Anda di halaman 1dari 18

SISTEMATIKA LAPORAN PKL

HALAMAN COVER JUDUL


HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH
HALAMAN PENGESAHAN PERUSAHAAN/INSTANSI/DUDI
IDENTITAS PESERTA PKL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang & Tujuan Praktek Kerja Lapangan
1.2 Tujuan Pembuatan Laporan
1.3 Metode Pengumpulan Data

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN/INSTANSI


2.1 Sejarah Singkat Perusahaan/Instansi
2.2 Struktur Organisasi Perusahaan/Instansi

BAB III MATERI PRAKTEK KERJA LAPANGAN


3.1 Dasar Teori (Sesuai Judul)
3.2 Gambar & Narasi Alur Pekerjaan
3.2 Perhitungan / Statistik

BAB VI PENUTUP
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
Lampiran ( foto copy kegiatan siswa, gambar, absensi dan nilai dari jurnal )

Catatan :
Untuk yang PKL di :
Industri/ PT / CV/ bank berarti lapororan PKL di Perusahaan
Kantor Kecamatan / kantor Dinas berarti laporan PKL di Instansi
Toko/Penjualan/Pemasaran berarti laporan PKL di DUDI ( Dunia usaha Dunia Industri )
- Hardcover jurusan TKR warna ungu
- Hardcover jurusan TSM warna hijau
- Hardcover jurusan TKJ warna kuning
FORMAT PENULISAN LAPORAN PKL

1) Kertas menggunakan ukuran A-4 , minimal 70 gram dengan ukuran tata tulis (margins)
sebagai berikut :
      Tepi atas (top) : 4 cm
      Tepi kiri (left) : 4 cm
      Tepi bawah (bottom) : 3 cm
      Tepi kanan (right) : 3 cm
2) Jenis huruf (font) dalam penulisan laporan prakerin adalah huruf standar (Times New
Roman ukuran 12) dengan jarak ketikan adalah 1.5 spasi.
3) Format judul dalam BAB ditulis di tengah dengan huruf besar (kapital) dan cetak tebal
(bold).
4) Judul Sub Bab ditulis dimulai dari kiri dengan huruf kecil yang diawali dengan huruf besar
(kapital) dan cetak tebal (bold).
5) Jarak antara Judul BAB dan Sub Bab adalah 2 x 1.5 spasi.
6) Jarak antara akhir alinea (paragraf) Sub Bab dengan Judul Sub Bab berikutnya adalah 1 x
1.5 spasi.
7) Nomor halaman sebelum BAB I (Halaman Judul, Pengesahan, Identitas, Kata Pengantar,
Daftar Isi, dll…) ditulis dengan menggunakan angka romawi kecil (i, ii, iii, iv,
dst…), posisinya terletak di bawah bagian tengah kertas. Khusus untuk Halaman Judul
dan Halaman Pengesahan, nomor halaman tidak perlu diketik, tetapi tetap dihitung.
8) Nomor halaman untuk BAB ditulis dengan menggunakan angka latin (1, 2, 3, dst…),
halaman pertama dari BAB I adalah halaman nomor satu.
9) Peletakan nomor halaman untuk setiap awal BAB diletakkan di bawah bagian tengah
kertas,sedangkan halaman selanjutnya diletakkan di pojok atas bagian kanan kertas.
10) Judul gambar / grafik diketik di bagian bawah tengah dari gambar, sedangkan judul tabel
diketik di bagian atas kiri dari tabel. Penomoran tergantung pada BAB yang
bersangkutan, contoh : gambar 3.1 berarti gambar pertama yang ada di BAB III.
11) Lampiran tidak diberi halaman.
12) Tebal laporan minimal 15 halaman (BAB I – BAB IV), belum termasuk lampiran.
13)  Penyusunan laporan prakerin boleh dilakukan bersama (perusahaan/industry/DUDI yang
sama), tetapi pada BAB III untuk Proses Pekerjaan/Kegiatan tidak boleh sama antara
satu laporan dengan laporan yang lain.
PROPOSAL LAPORAN
HASIL PELAKSANAAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)
PADA PT. ARGATAMA MULTI AGUNG

DENGAN JUDUL :
“ PROSES PRODUK ESSY STAY MIRROR ”

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Nasional (UN)
dan Ujian Sekolah (US) Tahun Pelajaran 2018 - 2019

