Anda di halaman 1dari 1

PENCULIKAN AKTIVIS

PENCULIKAN ORANG 1997-1998

LATAR BELAKANG
Penculikan aktivis 1997/1998
KEJADIAN
adalah peristiwa penghilangan
orang secara paksa atau Peristiwa penculikan ini dipastikan
penculikan terhadap para aktivis berlangsung dalam tiga tahap:
pro-demokrasi yang terjadi Menjelang pemilu Mei 1997, dalam
menjelang pelaksanaan Pemilihan waktu dua bulan menjelang sidang
Umum (Pemilu) tahun 1997 dan MPR bulan Maret, sembilan di antara
Sidang Umum Majelis mereka yang diculik selama periode
Permusyawaratan Rakyat (MPR) kedua dilepas dari kurungan dan
tahun 1998. muncul kembali. Beberapa di antara
mereka berbicara secara terbuka
mengenai pengalaman mereka. Tapi
PROSES PENYELESAIAN
tak satu pun dari mereka yang
Cara menyelesaikan kasus diculik pada periode pertama dan
penculikan aktivis 1998 adalah ketiga muncul.
dengan cara melakukan penyelidikan
dan menyelidiki berdasarkan temuan KORBAN
Komnas HAM untuk menyelesaikan
kasus penculikan. pemerintah harus KORBAN : 23
(1 TEWAS, 9 DIBEBASKAN, 13 HILANG
lebih menekankan hukum yang berat
pada pelakuknya. Sehingga di waktu Tiga Belas aktivis yang hilang:
yang akan datang, semua hal yang 1. Petrus Bima Anugrah.
telah terjadi tidak akan terjadi lagi. 2. Herman Hendrawan.
3. Suyat.
4. Wiji Thukul.
5. Yani Afri.
TIM MAWAR 6. Sonny .
Tim Mawar merupakan sebuah tim 7. Dedi Hamdun.
kecil dari kesatuan Komando 8. Noval Al Katiri.
Pasukan Khusus Grup IV, Tentara 9. Ismail.
Nasional Indonesia Tingkatan 10. Ucok Mundandar Siahaan.
Darat. Tim ini merupakan dalang 11. Hendra Hambali.
dalam operasi penculikan para 12. Yadin Muhidin.
aktivis politik pro-demokrasi. 13. Abdun Nasser.
Sembilan aktivis yang dilepaskan :
Kasus penculikan ini menyeret 11 1. Desmond Junaidi Mahesa.
anggota tim mawar ke pengadilan 2. Haryanto Taslam.
Mahmilti II pada bulan April 1999. 3. Pius Lustrilanang.
Ketika itu Mahmilti II Jakarta 4. Faisol Reza.
yang diketuai Kolonel CHK 5. Rahardjo Walujo Djati.
Susanto memutus perkara nomor 6. Nezar Patria.
PUT.25-16/K-AD/MMT-II/IV/1999 7. Aan Rusdianto.
yang memvonis Mayor Inf 8. Mugianto.
Bambang Kristiono (Komandan 9. Andi Arief.
Tim Mawar) 22 bulan penjara dan
memecatnya sebagai anggota TNI. Satu orang ditemukan meninggal :
Pengadilan juga memvonis Kapten Leonardus Gilang.
Inf Fausani Syahrial (FS)
Multhazar (Wakil Komandan Tim
Mawar), Kapten Inf Nugroho
Sulistiyo Budi, Kapten Inf Yulius
Selvanus dan Kapten Inf Untung
Budi Harto, masing-masing 20
bulan penjara dan memecat
mereka sebagai anggota TNI.

kELOMPOK 6
Najwa Asy-syifa Kurniawan, Damarrasyid Nugroho, , Trie Sukma Arti, Fira Khoerunnisa,
Muhamad Andhika Purba Wisesa,Zinedine Zaky Alwainy

"Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam, kritik dilarang tanpa alasan, dituduh
subversif dan mengganggu keamanan, maka hanya ada satu kata: lawan!" - Wiji Thukul

Anda mungkin juga menyukai