ditunda. Demokrasi menuntut lebih dari sekedar pemilu. Demokrasi yang mumpuni
harus dibangun melalui struktur politik dan kelembagaan demokrasi yang sehat.
Namun nampaknya tuntutan reformasi politik, telah menempatkan pelaksanan pemilu
menjadi agenda pertama.

Pemilu pertama di masa reformasi hampir sama dengan pemilu pertama tahun 1955
diwarnai dengan keprihatinan dan kejutan. Pertama, menurunnya perolehan suara
Golkar. Kedua, kenaikan perolehan suara PDI P. Ketiga, kegagalan partai-partai Islam
meraih suara siginifikan. Keempat, kegagalan PAN, yang awalnya dinilai paling
reformis, ternyata hanya menempati urutan kelima.Kekalahan PAN, mengingatkan
pada kekalahan yang dialami Partai Sosialis, pada pemilu 1955, diprediksi akan
memperoleh suara signifikan namun lain nyatanya.

Perkembangan politik di masa Reformasi berlangsung setelah mundurnya Soeharto


hingga sekarang, dimana pada rentang waktu tersebut telah terjadi beberapa kali
pergantian pemerintahan, pada kesempatan kali ini kita akan menjelasakan
Perkembangan politik di masa Reformasi pada saat pemerintahan B.J Habibie,
Abdurahman Wahid, Megawati soekarno putri dan Susilo Bambang Yudoyono hingga
Djoko Widodo atau dikenal (Jokowi).

7
Pemerintahan B.J Habibie

Sidang Istimewa MPR yang mengukuhkan Habibie sebagai Presiden, ditentang oleh
gelombang demonstrasi dari puluhan ribu mahasiswa dan rakyat di Jakarta dan di kota-
kota lain. Gelombang demonstrasi ini memuncak dalam peristiwa Tragedi Semanggi,
yang menelan 18 korban jiwa. Masa pemerintahan Habibie ditandai dengan dimulainya
kerjasama dengan Dana Moneter Internasional untuk membantu dalam proses
pemulihan ekonomi. Selain itu, Habibie juga melonggarkan pengawasan terhadap
kebebasan berekspresi dan media massa.

Presiden BJ Habibie mengambil prakarsa untuk melakukan koreksi. Sejumlah tahanan


politik dilepaskan secara bergelombang, seperti Muchtar Pakpahan dan Sri Bintang
Pamungkas. Namun setelah Habibie membebaskan banyak tahanan politik, tahanan
politik baru muncul. Sejumlah aktivis mahasiswa diadili atas tuduhan menghina
pemerintah atau menghina kepala negara.

Beberapa langkah perubahan diambil oleh Habibie, seperti liberalisasi parpol,


kebebasan berpendapat, pemberian kebebasan pers, dan pencabutan UU Subversi.
Walaupun begitu Habibie juga sempat tergoda meloloskan UU Penanggulangan
Keadaan Bahaya, namun urung dilakukan karena besarnya tekanan politik dan kejadian
Tragedi Semanggi II yang menewaskan mahasiswa UI, Yun Hap.

Kejadian penting dalam masa pemerintahan Habibie adalah keputusannya yang


memperbolehkan Timor Timur untuk menggelar referendum yang berakhir dengan
berpisahnya wilayah tersebut dari pangkuan Indonesia pada Oktober 1999. Keputusan
tersebut terbukti tidak populer di mata masyarakat sehingga hingga kini pun masa
pemerintahan Habibie sering dianggap sebagai salah satu masa kelam dalam sejarah
Indonesia.

Namun di akhir pemerintahan habibie, pemilu tahun 1999 dapat terlaksana dengan baik
meskipun pengesahan hasil Pemilu sempat tertunda, secara umum proses pemilu multi
partai pertama di era reformasi jauh lebih Langsung, Umum, Bebas dan Rahasia
(Luber) serta adil dan jujur dibanding masa Orde Baru. Hampir tidak ada indikator

8
siginifikan yang menunjukkan bahwa rakyat menolak hasil pemilu yang berlangsung
dengan aman.

Pemeintahan Abdurahman Wahid

Pemilu untuk MPR, DPR, dan DPRD diadakan pada 7 Juni 1999. PDI Perjuangan
pimpinan Megawati Sukarnoputri keluar sebagai pemenang pada pemilu parlemen
dengan memperoleh 34% dari seluruh suara, Golkar (partai Soeharto – yang selalu
menjadi pemenang pemilu-pemilu sebelumnya) mendapat 22% suara, Partai Persatuan
Pembangunan pimpinan Hamzah Haz 12%, Partai Kebangkitan Bangsa pimpinan
Abdurrahman Wahid (Gus Dur) 10%.

Kemudian pada Oktober 1999, MPR melantik Abdurrahman Wahid / Gus Dur sebagai
presiden dan Megawati sebagai wakil presiden untuk masa bakti 5 tahun. Gus Dur
membentuk kabinet pertamanya, Kabinet Persatuan Nasional pada awal November
1999 dan melakukan reshuffle kabinetnya pada Agustus 2000.

Pemerintahan Presiden Wahid melanjutkan proses demokratisasi dan perkembangan


ekonomi di bawah situasi yang mengkhawatirkan. Selain ketidakpastian ekonomi yang
terus berlanjut, pemerintahannya juga menghadapi konflik antar agama dan antar etnis,
terutama di Papua, Maluku, dan Aceh.

