Anda di halaman 1dari 10

PENTINGNYA PENGHITUNGAN DAN PENETAPAN BBKT

DAN UKT UNTUK PENDIDIKAN YANG BERKEADILAN


DAN BERMUTU

KELOMPOK 8

1. INCE RESKI MEIRIANI (1892141005)


2. AJENG TRYANA (1892142021)
3. RISNA NUR ELTARA (1892142053)
4. AULIA SAFITRI (1892142088)
5. ANDI ALIYAH RAMADAI SAM (1992141002)
6. NURUL ATIKA MUNSYIR (1992142019)
7. IRHAM (1992142061)
LANDASAN TEORI

BKT UKT SSBOPT

Uang Kuliah Tunggal (UKT) Standar Satuan Biaya


Biaya Kuliah Tunggal (BKT)
adalah biaya kuliah mahasiswa Operasional Pendidikan
semua biaya operasional atau
setiap semester, dimana baiaya Tinggi (SSBOPT)
biaya kuliah yang hatus di
UKT ini dapat memberikan merupakan peraturan
bayarkan mahasiswa setiap
keringanan pada setiap Menteri riset, teknologi
semester pada suatu program
mahasiswa yang kurang dan Pendidikan tinggi
studi di PTN.BKT
mampu melalui program mengenai biaya
merupakanbiaya kuliah
subsidi pemerintahdan juga operasional
sesungguhnya yagng harus di
dengan memberikan penyelanggaran
keluarkan oleh mahasiwa tanpa
pemerataan biaya kuliah sesuai Pendidikan tinggi yang
dikurangi bantuan dana dari
dengan kemampuan ekonomi disusun untuk
pemerintah.
orang tua mahasiswa. memperoleh BKT yang
diperlukan.
PEMBAHASAN

A. Pentingnya penghitungan dan penetapan suatu BKT dan UKT untuk


Pendidikan yang berkeadilan dan bermutu
karena itulah fungsi dari UKT dimana memberikan keringanan biaya bagi
mahasiswa yang kurang mampu dengan melalui system yang di terapkansekarang
yaitu UKT yang melalui subsidi.

B. Perhitungan besaran UKT pada semester 8 di perguruan tinggi


khususnya pada programstudi Akutansi S1 di Universitan Negeri
Makassar
untuk menghitung besaran UKT yang dibebankan kepada mahasiswa
menggunakan rumus sebagai berikut :

SSBOPT =SSBOPTb x K1 x K2 x K3 x K4
Lampiran 7 Salah satu perhitungan BKT
pada mata kuliah semester 8

ASUMSI DATA :
Jumlah Mahasiswa 150 Orang
Jumlah Kelas 4 Kelas (A,B,C,D)
Op Cos Dasar (SSBOPTb) Rp 12,404,267
Biaya Habis Pakai Rp 115,000
Biaya Penelotian Mandiri Rp 500,000
Total SKS 10 SKS
Honorarium :
Biaya dosen pembimbing1 Rp 500,000
Biaya dosen pembimbing2 Rp 500,000
Biaya dosen penguji1 Rp 750,000
Biaya dosen penguji2 Rp 1,000,000
PENYELESAIAN :
OP Cost dasar Rp 7,442,560.20
Biaya tatap muka 1 Rp 93,333.33
Biaya tatap muka 2 Rp 80,000.00
Ujian seminar proposal Rp 46,666.67
Ujian hasil Rp 46,666.67
Ujian skripsi Rp 46,666.67
TOTAL SSBOPT/BKT Rp 3,701,431.26

Pada lampiran 7 merupakan perhitungan untuk mengetahui besaran dari UKT pada salah satu mata kuliah di

semester 8 yaitu Tugas Akhir/Skripsi. Berikut penyelesaiannya :

