Regulasi Pertambangan

Prodi Teknik Pertambangan

UPN “Veteran” Yogyakarta
 Kotrak Perkuliahan

Mata Kuliah : Regulasi Pertambangan

Kode MK : 112 031 2
Jumlah SKS : 2 SKS
Tim Dosen : 1. Ir. Wawong Dwi Ratminah, MT
2. Ir. Inmarlinianto, MT
3. Ir. Priyo Widodo, MT
4. Ir. Sudaryanto, MT
Tatap Muka : 14 x Pertemuan
Penilaian : 1. UTS/Evaluasi 1 = 40%
2. UAS/Evaluasi 2 = 40%
3. Tugas/Kuis = 20%
4. Presensi = Syarat Evaluasi
Syarat UAS : Minimum 12 x Pertemuan
Keterlambatan bisa mengikuti kuliah maksimum 15 menit
 Diskripsi Mata Kuliah

Berisi Regulasi di bidang Pertambangan yaitu

peraturan-peraturan yang berkaitan dengan
masalah perijinan dan pelaksanaan kegiatan
pertambangan secara prosedural, mulai dari
kegiatan memulainya sampai kegiatan tersebut
berjalan, serta cara pengawasan dari Pemerintah
sesuai peraturan yang berlaku.
 Kompetensi Umum

Diharapkan mahasiswa mampu memahami Regulasi di

bidang Pertambangan yang merupakan penerapan
peraturan-peraturan yang dapat dilakukan dengan
berbagai macam bentuk, yaitu pembatasan hukum oleh
Pemerintah dalam rangka Good Mining Practice
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

1. Regulasi : Peraturan
2. Pengertian :
a.Suatu peraturan dalam kehidupan, bisa berupa
peraturan yang mengikat suatu kelompok, lembaga
atau organisasi untuk mencapai suatu tujuan tertentu
dalam kehidupan bersama, bermasyarakat dan
bersosialisasi.
b.Regulasi merupakan cara untuk mengendalikan
manusia atau masyarakat dengan suatu aturan atau
pembatasan tertentu.
Tujuan pengelolaan Mineral dan Batubara oleh negara
adalah:

Menjamin efektifitas pelaksanaan dan pengendalian kegiatasn usaha

pertambangan secara berdaya guna,berhasil guna dan berdaya saing

menjamin manfaat pertambangan mineral dan batubara secara berkelanjutan

dan berwawasan lingkungan hidup;

menjamin tersedianya mineral dan batubara sebagai bahan baku dan/atau

sebagai sumber energi untuk kebutuhan dalam negeri;

mendukung dan menumbuhkembangkan kemampuan nasional agar lebih

mampu bersaing di tingkat nasional, regional, dan internasional;

meningkatkan pendapatan masyarakat lokal, daerah, dan negara, serta

menciptakan lapangan kerja untuk sebesar-besar kesejahteraan rakyat; dan

menjamin kepastian hukum dalam penyelenggaraan kegiatan usaha

pertambangan mineral dan batubara.
 Apa Tujuan dari adanya
Regulasi Pertambangan ?