Di Timor Barat, masalah yang ditimbulkan rakyat Timor Timur yang tidak mempunyai
tempat tinggal dan kekacauan yang dilakukan para militan Timor Timur pro-Indonesia
menyebabkan masalah-masalah kemanusiaan dan sosial yang besar. MPR yang
semakin memberikan tekanan menantang kebijakan-kebijakan Gus Dur sehingga
menyebabkan perdebatan politik yang meluap-luap.

Pemerintahan Megawati soekarno putri

Pada Sidang Umum MPR pertama pada Agustus 2000, Presiden Wahid memberikan
laporan pertanggung jawabannya. Pada 29 Januari2001, ribuan demonstran menyerbu
MPR dan meminta Presiden agar mengundurkan diri dengan alasan keterlibatannya
dalam skandal korupsi. Di bawah tekanan dari MPR untuk memperbaiki manajemen
dan koordinasi di dalam pemerintahannya, dia mengedarkan keputusan presiden yang

9
memberikan kekuasaan negara sehari-hari kepada wakil presiden Megawati. Megawati
mengambil alih jabatan presiden tak lama kemudian.

Pemerintahan Susilo Bambang Yudoyono

Pemilu 2004, merupakan pemilu kedua dengan dua agenda: pertama memilih anggota
legislatif dan kedua memilih presiden. Untuk agenda pertama terjadi kejutan, yakni
naiknya kembali suara Golkar, turunan perolehan suara PDI-P, tidak beranjaknya
perolehan yang signifikan dari partai Islam dan munculnya Partai Demokrat yang
melewati PAN.

Dalam pemilihan presiden yang diikuti lima kandidat (Susilo Bambang Yudhoyono,
Megawati Soekarno Putri, Wiranto, Amin Rais dan Hamzah Haz), berlangsung dalam
dua putaran, yang menempatkan pasangan SBY dan JK, dengan meraih 60,95 persen
suara sebagai pemenang. Susilo Bambang Yudhoyono tampil sebagai presiden baru
Indonesia. Pemerintah baru ini pada awal masa kerjanya telah menerima berbagai
hambatan dan tantangan besar, seperti gempa bumi besar di Aceh dan Nias pada
Desember 2004 yang meluluh lantakkan sebagian dari Aceh serta gempa bumi lain
pada awal 2005 yang mengguncang Sumatra.

Pada 17 Juli 2005, sebuah kesepakatan bersejarah berhasil dicapai antara pemerintah
Indonesia dengan Gerakan Aceh Merdeka yang bertujuan menyudahi konflik
berkepanjangan selama 30 tahun di wilayah Aceh. Atas prestasi SBY yang di tanam
sejak tahun 2004 telah mengantar beliau naik kembali duduk di kursi presiden dengan
pasanganya pak Budiono pada pemilu tahun 2009.

Pemerintahan Jokowi – JK

Pelantikan Jokowi-JK sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia


berlangsung, Senin, 20 Oktober 2014 pada pukul 10.12 WIB. Joko Widodo resmi
dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia ketujuh periode 2014-2019 dalam sidang
paripurna MPR di Senayan.

Jokowi-JK diminta mengucapkan sumpah jabatan di hadapan anggota MPR.


Dipastikan oleh para presiden terdahulu, ketua umum partai politik, pemimpin serta

10
utusan negara sahabat akan menjadi saksi pembacaan sumpah Presiden dan Wakil
Presiden yang baru

Disebutkan beberapa sumber, mencatat sejumlah capaian keberhasilan oleh


pemerintahan Jokowi – JK yang dirangkum dalam 3 pilar yaitu politik, ekonomi dan
budaya. Di bidang politik, pemerintah disebutkan telah memastikan perlindungan dan
rasa aman, pemerintahan yang bersih, kemajuan desa dan daerah-daerah pinggiran serta
tegaknya sistem hukum. Terpilihnya Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan
Keamanan PBB periode 2019-2020 disebut sebagai capaian dalam politik luar negeri.

Di bidang ekonomi, disebutkan soal naiknya skor Ease of Doing Business (kemudahan
berusaha) sebagai wujud komitmen pemerintah melakukan perbaikan struktural
berkesinambungan. Selain itu, rasio elektrifikasi yang telah mencapai 98,8% sebagai
bagian dari program 35 ribu MW yang ditargetkan pemerintah juga disebut sebagai
sebuah keberhasilan.

Sementara di bidang sosial, pemerintah disebutkan telah memastikan hak rakyat atas
tanah melalui program redistribusi dengan realisasi hingga Juni 2019 mencapai
558.700 bidang dan 418.748 hektar. Sementara yang paling popular, pemerintah sukses
membagikan Kartu Indonesia Pintar kepada 18,9 juta siswa, Program Keluarga harapan
sebanyak 10 juta keluarga dan 96,7 juta orang peserta Kartu Indonesia Sehat.

Di balik sejumlah pencapaian di periode pertama khususnya pembangunan


infrastruktur yang patut diacungi jempol, kerja Jokowi – JK selama 5 tahun terakhir
dinilai masih banyak meninggalkan catatan kegagalan. Muncul sejumlah catatan
kegagalan kinerja pemerintahan di periode pertama. Salah satunya adalah penanganan
hukum dan HAM yang dinilai suram.

