MAKALAH

Laporan Kegiatan Fotosintesis Uji Sach

“Disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas pada mata pelajaran Biologi dengan guru
pembimbing Bu Yuyu Yuliah, S. Pd”

DI SUSUN OLEH :

Nama : Najma Aulia Hasna

Kelas : XII IPA 2

Mapel : Biologi

Hari/Tanggal : Senin, 27 September 2021

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT

SMA NEGERI 1 CIBEBER
TAHUN AJARAN 2021/2022
Kata Pengantar
Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-
Nya, saya bisa menyelesaikan laporan kegiatan yang berjudul "Fotosintesis Uji Sach." Tidak
lupa saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Yuyu Yuliah selaku guru Mata Pelajaran
Biologi yang telah membantu saya dalam mengerjakan laporan kegiatan/praktikum pada
fotosintesis uji sach. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada rekan saya yang telah
membantu dalam pembuatan Laporan Kegiatan ini.

Diluar itu, saya sebagai manusia biasa menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak
kekurangan dalam penulisan laporan kegiatan ini, baik dari segi tata bahasa, susunan kalimat
maupun isi. Oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati , saya selaku penyusun menerima
segala kritik dan saran yang membangun dari pembaca. Semoga laporan kegiatan ini dapat
bermanfaat dan dipakai sebagai bahan referensi yang dapat memberikan wawasan luas dalam
belajar

Demikian yang bisa saya sampaikan, semoga makalah ini dapat menambah khazanah
ilmu pengetahuan dan memberikan manfaat nyata untuk masyarakat luas. Aamiin…
 DAFTAR ISI

JUDUL………………………………………..…………..…………..……….
KATA PENGANGTAR …………………………………..…………..………
DAFTAR ISI ……………………………………………….…………..……..
BAB I PENDAHULUAN …………..…………..……………………………
A. Latar belakang ……………………………………………………….....
B. Dasr Hukum Kegiatan…………………………………………………
C. Tujuan Praktikum………………………………………………………..

BAB 2 ISI LAPORAN ………………………………………………………

A. Jenis Kegiatan ………………………………………………………….
B. Tempat dan Waktu ……………………………………………………
C. Petugas Kegiatan ………………………………………………………
D. Persiapan dan Rencana Kegiatan ………………………………………
E. Peserta Kegiatan………………………………………………………...
F. Kesulitan dan Hambatan ……………………………………………….
G. Hasil Kegiatan/Praktikum………………………………………………
H. Pertanyaan dan Jawaban………………………………………………..
I. Kesimpulan dan Saran………………………………………………….

BAB 3………………………………………………………………………….
A. Penutup……………………………………………………………………..
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Percobaan Sachs diperkenalkan oleh seorang ilmuwan asal Jerman bernama Julius von
Sachs pada sekitar tahun 1860. Tujuan percobaan Sachs yaitu untuk mengetahui peran
cahaya dalam proses fotosintesis dan untuk membuktikan bahwa hasil fotosintesis adalah
glukosa berupa bahan organik yang disimpan dalam bentuk amilum. Tumbuhan
menghasilkan karbondioksida dan air untuk menghasilkan gula dan oksigen yang
dibutuhkan sebagai bahan makanannya pada fotosintesis. Selain menghasilkan gula dan
oksigen, fotosintesis juga menghasilkan amilum. Untuk mengetahui hal tersebut
dilakukan percobaan uji sach pada daun singkong.

