TRANSFORMASI

Dr. Ir. SALUSRA WIDYA, M.A DIGITAL

Deputi Bidang Monitoring-Evaluasi dan Pengebangan
Sistem Informasi PENGADAAN
 MANFAAT DIGITALISASI PENGADAAN

Percepatan Perluasan Akuntabilitas

Pelaksanaan Pengadaan Akses Pengadaan Pelaksanaan Pengadaan
PROFIL PAKET RENCANA UMUM
PENGADAAN TAHUN 2019
 EVOLUSI SISTEM PENGADAAN
SECARA ELEKTRONIK

2006 s.d. 2012 2013 s.d. 2017 2018 s.d. Sekarang Rencana
●Penggunaan SPSE secara penuh mulai dari
perencanaan sampai dengan serah terima pekerjaan
1. Inisiasi Pilot Project 1. Integrasi SPSE dengan oleh 1.K/L/Pemda
SPSE 4.3 (e-Reverse 1. Integrasi Sistem
SiRUP Perencanaan,
di Bappenas Auction, e-Pengadaan
2. SPSE 4.2 (e-Kontrak, e- SDM Pengadaan
langsung, diharapkan
dan e- lebih adaptif terhadap
Penganggaran,
2. Uji coba 5 LPSE Lelang Cepat) & SPSE ICB
perkembangan teknologi informasi Pengadaan, dantermasuk
sistem
Decentralized 3. e-Monitoring Penunjukan Langsung)
beradaptasi terhadap perubahanpendukung cara kerja
lainnya dan
4. Procurement Monitoring 2. AMEL
3. e-Tendering
Information System (PMIS)
memanfaatkan big data analytic(Perizinan
untuk OSSmembuat
BKPM, KTP
(SPSE 1.0 s.d. SPSE 5. SIKaP (Data Kualifikasi) kebijakan yang lebih efisien.
3. e-Marketplace Kependudukan, Akta
4. Pra-Katalog Pendirian Perusahaan,
3.6) 6. SPSE CA/OSD
4. E-Catalogue / 7. Inisiasi Sistem ●Isu terkait Teknologi (tolong disempurnakan
5. Bela Pengadaan
dll) oleh
Perencanaan, D23)6. Integrasi Data NPWP 2. SIKaP (Penilaian Pelaku
e-Purchasing Usaha)
Penganggaran, Pengadaan,
dan KSWP 3. SPSE Terpusat
pelaporan, pembayaran
dan sistem pendukung (Perpajakan) 4. Toko Daring
Langkah-Langkah Yang Perlu Dilakukan Oleh KLPD
Untuk Mendukung Digitalisasi Pengadaan

Menggunakan SPSE secara penuh

(Perencanaan s.d. Serah Terima Pekerjaan)

Mengembangkan dunia usaha

(Mendorong keikutsertaan dan pembinaan pelaku usaha pada PBJP
secara elektronik)

Menyiapkan SDM pengelola pengadaan

(Mendorong PBJP secara elektronik yang akuntabel)

Menyiapkan Sistem Pendukung dan Infrastruktur

(Sistem pendukung yang tidak tercantum pada perpres 16/2018 pasal 71)
TERIMA KASIH
 SPSE DAN SPBE

SPBE
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 Pasal 71 Tentang Ruang Lingkup SPSE

Proses Pelaksanaan
Perencanaan Persiapan Persiapan
Pemilihan Kontrak Serah Terima
Pengadaan Pengadaan Pemilihan
(SPSE & (SPSE & (SPSE)
(SiRUP) (SPSE) (SPSE)
Katalog) Katalog)
 Digitalisasi Pengadaan:
Solusi Permasalahan Transparansi dan Akuntabilitas Pengadaan

Sumber: Deloitte
Solusi Peningkatan Akuntabilitas
Paket Pengadaan Langsung
Outcome dari Digitalisasi Pengadaan

● Secara makro, Pemerintah dapat menggunakan data pengadaan yang

terintegrasi dengan sistem lainnya untuk menyusun pemetaan komoditas
barang atau jasa yang dibutuhkan oleh Pemerintah dalam rangka meningkatkan
perekonomian nasional dan menciptakan industri atau lapangan kerja baru.
● Proses pengadaan menjadi lebih sederhana dan akuntabel dengan
memanfaatkan data SPSE
● Meningkatkan kepercayaan publik dalam pengadaan barang/jasa pemerintah
melalui keterbukaan informasi produk dan harga dalam sistem e-katalog dan
Bela pengadaan
● Integrasi antara sistem penganggaran, pengadaan dan pembayaran dapat
mempermudah Pemerintah dalam menyusun perencanaan pengadaan dan
pemenuhan kewajiban kepada pihak ketiga secara cepat dan akuntabel.
● Membantu Pemerintah dalam melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap
proses pengadaan mulai dari perencanaan sampai dengan serah terima
pekerjaan.
Digitalisasi
Pengadaan:
Solusi Permasalahan
Transparansi dan
Akuntabilitas
Pengadaan

Sumber: Deloitte

Sumber: PWC
Total Nilai Transaksi Pengadaan & Proporsi Realisasi Transaksi Paket
Pengadaan Pemerintah Yang dimenangkan Pelaku Usaha Kecil 2020
 SUB JUDUL
Analisis Paket Rencana Umum Pengadaan Tahun 2019-2020

● Paket pengadaan untuk klasifikasi C merupakan paket-paket

pengadaan yang dicadangkan untuk Usaha Kecil.
● Tingkat transparansi belanja pengadaan untuk klasifikasi C
belum sepenuhnya mencapai ideal. Sebagai contoh, pada
Tahun 2020 nilai transaksi yang dimenangkan oleh Usaha Kecil
hanya sebesar Rp 83 T atau 27% dari total Belanja Pengadaan
yang diumumkan di SiRUP.
● Salah satu faktor penyebabnya adalah belum semua
Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah melakukan
transaksi pengadaan untuk paket-paket pada klasifikasi C
melalui SPSE.
Agenda Pembahasan
1. Manfaat Digitalisasi Pengadaan
2. Perjalanan Pengadaan menuju Digital
3. Langkah-Langkah Yang Perlu Dilakukan Oleh
Pemerintah Untuk Mendukung Digitalisasi
Pengadaan
Langkah-Langkah Yang Perlu Dilakukan Oleh
Pemerintah Untuk Mendukung Digitalisasi
Pengadaan

Penggunaan SPSE secara penuh mulai dari perencanaan

sampai dengan serah terima pekerjaan oleh K/L/Pemda

Integrasi Sistem dengan Sistem Kementerian/Lembaga

untuk meningkatkan akurasi data proses pemilihan
penyedia dan mempermudah proses pengadaan

Melakukan pengelolaan informasi kinerja penyedia

SPSE Terpusat (Data, Infrastruktur, dan SDM)