Ada empat target ekonomi makro menurut RPJMN 2015-2019 yang gagal dipenuhi
oleh pemerintahan Jokowi – JK. Yaitu: 1) Pertumbuhan ekonomi cenderung stagnan
di angka 5% padahal target pertumbuhan ekonomi diharapkan berada pada angka 7-
8%. 2) tingkat kemiskinan ditargetkan menurun ke angka 7-8 % pada akhir 2019.
Nyatanya, per Maret 2019, tingkat kemisikinan masih berada di angka 9,4%. 3) tingkat
ketimpangan atau gini ratio. Pemerintah awalnya memperkirakan gini ratio mampu

11
mencapai angka 0,36 pada akhir tahun 2019. Namun, per Maret 2019 baru mencapai
0,382. dan 4) Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Pemerintah awalnya menargetkan
IPM bisa mencapai 76,3 poin pada 2019 namun baru mencapai angka 71,3 pada akhir
2018.

Meskipun sejumlah indikator ini meleset dari target, pemerintah mampu memenuhi
target inflasi yang sampai pada September 2019 berada di kisaran 3,39%. Angka ini
sesuai dengan target RPJMN 2015-2019 yaitu 3,5 – 5%.

Pengamat Ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF)
Enny Sri Hartati mengatakan bahwa faktor eksternal seperti ketidakpastian global dan
dampak perang dagang tidak dapat sepenuhnya dijadikan alasan mengapa target
ekonomi makro diatas tidak tercapai. Menurutnya, 80% struktur ekonomi Indonesia
ditentukan oleh perekonomian domestik, dan selama pemerintahan Jokowi – JK hal itu
dinilai belum optimal.

Pemerintahan Jokowi –Ma’ruf

Ditengah euforia pelantikan Joko Widodo dan Maruf Amin pada, Minggu (20/10) lalu
Joko Widodo dan KH. Maruf Amin resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden
RI periode 2019-2024. Selain sebagai tanda dimulainya kerja Presiden Jokowi untuk
kedua kalinya, pelantikan ini juga sekaligus menutup buku kinerja pemerintahan
Jokowi – JK di periode pertama.

- Komentar :

Menurut saya, artikel ini mengandung isi yang sangat bermanfaat. Karena banyak
mengandung informasi terkait apa saja usaha yang dilakukan Presiden Indonesia
terdahulu di setiap masa jabatannya dalam mencoba untuk mengatasi masalah politik
di Indonesia, walaupun pada masa pemerintahan Presiden B.J. Habibie dianggap masa
kelam Indonesia tetapi Beliau berhasil melaksanakan pemilu pertama pasca Reformasi
dan itu berjalan dengan cukup baik, dan juga pada Masa pemerintahan Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono, beliau berhasil menyudahi konflik berkepanjangan selama 30
tahun di wilayah Aceh. Dan yang tidak kalah penting adalah pada masa pemerintahan
Presiden Jokowi, beliau dinilai sukses mencatat sejumlah capaian keberhasilan

12
contohnya Di bidang politik, pemerintah disebutkan telah memastikan perlindungan
dan rasa aman, pemerintahan yang bersih, kemajuan desa dan daerah-daerah pinggiran
serta tegaknya sistem hukum, dan juga terpilihnya Indonesia sebagai anggota tidak
tetap Dewan Keamanan PBB periode 2019-2020 disebut sebagai capaian dalam politik
luar negeri.

2. Artikel tentang temuan-temuan atau kemajuan ilmu pengetahuan di Indonesia


▪ 7 Inovasi Teknologi Karya Anak Bangsa

Indonesia tidak kekurangan orang pintar. Hal ini terlihat dari banyaknya anak
bangsa yang mencurahkan kepintaran mereka, untuk menciptakan teknologi baru
yang memudahkan kehidupan. Bahkan, tak sedikit teknologi karya anak bangsa
yang terkenal di dunia internasional.Berbagai inovasi diciptakan untuk
memperbaiki kualitas hidup manusia. Baik untuk manusia itu sendiri, maupun
untuk membuat lingkungan hidup yang lebih baik untuk ditinggali.Apa pun latar
belakangnya, segala inovasi anak bangsa sudah selayaknya mendapatkan perhatian
khusus.

Deretan inovasi teknologi karya anak bangsa


Pendidikan adalah modal utama dalam hal mendapat pengetahuan untuk
menciptakan sebuah inovasi. Tak heran jika inovasi teknologi karya anak bangsa
berikut ini, banyak yang dicetuskan oleh kaum akademisi, baik siswa maupun
mahasiswa. Apa saja terobosan baru yang unik itu?

Sepeda motor listrik


Indonesia adalah negara dengan populasi sepeda motor yang sangat banyak,
sehingga pencemaran udara semakin parah, terutama di kota besar. Itulah yang
mendasari mahasiswa Institut Teknologi 10 November (ITS) menciptakan sebuah
sepeda motor yang bertenaga listrik.

Diberi nama Gesits, sepeda motor ini menggunakan baterai berukuran 5kWH
sebagai motor penggerak. Untuk sekali pengisian penuh, baterai tersebut mampu

13
digunakan untuk perjalanan sejauh 80 bahkan 100 kilometer. Ketika baterai habis,
hanya butuh waktu 4 jam saja untuk pengisian ulang sampai penuh kembali.
Lampu abadi
Mahasiswa Universitas Brawijaya berhasil menciptakan sebuah lampu dengan
kekuatan abadi. Rekayasa biotik Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan di sana,
memanfaatkan bakteri khusus yang bisa memancarkan cahaya. Kadar bakteri yang
semakin banyak memungkinkan cahaya yang berpendar semakin terang.

