Anda di halaman 1dari 3

Histologi Hewan

(Ginjal)
Kirimkan jawaban dalam bentuk file PDF ke email : arisswnd@gmail.com
Nama : Siti Sainidah
NIM : 195090100111056
Kelas : Biologi C
I. Tulis/ lengkapilah sel kosong pada tabel dengan isian yang tepat
tentang struktur ginjal.
No Struktur Tipe Epitel Lokasi Utama
A Nephron - -

1 Renal corpuscle Pipih selapis Korteks/ medulla*

2 Proximal convoluted tubule Selapis kuboid Korteks/ medulla*

3 Thick descending limb (Proximal Selapis kuboid Korteks/ medulla*


straight tubule) loop of Henle
4 Thin descending limb Selapis kuboid Korteks/ medulla*
(Descending thin segment) loop
of Henle
5 Thin ascending limb (Ascending Selapis kuboid Korteks/ medulla*
thin segment) loop of Henle
6 Thick ascending limb (Distal Selapis kuboid Korteks/ medulla*
straight tubule) loop of Henle
7 Distal Convoluted tubule Selapis kuboid Korteks/ medulla*

Collecting System - -

B Collecting tubule Transisional Korteks/ medulla*

9 Collecting duct Transisional Korteks/ medulla*

10 Papillary duct Transisional Korteks/ medulla*

Keterangan *= coret/ highlight kata yang tidak diperlukan


II. Jelaskan struktur-struktur berikut dengan mengisi/menulis bagian
kosong pada kolom penjelasan tabel
No Struktur Penjelasan
1 Renal pyramid Renal pyramid atau piramida ginjal merupakan salah satu bagian jaringan
segitiga yang merupakan medula, atau zat dalam dari ginjal. Piramida
terdiri dari tubulus yang mengangkut urin dari kortikal (bagian luar dari
ginjal) tempat urin diproduksi ke calyces (rongga berbentuk cangkir) yang
merupakan tempat urin dikumpulkan sebelum melewati ureter ke
kandung kemih. Titik pada setiap piramida disebut papilla. Tampilan
permukaan papilla mirip seperti banyak lubang kecil tempat tetesan urin
lewat. Setiap pembukaan mewakili tubulus yang disebut saluran Bellini,
tempat tubulus pengumpul di dalam piramida bertemu. Serabut otot
mengarah dari kelopak ke papila. Saat serat otot berkontraksi, urin
mengalir melalui saluran Bellini ke kelopak. Urin kemudian mengalir ke
kandung kemih melalui panggul ginjal dan saluran yang dikenal sebagai
ureter.
Arteri interlobar merupakan arteri utama yang berada di antara
piramida. Masing-masing arteri interlobar bercabang di atas dasar
piramida. Arteri dan kapiler yang lebih kecil terpisah dari arteri interlobar
untuk memasok setiap piramida dan korteks dengan jaringan pembuluh
darah yang kaya. Penyumbatan arteri interlobar dapat menyebabkan
degenerasi piramida ginjal.

2 Sinar meduler (piramida Ferrein) adalah bagian tengah lobulus


Medullary ray kortikal atau lobulus ginjal, yang terdiri dari sekelompok tabung
lurus yang terhubung ke saluran pengumpul.
Mereka berjalan tegak lurus ke kapsul dan memanjang dari korteks
ke medula.

3 Mesangial cell Sel mesangial dapat dikategorikan sebagai sel mesangial


ekstraglomerular atau sel mesangial intraglomerular. Mereka saling
berdekatan dan terletak di dalam glomerulus dan di antara kapiler. Sel-
sel mesangial memiliki bentuk tidak beraturan dengan sel tubuh seperti
silinder rata dan di kedua ujungnya mengandung aktin, miosin, dan
aktinin, sehingga sel mesangial memiliki sifat kontraktil. Filamen penahan
dari sel mesangial ke membran basal glomerulus dapat mengubah aliran
kapiler dengan mengubah luas permukaan ultrafiltrasi glomerulus. Sel
mesangial ekstraglomerular berhubungan erat dengan sel arteriol aferen
dan eferen melalui persimpangan, memungkinkan komunikasi antar sel.
Sel mesangial dipisahkan oleh ruang antar sel yang mengandung matriks
ekstraseluler yang disebut matriks mesangial yang dihasilkan oleh sel
mesangial. Matriks mesangial memberikan dukungan struktural untuk
mesangium. Matriks mesangial terdiri dari protein matriks glomerulus
seperti kolagen IV (rantai α1 dan α2), kolagen V, kolagen VI, lamininA, B1,
B2, fibronectin, dan proteoglikan.
4 Macula densa Di ginjal, makula densa adalah area sel-sel khusus padat yang melapisi
dinding tubulus distal, pada titik di mana tungkai ascending tebal Loop of
Henle bertemu tubulus berbelit-belit distal. Macula densa adalah
penebalan di mana tubulus distal menyentuh glomerulus. Sel-sel makula
densa lebih tinggi dan memiliki nukleus yang lebih menonjol daripada sel-
sel sekitarnya tubulus lurus distal (kortikal asenden tebal ekstremitas).
Dinding tubulus distal juga tampak lebih gelap dalam preparasi
mikroskopis karena kedekatan dan keunggulan nucleus, maka dari itu
dinamakan macula densa.
5 Podocyte Podosit melapisi kapsul Bowman di nefron ginjal. Proses kaki yang
dikenal sebagai pedisel membentang dari podosit membungkus diri di
sekitar kapiler glomerulus untuk membentuk celah filtrasi. Pedikel
meningkatkan luas permukaan sel sehingga memungkinkan ultrafiltrasi
yang efisien. Podosit mensekresi dan mempertahankan membran
basement. Ada banyak vesikel bersalut dan lubang bersalut di sepanjang
domain basolateral dari podosit yang menunjukkan tingkat lalu lintas
vesikular yang tinggi. Podosit memiliki retikulum endoplasma yang
berkembang dengan baik dan aparatus Golgi besar, yang menunjukkan
kapasitas tinggi untuk sintesis protein dan modifikasi pasca-translasi.
Ada juga sejumlah besar tubuh multivesikular dan komponen lisosom
lainnya yang terlihat dalam sel-sel ini, serta menunjukkan aktivitas
endositik yang tinggi.

Anda mungkin juga menyukai