Disusun oleh :

Nama Siswa                : Ahmad Hidayat


NIS : 111205047
Kelas : XI TKR- A
Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan

YAYASAN BUDINIAH
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) ” BUDINIAH”
KELOMPOK : TEKNOLOGI INDUSTRI
Jl. Golf Jagorawi No. 2 Karanggan Rt 01/04, Ds. Puspasari,
Kec. Citeureup, 16810 Kab. Bogor
Telp. (021) 87916478 E-mail : smkbn1ctr@yahoo.co.id
HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)
PADA PT. ARGATAMA MULTI AGUNG

                          
TELAH DIPERIKSA, DISETUJUI DAN DISAHKAN
Pada hari         :………………………………………
Tanggal           :………………………………………

 Wakasek Hubin                                                                       Pembimbing Sekolah

Rahmat Mulyana, S.Kom                                                     Rahmat mulyana, S.Kom

Mengetahui,

Kepala SMK BUDINIAH KAPROG TPM (ketik TKR)

Moch. Nanang Mahfudzi, S.Pd.I Budi Mulyamin,S.Ap


HALAMAN PENGESAHAN INDUSTRI

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)
PADA PT. ARGATAMA MULTI AGUNG

                          
TELAH DIPERIKSA, DISETUJUI DAN DISAHKAN
Pada hari         :………………………………………
Tanggal           :………………………………………

        HRD / Koordinator Prakerin                                                             Pembimbing Prakerin

Fariq Pribadi Purba                                             Koharudin

Mengetahui,
Pimpinan Perusahaan/Instansi/DUDI (pilih salah satu)

Mr.Agus Rusmawan
IDENTITAS PESERTA PKL

Nama :Ahmad Hidayat

Kelas :XI Tkr-A ( tolong ketik huruf besar)

Tempat Tanggal Lahir :Garut 02 january 2000

Alamat :Karanggan Gg.Panzer Rt02/04

No Tlp / HP :08978847827

Nama Orang Tua:

a. Ayah :Darta

b. Ibu :Siti Mariyamah

Pas Photo

3x4

Nomor halaman tlng diketik (huruf Romawi)


KATA PENGANTAR

Bismilahi Rohmani Rohim

ASSALAMUALAIKUM WARAAH MATULLOHI WABAROKATU (tolong tulis huruf kecil


setelah huruf capital)

Puji Syukur kita panjatakan Kepada Allah SWT, atas nikmat yang telah diberikan kepada kita semua.

Salawat serta salam kita panjatkan kepada junjungan Nabi Muhamad SAW.

Alahamdulilahi Robil Alamin, bahwasanya kegiatan PKL yang sudah saya laksanakan di PT.
ARGATAMA MULTI AGUNG selama 3 (tiga) bulan dari 08 Januari s/d 08 April 2018, telah selsai
dilaksanakan tanpa ada permaslahan yang berarti, adapun dari kegiatan tersebut saya berusaha untuk
menyusun PROPOSAL LAPORAN HASIL PELAKSANAAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)
sebagai kewajiban dan syarat untuk mengikuti SIDANG PKL.

Berkat dukungan dari semua pihak saya selaku penyusun dapat menyelsaikan PROPOSAL
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) tepat waktu,
untuk itu saya ucapkan terima kasih kepada:
1. Allah SWT

2. Kedua Orang Tua Saya

3. Bapak / Ibu Guru

4. Pembimbing Perusahaan

5. Teman-teman satu Team

6. Teman-teman satu kelas.

Yang sudah membantu sampai dengan tersusunya PROPOSAL LAPORAN PKL ini.

Saya sadar susunan PROPOSAL LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA


LAPANAGAN (PKL) ini masih banyak kekurangan, saran dan kritik saya sangatharapkan untuk
perbaikan saya kedepan.
Wassalamualaikum Wr. Wb

Citeureup, 29 Mei 2018

Penyusun

Tolong jarak antar kalimat 1,5 spasi


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang & Tujuan Praktek Kerja Lapangan


I. Latar Belakang
Berdasarkan Permendikbud Nomor 60 Tahun 2014, waktu pelaksanaan pembelajaran di
Institusi Pasangan/Industri dapat dilakukan pada kelas XI atau kelas XII.Untuk menjamin
keterlaksanaan program PKL. ( hapus)

Praktik Kerja Lapangan atau yang biasa di sebut dengan PKL adalah salah satu bentuk
emplementasi secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di sekolah dengan
program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja secara langsung didunia
kerja untuk mencapai tingkat keahlian tertentu.