Keuntungan lampu bertenaga bakteri ini sangat banyak. Yang paling utama adalah
penghematan energi listrik. Lalu, apakah bakteri tersebut tidak akan mati?

Ya, sejumlah bakteri pasti akan mati. Tetapi, mereka akan melahirkan induk baru,
sehingga bisa dikatakan lampu tersebut tak akan padam.

Tempat sampah pintar


Gede Herry Arum Wijaya, seorang mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya,
memiliki kegundahan terkait tata kelola sampah di Indonesia. Hal itu membuatnya
menciptakan sebuah tong sampah berteknologi khusus, yang ia namakan Smart
Trash Can.

Tong sampah itu memiliki teknologi sensor yang bisa mengelompokkan jenis
sampah, sehingga mulut tong akan terbuka sesuai klasifikasi sampah. Misalnya
sampah rumah tangga, metal, sampah plastik, bahkan sampah kaca.

Sungguh sebuah teknologi karya anak bangsa yang bermanfaat bukan?

Kulkas anti Freon


Teknologi sederhana yang satu ini diciptakan oleh dua siswa SD asal Semarang,
Sanika Putra dan Arya Nardhana. Keduanya membuat lemari pendingin tanpa
berbekal listrik sedikitpun. Bahan yang mereka gunakan pun cukup sederhana
untuk dibuat.

14
Bahan seperti kotak styrofoam, air dingin, dan pasir tentu mudah didapatkan. Cara
menggunakannya pun mudah. Tempatkan bahan yang akan didinginkan ke dalam
sebuah wadah kaleng. Kemudian letakkan di styrofoam. Lalu, isi kotak styrofoam
dengan pasir dan air dingin.

POTRET
Bukan kamera, POTRET adalah singkatan dari Polisi Tidur Untuk Pembangkit
Listrik. Teknologi ini dicetuskan oleh mahasiswa Teknik Elektro dari Universitas
Brawijaya. Teknologi tersebut memanfaatkan polisi tidur yang banyak terdapat di
Indonesia.

Teknologi karya anak bangsa ini memiliki mekanika pegas yang bisa memompa
ketika ada kendaraan yang melewatinya. Sistem kerjanya mirip generator yang
mengubah energi pegas menjadi tenaga listrik, sehingga dapat membantu memasok
listrik untuk berbagai keperluan publik.

Sehati TeleCTG
Terobosan di dunia kesehatan ini adalah teknologi karya anak bangsa yang
prospektif. Sebab, TeleCTG adalah pengembangan dari mesin CTG konvensional.
Dengan TeleCTG, bidan dapat memantau kesahatan ibu dan janin, bahkan di lokasi
terpencil sekalipun.

Perangkat TeleCTG berukuran mini, sehingga mudah dibawa. Untuk penggunaan,


tinggal hubungkan perangkat TeleCTG dengan smartphone. Kegiatan pemeriksaan
kandungan pun menjadi lebih mudah.

Rompi terapi kanker


Penyakit kanker adalah salah satu penyebab kematian terbesar di dunia. Nah,
seorang Warsito Taruno menciptakan sebuah rompi yang bisa digunakan untuk

15
terapi kanker. Oleh karena efektivitasnya yang kurang meyakinkan, Kemenkes
Indonesia tidak memberi izin untuk studi lanjutan rompi tersebut.

Sang pemilik ide kemudian berupaya mencari cara untuk melanjutkan riset, ke
Jepang. Pemerintah Negeri Sakura justru memberikan bantuan untuk riset
mendalam terhadap rompi tersebut. Hasil tes di Jepang pun menunjukkan bahwa
rompi buatan Warsito lebih ampuh untuk memunahkan sel kanker.

Demikianlah 7 teknologi karya anak bangsa yang terkenal di mancanegara. Dalam


hal pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, upaya pemerintah sangat
diharapkan. Dukungan tersebut adalah demi memajukan potensi teknologi
Indonesia yang tak kekurangan orang pintar.
- Argumen :

Menurut saya, dampak positif yang didapatkan dari penemuan IPTEK ini adalah karena
terciptanya motor listrik maka penggunaan BBM akan berkurang dan tidak menyebabkan
polusi udara, lampu abadi memiliki dampak positif yaitu dapat mengurangi penggunaan
energi listrik dan pembuatan kulkas anti Freon juga dapat mengurangi penggunaan energy
listrik. Tetapi juga memiliki dampak negatif yaitu karena menggunakan baterai maka jika
baterai sudah rusak baterai dapat mencemari lingkungan karena belum bisa di daur ulang,
karena untuk membuat lampu abadi ini memerlukan bakteri yang menempel di tubuh cumi-
cumi, maka agar mendapat bakteri mereka harus menangkap cumi-cumi dalam jumlah
banyak dan bisa saja membuat cumi-cumi punah, membuat kulkas ani Freon ini bisa
mencemarkan lingkungan karena menggunakan Styrofoam.

▪ Penemu 4G? Inilah 5 Hasil Karya Anak Bangsa yang Diakui Dunia
Selain memiliki sumber daya alam yang melimpah, Indonesia ternyata juga
mempunyai sumber daya manusia yang berkompeten dan memang sepatutnya
dibanggakan. Tercatat hingga kini tidak sedikit karya anak bangsa yang memang
telah diakui dalam kancah internasional. Dan salah satunya adalah teknologi
jaringan 4G, yang tanpa disadari ternyata itu merupakan hasil karya anak bangsa

16
Indonesia. Selain 4G, apa saja hasil karya anak bangsa yang patut dibanggakan?
Maka demikian berikut ini adalah 5 hasil karya anak bangsa yang diakui dunia.