B. DASAR HUKUM KEGIATAN

Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti
penyusunan. Fotosintesis merupakan aktifitas fisiologis yang khusus dilakukan oleh
organisme fotosintetik, terutama kelompok tumbuhan. Fotosintesis dapat diartikan suatu
proses penyusunan zat karbohidrat dengan cahaya sebagai energinya. Hanya organisme
yang mempunyai pigmen fotosintetik yang mampu melakukan fotosintesis, karena
pigmen itulah yang mampu menangkap energi dari cahaya. Zat organik yang disusun
dalam fotosintesis ini adalah karbohidrat (Cn(H2O)n) yang berasal dari molekul CO2 dan
H2O. Sebagai hasil sampingan adalah molekul O2. Proses fotosintesis dapat dirumuskan
dalam persamaan sebagai berikut :
 Cahaya yang dapat dipergunakan dalam fotosintesis ini mempunyai syarat
kualitas (jenis gelombang) dan kuantitas (intensitas cahaya) tertentu. Dalam kondisi
normal, cahaya matahari memenuhi semua syarat itu, sehingga secara alami, cahaya
matahari merupakan sumber energi bagi fotosintesis. Pigmen fotosintetik, sebagai
penangkap energi cahaya matahari, berupa klorofil dan atau karotenoid. CO2 dan H2O
sebagai substrat fotosintesis dapat berasal dari sisa oksidasi dalam jaringan fotosintetik.
Selain itu, CO2 dapat pula diambil dari atmosfir melalui proses difusi melalui stomata,
sedangkan H2O diambil dari lingkungan melalui proses absorbsi di akar atau bagian
penyerapan lainnya.
Glukosa sebagai hasil utama fotosintesis segera ditranslokasikan ke bagian
tubuh tumbuhan yang lain atau ditranslokasikan ke dalam jaringan penimbun dan diubah
menjadi 40 amilum. Bila laju fotosintesis tinggi, sebagian dari karbohidrat yang terbentuk
dalam fotosintesis ini diendapkan dalam kloroplas sebagai amilum. Oksigen sebagai hasil
sampingan fotosintesis, dilepaskan ke atmosfer sebagai gas atau sebagian dimanfaatkan
pada respirasi dalam sel di mana fotosintesis itu terjadi. Proses fotosintesis begitu
komplek karena banyak faktor (internal maupun eksternal) berpengaruh. Misalnya
struktur daun, struktur perakaran, kondisi cahaya,kondisi air tanah (untuk tumbuhan yang
hidup dengan medium tanah), kondisi atmosfer, dan sebagainya.
Tumbuhan terutama tumbuhan tingkat tinggi, untuk memperoleh makanan
sebagai kebutuhan pokoknya harus melakukan suatu proses yang dinamakan proses
sintesis karbohidrat yang terjadi di bagian daun satu tumbuhan yang memiliki klorofil,
dengan menggunakan cahaya matahari. Cahaya matahari merupakan sumber energi yang
diperlukan tumbuhan untuk proses tersebut. Tanpa adanya cahaya matahari tumbuhan
tidak akan mampu melakukan proses fotosintesis, hal ini disebabkan kloropil yang berada
didalam daun tidak dapat menggunakan cahaya matahari karena klorofil hanya akan
berfungsi bila ada cahaya matahari.
Karbohidrat merupakan senyawa karbon yang terdapat di alam sebagai
molekul yang kompleks dan besar. Karbohidrat sangat beraneka ragam contohnya seperti
sukrosa, monosakarida, dan polisakarida. Monosakarida adalah karbohidrat yang paling
sederhana.
 Pada tahun 1860, Sach membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum.
Dalam percobaannya tersebut ia menggunakan daun segar yang sebagian dibungkus
dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus, dimasukkan kedalam alkohol dan
ditetesi dengan lodium. Ia menyimpulkan bahwa warna biru kehitaman pada daun yang
tidak ditutupi kertas timah menandakan adanya amilum.

C. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Untuk mengetahui peran cahaya dalam proses fotosintesis?
2. Untuk mengetahui apakah di dalam proses fotosintesis bisa menghasilkan zat amilum
(tepung) atau tidak?
 BAB 2
ISI LAPORAN
A. JENIS KEGIATAN
Jenis kegiatan ini berbentuk jenis penelitian. Praktikum yang saya lakukan disini
mencoba dan meneliti terhadap fotosintesis uji sach.

