2020/2021
Outlook
Pariwisata &
Ekonomi Kreatif
Indonesia
PENGARAH:
R. Kurleni Ukar
PENANGGUNG JAWAB:
Wawan Rusiawan
KOORDINATOR:
Rizky Deco Praha
EDITOR:
Celsius Creative Lab
Dian Permanasari
Rizky Deco Praha
TIM PENYUSUN:
Celsius Creative Lab
Woro Swesti
Faruk Alfian
Atikah Nur Pajriyah
Novan Bachtiar
Nurhani Yatimah
Syafrida Razak
Joko Bramantio
PROLOG
PARIWISATA & EKONOMI KREATIF
GLOBAL DI TENGAH PANDEMI
08
DAFTAR ISI
20 BAB 01
PARIWISATA, SANG JAGOAN
YANG TERHANTAM
BAB 02
KREATIF
MELAWAN PANDEMI
34
EPILOG
48 PERLAHAN TUMBUH
DI TENGAH TEKANAN
6 7
Seperti kita ketahui bersama, pandemi COVID-19 memiliki Seperti kita ketahui bersama, Pariwisata dan Ekonomi
pengaruh yang amat besar pada perkembangan Pariwisata dan Kreatif adalah dua sektor yang tengah diunggulkan Indonesia
Ekonomi Kreatif Indonesia. Dalam tempo satu tahun, progres untuk meraup devisa, serta untuk menyeimbangkan neraca
yang telah dicapai Indonesia dalam beberapa tahun terakhir di perdagangan kita.
bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif seperti tersapu habis.
Manfaat Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bukan hanya dirasakan
Hal ini bukan hanya dirasakan oleh kita, bangsa Indonesia. secara langsung dalam hal PDB dan lapangan kerja. Namun,
Pandemi benar-benar mempengaruhi perekonomian dunia. secara paralel, kedua sektor ini juga memberikan manfaat
Data UNWTO menyebutkan, Asia Pasifik menjadi region yang secara langsung maupun tidak terhadap sektor ekonomi yang
mengalami penurunan terbesar di bidang Pariwisata -mencapai lain.
84 persen- sepanjang tahun 2020.
Indonesia yang terbentang dari Sabang sampai Merauke dan
Bisa dibayangkan, impact yang terjadi terhadap pelaku memiliki 17 ribu pulau lebih, memiliki pemandangan yang Indah
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Indonesia. Apalagi, sektor dan budaya yang kaya ragam. Ditambah dengan kemampuan
Pariwisata adalah salah satu andalan. Sementara, sektor masyarakat Indonesia mengelola nilai tambah, wajar apabila
Ekonomi Kreatif juga menjadi unggulan karena pertumbuhannya kolaborasi keduanya akan mampu menjadi potensi yang terus
yang signifikan dari tahun ke tahun. berkembang dalam beberapa tahun ini.
Sandiaga Salahudin Uno R. Kurleni Ukar, MSc
Hal itu terlihat dari angka kunjungan wisatawan mancanegara Sayangnya, di tahun 2020, pandemi COVID-19 menghantam
Menteri Pariwisata & Ekonomi yang jeblok. Pada 2019 ke 2020 kunjungan wisatawan asing Deputi Kebijakan Strategis
sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dengan cukup berat.
Kreatif / Kepala Badan Pariwisata turunnya hampir 75 persen. Sedangkan wisata nusantara turun Kementerian Pariwisata dan
Membuat industri ini terhambat secara global.
& Ekonomi Kreatif 30 persen. Akibatnya, hampir 1,58 juta pekerjaan di sektor Ekonomi Kreatif / Badan
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terdampak pandemi COVID-19. Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Imbasnya, pariwisata dunia lumpuh. Ekonomi kreatif mayoritas
Republik Indonesia
terpuruk, meski tidak dapat dipungkiri ada beberapa subsektor
Tapi kami yakin badai indusri pariwisata pasti berlalu. Badai yang justru bertumbuh selama pandemi seperti animasi,
pasti berlalu setelah kita menahan badai. Dan biasanya ada aplikasi, dan game developer.
pelangi di penghujung badai.
Subsektor game bisa dijadikan contoh riil. Menurut Asosiasi
Tahapan kritikal justru ada di tahap pemulihan. Kita harus Game Indonesia, subsektor ini di Indonesia tumbuh 20%
bergerak cepat untuk merestrategi dan juga membangun dibanding tahun sebelumnya yang tentu saja menjadi
fondasi kebangkitan sektor Pariwisata kita. Adanya vaksinasi angin segar bagi penggiat ekonomi kreatif di tanah air dan
COVID-19 adalah modal utama dalam proses pemulihan. membuktikan bahwa sektor ini tidak mati.