Teknologi 4G

Siapa sangka teknologi yang sangat berguna untuk pengguna selular modern ini
ternyata ditemukan oleh orang Indonesia. Penemu tersebut bernama Prof. Dr.
Khoirul Anwar dari Kabupaten Kediri, Jawa Timur yang namanya sudah begitu
familiar di Jepang. Beliau sendiri adalah alumni dari Institut Teknologi Bandung
jurusan Teknik Elektro yang lulus pada tahun 2000 silam dan kemudian
melanjutkan pendidikannya di Nara Institute of Sains Teknologi, Jepang.

Dalam presentasinya, professor kelahiran 1978 ini berhasil menyampaikan dan


menemukan metode komunikasi yang lebih cepat, efisien, dan memiliki
peningkatan kecepatan pengiriman data secara signifikan bahkan beberapa kali
lebih cepat dibanding dengan teknologi 3G. Penerapan metode ini tentu saja
bertujuan untuk mengatasi masalah komunikasi yang muncul di berbagai kota besar
maupun di daerah pegunungan. Karena banyak gedung pencakar langit untuk kota
besar dan banyak gunung di daerah pegununguan; faktor tersebut diyakini membuat
gelombang sinyal yang ditransmisikan kerap mengalami pantulan dan delay lebih
panjang, sehingga akan mengganggu komunikasi yang ada.

Metode yang dikemukakan oleh Prof. Dr. Khoirul Anwar akhirnya berhasil
mendapatkan penghargaan Best Paper untuk kategori Saintis di Institute of
Electrical and Electronic Engineer Technology Conference pada bulan Mei 2010
lalu di Taiwan. Temuan tersebut akhirnya dipatenkan dan mulai digunakan di
beberapa perusahaan elektronik besar di Jepang dan China.

PicMix
PicMix merupakan aplikasi editing foto yang dibuat oleh Inovidea Magna Global
Indonesia. Aplikasi ini nyatanya cukup populer di manca negara, terlebih untuk
orang-orang yang suka mengedit foto. Adapun mengenai fasilitasnya, PicMic juga
serta menyediakan fitur-fitur bermanfaat seperti halnya photo editor, photo collage,

17
cure sticker, dan lain sebagainya. Selain dapat mengedit dan menyimpannya,
pengguna juga bisa langsung membagikan hasil editing fotonya tersebut ke sosial
media seperti Instagram hingga Facebook.
Meskipun diciptakan oleh anak bangsa, prestasi hebatnya aplikasi ini pernah diulas
dan dimuat dalam media pemberitaan luar negeri, yakni Techcrunch.com. PicMix
telah diunduh 50 juta pengguna di Google Play dan 30 juta pengguna di App Store.

Pondasi Ceker Ayam


Metode pondasi ceker ayam memang biasanya digunakan agar pemasangan
pondasi yang kokoh di atas tanah labil. Cara tersebut memang banyak diterapkan
di berbagai proyek pembangunan di tanah air bahkan di seluruh dunia. Pondasi
ceker ayam ternyata merupakan metode pemikiran yang telah diakui dunia, dan
ternyata ditemukan oleh orang Indonesia.

Prof. Dr. Ir. Sedyatmo merupakan putra kebanggan Karanganyar, Jawa Tengah.
Beliau adalah orang yang berperan dalam menemukan gagasan pondasi ceker ayam
untuk kali pertama. Selain itu, Prof. Dr. Ir. Sedyatmo juga kerap memegang
tanggung jawab untuk pembangunan menara listrik bertegangan tinggi di daerah
rawa-rawa di kawasan Yogyakarta, yang notabennya memiliki struktur tanah
lembek dan tidak stabil. Kejadian tersebut akhirnya melatarbelakangi Prof. Dr. Ir.
Sedyatmo menemukan ide awal dari gagasan pondasi ceker ayam. Persoalan
struktur tanah akhirnya dapat teratasi, menara listrik itu kemudian dibangun di atas
pondasi pelat beton dan ditopang oleh pipa-pipa beton di bawahnya. Karena pipa
atau pelat beton itu kemudian bersatu dan mencengkram tanah dengan sangat kuat,
sehingga pondasi itu akhirnya dinamai Pondasi Ceker Ayam. Temuan Prof. Dr. Ir.
Sedyatmo ini juga telah mendapat pengakuaan hak paten dan diakui temuannya
oleh beberapa negara.

Mobil Esemka
Ketika awal peluncurannya, mobil esemka memang sempat ramai diperbincangkan
di seluruh Indonesia sehingga kehadirannya tidak asing lagi bagi kita. Mobil

18
Esemka tersebut merupakan karya para siswa SMK 1 Singosari Malang yang
memang patut dibanggakan. Pasalnya, mereka mampu membuat sebuah prototype
mobil yang kemudian diberi nama “Mobil Esemka”. Mobil ini sendiri memiliki 5
jenis varian, yaitu SUV, Pick Up Double Cabin, Sedan, Pick Up Single Cabin dan
VAN. Dalam perancangannya, pihak SMK 1 Singosari juga dibantu oleh SMK-
SMK lain yang ada di kota Malang untuk mengembangkan mobil Esemka ini.
Untuk urusan harga, mobil ini sendiri dapat dibawa pulang dengan harga Rp 80 juta
per unitnya.

