Perkenalkan namaku Fifi Afifah, aku merupakan salah satu mahasiswa di
Universitas Negeri Malang prodi Tata Boga. Disini aku ingin menceritakan beberapa bakat dan pengalaman yang aku memilki selama ini. Sebelum itu kita bahas, apa sih sebernarnya bakat itu? Bakat sering di interpretasi secara berbeda- beda, seperti untuk menggambarkan kemampuan inteletual, minat dan potensi yang ada dalam diri seseorang. Menurut Kartini Kartono arti bakat adalah hal yang mencakup segala faktor yang ada dalam diri seseorang sejak awal pertama kehidupannya. Seiring berjalannya waktu, potensi tersebut perlahan berkembang hingga menghasilkan sebuah keahlian, ketrampilan, dan kecakapan. Bakat menonjol yang aku memiliki adalah memasak, salah satu bakat yang selalu aku kembangkan saat ini. Sejak SMK aku mulai mengembangkan bakat ini. Dan ya aku sangat senang bisa memiliki bakat memasak. Saat duduk dibangku kelas 11 SMK aku pernah magang di salah satu Toko Bakery. Satu bulan pertama masih di training oleh pemiliknya., jadi aku mulai dari bawah. Hari pertama aku ditempatkan dibagian mencuci, ya aku mencuci loyang-loyang roti, mixer dan peralatan lainnya. Dan bukan hanya puluhan loyang tapi ratusan loyang aku cuci. Rasanya tangan ku sampai kaku dan tidak bisa digerakkan sangking banyak nya loyang sudah aku cuci. Tidak hanya itu aku juga di ajarkan untuk memasang stiker untuk tempat cake nya. Aku benar-benar takut berbuat salah soalnya mereka selalu melihat tajam ke arah ku. Karena aku masih belum kenal dan dekat dengan pegawai-pengawai lainnya. Lanjut hari kedua aku mulai diajarkan untuk mengisi cream pada plastic segitiga. Tidak semudah melihat, itu benar-benar sulit karena pertama aku aku melakukannya.Bahkan aku juga pernah dimarahin oleh pegawai karena kurang cepat ketika mengisi cream. Hari demi hari terus belanjut, aku juga masih melakukan pekerjaan yang sama yaitu mencuci, menempel stiker, dan mengisi cream. Setelah 2 minggu lebih aku mulai masuk kebagian bakery. Di sana aku membuat produk roti manis. Kegiatan dimulai pagi hari mulai dari pertama rounding adonan. Lagi-lagi aku juga pertama kali melakukan itu, aku tidak tau bagaimana cara yang benar untuk melakukannya. Tapi pegawai disana mengajarkan aku dengan sabar. Setelah proses rounding adonan selesai, aku juga diajarkan untuk menopping roti manis tersebut. Aku berlatih untuk memberi topping pada kue manis dari yang paling mudah. Setelah roti matang, aku juga diajarkan cara untuk membungkus roti. Waktu itu aku banyak melakukan kesalahan , karena emang tidak semudah itu untuk membungkus roti manis agar bungkusnya rapat dan rapi. Tidak berhenti di situ, hari berikutnya aku juga dipercaya untuk membantu menjaga toko outlet bakery. Disana aku belajar cara melayani pelanggan dan menghafal beberapa harga roti, karena kalua tidak hafal harga roti kita akan kesulitan saat ada pelanggan yang bertanya. Saat pertama kali menjaga toko aku merasa takut ketika datang seorang pelanggan, aku bingung bagaimana cara melayani dan harus berbicara apa, tetapi untungnya aku di damping oleh salah satu pegawai disana. Bulan pertama selesai, akhirnya aku lulus dari training. Setelah itu aku sudah mulai menjadi pegawai magang beneran. Aku mulai bekerja seperti pegawai lainnya. Aku juga sudah terbiasa dengan pekerjaan nya dan mulai sedikit mahir memberi toping dan menghias kue. Dan aku juga belajar untuk membuat kue kering. Banyak sekali varian kue kering nya hingga biasa sampai pulang larut