Disamping dunia usaha , Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) Dapat memberikan keuntungan
pada pelaksanaan itu sendiri yaitu sekolah, karena keahlian yang tidak diajarkan di sekolah
bisa didapat didunia usaha , sehingga dengan adanya Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) dapat
meningkatkan mutu dan relevensi Pendidikan Menengah Atas yang dapat diarahkan untuk
mengembangkan suatu system yang mantap antara dunia pendidikan dan dunia usaha.

II. Tujuan

Maksud dilaksanakannya Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) yang diwujudkan dalam kerja
disuatu perusahaan. Selain sebagai salah satu syarat tugas akhir Praktik Kerja Lapangan
( PKL ),Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) juga sebagai kegiatan Siswa untuk mencari
pengalaman kerja sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya, yang tercermin dalam
Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila yang bertujuan meningkatkan kecerdasan,
kreativitas, dan ketrampilan agar dapat menumbuhkan manusia yang dapat membangun
dirinya sendiri serta bertanggung jawab atas Pembangunan Bangsa dan Negara dalam
pencapaian perekonomian meningkat dan kehidupan yang makmur.

Karena pertumbuhan perekonomian yang meningkat, didukung pula oleh tumbuhnya


persaingan dibidang industri dan teknologi yang memaksa kita untuk ikut terjun kedalam
dunia industri, bisnis, dan perdagangan .
Adapun tujuan diadakan pelaksanakan Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) antara lain :

1. Untuk memperkenalkan siswa pada dunia usaha


2. Menumbuhkan & meningkatkan sikap profosional yang diperlukan siswa untuk
memasuki dunia usaha
3. Meningkatkan daya kreasi dan produktifitas tehadap siswa sebagai persiapan dalam
menghadapi atau memasuki dunia usaha yang sesungguhnya
4. Meluaskan wawasan dan Pandangan Siswa terhadap jenis-jenis pekerjaan pada tempat
dimana Siswa melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL).
1.2 Tujuan Pembuatan Laporan
Tujuan pembuatan laporan, sebagai kewajiaban setelah menyelsaikan PKL, dan syarat untuk
mengikuti sidang PKL sesuai ketentuan kurikulum 2013

1.3 Metode Pengumpulan Data (AMBIL METODE YANG DILAKUKAN SAJA)

Dalam penyusunan laporan ini Penulis menggunakan metode dan beberapa tekhnik penulisan
dengan maksud agar memudahkan didalam pengumpulan data,sehingga susunan laporan ini
dapat tersusun dengan lebih baik dan sesuai situasi kondisi.Adapun metode dan tekhnik yang
di gunakan dalam penyusunan laporan antara

1. Metode Penyusunan

Dalam penyusunan laporan ini penulis menggunakan metode deskriptif


mengargumentasikan dan memaparkan permasalahan secara terperinci sesuai dengan data
dan fakta yang ada.

2. Tekhnik Penyusunan Observasi

Yaitu melaksanakan secara langsung di perusahaan melalui teori yang kemudian di


terapkan dalam bentuk kegiatan atau Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) ini.

3. Interview

Yaitu Mengumpulkan data dengan cara melakukan Tanya jawab secara langsung, hal ini di
lakukan untuk memperoleh suatu informasi yang tepat dan jelas yang dibutuhkan di dalam
penyusunan laporan.

4. Study Literatur

Dalam hal ini penulis mengumpulkan data dan cara mencari serta membaca buku-buku di
perpustakaan yang ada kaitannya dengan pembahasan masalah.

