ROLE PLAY PELAYANAN PRIMA DALAM KOMUNITAS

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pelayanan Prima

Azizah Al Ashri, S.Kep.Ners.,M.Kep

Disusun Oleh :
1. Riya Julianti (2014201041)
2. Rosi Weri Wiranti (2014201046)
3. Mutiara Sakinah (2014201052)
4. Tasya Putri Elman (2014201054)
5. Fitri Lutfiah (2014201074)
6. Halimah (2014201047)
7. Ahmad Tajudin (2014201079)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
2021
ROLE PLAY PELANAN PRIMA DALAM KOMUNITAS
PERAN :
1. Riya Julianti : Cucu 1
2. Rosi Weri Wiranti : Perawat 1
3. Mutiara Sakinah : Perwat 2
4. Tasya Putri Elman : Anak Perempuan & Perawat 3
5. Fitri Lutfiah : Ibu Rumah Tangga
6. Halimah : Nenek
7. Ahmad Tajudin : Cucu 2

Tiga orang mahasiswa keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan

Muhamadiyah Tangerang Dinas dirumah sakit di salah satu rumah sakit di
daerah Tangerang mengadakan penyuluhan kerumah-rumah warga disuatu
desa. Pada rumah pertama perawat-perawat tersebut melihat banyak sekali
rongsokan atau barang-barang bekas yang sudah tidak bisa dipakai
berserakan di dekat rumah tersebut

Perawat 1 (RW) : Assalamu’alaikum,,,Permisi,,

Anak (TP) :  Wa’alaikum salam,,,siapa ya,,?
Perawat 1 (RW) : Selamat Siang dek,,Saya Perawat Rosi, Perawat Mutiara dan
perawat Tasya, kami ingin melakukan penyuluhan mengenai demam berdarah
dek,, Apakah kami boleh meminta waktunya sebentar?
Anak (TP) : Iya,silakan masuk kak,, Tunggu sebentar ya kak,saya panggil ibu
saya dulu. Bu,,ibu,,ada perawat yang datang nih bu,,
Ibu (FL) : Oh,ada perawat ya,,Maaf,ada keperluan apa ya mbak?
Anak (TP) : Katanya mau melakukan penyuluhan tentang demam berdarah bu,,
Ibu (FL) : Oh,,,
Perawat 2 (MS) : Iya bu,,kami sedang penyuluhan terhadap keluarga-keluarga di
kampung ini.Mohon kerja samanya ya bu,,
Ibu (FL) : Baiklah mbak,,
Perawat 1 (RW) : Maaf bu,,Tadi di depan rumah saya melihat banyak sekali
barangbarang berserakan. Apakah barang-barang tersebut sudah tidak di pakai
lagi?
Ibu (FL) : Iya mbak,,Itu barang-barang yang sudah tidak terpakai lagi .Tetapi saya
bingung dimana harus meletakkan barang-barang tersebut. Soalnya sudah tidak
ada lagi tempat untuk meletakkannya.
Perawat 2 (MS) : Ibu,barang-barang tersebut bisa menjadi sarang nyamuk yang
dapat menyebabkan demam berdarah, sebaiknya barang-barang tersebut harus
segera dikubur agar tidak menjadi tempat nyamuk bertelur.
Anak (TP) : tu kan bu, pantesan banyak nyamuk yang berkeliaran di sekitar rumah
kita
Ibu (FL) : ooo, iya juga ya nak, kalau begitu kita harus segera membereskan
barang-barang itu.
Perawat 3 (TE) :  kalau begitu kami pergi dulu ya bu.
Perawat-perawat tersebut lalu mendatangi rumah berikutnya,,
Perawat 3 (TE) : Assalamu’alaikum
Cucu 1 (RJ) : Wa’alaikum salam,,Cari siapa ya kak?
Perawat 3 (TE) : Apakah orang tuanya ada dek,,
Cucu 2 (AJ) : Iya,sebentar ya kak,,Saya panggil nenek dulu.Nek,,nenek,,ada tamu
nek.
Nenek (H) : Oh,ada tamu ya,,Ayo-ayo masuk,silakan duduk.Ada perlu apa ya
mbak?
Perawat 1 (RW) : Maaf mengganggu waktunya sebentar,Saya perawat Ika dan ini
teman saya Perawat Kartini dan perawat Nining. Kami ingin melakukan
penyuluhan sama nenek sekeluarga mengenai demam berdarah nek..
Nenek (H) : Iya-iya silakan mbak-mbak perawat.
Perawat 2 (MS) : Pertama-tama kami akan menjelaskan mengenai hal-hal yang
dapat menyebabkan demam berdarah. Demam berdarah dapat disebabkan oleh
Virus Dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypty
Cuci 1 (RJ) : Oh,begitu ya kak penyebabnya
Perawat 2 (MS) : Demam berdarah atau DBD memiliki beberapa gejala yang
dapat dilihat dengan jelas seperti
1. Demam tinggi 2-7 hari disertai menggigil, kurang nafsu makan, nyeri pada
persendian, serta sakit kepala.
 2. Perdarahan dibawah kulit berupa: bintik-bintik merah pada kulit dan
mimisan
3. Nyeri perut (ulu hati) tapi tidak ada gejala kuning, ada mual dan muntah.
4. Terjadi syok atau pingsan pada hari ke 3-7 secara berulang-ulang dengan
tanda syok yaitu lemah, kulit dingin, nasah dan tidak sadar.

