SUMBER HUKUM ISLAM

A. PENGERTIAN SUMBER HUKUM B. SUMBER HUKUM

ISLAM ISLAM

1. AL-QURAN

Sumber hukum Islam merupakan suatu

rujukan atau dasar yang utama dalam
pengambilan hukum Islam. Sumber -1. Pengertian Al-Quran
hukum Islam, artinya sesuatu yang Al-Quran merupakan wahyu Allah
menjadi pokok dari ajaran islam. SWT yang disampaikan kepada Nabi
Sumber hukum Islam bersifat dinamis, Muhammad SAW sebagai pedoman
benar, dan mutlak, serta tidak pernah hidup umat manusia.
mengalami kemandegan, kefanaan,
Dalam hukum Islam, Al-Quran
atau kehancuran.
merupakan sumber hukum yang
pertama dan utama, tidak boleh ada
satu aturan pun yang bertentangan
dengan Al-Quran, sebagaimana firman
Allah dalam Surah An-Nisa [4] ayat
105.

3. Hukum-hukum yang
2. Kedudukan Al Quran
terkandung dalam Al-Qur’an
Al Quran merupakan sumber hukum yang
Pertama : Hukum-hukum aqidah
pertama dalam Islam sehingga semua
(keimanan), yang bersangkut paut
penyelesaian persoalan harus merujuk dan
dengan hal-hal yang harus
berpedoman kepadanya.
dipercaya oleh setiap
mukallaf,mengenai malaikatnya, Hal ini sebagaimana firman Allah dalam
kitabnya , para rasulNya dan hari Surah An Nisa [4] ayat 59 sebagai berikut.
kemudian.

Kedua : Hukum-hukum Allah Ketiga : Hukum-hukum

yang bersangkut paut dengan
hal-hal yang harus dijadikan
perhiasan oleh setiap mukallaf
berupa hal-hal keutamaan dan
menghindarkan diri dari hal
kehinaan.
amaliyah yang bersangkut
pautdengan hal-hal tindakan
setiap mukallaf , meliputi
masalah ucapan, perbuatan,
akad dan pembelanjaan
(pengelolaan harta benda)
2.HADIST

1. Pengertian Hadist

Menurut para ahli, hadis 2. Kedudukan Hadis

identik dengan sunah, yaitu Sebagai sumber hukum Islam, kedudukan
segala perkataan, perbuatan, hadis setingkat di bawah Al Quran. Allah
takrir (ketetapan), sifat, berfirman dalam Surah Al Hasyr [59]
keadaan, tabiat atau watak, dan
ayat 7 sebagai berikut.
sirah (perjalanan hidup) Nabi
Muhammad SAW, baik yang
berkaitan dengan masalah
hukum maupun tidak, namun
menurut bahasa, hadis berarti
ucapan atau perkataan.

Hadis merupakan sumber hukum Islam

kedua setelah Al Quran. Dalam
perkembangan dunia yang serba global
ini, berbagai ketidakpastian selalu
menerpa kehidupan umat manusia
sehingga banyak orang yang bingung dan
menemui kesesatan.

3. Fungsi Hadis terhadap Al Quran

Rasulullah SAW sebagai pembawa
risalah Allah bertugas menjelaskan
ajaran yang diturankan Allah SWT
melalui Al Quran kepada umat
manusia. Sunah Rasulullah SAW
tersebut mendukung atau
menguatkan dan menjelaskan
hukum yang ada dalam Al Quran.

4. Macam-macam Hadis
Diriwayatkan dari segi
banyak sedikitnya orang yang
meriwayatkan (perawi), hadis
dibagi menjadi tiga, yaitu
1. Hadis Mutawatir
sebagai berikut.

Hadis Mutawatir adalah hadis
yang diriwayatkan oleh
banyak sahabat. Kemudian,
diteruskan oleh generasi
berikutnya yang tidak
memungkinkan mereka
sepakat untuk berdusta. Hal ini
disebabkan banyaknya orang
yang meriwayatkannya.
 2. Hadis Mayhur

Hadis Mayhur adalah hadis yang 3. Hadis Ahad

diriwayatkan oleh dua orang sahabat
atau lebih yang tidak mencapai
Hadis Ahad  adalah hadis yang
derajat mutawatir. Namun, setelah
diriwayatkan oleh satu atau dua orang
itu tersebar dan diriwayatkan oleh
saja, sehingga tidak mencapai
sekian banyak tabi’in yang mencapai
derajat mutawatir.
derajat mutawatir sehingga tidak
memungkinkan jumlah tersebut akan
sepakat berbohong.

3.IJTIHAD
A. PENGERTIAN

menurut istilah, ijtihad adalah

mencurahkan segenap tenaga dan B. SYARAT-SYARAT
pikiran secara bersungguh-sunggu
untuk menetapkan suatu hukum.Oleh
karena itu, tidak disebut ijtihad
- Mempunyai pengetahuan yang
apabila tidak ada unsur kesulitan di
luas dan mendalam
dalam suatu perkerjaan.
- Mempunyai pemahaman yang
Secara terminologis, berijtihad berarti
baik, baik itu bahasa Arab, ilmu
mencurahkan segenap kemampuan
tafsir, usul fiqh, dan tarikh
untuk mencari syariat melalui metode
(sejarah)
tertentu.
- Mengetahui cara meng-istinbat-
kan (perumusan) hukum dan
melakukan qiyas,
- Mempunyai akhlaqul qarimah.
C. FUNGSI DAN TUJUAN
IJTIHAD

fungsi : untuk membantu manusia dalam menemukan

solusi hukum atas suatu masalah yang belum ada
dalilnya di dalam Al-quran dan hadits.

tujuan :  untuk memenuhi kebutuhan umat Islam dalam

beribadah kepada Allah pada waktu dan tempat
tertentu.
 D.MACAM-MACAM
IJTIHAD

1. Ijma’
Pengertian Ijma’ adalah suatu
kesepakatan para ulama
dalam menetapkan hukum
agama Islam berdasarkan Al-
quran dan hadits dalam suatu
perkara.

2. Qiyas

4. Sududz Dzariah 3. Istishab Pengertian Qiyas adalah

suatu penetapan hukum
Pengertian Sududz Dzariah Pengertian Istishab adalah
terhadap masalah baru yang
adalah suatu pemutusan suatu penetapan suatu hukum
belum pernah ada
hukum atas hal yang mubah atau aturan hingga ada alasan
sebelumnya, namun
makruh atau haram demi tepat untuk mengubah
mempunyai kesamaan
kepentingan umat. ketetapan tersebut.
(manfaat, sebab, bahaya)
dengan masalah lain
sehingga ditetapkan
hukum yang sama.