SISTEM PERNAPASAN
NAMA : IRNAWATI
NIM : 2020.070
TAHUN 2020/2021
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul “Sistem Pernafasan”.Terimakasih
kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini.Semoga dengan
terselesaikan makalah ini dapat membantu dan menambah wawasan bagi para pembaca.Kami
menyadari bahwa makalah ini kurang sempurna.Oleh karena itu, dengan senang hati kami
senantiasa menerima kritik dan saran yang membangun dari para pembaca.
IRNAWATI
2
DAFTAR ISI
Kata pengantar..................................................................................................2
Daftar isi............................................................................................................3
Bab 1 pendahuluan
Latar Belakang............................................................................................4
Rumus masalah...........................................................................................4
Tujuan.........................................................................................................4
Bab II pembahasan
Sistem Respirasi.........................................................................................5
b. Mekanisme Pernapasan..................................................................7
Kesimpulan.................................................................................................11
Saran..........................................................................................................11
BAB I
3
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Manusia dalam bernapas menghirup oksigen dalam udara bebas
danmembuang karbondioksida ke lingkungan. Pernapasan adalah prosesganda yaitu
terjadinya pertukaran gas di dalam jaringan atau“pernapasandalam” dan
yang terjadi didalam paru-paru“pernapasan luar”. Pernapasan Luar yang
merupakan pertukaranantara O2 dan CO2 antara darah dan udara. Pernapasan
Dalam yangmerupakan pertukaran O2 dan CO2 dari aliran darah ke sel-sel
tubuh.Padamanusia, sistem pernapasan yang termasuk saluran yangdigunakan
untuk membawa udara ke dalamparu-parudi mana terjadipertukaran gas.
Diafragmamenarik udara masuk dan jugamengeluarkannya. Berbagai variasi
sistem pernapasan ditemukan padaberbagai jenis makhluk hidup. Pernapasan
(respirasi) merupakan proses pengambilan oksigen, pengeluaran CO2,
danpenggunaan energi yang dihasilkan. Selain itu, respirasi juga diartikan
sebagai pertukaran gasantara sel dengan lingkungannya.
B. RUMUS MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan system pernapasan?
2. Apakah Gangguan/Kelainan pada system pernapasan manusia ?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian system pernapasan
2. .Untuk mengetahui gangguan/kelainan pada sistem pernapasan manusia
BAB II
4
PEMBAHASAN
a. Alat-Alat Respirasi
Alat-alat respirasi pada manusia adalah rongga hidung,faring, laring, trakea,
paru-paru, bronkus, bronkiolus, dan alveolus. Di dalam sel-sel tersebut gas oksigen
menuju mitokondria untuk melakukan respirasi seluler. Respirasi seluler adalah
prosespemecahan glukosa untuk menghasilkan energi melalui proses
glikolisis, siklus krebs dan transport elektron. Reaksi pemecahanglukosa
membutuhkan glukosa dan oksigen sehingga mampu menghasilkan energi, air,
dan gas karbondioksida.
Sistem respirasi manusia dapat berlangsung berkat keberadaan alat-alat
pernafasan. Alat pernafasan manusia terdiri dari rongga hidung, faring, trakea,
bronkus, dan paru-paru. Bila salah satu organpernafasan tidak mampu berfungsi
secara normal maka bisa mempengaruhi kerja sistem pernafasan secara
umum. Berikut ini penjelasan daftar nama alat pernafasan beserta fungsinya.
1. Rongga Hidung
Hidung merupakan organ pernapasan yang pertama dilalui udara luar.
Di dalam rongga hidung terdapat selaput lendir dan rambut yang
berfungsi untuk menahan kontaminasi benda-benda asing, misalnya
debu dan kuman, yang ikut masuk ke dalam rongga hidung. Selain
5
itu,rongga mulut manusia juga memiliki konka yang mengandung
banyak kapiler darah sehingga dapat menghangatkan udara yang akan
masukke dalam sistem pernapasan.
2. Pangkal tenggorokan (Faring)
Faring merupakan pertemuan antara saluran pernafasan
(nasofarings) di bagian depan dan saluran pencernaan (orofarings)
dibagian belakang. Saluran nafas akan terbuka ketika manusia
berbicara,oleh karena itu jika kita makan sambil berbicara mungkinkan
makanan masuk ke dalam saluran pernafasan Jika makanan masuk ke
dalam saluran pernafasan, biasanya saluranpernafasan akan
terangsang dan berusaha mengeluarkan makanantersebut lewat
hidung. Bentuknya adalah peristiwa tersedak. Padabagian
belakang farings terdapat laring (tekak). Pada laring terdapatpita suara
(pita vocalis). Bila pita suara bergetar karena masuknyaudara pada
faring, maka akan menimbulkan suara.
