REVIEW FILM: THE BLIND SIDE

MATA KULIAH MANAJEMEN KARIR

DISUSUN OLEH:

Angelo Basario Marhaenis

2002531023

KELAS A

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA

2021
 REVIEW FILM: THE BLIND SIDE

Film pada tahun 2009 ini didasarkan pada kisah nyata Michael Oher atau yang biasa
dipanggil “Big Mike”, sebagai offensive tackle untuk Baltimore Ravens. Sebagai
remaja tunawisma, Michael diundang ke dalam kehidupan dan hati keluarga Tuohy
dan hidupnya benar-benar berubah selamanya.

Untuk menjawab kedua pertanyaan dibawah ini, akan saya jabarkan secara sub-sub
pertanyaan yang masih relevan dan bersangkutan/berkesinambungan terhadap kedua
pertanyaan ini.
1. Perhatikan apa saja upaya atau tindakan yang dilakukan oleh Mike bersama orang
disekitarnya untuk membantu Mike merumuskan/mendapatkan kepekaan diri untuk
bisa menentukan tujuan karirnya yang ingin dicapai!
2. Bagaimana proses konseling yang dilakukan dengan guru orang tua, teman atau
lingkungan sekitarnya? Adakah konflik atau bagaimana interaksi mike yang tinggal
bersama orang tua angkat?

 Tema dan pesan penting yang ditemukan dalam film?

1. Kita dapat mengubah hidup orang lain dengan memahami situasi mereka,
mendengarkan cerita mereka, dan memecahkan masalah bersama.
2. Jangan menyerah pada diri sendiri.
3. Penampilan tidak lebih penting dari pikirannya

 Mengapa film ini disebut “The Blind Side”?

“The Blind Side” biasanya berarti sisi sudut di lapangan rugby di mana para
pemain tidak dapat melihat dengan baik. Dalam film ini, Michael yang berkulit
hitam dan miskin, serta ibunya adalah seorang pecandu narkoba. Situasinya
seperti sisi buta dalam masyarakat ini. Saya mengira judul itu digunakan sebagai
metafora untuk situasinya sebagai orang yang terpinggirkan.

 Selain bantuan dari keluarga Tuohy, perbedaan antara Michael Oher dan teman-
temannya di Hurt Village (yaitu Dave)? Apa yang mungkin mencegahnya
menemukan jalan keluar?
 Michael tidak suka bermain dengan teman-temannya di desa karena dia tidak
ingin menjadi salah satu dari mereka ketika dia dewasa. Dia membenci narkoba,
kekerasan, dan keputusasaan. Dia ingin mengatur hidupnya dengan cara yang
lebih baik jadi dia mencoba. Di sisi lain, teman-temannya tetap di tempatnya dan
tidak berusaha mencari jalan keluar. Mereka tidak pernah membayangkan atau
percaya bahwa mereka dapat membuat kehidupan yang berbeda; mereka hanya
menerima situasi sebagai takdir mereka dan menyia-nyiakan masa muda mereka.

 Sedikit bentuk refleksi seketika yang ada di dalam benak saya yakni pertanyaan
mengenai “Apakah saya bersedia menerima orang asing seperti yang dilakukan
keluarga Tuohys dengan Michael Oher? Apa imbalan dari membantu seseorang
dengan cara itu? Apa yang bisa menjadi tantangan?”

 Saya tidak berpikir saya akan bersedia menerima orang asing di rumah saya
sebagai anggota keluarga karena saya akan sangat takut tinggal dengan orang
asing karena dapat juga berbahaya dan tidak aman bagi keluarga saya. Saya juga
khawatir saya mungkin tidak memiliki cukup uang untuk mendukung orang lain
secara finansial, seperti uang sekolah atau biaya lainnya. Namun, saya mengerti
bahwa pengalaman ini akan memberi saya kesempatan untuk menjadi orang yang
berarti dalam hidup seseorang. Saya pikir keluarga Tuohy adalah orang baik
karena mereka berusaha untuk memahami Michael. Mereka juga memperhatikan
perasaan orang lain. Mereka memberi Michael makanan dan kamar meskipun dia
adalah orang asing bagi mereka. Teman-teman Leigh Ann mengkritiknya ketika
mereka tahu dia membantu Michael. Tidak peduli apa yang orang lain katakan,
Leigh Ann mencintainya, yang membuat saya menganggapnya sebagai orang
baik.