B. TEMPAT DAN WAKTU KEGIATAN

1. Tempat : Di rumah
2. Hari/Tanggal : Selasa, 28 September 2021 sampai Jumat 01 Oktober 2021
3. Waktu : Pukul 08.00-12.00 WIB (pagi menuju siang hari)

C. PETUGAS KEGIATAN
-Cameramen : Najma Aulia Hasna
- Peserta : Najma Aulia Hasna
- Editor : Najma Aulia Hasna

D. PERSIAPAN DAN RENCANA KEGIATAN

Untuk persiapan dan rencana sudah matang, semua bahan-bahan dan alat-alat sudah ada
dirumah sudah dipersiapkan dari beberapa hari kebelakang. Untuk pelaksannaan
praktikum dimulai hari Selasa, 28 September 2021 sampai 01 Oktober 2021, pukul
08.00-12.00 WIB, meneliti fotosintesis uji sach di rumah.

E. PESERTA KEGIATAN
Peserta kegiatan : Najma Aulia Hasna
Kelas : XII IPA 2.
Sekolah : SMAN 1 Cibeber

F. KESULITAN DAN HAMBATAN

Tidak ada

G. HASIL KEGIATAN/PRAKTIKUM
Hasil Pengamatan
Sebelum
No Waktu Warna daun yang Warna daun yang
Pengamatan
ditutupi tidak ditutupi
1. - Sebelum di rebus Hijau Hijau
2. - Alcohol Hijau pucat Hijau pucat
3. - Betadine Hijau kekuningan Hijau sedikit gelap
H.PERTANYAAN DAN JAWABAN

PERTANYAAN
1. Apakah alasan untuk penutupan daun dengan kertas alumunium foil selama 3 hari?
2. Apakah alasan untuk perlakuan perebusan daun salam dengan air?
3. Apakah alasan perlakuan perebusan daun daun salam dengan alcohol?
4. Jelaskan perbedaan warna daun setelah diberi perlakuan perendaman dengan
betadine!

JAWABAN
1. Untuk mencegah sinar matahari masuk ke daun sehingga tidak terjadi fotosintesis
pada bagian daun yang ditutupi alumunium foil.
2. Tujuannya yaitu supaya sel dalam daun mati
3. Bertujuan untuk melarutkan klorofil dari daun
4. Setelah diberi betadine, daun yang ditutupi alumunium foil berwarna hijau
kekuningan sedangkan daun yang tidak ditutupi alumunium berubah menjadi hijau
sedikit kehitaman.

I. KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN
Pada praktikum yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa proses fotosintesis pada
tumbuhan hijau menghasilkan zat amilum. Fotosintesis memerlukan cahaya, buktinya
permukaan daun yang terbuka terkena cahaya sinar matahari langsung atau tidak ditutupi
alumunium foil menghasilkan amilum dari hasil fotosintesis sedangkan daun yang
ditutupi oleh alumunium foil atau tidak terkena cahaya sinar matahari langsung tidak
mengalami fotosintesis.

SARAN
Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dalam Percobaan Uji Sach perlu dilakukan
penelitian lebih lanjut untuk mengetahui peran cahaya dalam proses fotosintesis.

BAB 3
 PENUTUPUP
Semoga makalah ini memberikan apresiasi bagi semua pihak yang berkepentingan, dan
saya mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan laporan kegiatan ini dan juga saya berterima kasih kepada guru biologi saya
Ibu Yuyu Yuliah yang sudah membantu saya dalam meneliti fotosintesis uji sach. Saya
menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada laporan kegiatan ini. Saya
membuat laporan ini dibuat, untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun saya.
Oleh karena itu saya mengundang pembaca untuk mengkritik LPJ saya. Kritik dan konstruktif
dari pembaca sangat saya harapkan untuk menyempurnakan laporan kegiatan selanjutnya. Akhir
kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Aamiin…