PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
masyarakat.
akhlak manusia baik anak-anak maupun orang dewasa kearah budi pekerti
yang luhur kaitannya sebagai hamba Allah maupun terhadap sesama manusia
(lingkungan).
1
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, Sinar Grafika, Jakarta, 2008, hlm, 3.
2
waktu yang cukup lama. Itu berarti kegiatan belajar peserta didik dengan
bantuan media akan menghasilkan proses dan hasil belajar yang lebih baik
SMP Negeri 1 Jawilan. Proses belajar mengajar masih berpusat pada guru,
sehingga membuat peserta didik kurang aktif didalam proses belajar mengajar
dalam penyajian materi pada mata pelajaran Pendidika Agama Islam. Selain
2
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, Jakarta, Rajawali Press, 2002, hal.1
3
Harjanto, Perencanaan Pengajaran, Jakarta, Rineka Cipta, 2006, hal.243
verbalisme pada peserta didik yang pada akhirnya akan menyebabkan peserta
Oleh karena itu perlu adanya variasi dan inovasi dalam Proses Belajar
Pendidikan Agama Islam lebih meningkat. Hal ini dapat disiasati, salah
Agama Islam yang berkaitan dengan kenyataan sehari-hari peserta didik dan
berupa model dan metode pembelajaran atau adanya penggunaan media yang
Pendidikan Agama Islam. Salah satu jenis media pembelajaran adalah media
audio visual, dimana perpaduan suara dan gambar gerak maupun gambar
diam merupakan dominasi dalam media ini. Salah satu variasi dan inovasi
nyata yang ada disekitar lingkungan peserta didik, sehingga peserta didik
akan lebih tertarik dan berminat untuk belajar Pendidikan Agama Islam.
Islam peseta didik di SMP Negeri 1 Jawilan masih rendah pada Kompetensi
belum mencapai ketuntasan belajar. Berikut ini data awal hasil belajar peserta
4
Tabel 1
Data Awal Hasil Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Islam Kelas VII.1 di SMP Negeri 1 Jawilan pada
KD. 3.8 Memahami Ketentuan Shalat Berjamaah
Tahun Ajaran 2019/2020
Dari tabel diatas maka rekapitulasi data awal hasil belajar peserta
didik mata pelajaran Pendidikan Agama Islam Kompetensi Dasar memahami
ketentuan Shalat Berjamaah kelas VII.1 SMP Negeri 1 Jawilan Tahun
Pelajaran 2019/2020:
Data Awal
No Hasil Belajar Keterangan
Jumlah Siswa Persentase
1 Tuntas 14 36,84 % -
2 Belum Tuntas 24 63,16 % -
Jumlah 100 % -
Berdasarkan uraian diatas, terlihat bahwa hasil belajar yang diperoleh peserta
didik di kelas VII.1 pada evaluasi kurang baik, hal ini terlihat dari jumlah
(KKM) yaitu 24 peserta didik atau 63,16 % dan yang mendapatkan nilai diatas
KKM yaitu 14 peserta didik atau 36, 84 % dari jumlah keseluruhan peserta
salah satunya yaitu dengan penggunaan media audio visual didalam melakukan
B. Rumusan Masalah
6
2019/2020 ?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil
belajar siswa pada Kompetensi Dasar Memahami Ketentuan Shalat Berjamaah
kelas VII.1 di SMP Negeri 1 Jawilan Tahun Pelajaran 2019/2020 melalui
penggunaan media audio visual.
D. Manfaat Penelitian
Agama Islam, dan peserta didik diharapkan dapat lebih mudah menerima
dan memahami materi pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, serta
peserta didik dapat lebih cepat dan mudah mencapai Kompetensi Inti (KI)
ditetapkan.
bagi guru untuk menyiapkan peserta didik yang berwawasan luas dan
pendidikan yaitu dengan output peserta didik yang berwawasan luas dan
audio visual pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dalam rangka
yang diselenggarakan.
media audio visual dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik pada
BAB II
KAJIAN TEORITIK
proses, kegiatan dan bukan suatu hasil belajar tidak hanya mengingat
dari sebelum individu berada dalam stuasi belajar dan sesudah melakukan
perilaku yang terjadi pada peserta didik. Hasil belajar akan memberikan
mengetahui sejauh mana kekuatan dan kelemahan atas perilaku dan hasil
4
Hamalik, Oemar. 2005. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara hal. 27
5
Mulyasa, E. 2009. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kemandirian Guru Dan Kepala Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara hal. 208
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi Hasil Belajar Siswa
1) Faktor Sosial
hadir secara langsung seperti guru, orang tua, teman sebaya dan
Faktor non sosial adalah faktor selain manusia yang juga dapat
jasmani siswa.