 Lalu terlintas lagi pertanyaan dalam benak saya, “apakah saya memiliki seorang
guru yang mempercayai saya lebih dari yang saya percayai pada diri saya sendiri?
Sehingga bagaimana saya bisa menginspirasi orang lain dalam hidup?
Ketika saya masih menjadi siswa sekolah menengah atas di Jakarta, ada seorang
guru yang percaya pada saya. Dia adalah guru wali kelas saya dan memberi saya
beberapa wejangan yang pada kala itu saya terkadang acuh tak acuh terhadap
wejangan tersebut. Tidak banyak orang yang percaya kepada saya karena saat itu
 saya tidak bekerja keras tapi hanya punya mimpi besar. Itu adalah guru yang tidak
menertawakan mimpi saya dan mendorong saya untuk melanjutkan. Saya selalu
melakukan dan akan mengingat nasihatnya untuk saya.
Berbalik kisah pada film Blind Side bahwasanya salah satu guru Michael tidak
mau meluluskan dia untuk mendapatkan beasiswa sepakbola karena dia percaya
itu tidak adil. Jika seorang siswa tidak mendapatkan nilai, dia tidak bisa lulus. Ini
adalah salah satu peraturan sekolah. Jika seorang guru melewatinya tanpa
mendapatkan nilai, siswa lain juga ingin mengajukan beasiswa tanpa bekerja
untuk nilai. Itu bisa menyebabkan masalah besar. Saya tidak akan melewatinya
jika saya adalah gurunya.

 Apa reaksi saya terhadap bagaimana teman-teman Leigh Ann memperlakukannya

ketika mereka tahu dia membantu Michael? Apakah saya pikir saya akan cukup
kuat untuk membela apa yang menurut saya benar dengan teman-teman terdekat
saya?
Saya menyaksikan adegan dimana teman-teman Leigh Ann memperlakukannya
ketika mereka tahu dia membantu Michael. Saya merasa tidak enak karena saya
merasa berada dalam situasi yang sama dengan Michael: Penampilan dan latar
belakangnya benar-benar berbeda dari orang lain di sekitarnya. Saya dari keluarga
campuran Jawa dan Sumatera yang bertempat tinggal di Jakarta. Namun bukan itu
yang menjadi permasalahan, saya berkulit lebih gelap atau bisa dikatakan hitam
dibandingkan teman-teman saya yang kala itu duduk di bangku sekolahan. Saya
juga tidak bisa berbicara runtut, sistematis dan terstruktur serta dahulu tidak bisa
mengucapkan huruf “R”. Saya akan cukup kuat untuk membela apa yang menurut
saya benar dengan teman-teman terdekat saya. Selama saya yakin bahwa
pemikiran dan tindakan saya benar, saya dapat memberi tahu teman-teman saya,
tanpa rasa takut, apa yang ingin saya lakukan.

 Apa saja berbagai masalah kepercayaan yang ada dalam film Blind Side untuk
Michael?
Leigh Ann dan keluarganya mempercayai Michael. Mereka berbicara satu sama
lain, menyemangati Michael selama pertandingan rugby, dan mendukungnya
secara finansial. Mereka memperlakukannya sebagai anggota keluarga. Putri
Leigh belajar bersama Michael. Pada awalnya Michael tidak mempercayai Leigh
 Ann namun, dia perlahan membuka hatinya dan mulai mempercayainya dan
keluarganya. Lambat laun dia berbagi rahasia dengan Leigh Ann dan
menceritakan tentang masa lalunya. Ketika Michael mulai mengerjakan nilainya,
para guru di sekolah juga membantu Michael dan mereka memberinya lebih
banyak lembar kerja karena mereka percaya pada potensi Michael.

 Apa motif Pelatih Cotton memasukkan Michael ke sekolah tersebut? Apakah

semua motif egois itu buruk?
Motif Pelatih Cotton untuk memasukkan Michael ke sekolah adalah saat
menonton video. Michael terlihat dalam video secara tidak sengaja. Dia marah
dan mendorong pemain lain ke sudut selama pertandingan sepak bola. Pelatih
memperhatikan kekuatan fisik dan tekad Michael, dan dia percaya bahwa Michael
dapat memberikan kontribusi besar bagi tim. Meskipun Pelatih Cotton melakukan
cara untuk mendapatkan Michael dengan mengaku di sekolah itu egois, saya tidak
berpikir itu buruk karena pelatih akhirnya membantu Michael menjadi pemain
sepak bola yang baik.