Jembatan Layang “Sosrobahu”


Pada tahun 1980an, Ir. Tjkarda R. Sukawati membangun jembatan layang atas izin
pemerintahan pusat untuk mengatasi padatnya lalu lintas ibukota Jakarta. Jembatan
tersebut dibangun membentang diantara Cawang hingga Tanjung Priok. Ketika
tahap pembangunannya, jembatan tersebut sedikit mengalami kendala sehingga
akhirnya Ir. Tjkarda R. Sukawati mengajukan sebuah gagasan untuk membangun
tiang yang sejajar dengan jalur di bawahnya. Selain itu, beliau juga membangun
struktur lengan dari jembatan tersebut berbentuk huruf T yang diputar 90 derajat,
serta menggunakan sistem hidrolik sehingga lengan beton yang sangat berat
tersebut dapat diputar dengan mudah. Proyek ini pun akhirnya dapat dirampungkan
dengan sangat baik dan jembatan Sosrobahu kemudian diresmikan oleh Presiden
Soeharto.

Rancangan pembangunan yang Ir. Tjkarda R. Sukawati mendapat banyak pujian


pada saat itu, bahkan metode ini juga digunakan oleh beberapa negara di dunia.
Diantaranya adalah jembatan Seatle di Amerika Serikat dan jalan raya metro di
Filipina. Gagasan insinyur kelahiran Bali tersebut juga sudah mendapat lisensi hak
paten dari Jepang, Malaysia, dan Filipina.
- Argumen :

Menurut saya, inovasi yang dilakukan oleh anak bangsa banyak memberikan dampak
positif bagi Perkembangan IPTEK di Indonesia, dampak positfnya yaitu seperti jaringan
4g yaitu membuat jaringan menjadi lebih kencang, cepat dan juga lebih hemat, aplikasi

19
PicMix dapat mempermudah mengedit foto karena menyediakan beberapa fitur bermanfaat
seperti halnya photo editor, photo collage, cure sticker, dan lain sebagainya, dan dengan
pondasi ceker ayam dapat membuat pondasi lebih kokoh. Selain dampak positif,
perkembangan IPTEK juga menimbulkan dampak negatif yaitu jaringan 4g membuat
munculnya kesenjangan sosial dan berkurangnya sifat sosial manusia, Munculnya pihak
tidak bertanggung jawab yang menggunakan aplikasi PicMix untuk melakukan kejahatan,
misalnya mengedit wajah orang tanpa seizinnya dan digunakan untuk hal yang tidak baik,
dan untuk membangun pondasi ceker ayam membtuhkan biaya yang mahal, sehingga jika
menggunakan pondasi ini dapat menguras banyak uang.

▪ 5 Teknologi Penemuan Karya Anak Bangsa yang Akan Membuatmu Bangga


Sekarang, kita memang hidup di zaman modern di mana teknologi berkembang
pesat seiring dengan berkembangnya zaman melalui riset-riset berkelanjutan.
Mungkin, sekarang teknologi yang digunakan sudah bisa dibilang baru, namun
besok bisa jadi ada teknologi yang lebih baru lagi. Kita tentunya harus mengikuti
perkembangan zaman, terutama perkembangan teknologi agar tidak tertinggal dari
negara lain.

Apa kabar Indonesia? Apakah Indonesia merupakan bangsa yang memiliki


teknologi asli karya anak bangsa? Tenang, kita punya berbagai teknologi Indonesia
karya anak bangsa yang tidak kalah canggih dari negara lain. Yuk simak 5 teknologi
buatan karya anak bangsa yang pastinya akan membuatmu semakin bangga dengan
Indonesia!

Panser Anoa
Salah satu teknologi buatan karya anak bangsa yang pertama adalah Panser Anoa.
Panser adalah kendaraan berlapis baja yang digunakan dalam kegiatan militer yang
berfungsi sebagai kendaraan angkut pasukan maupun logistik. Kendaraan ini dibuat
oleh PT.PINDAD pada tahun 2006 silam. Yang membuat Panser ini istimewa
adalah karena ketahanannya terhadap peluru, alias anti peluru. Jangan heran
teknologi kalau buatan Indonesia ini mampu memikat hati negara lain untuk

20
memboyongnya ke negara lain, salah satunya Malaysia, Brunei Darussalam, Oman,
Bangladesh, dan Nepal.

Alat Pembasmi Kanker


Teknologi yang merupakan karya anak bangsa yang kedua adalah alat pembasmi
kanker otak. Alat ini bukan khayalan karena sudah terbukti kualitas dan khasiatnya.
Ditemukan oleh Warsito P. Taruno, salah satu ilmuan Indonesia yang merupakan
member dari Masyarakat Ilmuan dan Teknologi Indonesia (MITI). Saat itu, MITI
bekerjasama dengan Ctech Laboratory dalam penelitian tentang kanker otak dan
menghasilkan alat pembasmi kanker otak dengan menerapkan sistem listrik statis.
Dalam percobaanya, alat ini digunakan kepada pengidap kanker otak ringan dan
pasien tersebut dapat sembuh dalam waktu 2 bulan. Alat ini masih dalam
perkembangan dan akan diproduksi secara massal di masa depan.