5. Sistematis Penyusunan Laporan

Sistematis dari isi laporan ini,sebelum penulis menjabarkan setiap pokok pembahasan
terlebih dahulu Penulis harus menuliskan pokok pembahasan dengan sistematis dari laporan
ini.
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN/INSTANSI

2.1 Sejarah Singkat Perusahaan/Instansi/lembaga

a. Kapan perusahaan/instansi/lembaga berdiri


b. Status Kepemilikan Perusahaan dari awal s/d sekarang
c. Cerita singkat bidang pekerjaan yang dilakukan dari awal perusahaan/instansi/lembaga
berdiri s/d sekarang. (hapus)

Pada tahun 2008 bulan januari,PT.ARGATAMA MULTI AGUNG.berlokasi di


bekasi. pada tahun 2009 bulan Januari ,kami bekerja sama dengan sharp electronics Indonesia
untk membuat komponen elektronik

Di buulan agustus kami bekerja sama dengan PT.Indokarlo perkasa membuat


komponen otomotif.di bulan November kami bekerja sama dngan PT.Tridaya Dimas
Adiatama for Automotif prat

Di tahun 2010 bulan January kami bekerja sama dengan PT.Citra Plasindo Indonesia
memproduksi komponen kendaraan. Di thun 2011 bulan februari kami bekerja sama dengan
PT.Dharma polypast memprodksi sprepart elektronik. Di bulan September kami beroprasi di
lokasi baru yang berlokasi di citereup bogor.di bulan oktober mendapatkan sertifikat dari
ISO 9001:2008.

Di tahun 2013 january kami bekerja sama dengan PT.Meiwa Indonesia.di bulan
februari bekerja sama dengan PT.Frina Lestary Nusantara. (catatan tolong dirapikan spasinya,
paragraph rata kiri dan kanan)

(Visi,misi dan manajemen)


PT.ARGATAMA MULTI AGUNG memproduksi:
a. komponen otomotif.
b. lembaran logam dan alat tekan.
c. teknik umum.
d. loka karya dan pemeliharaan
Catatan (tolong dibenarkan visi misinya perusahaannya, coba lihat jurnal, keterangan ini
pindahkan ke sejarah singkat)
2.2 Struktur Organisasi Perusahaan/Instansi

1.1. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN (pindah ke bawah)

DIREKTUR UTAMA

Agus Rusmawan

HRD GA MARKETING

Fariq pribadi purba Asep

PLANT MANAGER

Emul Purnawan

PPIC PRODUKSI ENGINEERING

Emul Purnawan Dandan Iskandar Rudi Hidayat

TURET WELDING ASSEMBLING

Edi Suorianto Tatang Johan S Aceng

Gambar 3.1. …………………………………………………..


BAB III
MATERI PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.1 Dasar Teori

Besi adalah logam paling banyak, dan dipercayai sebagai unsur kimia ke sepuluh paling
banya di alam. Jumlah besi yang besar di bumi disangka menyumbang kepada medan magnet
bumi.

Simbolnya Fe ringkasan ferrum nama latin bagi besi. Besi adalah logam yang dihasilkan dari
bijih besi, dan jarang ditemui dalam keadaan bebas.

Dalam industri, besi dihasilkan dari bijih, kebanyakan hematit (Fe2O3), melalui reduksi oleh
karbon pada suhu 20000C.

2 C + O2 → 2 CO

3 CO + Fe2O3 → 2 Fe + 3 CO2

Besi yang dihasilkan dapat digunakan dalam sintesis senyawa-senyawa yagn mengandung
Fe.

Beberapa senyawa kompleks dengan atom pusat Fe adalah :

1. FeIII (2,2-bipryridine)(HPO3)(H2PO4) ]

a. Pembuatan

Reaksi hidrotermal dari campuran yang mengandung bubuk besi, asam fosfat,
2,2’-bipyridine dan air pada suhu 1250C selama 7 hari.
Pada sintesis tersebut 0,108 g bubuk besi dilarikan dalam 7 ml air. Kemudian
ditambahkan 0,636 g H3PO3. Akhirnya 0,909 g 2,2-bipiridine (2,2’-bpy) ditambahkan
dan dikocok sampai hmogen selama 30 menit pada suhu kamar. Campuran akhir
dngan komposisi 1 Fe : 4 H3PO3 : 3(2,2-bpy) : 200 H2O dipindahkan ke dalam 23 ml
asam dan dipanaskan pada suhu 1250C selama 7 hari.

Hasilnya mengandung jumlah yang besar kristak tak berwarna kemudian disaring,
cuci dengan air dan keringkan. Produk ini mengandung 70% Fe. pH awal dan akhir
reaksi adalah 2.

Sintesis hidrotermal memberikan metode yang cepat untuk membuat senyawa


hibrid organik dan anorganik. Komponen-komponen organik dan anorgnaik tersebut
mungkin dilengkapi satu sama lain dengan material tertendu utnuk meningktakan
mutu struktur padatan baru dan untuk beberapa kasus bagi struktur komposit.