 Apa saja isu rasisme yang ada dalam film Blind Side? Apakah rasisme masih ada
sampai sekarang?
Teman-teman Leigh Ann tidak suka dia membantu Michael terutama karena dia
berkulit hitam. Desa-desa dipisahkan oleh warna. Saya pikir rasisme masih ada
sampai sekarang. Saya melihat seseorang melempar kaleng ke teman saya dan
menggodanya dengan kata-kata buruk. Dia orang Papua dan teman saya orang
jawa yang sudah lama tinggal di Jakarta.

 Apa rahasia Michael agar bisa melupakan masa lalunya dan tidak
membiarkannya memengaruhi masa depannya? Bagaimana tekad dan
motivasinya memengaruhi saya? Apakah saya pikir saya dapat mengatasi
hambatan dalam hidup saya untuk mencapai tujuan saya?
Kehidupan Michael berubah ketika dia bertemu dengan keluarga Tuohy. Cinta
dan kepercayaan keluarga terhadap Michael adalah rahasia baginya untuk bekerja
pada masa depannya, tidak tinggal kembali di masa lalu. Dia mendapatkan
kepercayaan diri untuk masa depan bersama keluarga. Tekadnya untuk sukses
memberi saya keberanian dan motivasi. Saya pikir saya dapat mengatasi
 hambatan dalam hidup saya untuk mencapai tujuan saya. Saya akan
merencanakan masa depan saya dan kemudian menantang tujuan saya.

 Saya terpikirkan kembali akan puisi Michael (Tembok Putih), kemudian saya
berpendapat sendiri tentang reaksinya terhadap The Charge of the Light Brigade?
“Saya melihat dan saya melihat putih di mana-mana. Dinding putih, lantai putih
dan banyak orang kulit putih. Para guru tidak tahu, saya tidak tahu apa pun yang
mereka bicarakan. Saya tidak ingin mendengarkan siapa pun terutama para guru.
Mereka memberikan pekerjaan rumah dan mengharapkan saya untuk
mengerjakan soal sendiri. Saya tidak pernah melakukan pekerjaan rumah dalam
hidup saya. Saya pergi ke kamar mandi dan melihat ke cermin dan berkata 'ini
bukan Michael Oher'. Setelah saya membaca puisi itu, saya bingung dengan
semua pikirannya yang rumit. Puisi itu mengandung banyak makna. Saya
merasakan perjuangannya dengan identitas dirinya. Dia merasa bahwa dia adalah
orang asing, bukan bagian dari masyarakat. Ini bertentangan dengan apa yang dia
lihat sendiri.

 Menurut saya mengapa Miss Sue merasa penting bagi Leigh Ann untuk
mengetahui bahwa dia adalah seorang Democrat? Awalnya saya bingung apakah
hal tersebut dapat memengaruhi pengajarannya tentang Michael? Apakah
pandangan politik dapat berdampak pada apa yang diajarkan di kelas?
Penting bagi Leigh Ann untuk mengetahui bahwa Miss Sue adalah seorang
Democrat karena orang memiliki pandangan politik itu berbeda. Pandangan
politik dapat berdampak pada apa yang mereka ajarkan di kelas. Karena remaja
biasanya tidak memiliki pandangan politik yang kuat, mereka dapat dengan
mudah dipengaruhi oleh guru.

 Apa artinya bagi saya ketika seseorang mengatakan bahwa mereka mendukung
saya? Apakah saya memiliki orang-orang dalam hidup yang mendukung saya?
Jika saya ingin melakukan sesuatu, orang tua saya mendukung saya untuk apa
pun dan mereka juga menasihati saya, karena hal tersebutlah, sekarang saya saya
dapat membantu orang lain dalam hidup. Misalnya menyumbangkan pakaian,
uang, sepatu, lalu dapat juga mendengarkan cerita dan masalah teman say serta
selesaikan masalah bersama atau selesaikan apa yang telah diri saya mulai kepada
orang lain.

“Janganlah ragu ketika kamu hendak melangkah, sesekali tetap melihat ke arah bawah”
-Angelo Basario Marhaenis-