sore. Tapi banyak belajar dari semua itu, walaupun ditengah jalan mangan ini aku sering capek dan mengeluh. Tapi insyaallah ilmu yang aku dapat dari magang terus aku gunakan sampai saat ini. Saat duduk dibangku kelas 10 SMK aku pernah mengikuti ekstrakulikuler karawitan. Aku sendiri terheran kenapa bisa aku ikut kegiatan tersebut, secara aku tidak punya basic tentang karawitan sama sekali. Aku ikut ekstrakuliler ini karena di ajak oleh teman sekelas ku karena dia tidak punya teman di kegiatan tersebut sehingga dia menawarkan ku untuk ikut juga. Aku akhirnya juga mulai tertarik untuk ikut. Pada waktu perekrutan anggota aku ditanya tentang nama-nama alat gamelan. Ya karena aku tidak punya basic tentang itu, akupun menjawab dengan bingung, tapi disitu aku mengingat pelajaran SD yang membahas tentang alat alat gamelan. Aku menjawab dengan seingat ku, ada beberapa pertanyaan yang benar dan salah. Tetapi akhirnya aku diterima di kegiatan tersebut. Aku diberi bagian untuk memainkan alat yang nama nya Slenthem. Aku diajarakan oleh guru karawitan dari basic yaitu tangga lagu. Masih belum terlalu sulit, aku masih bisa melampaui itu. Setelah itu mulai memainkan beberapa lagu. Dan hancurlah sudah ku buat irama lagu itu berantakan. Aku tidak tau harus masuk lagu tepat dimana. Ya ampun jika mengingat itu rasanya benar-benar memalukan. Setelah berkali-kali latihan, aku merasa tidak ada kemajuan dalam diriku ini. Aku sering berbuat kesalahan ketika memainkan sebuah lagu. Akhirnya aku sering tidak ikut latihan, sebenarnya bukan hanya alas an itu saja, karena tugas sekolah waktu itu banyak jadi sering bolos deh latihan karawitannya. Setelah beberapa kali bolos guru karawitan sering menanyakan dimana keberadaan ku dan menyuruh ku untuk Kembali mengikuti latihan karena akan ada acara perpisahan kelas 12 yang mebutuhkan penampilan grup karawitan. Akhirnya dengan keterpaksaan aku mulai kembali mengikuti latihan. Setelah pulang sekolah aku langsung menuju ke ruang latihan dengan tergesa- gesa. Dan ya lagi-lagi banyak sekali kesalahan, mulai dari salah masuk, telat masuk dan tidak tepat pada irama music. Bahkan aku pernah dimarahi langsung oleh guru karawitan, mungkin beliau sudah muak dengan banyak kesalahan yang ku perbuat. Tapi dengan sabar nya guru ku selalu mengajarkan ku agar bisa. Aku pun latihan hamper setiap hari setelah pulang sekolah, karena takut untuk membuat kesalahan yang berulang terus. Setelah hampir 2 bulan aku dan teman-teman ku berlatih sudah hampir menuju acara berlangsung. Sebelum itu kita mengadakan gladi resik dulu. Banyak sekali kejadian kejadian yang tidak terduga saat gladi resik seperti guru karawitan ku pergi ke luar kota, salah satu sanggota sakit tipes dan banyak lagi. Tepat dihari acara berlangsung, aku benar-benar gugup sekali, takut untuk membuat kesalahan lagi. Pagi- pagi sekali aku menuju hotel tempat acara berlangsung untu make up. Setelah selesai make up aku dan anggota yang lain bergegas untuk menuju gedung acara. Acara pun berlangsung selama kurang lebih 7 jam, kita memainkan beberapa lagu. Alhamdulillah acara pun selasai dengan lancar walaupun banyak sekali drama- drama dibalik itu semua. Itulah beberapa bakat dan pengalaman mengesankan dalam diriku, sebenarnya masih ada lagi. cuma sedikit memalukan. Dari beberapa pengalaman tersebut aku banyak sekali belajar tentang arti kehidupan yang sebenarnya.
NAMA: FIFI AFIFAH
NIM: 210543613627 PRODI:S1 PENDIDIKAN TATA BOGA KELOMPOK: PADJAJARAN