Pada komplkes [FeIII(22-bpy)(HPO3)(H2PO4)], penggunaan molekul 2,2-bipiridine


sebagai ligand menghaslkan kondisi dimana secara tradisional ikatan Fe dengan p
dalam oktahedral menghasilkan rangkaian struktur 1 dimensi.

b. Pembuatan Struktur Kristal

kristal tunggal tak berwarna yang dihasilkan dengan hati-hati diseleksi dibawah
mikroskop terpolarisasi dan melekat pada lapisan kaca tipis dengan perekat
cyanocrylate.

Struktur kristak ditentukan dengan difraksi sinar x. Data penentuan struktur yang
dihasilkan ditampilkan pada tabel 1.

Tabel 1. Data Kristal [FeIII(C10N2H8)(HPO3)(H2PO4)]

Rumus Empiris Fe1P2O7C10N2H11


Berat Molekul 392,03
Cristal Monoklin
Volume (A03) 657,93

a. (A0) 10,541

b. (A0) 6.430
c. (A0) 10.617
Suhu (K) 293

Unit asimetri dari [FeIII(22-bpy)(HPO3)(H2PO4)] mengandung 19 atom nonhidroge, dengan 1


Fe dan 2 atom P berdiri sendiri.

Kecuali untuk atom oksigen, O(3), semua atom lain pada unit asimetris berada pada bidang
kaca. Atom besi berada pada koordinat oktahedral dengan 2 atom nitrogen dari ligan 2,2’-bpy
dan 4 atom oksigen.

Ikatan Fe-O berjarak 1,959 A0 dan ikatan Fe-N rata-rata 2,177 A0. Atom besi dihubungkan
kepada 2 atom pasfor melalui ikatan Fe-O-P. dua buah atom P, P(1) dan P (2) memiliki
hubungan pseudo-tetrahedral dan teetrahedral dengan atomoksigen.

P (1) dihubungkan denga besi melalui 3 ikatan P-O -Fe dan memiliki ikatan P-H ujung. P (2)
dihubungkan dengan 2ikatan P-O-Fe dan memiliki 2 ikatan P-O ujung.

Ikatan P-O memiliki jarak rata-rata 1,499 A0 terhadap atom oksigen yang tidak mengikat
atom hidrogen dan 1,577 A0 terhadap atom oksigen yang mengikat atom hidrogen.

Struktur kompleks ini terdiri dari sebuah jaringan oktahedral FeO 4N2 dan unit pseudo-
tetrahedral HP(1)O3, yang keras, dihubungkan melalui puncak-puncaknya terhadap 4 anggota
cincin. Anggota cincin–cincin tersbut dihubungkan untuk membentuk rangkaian struktur satu
dimensi. P(2)O2(OH)2 dan 2,2 bpydcangkokan ke dalam struktur satu molekul. Dimensi ini 6’
ikatan dnegan atom Fe pusat (Gambar 2).

Pengamatan sifat magnetik menunjukkan bahwa [FeIII(22-bpy)(HPO3)(H2PO4)] bertindak


antiferomagnetik pada suhu rendah.

2. Kompleks M [TCNQ]y

M [TCNQ]y [M = Mn, Fe, Ca, Ni ; TCNQ = 7,7,8,8 tetracyano-p-quinodimetane]

Sekelompok molekul dengan sifat magnet dngan rumus umum M[TCNQ]y [M = Mn, Fe, Ca,
Ni ; TCNQ = 7,7,8,8 tetracyano-p-quinodimetane] telah disentesis dari Ma(CCO)bdan
[M(NCMe)6][SbF6]2.
Pada tahun 1985, molekul organik pertama dengan sifat magnet yang ditemukan adalah
[Fe(C5Me5)2][TCNE] yang ditemukan sebagai ferumagnetik dibawah suhu kritis 4.8 K. hal
berikutnya dibuat dengan sintesis dari V [TCNE]y z CH2Cl2 yang bersifat magnet ada suhu
kritis Tc»400 K. Lebih jauh dibuat dengan penggunaan bahan dasar natural yang mudah
menguap dengan cara CVD (Chemical Vapor Deposition).