2) Faktor Psikologis
10
sesuatu pelajaran.
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang berarti tengah,
yang memiliki sifat multi yaitu suara dan dapat diindra dengan mata
seperti film, video, dan lain-lain. Media audiovisual ini juga dapat
6
Purbo Hendri Waseso. 2016. Perencanaan Sistim Pembelajaran. Wonosobo.
Diandra Pustaka Indonesia hal. 193
hubungan-hubungan konsep, organisasi, dan struktur isi materia; (3) peta
isi materi; (4) grafik seperti tabel, grafik, dan chart (bagan) yang
Sanguwatang. Hal ini dapat dilihat pada tabel pra siklus sampai siklus
7
Arsyad, Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada hal. 91-
92
12
audiovisual memiliki daya tarik seperti objek atau gambar nyata yang
D. Kerangka Berpikir
1. Peserta Didik
Kurang Aktif.
2. kurangnya minat
peserta didik dalam
mempelajari
KONDISI BELAJAR MENGAJAR
Pendidikan Agama
MASIH BERPUSAT
AWAL (PRA PADA GURU (Metode
Islam
3. hasil belajar
SIKLUS) Ceramah)
Pendidikan Agama
Islam peseta didik di
SMP Negeri 1 Jawilan
masih rendah
SIKLUS I SIKLUS II
TINDAKAN
penggunaan penggunaan
media audio media audio
visual. visual.
E. Hipotesis Tindakan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam pada
A. Seting Penelitian
2. Waktu Penelitian
semseter genap tepatnya pada bulan April 2019 sampai dengan Mei
2019.
B. Design Penelitian
tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan pada sebuah kelas untuk
refleksi.
1. SIKLUS I :
tersebut dilakukan.
audio visual
pelajaran
2. Kegiatan Inti
audio visual
anggap penting dalam materi Kerja Keras, Tekun, Ulet, dan Teliti
3. Penutup
5. Refleksi (Reflecting)
siklus berikutnya.
2. SIKLUS II
a. Rencana
b. Tindakan
c. Observasi
d. Refleksi
Peneliti melakukan refleksi terhadap pelaksanaan siklus kedua dan
a. Metode Observasi
b. Metode Interview
8
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis, Rineka Cipta,
Jakarta, 1998, hal. 226
22
situasi.
fiqih dan peserta didik terhadap penggunaan media audio visual dalam
Hal ini disebabkan dalam PTK pada umumnya salah satu yang diukur
d. Metode Dokumentasi
sebagainya.”9
9
Suharsimi Arikunto, Op. Cit, hal. 236
24
Banten.
1. Jenis Data
yaitu:
a) Data Kualitatif
b) Data Kuantitatif
ketuntasan.
Adapun jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa
2. Sumber Data
Serang Banten..
10
Suharsimi Arikunto,Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta,
Jakarta, 2010, hal.172
26
sebagai berikut:
catatan lapangan.
b. Lembar observasi
Tahap-tahap 1. Persiapan
dengan d. Apersepsi 4
menggunakan 2. Pelaksanaan
3. Penutup
Tabel 7.
Kisi-kisi Instrumen Tes siklus 1 dan 2
kedalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari,
D. Indikator Keberhasilan
penelitian yang peneliti tetapkan adalah apabila jumlah peserta didik yang
telah berhasil mencapai KKM yaitu mencapai skor 80 berjumlah 80% dari
peserta didik yang tuntas sebanyak 30 peserta didik dari 38 peserta didik.
11
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R &
D, Alfabeta, Bandung, 2011, hal.247
32
Apabila siklus pertama dan kedua, jumlah peserta didik yang mencapai
selanjutnya.
E. Jadwal Penelitian
Penelitian Tindakan kelas (PTK) ini dilaksanakan pada semester genap tahun
O KE
1. III Maret Rapat koordinasi dengan
2019 observer dan menyusunan
proposal
2. I April Penyusunan perangkat
2019 penelitian
Juni 2019