Teknologi 4G
Bagi kalian pengguna gadget sejati, pasti kamu nggak asing dengan istilah 4G,
teknologi regenerasi dari 3G. Namun ternyata, teknologi 4G ini adalah buatan
Indonesia dengan penemunya pria dari Jawa Timur yang bernama Khoirul Anwar
yang memiliki ide sejak tahun 2005 lalu dengan menggabungkan 2 FFT secara
berdampingan agar koneksi menjadi lebih cepat. Awalnya, idenya ini memang
sempat diolok-olok oleh ilmuwan Jepang dan Australia, namun ia tidak putus asa
sampai akhirnya ide tersebut mendapatkan sambutan baik dari Amerika dan
diberikan hak paten. Penemuan ini menjadi salah satu penemuan yang booming
pada tahun 2016

Konstruksi Beton Penyangga Jalan Layang


Teknologi buatan Indonesia selanjutnya adalah konstruksi beton penyangga jalan
layan. Ya, pasti kamu nggak asing dengan jalan layang yang sering ditemukan di
jalan raya untuk mengurangi kemacetan. Ternyata, salah satu anak bangsalah yang
menemukan konstruksi beton penyangga yang tidak mengganggu lalu lintas, yaitu

21
insinyur asal Ubud bernama Raka Sukawati. Konstruksi karyanya ini sudah
diekspor ke berbagai negara.

Chipset Wimax Xirka


Teknologi buatan anak bangsa yang kelima adalah Chipset Wimax Xirka. Chipset
ini buatan lokal tapi sudah berprestasi secara global. Chipset hasil penelitian PT.
Dama Persada dengan tim peneliti ini dikembangkan pada tahun 2006 dan dirilis
pada tahun 2009.

Nah, itu dia 5 teknologi buatan karya anak bangsa yang sudah berprestasi dan sudah
dikenal hingga ke tingkat global. Sebagai anak bangsa atau generasi selanjutnya,
tentunya kita harus melestarikan penemuan karya anak bangsa tersebut dan juga
berusaha mengembangkannya lebih baik lagi. Merdeka bukan hanya tentang lepas
dari penjajahan dan pendudukan, tapi juga masyarakatnya yang berdikari, salah
satunya berdikari dalam bidang teknologi. Mari kita dukung karya anak bangsa dan
teknologi asli buatan Indonesia.

Diantara karya anak bangsa ini, mana yang menurutmu sangat berpotensi untuk
dikembangkan lagi, ShopBakers?
- Argumen :

Menurut saya, dampak positif dari alat pembasmi kanker yaitu dapat membantu
penyembuhan penyakit kanker yang sampai saat ini masih belum ada obatnya, Konstruksi
Beton Penyangga Jalan Layang Mebuat jalan tetap bisa dilalui walaupun sedang ada
pembangunan sedangkan dampak negatifnegative dari alat pembasmi kanker adalah
membuat penggunanya mengalami beberapa efek samping seperti rambut rontok, nyeri,
sulit tidur dan sebagainya.

22
3. Artikel tentang bentuk-bentuk hubungan internasional yang dilakukan oleh indonesia
dengan negara lain
▪ Sekilas Hubungan Bilateral Indonesia dan Jerman
Hubungan Diplomatik Indonesia – Jerman dibuka secara resmi pada tahun 1952.
Namun Hubungan Jerman dengan Indonesia merupakan hubungan persahabatan
Jerman terlama dengan negara di luar Eropa., jauh sebelum kemerdekaan. Istilah
Indonesia, yang menjadi nama negara kita, juga dipopulerkan oleh orang Jerman.
Adolf Bastian dalam laporannya menyebut „Hindia“ yang disambung dengan kata
bahasa Yunani “nesus” yang berarti pulau.

Juga hubungan dagang Jerman – Indonesia bisa ditelusuri sejak abad ke-19.
Sebagai contoh tujuh tahun setelah Siemens didirikan di Jerman pada tahun 1854,
Rumah Siemens sudah aktif di Surabaya. Selain itu Indonesia juga memainkan
peranan yang tidak bisa diabaikan dalam sejarah kesusasteraan dan seni Jerman
pada abad ke-19. Pelukis Indonesia Raden Saleh (1807-1880) mengabadikan
perkembangan seni di Dresden, Jerman secara signifikan.

Hubungan Republik Indonesia dan Republik Federal Jerman, sejak tahun 2012,
kembali mencapai milestone baru dengan disepakatinya dokumen the German-
Indonesian Joint Declaration for a Comprehensive Partnership: Shaping
Globalization and Sharing Responsibility oleh Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono dan Kanselir Angela Merkel di Jakarta tanggal 10 Juli 2012. Dalam
dokumen tersebut, kedua pemimpin telah menyepakati 5+3 area kerja sama yang
perlu dikembangkan yaitu: Economic Cooperation (Trade and Investment),
Education, Research and Technology, Health, Defense Industry, Food Security,
Food Energy, Transportation. Sejak tahun 2012, kedua negara telah menjadi mitra
strategis komprehensif yang bertekad untuk terus mengembangkan hubungan
bilateral secara positif, konstruktif, dan saling menghormati kedaulatan masing-
masing.

23
Dalam perkembangannya, hubungan bilateral RI-RFJ tersebut semakin meningkat
dan erat dengan adanya momentum Kunjungan Resmi Presiden Joko Widodo ke
Berlin pada 17-18 April 2016. Presiden Joko Widodo dan Kanselir Angela Merkel
telah menyepakati kembali penguatan hubungan kemitraan strategis (stepping up
strategic partnership) kedua negara melalui 3 (tiga) fokus bidang kerja sama yaitu
(1) pendidikan vokasi (technical vocational education training), (2) energi
terbarukan (renewable energy), (3) maritime (maritime cooperation) demi
kebutuhan negara dan kepentingan nasional RI-RFJ di masa mendatang.