OP Cost Dasar =(SSBOPTb x SKS x per Mk)/ Jumlah SKs

= (Rp 12.404.267 x 6 SKS)/ 10 SKS

= Rp 74.425.602/ 10 SKS

= Rp 7.442.560.20
Biaya tatap muka 1 = (Biaya Honorarium Dosen x 7 pertemuan x jumlah kelas)/ Jumlah mahasiswa
= ( Rp 500.00 x 7 x 4 kelas)/ 150 Mahasiswa
= Rp 14.000.000/ 150 Mahasiswa
= Rp 93.333,33

Biaya tatap muka 2 = (Biaya Honorarium Dosen x 6 pertemuan x jumlah kelas)/ Jumlah mahasiswa
= (Rp 500.00 x 6 x 4 kelas)/ 150 Mahasiswa
= Rp 12.000.000/ 150 Mahasiswa
= Rp 80.000

Ujian seminar proposa = (Biaya Honorarium Dosen x 7 pertemuan x jumlah kelas)/ Jumlah mahasiswa
= ( Rp 500.00 x 7 x 4 kelas)/ 150 Mahasiswa
= Rp 14.000.000/ 150 Mahasiswa
= Rp 93.333,33
Untuk perhitungn Ujian seminar hasil dan ujian skripsi, perhitungan dan hasil perhitungannya sama dengan
perhitungan dari ujian seminar proposal.
Jadi, Total Biaya Ujian yaitu sebesar Rp 140.000,-
Total SSBOPT/BKT =(OP Cost Dasar x K1 x K2 x K3 x K4) + Biaya tatap muka 1 & 2 + Biaya total ujian +
biaya habis pakai + Biaya penelitian mandiri
= (Rp &.442.560,20 x 1.5 x 0.18 x 1.15 x 1.2) + Rp 173.333,33 + Rp 140.000 +
Rp 115.000 + Rp 500.000
= Rp 2.773.097,93 + Rp 928.333,33
= Rp 3.701.431,26

sehingga Total dari SSBOPT/BKT pada salah satu mata kuliah di semester 8 yaitu Mata Kuliah Tugas
Akhir/ Skripsi sebesar Rp 3.701.431,26,- dan pada mata kuliah KKN Sebesar Rp 5.470.163,- sehingga total
SSBOPT/BKT pada semester 8 yaitu Rp 9.171.594
Lampiran 8 Rekap SSBOPT/BKT pada semester 8

No MATA KULIAH BKT


1 Tugas Akhir/ Skripsi Rp 3,701,431
2 KKN Rp 5,470,163
TOTAL Rp 9,171,594

Setelah mengetahui total dari SSBOPT/BKT pada semester 8, perhitungan yang terakhir yaitu menghitung
besaran UKT pada semester 8 dengan memakai rumus menghitung UKT yang telah dijelaskan sebelumnya yaitu
UKT = SSBOPT – BOPTN dan mendapatkan nilai UKT semester 8 sehingga Rp 8.734,094
Lampiran 9 Besaran UKT Semester 8

BESARAN UKT SEMESTER


TOTAL SSBOPT Rp 9,171,594
Asumsi BOPTN/Semester Rp 437,500
UKT Semester 8 Rp 8,734,094

C. Manfaat yang Didapatkan Setelah Adaya Sistem BKT dan UKT

Dengan adanya pemberlakuan system BKT dan UKT inilah para mahasiswa serta orang tua
dapat mengetahui secara pasti berapa biaya yang akan dikeluarkan oleh mahasiswa setiap
semesternya dan mahasiswa dengan kemampuan ekonom rendah juga akan mendapatkan
kesempatan berkuliah dan menuntut ilmu di suatu perguruan tinggi.
PENUTUP

Kesimpulan

Jika sebuah Universitas menginginkan system untuk menetapkan


biaya UKT agar dapat dihitung index kemampuan ekonomi dari orang
tua/walimahasiswa secara otomati, maka dari itu diperlukan komponen dan
rumus untuk menentukan kelompok atau pembagian dari UKT itu sendiri.
Dengan solusinya mahasiswa dapat membangun system yang sesuai dengan
kebijakan yang ada atau ditetapkan

Anda mungkin juga menyukai