PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI

“GEREJA SEBAGAI UMAT ALLAH DAN GEREJA PERSEKUTUAN TERBUKA”

Nama : RAFAEL ANGGIT WIGNYO ABINOWO
Kelas : XIS2/21
Bacalah kisah berikut!
Awalnya, Basuki yang bekerja sebagai Senior Manager di satu perusahaan merasa terpaksa
menerima kepercayaan sebagai Ketua Lingkungan Krisantus, Paroki Maria Kusuma Karmel
Jakarta. Pekerjaannya sendiri yang mengurus kurang lebih 2000 pegawai sudah cukup
menyedot pikiran dan tenaganya, “Tugas dan tanggung jawab saya sehari-hari sudah cukup
berat” akunya.
Berkat dukungan istri, akhirnya Basuki menerima tugas mulia tersebut. Diantara segudang
kesibukannya, ia sungguh-sungguh mengurus lingkungannya dengan sangat baik. Tak heran,
setelah masa baktinya habis, warga lingkungannya tetap memintanya menjalankan tugas
luhur tersebut.
Kerendahan hatinya tampak pada empatinya terhadap kesulitan warga di sekitarnya, saat
mengadakan kegiatan penyegaran rohani di Puncak pun Basuki ikut terlibat bahkan
menalangi dana dan akomodasi warga selama kegiatan. “Ya sudah, kami buktikan saja
bahwa itikad kami baik” tegas Basuki. Ternyata setelah kegiatan tersebut, warga malah
makin antusias berkegiatan dan memintanya mengadakan kegiatan serupa tahun
mendatang.
Sebagai ketua lingkungan, Basuki tidak berceramah atau mendesak warganya untuk terlibat.
Baginya yang penting adalah secepatnya menyiasati bagaimana program-program
lingkungan yang selaras dengan paroki bisa berjalan. Contohnya kegiatan APP, rosario,
pendalaman Kitab Suci, dan kegiatan lainnya.
Terkadang Basuki menyelipkan acara konsolidasi pengurus inti di antara waktu pelaksanaan
kegiatan-kegiatan tersebut, baik secara formal maupun informal. Tak jarang seusai doa atau
kegiatan lingkungan yang lain, beberapa pengurusnya tidak langsung pulang. Mereka masih
bercanda, bahkan juga bernyanyi sambil bermain gitar. Dalam suasana informal yang akrab
itu mencuat ide yang tak terduga di antara para pengurus.
(dikutip dari Majalah HIDUP No. 07, Februari 2002)

Jawablah pertanyaan berikut!

1. Menurutmu, siapakah Basuki dalam kisah tersebut? Apa yang dilakukannya di
masyarakat dan paroki (lingkungan Krisantus)?
2. Jelaskan tindakan a) Basuki dan tindakan b) umat lingkungan Krisantus yang
menunjukkan kesadaran dirinya sebagai anggota Gereja Umat Allah!
3. Bacalah perikop Kitab Suci dari Kisah Para Rasul 2:41-47, lalu uraikan tentang a) hal
apa saja yg dilakukan umat perdana sehingga menjadi ciri khas mereka b) temukan
kesamaan poin a tsb dengan kisah Pak Basuki dan lingkungannya!
4. Rumuskan pendapatmu mengenai, a) apa arti Gereja umat Allah b) apa ciri Gereja
umat Allah dan c) apa dasar dan konsekuensi pengembangan Gereja sebagai umat
Allah!
5. Kamu adalah anggota Gereja umat Allah, maka sebutkan tindakan-tindakan apa saja
yang bisa dilakukan untuk berpartisipasi aktif dalam hidup menggereja! (jika kamu
beragama non-Kristiani, tindakan apa yang bisa kamu lakukan untuk berpartisipasi
aktif dalam hidup berelasi dengan sesama yang beragama lain)

=Jawaban=
 PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI
“GEREJA SEBAGAI UMAT ALLAH DAN GEREJA PERSEKUTUAN TERBUKA”
Nama : RAFAEL ANGGIT WIGNYO ABINOWO
Kelas : XIS2/21

Jawaban:
1.Basuki adalah seorang Ketua Lingkungan Krisantus, Paroki Maria Kusuma Karmel Jakarta.
Yang di lakukan Basuki adalah mengurus lingkungannya dan melakukan pelayanan hingga ke
Puncak.

2.-Basuki: Mengelola linkgungan dengan baik, acara-acara rohani, menyiasati bagaimana

program-program lingkungan yang selaras dengan paroki bisa berjalan. Contohnya kegiatan
APP, rosario, pendalaman Kitab Suci, dan kegiatan lainnya, menyelipkan acara konsolidasi
pengurus inti di antara waktu pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut, baik secara formal
maupun informal.

-Umat lingkungan: Semangat mengikuti kegiatan rohani.

3.A.- Melayani sesuai pengajaran para rasul dan dalam persekutuan, dan dalam perjamuan
roti dan dalam doa-doa
- Mereka memuji Allah, dan mereka mendapatkan kasih semua orang.
- Selalu ada dari mereka yang menjual sebidang tanah dan harta milik, dan membagikannya
kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing.
- Semua orang yang telah menjadi percaya tetap bersatu, dan mereka memiliki semua
kesamaan.
- Tiap-tiap hari mereka bertekun dengan sehati dalam Bait Allah, dan mereka memecahkan
roti dari rumah ke rumah, saling berbagi makanan dengan sukacita dan tulus hati

B. Kesamaan: Saling membantu sesame.

4.A.: Semua umat sama tidak dibedakan.

B. Umat Allah di panggil untuk misi tertentu, hubungan Allah dengan umat dimaterikan
dengan sesuatu perjanjian, umat harus menaati perintah-perintah Allah dan Allah akan
selalu menepati janji-janji-Nya.
C. Gereja harus melakukan tindakannya sesuai dengan perintah Allah.

5.Ttoleransi antar umat beragama, saling tolong-menolong terhadap sesama tanpa

membeda-bedakan indentitas kelompok agama, saling menghormati dengan agama lain jika
ada suatu acara atau hari penting, menganggap semua ajaran agama itu baik tidak ada yang
mengajarkan hal yang jahat, selalu berpikir positif, dan bersikap dewasa.