Vaksinasi akan mempercepat tren pemulihan yang sudah
terlihat sejak kuartal III tahun 2020. Secara statistik, sektor Pariwisata sudah mulai bergeliat
sejak Triwulan- III 2020. Jumlah okupansi kamar hotel
Tahun 2021 ini adalah tahun kebangkitan. Di sektor Ekonomi mulai naik sejak bulan Juli, dan masyarakat sudah mulai
Kreatif, UNCTAD telah menetapkan tahun ini sebagai the melakukan perjalanan antar daerah terlihat dari penjualan tiket
International Year of Creative Economy for Sustainable penerbangan yang meningkat. Tiket.com, salah satu penyedia
Development. Sementara, di sektor Pariwisata, dengan jasa layanan penjualan tiket online, mengklaim bahwa penjualan
berbagai persiapan yang kita lakukan, akan menjadi modal tiket penerbangan daring melalui platformnya meningkat
untuk meraih peningkatan yang signifikan di tahun 2021. hingga 240 persen di kuartal III, dan penjualan kamar hotel
meningkat hingga 250 persen di waktu yang bersamaan. Ini
Saya optimis, lapangan kerja di sektor pariwisata diharapkan bisa jadi gambaran, sektor Pariwisata pun perlahan bangkit dan
bisa tumbuh 3,98 persen, dan ekonomi kreatif tumbuh 2,29 berangsur pulih.
persen di tahun 2021. Tentunya melalui inovasi, adaptasi dan
kolaborasi yang diterapkan untuk membawa proses survival Saat ini, dengan protokol kesehatan yang ketat, perlahan
menuju revival di Pariwisata dan Ekraf hingga akhirnya bisa tapi pasti pariwisata dan ekonomi kreatif mulai pulih kembali
thrive. berjalan. CHSE diterapkan secara disiplin sehingga penyebaran
COVID-19 dapat dikendalikan.
Mari kita bergerak bersama. Kita harus gercep, geber, dan
gaspol untuk bangkitkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Buku ini memberi gambaran pariwisata dan ekonomi kreatif di
Indonesia. Indonesia sepanjang 2020. Melukiskan bagaimana perjuangan
yang dilakukan sepanjang tahun, dan mengajak semuanya terus
berjuang. Mewujudkan Indonesia yang lebih baik, khususnya di
sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, menyambut tahun 2021.
Pariwisata &
PROLOG Ekonomi Kreatif
Global Di Tengah
Pandemi
10 11
Laporan penutup 2020 UN Tourism Organization (UNWTO): World Seluruh wilayah di dunia mencatat penurunan besar kedatangan
Tourism Barometer mengatakan, jumlah kedatangan internasion- internasional dalam sepanjang tahun 2020. Asia dan Pasifik,
al di berbagai belahan dunia turun 74% jika dibandingkan tahun wilayah pertama yang terkena dampak COVID-19, mengalami
sebelumnya. penurunan kedatangan 84%. Diikuti oleh Afrika yang mengalami
penurunan 74%, Timur Tengah yang turun 75%, Eropa yang turun
Penurunan hingga Agustus, membuat jumlah kedatangan tahun 70%, dan Amerika yang mengalami penurunan 68%.
ini menurun hingga 1 miliar kedatangan jika dibandingkan dengan
tahun 2019. Sepadan dengan hilangnya pendapatan ekspor Asia Tenggara, termasuk Indonesia, jelas mengalami hantaman
sebesar US$1,3 triliun dari pariwisata internasional. Jumlah ini, yang cukup signifikan.Di tahun 2019, ekspor pariwisata kawasan
nilainya lebih dari sebelas kali lipat kerugian yang ditimbulkan aki- ini tumbuh 7,8% dari tahun sebelumnya. Hal ini juga yang mem-
bat krisis ekonomi dan keuangan global yang terjadi tahun 2009. buat banyak negeri di kawasan ini mengandalkan sektor pariwisa-
ta sebagai sumber devisa. Namun, dari data UNWTO, kawasan ini
Buruknya performa kedatangan internasional saat musim pe- mengalami penurunan kedatangan hingga 81,7% di tahun 2020.
muncak pariwisata di bulan Juli dan Agustus memiliki pengaruh Meski tidak sebesar penurunan yang dialami Asia Timur yang
yang sangat besar. UNWTO mencatat, penurunan besar-besaran mencapai 88,1%, tetap saja penurunan ini amat mempengaruhi
dalam permintaan perjalanan internasional selama periode Janu- kondisi sosial dan ekonomi di negara Asia Tenggara, mengingat
ari-Juni 2020 mencetak kerugian US$460 miliar pendapatan eks- jumlah ekspor pariwisata kawasan ini di tahun 2019 mencapai
por dari pariwisata internasional. Artinya, kerugian bertambah US$147 Miliar* dan pertumbuhan PDB di sektor Pariwisata men-
US$270 miliar hanya dalam periode dua bulan. capai 4,2% di tahun 2019 *.