3. Batang Tenggorokan (trakea)
Batang tenggorokan berupa cincin-cincin tulang rawan
yang memiliki silia-silia pada dinding di dalamnya. Silia-silia ini
berfungsi untuk menyaring benda-benda asing yang ikut masuk ke
dalam saluran pernafasan. Sebagian trakea terletak di leher dan
sebagian lagiterletak di rongga dada. Batang tenggorokan
pada orang dewasa memiliki panjang sekitar 10 cm.
4. Paru-paru (Pulmo)
Paru-paru terletak di dalam rongga dada, di bagian
bawah berbatasan dengan diafragma, sedangkan di depan dan di
samping dibatasi oleh tulang rusuk. Diafragma adalah pembatas antara
rongga perut dengan rongga dada. Paru-paru kanan (pulmo dekster)
terdiridari 3 lobus. Sedangkan paru-paru kiri (pulmo sinester) terdiri
dari 2 Lobus.
Paru-paru manusia terbungkus oleh dua selaput, yaitu pleura
dalam (pleura visceralis) dan pleura luar (pleura parietalis). Pleura
dalam langsung menyelimuti paru-paru, sedangkan pleura luar
bersebelahan dengan tulang rusuk. Antara kedua pleura tersebut
terdapat rongga tulang rusuk. Antara kedua pleura tersebut terdapat
rongga yang berisi cairan pleura yang berfungsi sebagai pelumas paru-
paru.
Paru-paru tersusun atas bronkiolus, alveolus, jaringan elastik,
dan pembuluh darah. Alveolus adalah kantung udara yang terdapat
pada ujung-ujung bronkiolus. Alveolus memiliki selaput tipis dan pada
permukaannya banyak terdapat muara kapiler darah, oleh karena itu
dapat berlangsung pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida secara
difusi
5. Bronkus
6
Bronkus merupakan percabangan dari trakea. Trakea
bercabanglagi menjadi dua, yaitu bronkus kanan dan bronkus
kiri. Struktur lapisan mukosa bronkus hampir sama dengan trakea.
Bronkus kanan dan bronkus kiri masing-masing bercabang-
cabang lagi menjadi bronkiolus yang merupakan salah satu bagian
paru-paru.
6. Bronkiolus
Bronchiolus berfungsi sebagai saluran udara pernafasan
daribronchus menuju ke gelembung - gelembung alveolus. Struktur
daribronchiolus hampir mirip dengan struktur yang menyusun
bronchus tapi epitelium bersilianya mengalami modifkasi menjadi
sisik.
7. Alveolus
Alveolus mempunyai struktur seperti sarang lebah. Di alveolus
inilahterjadi pertukaran gas antaraudara dan darah. Luas
permukaan alveolus pada orang dewasa bisa mencapai antara 97
sampai 194 m2.
b. Mekanisme Pernapasan
Berdasarkan proses inspirasi dan ekspirasi, mekanisme pernapasan
dibagi atas pernapasan dada dan pernapasan perut.
1) Pernapasan Dada
7
Sistem pernafasan perut adalah sistem pernafasan yang
bergantung pada aktivitas diafragma. Pernafasan perut juga dibedakan
menjadi 2 tahap, yaitu:
4) Frekuensi Pernapasan
8
Jenis Kelamin Pada umumnya, laki-laki lebih banyak
membutuhkan energi. Oleh karena itu, laki-laki memerlukan
oksigen yang lebih banyak dari pada wanita.
Respirasi Eksternal
9
Sisa karbon dioksida berdifusi keluar dari dalam darah dan melakukan
reaksi sebagai berikut. H2CO3 => H2O + CO2
Sinusitis, yaitu infeksi pada bagian sinus. Infeksi ini terjadi ketika
saluran hidung yang mengarah ke sinus tersumbat.
11
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pengertian pernafasan atau respirasi adalah suatu proses mulai dari
pengambilan oksigen, pengeluaran karbohidrat hingga penggunaan energi di
dalam tubuh. Menusia dalam bernapas menghirup oksigen dalam udara bebas dan
membuang karbondioksida ke lingkungan. Alat-alat respirasi pada manusia adalah
rongga hidung, faring, laring, trakea, paru-paru,bronkus, bronkiolus, dan
alveolus.
B. SARAN
12