Rekasi Fe (CO)5 dengan TCNE sebaik TCNQ menghasilkan Fe[TCNE]2 dan Fe[TCNQ]2,


magnet pada suhu 100 dan 35 K. TCNQ (7,7,8,8-tetracyano-p-gulnodimetane) sudah
dipelajari secara luas, terutama aplikasinya dalam konduktor organik.

Gambar 1. 7,7,8,8-tetracyano-p-quinodimetane (TCNQ)

N
N
N
N

a. Pembuatan

Reaksi dari TCNQ dan


V(CO)6 tidak harus
berasal/ berawal
dengan transfer
elektron, tapi dengan
subtitusi ligand
melalui serangan nukleofilik dari TCNQ melepaskan CO.

Analog dengan reaksi ini, M[TCNQ]y (M=Fe,Ni,CO) dapat disentesis dari Ma(CO)b dan


TCNQ, menurut persamaan 1 walaupun mekanismenya tidak diketahui.

Persamaan 1

1/a Ma (CO)b + 2 TCNQ → m[TCNQ]y + b/a CO

Reaksi Fe [TCNQ]2 2CH2Cl2 dari Fe (CO)5 dan TCNQ juga telah dilaporkan. Rute reaksi


redoks dari material target dihindari dengan persamaan 2.

[M(NCME)6][SbF6]2 + 2[n. BO4N][TCNQ] → M[TCNQ]y + 2[N-BO4N][SbF6] + 6 MeCN

y » 2 M = Mn. Fe, Co, Ni


Semua reaks

3.2 Metode Pekerjaan & Gambar Alur Pekerjaan


Siapkan troly
 Mengambil bok
 Minta catatan pada leader barang apah saja yang mau di ambil
Contoh nama barang
o Rubber ( kwn,kvb,kww,asko dan aski)
o Nut ( 16, KRST,asko,aski dan hex)
o Matrial (L,R,KZRA,KWW,ASKO DAN ASKI)
o Bolt ( 32 DAN 44)
Contoh
KZRA LH ( matrial kzra lh,rubber kvb,nut hex dan bolt 32)
KZRA RH (matrial kzra rh,rubber kvb,nut hex dan bolt 44)
K25 LH ( matrial lh,rubber kvb,nut 16)
K25 RH( matrial rh,rubber kvb,nut 16)
K61 LH ( matrial lh,rubber kwn dan nut 16)
K61 RH ( matrial rh,rubber dan nat 33)
K81 RH/SS ( matrial rh,rubber kwn dan nut 16)
ASKO LH ( matrial asko ulir kiri,rubber asko dan nut asko)
ASKO RH ( matrial asko ulir kanan,rubber asko dan nut asko)
KRST ( matrial kww yang sudah seret,rubber kww dan nut krst)
KWW ( matrial kww ,rubber kww dan nut 16)

II. Gambar Alur Pekerjaan (gambar alur atau gambar produk)


BAB VI PENUTUP
4.1 Kesimpulan

 Setelah mengadakan dan melaksanaka Praktik Kerja Industri (PRAKERIN)


akhirnya saya mengetahui yang sebenarnya atas hasil yang diperoleh dari
sekolah, serta memperoleh pengetahuan tentang teori-teori, praktek dan
bahan-bahan atau benda yang belum pernah di pelajari di sekolah.
 Disamping itu juga saya dapat mengetahui bagaimana pengalaman bekerja
di industri. Dengan hal tersebut, penyusun menjadi dewasa dan lebih
menghormati kerja keras orang tua. Karena mencari nafkah untuk keluarga
memanglah tidak mudah, butuh banyak pengorbanan.
 Dapat memahami konsep-konsep non akademis dan non-teknis di dunia
kerja, seperti menjaga hubungan atasan dengan bawahan, menjaga
hubungan relasi dan sebagainya.

4.2 Saran

 Pemantauan terhadap siswa/i yang sedang Prakerin maupun yang baru akan
melaksanakan Prakerin agar lebih ditingkatkan lagi untuk menyakinkan pihak
perusahaan terhadap program PRAKERIN ini.
 Dalam pembekalan materi fisik maupun mental agar lebih ditingkatkan
terutama untuk pembinaan mental siswa/i.
 Dan juga guru-guru selalu memberikan motivasi, bimbingan dan keringanan
pada siswa/i yang sedang PRAKERIN.

Catatan : jarak ketikan 1,5 spasi

Anda mungkin juga menyukai