“Penurunan yang besar dan baru sekali terjadi ini punya konse- Akibatnya, industri pariwisata terguncang dan banyak pekerjaan
kuensi sosial dan ekonomi yang dramatis. Jutaan pekerjaan dan yang hilang di sektor pariwisata. Dan hingga November 2020,
bisnis terancam. Itulah kenapa kita punya kebutuhan mendesak tercatat sektor pariwisata sudah menyumbang sekitar 142,6 juta
untuk memulai kembali pariwisata dengan aman, tepat waktu dari pertambahan pengangguran di seluruh dunia akibat badai
dan terkoordinasi,” kata Sekretaris Jenderal UNWTO Zurab COVID-19.**
Pololikashvili.
Penyebab kondisi ini, tak lain dan tak bukan adalah pandemi
COVID-19. Dengan banyaknya negara yang melakukan lockdown,
membuat banyak perjalanan dibatasi. Bukan hanya internasional,
namun juga perjalan domestik. Dan imbasnya memang sangat
signifikan.
*World Tourism Barometer 2020
** World Travel & Tourism Council – Global Economic Impact & Trends 2020)
12 PROLOG 13
DATA COVID-19
GLOBAL Hingga 12 Maret 2021
DAMPAK COVID-19 ASEAN
119.595.719
kasus COVID-19 yang dikonfirmasi
2,575,757
55,480
Terinfeksi
Kematian
2.650.877
1,0% Angka Kematian
*18 September 2020
Sumber: CSIS, 2020
kematian terjadi di seluruh dunia
2,9%
selama pandemi dan tingkat kepercayaan yang rendah dari para
pejalan.
$ 4 , 7 M
Forward Keys, sebuah perusahaan riset pasar yang membawa
pendekatan baru pada intelijen data wisatawan untuk industri
pariwisata melansir angka penurunan jumlah wisatawan yang
melancong keluar negeri mencapai 96,9%. Komposisi angka
PDB pariwisata global
tersebut datang dari Asia Pasifik (-102,4%), Eropa (-97,5%), Afri- yang diproyeksikan hilang
ka dan Timur Tengah (-92,1%) dan Amerika (-89,6%).
Peningkatan angka di tahun 2020 dan 1,8 M
(Data World Travel &
Tourism Council, 2020)
Pembatasan perjalanan dianggap sebagai penghalang utama pengangguran global di diantaranya disumbangkan
untuk pemulihan pariwisata internasional hari ini. Diikuti dengan
tahun 2020, disumbang
proses karantina virus yang lambat, dan kepercayaan konsumen
yang masih rendah untuk bepergian ke luar negeri. Kurangnya oleh sektor Pariwisata. negara di Asia Pasifik
koordinasi antarnegara untuk memastikan protokol kesehatan Sumber: World Travel & Tourism Council 2020
Amukan badai COVID-19 juga terasa dampaknya di sektor Menurut Laporan Otis College tentang kreatif ekonomi tahun 2020 Kondisi tak jauh berbeda terpotret di Amerika Latin. Pengaruh pra-COVID selama kuartal tersebut, menandai “pemulihan pe-
Ekonomi Kreatif. Hanya saja imbasnya beraneka rupa. Ada (“Otos Collefe Reports in the Creative Economy 2021”), di seluruh pandemi COVID-19 melanda semua sektor ekonomi, termasuk nuh” terhadap kerugian yang dihadapinya di kuartal kedua.**
yang terhantam sangat keras, namun ada pula yang mengalami California, Ekonomi Kreatif kehilangan 175.360 pekerjaan (sekitar industri kreatif. Toko ritel dan bioskop terpaksa tutup — atau
peningkatan yang cukup signifikan selama pandemi. 13%) dari Februari hingga Desember 2020. Di L.A. County, sektor secara signifikan mengurangi jam dan personel — festival telah Menariknya, pembuatan konten musik justru bertambah. Kon-
Ekonomi Kreatif kehilangan 109.400 lapangan kerja (24%). dibatalkan, dan pertunjukan ditunda akibat pandemi. disi karantina meningkatkan pembuatan konten pada platform
Di Amerika Serikat, meski merupakan salah satu negara terde- seperti GarageBand Apple, dengan hampir 13 juta unduhan
pan di ekonomi kreatif, menurut data yang dilansir Brookings Masih di California, produksi Film dan Video telah menjadi salah Negara-negara Amerika Latin sangat membutuhkan struktur sejak Februari, dan khususnya TikTok, yang melampaui 2 Miliar