Cucu 2 (AJ) : Terima kasih ya kak atas penjelasannya, kami menjadi lebih
mengerti dan tahu harus bagaimana agar dapat mencegah demam berdarah.
Apalagi kami hanya tinggal bertiga, apalagi nenek sudah sangat tua.
Perawat 2 (MS) : Semoga informasi-informasi yang kami sampaikan dapat
bermanfaat ya bagi nenek sekeluarga .Nek, besok pagi kami akan melakukan
penyuluhan kepada seluruh warga kampung ini di lapangan depan kantor
Lurah.Nenek sekeluarga saya harapkan untuk datang ya pada penyuluhan demam
berdarah tersebut.
Nenek (H) : Iya,InsyaAllah ya mbak..Saya juga mengucapkan terima kasih.
Perawat 3 (TP) : Kalau begitu kami pamit dulu ya nek,, Terima kasih sudah
meluangkan waktunya,terima kasih juga atas kerja samanya
ya..Assalamu’alaikum,,
(Nenek & 2 orang cucunya) : Iya,Wa’alaikum salam.
Keesokan harinya di depan kantor Lurah , masyarakat pun berkumpul untuk
menghadiri penyuluhan yang diadakan oleh perawat yang kemarin berkunjung ke
rumah mereka. Mereka membagikan browsur-browsur tentang DBD.
Perawat 1 (RS) : baiklah, assalamualaikum wr,wb. Terima kasih kepada bapak
bapak dan ibu-ibu karena telah mengizinkan kami untuk melakukan penyuluhan
ini dan berkenan hadir pada acara penyuluhan kecil yang kami adakan di kantor
kelurahan pada pagi hari ini. Baiklah, untuk mengefisienkan waktu, teman saya
akan menjelaskan tentang apa itu demam berdarah.
Perawat 2 (MS) : terima kasih. Sebelum saya mulai menjelaskan, apakah
bapakbapak dan ibu-ibu di sini sudah ada yang tau mengenai apa itu DBD?
Anak (TE) : saya kak! Kata guru saya, DBD adalah penyakit yang disebabkan
oleh gigitan nyamuk aedes aegepty.
Perawat 2 (MS) : betul sekali! Itu DBD
Ibu (FL) : suster! Saya ingin bertanya, kalau tanda dan gejala orang yang sedang
menderita DBD seperti apa?
Perawat 3 (TE) : terimakasih pertanyaannya. Tanda dan gejala penyakit DBD
adalah..(perawat menjelaskan)
1. Demam tinggi 2-7 hari disertai menggigil, kurang nafsu makan, nyeri pada
persendian, serta sakit kepala.
2. Perdarahan dibawah kulit berupa: bintik-bintik merah pada kulit dan
mimisan
3. Nyeri perut (ulu hati) tapi tidak ada gejala kuning, ada mual dan
muntah.
4. Terjadi syok atau pingsan pada hari ke 3-7 secara berulang-ulang
dengan tanda syok yaitu lemah, kulit dingin, nasah dan tidak sadar.

Cuci 1 (RJ) :  kalo penularannya bagaimana?\

Perawat 3 (TE) : penularan penyakit DBD melalui gigitan nyamuk aedes aegypti
Cucu 2 (AJ) : ooo.. berarti bahaya juga ya nyamuk itu?
Perawat 2 (MS) : tentu. Makanya, kita harus selalu menjaga kebersihan
lingkungan.
Nenek (H) : aaa.. dengar tu, cu! Aa, nenek pun mau nanya. Bagaimana cara
menyembuhkan penyakit DBD ini? Apakah harus dirawat di rumah sakit? Nenek
tidak mau masuk rumah sakit.Ngerii!
Anak (TE) : kenapa tidak mau?
Ibu (FL) : iya lah nak, dirumah sakit itu tidak enak.
Cucu 1 (RJ) :  kenapa tidak enak? Kan dapat makan gratis
Nenek (H) : ee.. pokoknya tidak enak. Tanya saja sama kakak perawat itu.
Perawat 2 (MS) : (tersenyum) pastinya setiap orang akan merasa tidak nyaman
pada saat berada di rumah sakit. Sebenarnya, untuk penyembuhan DBD ini..
(perawat menjelaskan)
Cucu 2 (AJ) : (iihh.. takut ah kena DBD. Gimana cara mencegah penyakit ini?
Perawat 2 (MS) : cara pencegahan penyakit DBD adalah.. kita harus selalui
melakukan 3 M, menguras tempat penampungan air, mengubur barang, menutup
tempat penampungan air
Masyarakat : 0h gituuuuu
Perawat 1 (RW) : nah, bagaimana hadirin sekalian. Sudah paham kan tentang apa
itu DBD, bagaimana cara penyembuhan dan cara mencegah DBD?
Ibu (FL) : sudah. Terimakasih ya mbak. Mulai sekarang saya akan selalu berusaha
menjaga kebersihan lingkungan agar tidak ada wabah DBD di kampung kita.
Anak (TP) : betul mak! Anak mu ni setuju 100 %
Perawat 1 (RW) :  ini ada buku tentang penyakit DBD ya ibu-ibu bapak-bapak,
kami harap bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian bisa membaca buku ini untuk
pegangan di rumah tulah tadi yang dapat kami sampaikan, semoga apa yang yang
tadi kami sampaikan dapat memberi manfaat untuk anda semua. Kami bertiga
minta maaf apabila ada kata dan tingkah laku kami yang kurang berkenan di hati
bapak, ibu, serta adik-adik sekalian. Akhir kata kami ucapkan , Asalamualaikum
wr.wb.
Semuanya : Waalaikumslam wr.wb