Kerjasama Ekonomi
Kerja sama ekonomi merupakan prioritas utama hubungan bilateral Indonesia dan
Jerman. Hal ini dikarenakan dimensi dan cakupan kerjasama ekonomi Indonesia
dan Jerman yang bersifat multi-dimensi sehingga tidak hanya terbatas pada
perdagangan dan investasi. Sektor strategis lainnya yang turut memperkuat kerja
sama ekonomi bilateral kedua negara, di antaranya: i) kerjasama pembangunan; ii)
kesehatan; iii) lingkungan hidup; iv) perubahan iklim; v) sosial dan tenaga kerja;
vi) energi; vii) infrastruktur; dan viii) transportasi.
Di sektor perdagangan, Jerman merupakan salah satu mitra dagang utama bagi
Indonesia. Produk-produk ekspor unggulan Indonesia ke Jerman, antara lain
minyak kelapa sawit, alas kaki, peralatan elektronik, pakaian dan asesoris pakaian,
karet dan produk dari karet, mesin-mesin mekanik, kopi-teh & rempah-rempah, alat
fotografi, kayu dan mebel. Sementara, produk ekspor Jerman ke Indonesia
umumnya barang manufaktur seperti kendaraan bermotor, kendaraan pengangkut,
mesin untuk industri yang memproduksi produk plastik, packaging, peralatan,
perkapalan, peralatan komunikasi, barang kimia, peralatan laboratorium, dan
produk metal.

Saat ini, terdapat sekitar 250 perusahaan multinasional Jerman yang melakukan
bisnis di Indonesia. Proyek investasi Jerman di Indonesia masih didominasi sektor-
sektor metal dan machinery industry, industri kimia dan farmasi, transportasi,
storage, dan industry komunikasi. Beberapa perusahaan Jerman yang melakukan

24
investasi di Indonesia antara lain Deutsche Post, Robert Bosch, Bayer, VW,
Mercedes-Benz, Adidas, Allianz, BASF, dan BMW.

Pendidikan
Jerman menjadi satu dari tujuan pendidikan utama bagi mahasiswa dan para
ilmuwan Indonesia sejak generasi pertama pasca kemerdekaan Indonesia. Sejak
Indonesia merdeka, diperkirakan sebanyak 27.000 pelajar Indonesia telah
melanjutkan studi di Jerman. Berdasarkan data lapor diri (LaDi) KBRI Berlin bulan
Oktober 2017, saat ini terdapat 6.371 orang mahasiswa Indonesia di Jerman dalam
berbagai jenjang mulai dari sekolah bahasa hingga program doktoral.

Kerjasama pendidikan antara Indonesia dan Jerman secara formal didasarkan pada
perjanjian tahun 1979. Perjanjian ini mencakup bidang pendidikan, riset dan ilmu
pengetahuan serta pengembangan teknologi. Salah satu tindaklanjut perjanjian
tersebut adalah kerja sama Bundesministerium für Bildung und Forschung (BMBF)
dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) tahun 1988 tentang
Initiative Biotechnology Indonesia-Germany.
- Pendapat :
Menurut saya, hubungan internasional Indonesia denga jerman memiliki banya dampak
positif contohnya di bidang ekonomi kita saling bertukar barang ekspor untuk
kebutuhan masing-masing negara, dan juga di bidang pendidikan warga Indonesia bisa
melanjutkan pendidikan mereka di Jerman. Untuk dampak negatifnya yaitu Indonesia
menjadi terlalu bergantung pada negara lain untuk mendapatkan sumber daya atau
kebutuhan yang tidak ada di Indonesia.

25
BAB III

PENUTUP

A. REFLEKSI DIRI

Setelah saya mengerjakan tugas portofolio untuk Ujian Praktek Sejarah Indonesia ini, saya
menjadi lebih tahu mengenai perkembangan pembangunan, ekonomi, dan politik pasca
Reformasi, saya juga menjadi lebih banyak mengetahui tentang dampak positif dan negatif dari
perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Indonesia dan juga saya menjadi tahu akan
apa saja Hubungan Internasional yang sudah dilakukan Indonesia dengan Bangsa lain dan tidak
lupa juga dengan dampak positif dan negatifnya bagi Indonesia.

26
PENILAIAN GURU

NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN

27
DAFTAR PUSTAKA

https://www.investindonesia.go.id/id/artikel-investasi/detail/pentingnya-pembangunan-
infrastruktur-indonesia-untuk-investasi

https://kotakpintar.com/pengertian-reformasi-dan-latar-belakang-peristiwa/

ARTIKEL :
https://www.tribunnews.com/nasional/2018/05/15/pembangunan-infrastruktur-indonesia-jepang-
tingkatkan-kemampuan-tenaga-ahli-konstruksi-indonesia

https://ex-school.com/artikel/perkembangan-ekonomi-pada-saat-masa-reformasi

https://gemapembaharuan.com/2020/07/04/perkembangan-politik-pemerintahan-di-masa-
reformasi/

https://www.goodnewsfromindonesia.id/2019/05/15/7-inovasi-teknologi

https://www.indoworx.com/hasil-karya-anak-bangsa/

https://www.shopback.co.id/katashopback/5-teknologi-penemuan-karya-anak-bangsa-yang-akan-
membuatmu-bangga

https://kemlu.go.id/berlin/id/read/sekilas-hubungan-bilateral-indonesia-dan-jerman/1287/etc-
menu

28

Anda mungkin juga menyukai