RESUME KEPERAWATAN

KELUARGA BERENCANA (KB)

PADA NY. “J” DI POLI KIA/KB PUSKESMAS PENIMBUNG GUNUNG SARI
LOMBOK BARAT

Disusun sebagai Tugas Mata Kuliah Keperawatan Keluarga

Oleh :

BASORI PUTRA

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
2020/2021
 RESUME KEPERAWATAN
KELUARGA BERENCANA (KB)

Disusun oleh :

BASORI PUTRA

Telah Diperiksa dan Disetujui Oleh:

Pembimbing

Ns.Febriati Astuti,M.Kep
 RESUME KEPERAWATAN KELUARGA BERENCANA (KB)
PADA Ny. “J” DI POLI KIA/KB PUSKESMAS PENIMBUNG GUNUNG SARI
LOMBOK BARAT

Nama Mahasiswa : BASORI PUTRA

NPM : -
Tgl. Pengkajian : 05 Oktober 2020

A. Biodata Klien
Nama : Ny. “J”
Umur : 33 Tahun
Pendidikan : tidak sekolah
Pekerjaan : IRT
Status Pernikahan : Menikah/Sah
Alamat : P.Selatan
Agama : Islam
Alat Kontrasepsi : KB suntik
Nama Suami : Tn. “B”
Umur Suami : 35 Tahun
Pendidikan Suami : tidak tamat SD
Pekerjaan Suami : Buruh Bagunan
Lama Pernikahan : 15 Tahun

B. Data Umum Obstetrik

Berat Badan Sekarang : 46 kg
Berat badan sebelum menggunakan alat kontrasepsi : 45 kg
Jumlah Anak : 2
Alasan datang ke Klinik : untuk melakukan suntik KB
Motivasi : cara kerjanya yang efektif, pemakaian yang praktis,
harganya yang relative murah dan aman
Menstruasi Terakhir : 21-8-2020
Pola Menstruasi sebelum menggunakan KB : teratur setiap bulan
Pola Menstruasi setelah menggunakan KB : tidak teratur
Masalah yang di rasakan sekarang : pusing, kurang nafsu makan,
dan sulit tidur.
Riwayat pemakaian alat kontrasepsi sebelumnya: tidak ada
Riwayat kesehatan:
1. Pernah menderita penyakit alat reproduksi: tidak pernah
2. Pernah menderita penyakit lain: tidak pernah
3. Riwayat penggunaan obat-obatan: tidak ada
4. Riwayat merokok tidak ada/konsumsi alkohol tidak ada
5. Pengetahuan klien tentang cara KB yang diminati: dengan cara
disuntik pada bokong (IM)
6. Harapan klien terhadap penggunaan KB yang dipilih: dapat
mencegah terjadinya kehamilan

ANALISA DATA
NO. DATA ETIOLOGI MASALAH PARAF
(SIGN/SYMTOM)
1. DS:

- Pasien Kurang Resiko

mengeluh asupan Ketidakseim

kurang nafsu makan, bangan

makan awalna 2 ketidakmam nutrisi

sampe 3 porsi puan makan kurang dari
habis perhari dan factor kebutuhan
sekarang 1 biologis tubuh

porsi kadang
tidak habis

- Pasien
mengeluh lemas
dan mencret
DO:

- Tampak lemas

- Tampak pucat

- Bibir pecah
pecah

- BB: 45 kg

- TB:149 cm

- IMT:20
2. DS: Perubahan Gangguan

- Pasien kadar pola tidur

mengeluh sulit hormon

tidur, kadang
tidur jam 2
dan bangun jam
4 pagi, tidak
ada tidur
siang
DO:

- Tampak lelah

- Bibir pecah
pecah

- Konjung tifa
anemis

- Ttv

TD :100/80
N :90 X/mnt
RR :20 X/mnt
 DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
b/d kurang asupan makan, ketidakmampuan makan dan factor
biologis.
2. Gangguan pola tidur b/d perubahan kadar hormon

PERENCANAAN INTERVENSI KEPERAWATAN

No.
TUJUAN INTERVENSI RASIONAL PARAF
Dx
1. Setalah 1. 1. Untuk
dilakukan pasien dan TB mengetahui
asuhan 2. BB dan TB
keperawatan makanan dalam pasien
diharapkan bentuk menarik 2. Meningkatkan
kebutuhan dan masih hangat nafsu makan
tubuh akan 3. 3. Menganjurkan
nutrisi pasien untuk pasien
terpenuhi banyak minum air banyak minum
dengan putih air putih.
kriteria hasil
:

- Nafsu makan
meningkat.

- BB ideal
atau dalam
batas normal

2. Setalah 1. Menganjurkan 1.Membantu

dilakukan pasien untuk pasien tidur
asuhan menetukan pola teratur
keperawatan tidur saat ini 2.Menganjurkan
diharapkan 2. Menganjurkan di pasien agar
kebutuhan saat tidur tetap rileks
tubuh akan mengunakat alat menjelang
nutrisi bantu untuk tidur tidur dan
terpenuhi dengan teknik tidak banyak
dengan relaksasi seperti pikiran.
kriteria hasil membaca buku,
: mandi air hangat,

- Pasien tidak dan penurunan

mengalami aktivitas sebelum

gangguan istirahat

tidur

- Pasien tidak
tampak lelah
dan merasa
segar
setelah
bangun tidur
IMPLEMENTASI
 No HARI / JAM IMPLEMENTASI PARAF
Dx TGL
1. senin, 08.00 1. Menganjurkan pasien
5-10-2020 untuk minum air putih
yang banyak sebanyak 8
gelas/hari.
2. Menganjurkan pasien
untuk makan makanan
yang hangat dan
menghindari makanan
yang bisa membuat
nafsu makan berkurang.
3. Mengukur tinggi badan
dan menimbang berat
badan
4. Menganjurkan pasien
untuk tidak
mengkonsumsi obat-
obatan tanpa resep
petugas.
2. senin, 08.00 1. Menganjurkan pasien
5-10-2020 Menjaga pola
istirahat/tidur dengan
baik
2. Menganjurkan pasien
agar melakukan teknik
relaksasi dan
distraksi disaat mau
tidur.
3. Menganjurkan pasien
agar tetap rileks
menjelang tidur dan
tidak banyak pikiran
 EVALUASI
No HARI / JAM EVALUASI PARAF
Dx TGL

1. senin, 09.30 S: pasien mengatakan sudah

5-10-2020 mengerti cara menjaga
nutrisi tubuh
O: pasien tapak mengerti apa
yang sudah dikatakn perawat
A: Masalah teratasi
P: Intervensi dihentikan
2. senin, 08.00 S: Pasien mengatakan sudah
5- 10- mengerti cara mengatasi
2020 sulit tidurnya
O: pasien tampak bias
medemonstrasikan cara
ditraksi napas dalam
A: Masalah teratasi
P: Intervensi di hentikan