Metro dalam “Creative Economy Final” rilisan Agustus 2020 satu sektor yang paling terpukul di Ekonomi Kreatif, dengan hampir ekonomi yang lebih tangguh. Wilayah ini telah berjuang keras unduhan global — jumlah unduhan terbesar yang pernah dimiliki
tercatat sekitar 2,7 juta pekerjaan hilang di Amerika, dan lebih 92.000 pekerjaan hilang di seluruh negeri. California menyumbang selama pandemi dan saat ini menjadi wilayah yang paling ter- aplikasi mana pun dalam seperempat tahun.***
dari US$150 miliar pemasukan dalam penjualan barang dan sekitar 60.000 pekerjaan yang hilang (dan L.A. County menyumbang pengaruh secara global. Di banyak negara, kepemimpinan yang
jasa untuk industri kreatif nasional. sebagian besar dari jumlah itu dengan hilangnya 50.000 lapangan buruk, ketidaksetaraan besar-besaran, dan kapasitas negara Bukan hanya itu saja. Toko alat musik online seperti Reverb
kerja). yang lemah telah memperburuk dampak COVID-19 secara juga sukses menjual alat musik baru dan bekas selama masa
Dari semua sisi industri kreatif di negeri Paman Sam, industri keseluruhan. Hal ini terutama berlaku untuk negara-negara den- karantina. Orang didorong untuk mempelajari alat musik untuk
seni rupa dan seni pertunjukan di Amerika terpukul paling Sementara, industri kreatif di wilayah metropolitan Denver akan gan sektor informal yang besar seperti Peru, yang tidak dapat pertama kalinya, dengan gitar akustik dan ukulele menjadi alat
parah. Kedua subsektor ini diperkirakan menderita kerugian kehilangan sekitar 29.840 pekerjaan dan pendapatan penjualan menerapkan tindakan tanggapan yang efektif meskipun tingkat musik pilihan paling populer.***
hingga US$ 42,5 miliar dan sekitar 1,4 juta orang kehilangan US$1,4 miliar antara April dan Juli 2020 karena krisis COVID-19. infeksi meningkat.
pekerjaan. Taksiran kerugian ini mewakili 50% dari semua Bicara produktivitas, hal ini juga terlihat di sektor film. Salah
pekerjaan di industri tersebut dan lebih dari seperempat dari Perkiraan kerugian dalam periode empat bulan ini membuat Sektor yang paling terkena dampak termasuk perdagangan gro- satu buktinya, bisa terlihat di Festival Film Internasional Busan,
semua penjualan yang hilang di Amerika secara nasional. ekonomi kreatif kawasan ini terkontraksi sebesar -31% dalam hal sir dan eceran, pariwisata, dan komunikasi - dan menyumbang yang terbesar di Asia. Meski direskedul ke bulan Oktober 2020
lapangan kerja dan- 9% terhadap pendapatan penjualan tahunan sebagian besar dari PDB nasional dan regional. Misalnya, 35,5% untuk melindungi kesehatan dan keselamatan peserta, festival
Dari total 50 negara bagian, California terpukul paling parah seperti yang termuat dalam “2020 City of Denver Creative Economy dari PDB Panama mencakup sektor-sektor ini. ini justru menerima lebih banyak lamaran daripada sebelum
dalam hal kerugian absolut untuk industri dan pekerjaan kreatif. Report with Initial Impacts od the COVID-19 Crisis” yang dirilis oleh nya.****
Di belakangnya ada New York dan Texas. Denver Art and Venues. Untuk merespons COVID-19, industri kreatif Amerika latin mulai
mengadopsi perilaku baru, khususnya di ranah maya, untuk Layanan streaming film Netflix juga berjaya. Pandemi membuat
beradaptasi dengan realitas baru. Center for Strategic and pengunduh aplikasi ini meroket, dan meningkatkan pendapatan
KERUGIAN KUMULATIF DI SEKTOR EKONOMI KREATIF International Studies (CSIS) mencatat, di masa pandemi game mereka. Tercatat, di bulan September 2020, nilai kapitalisasi
AMERIKA SERIKAT BULAN APRIL-JULI 2020 seluler mencapai jumlah unduhan tertinggi pada Maret 2020,
naik 51% dari tahun sebelumnya. Layanan streaming populer
pasar Netflix mencapai US$234 Miliar. Naik hampir US$100
Miliar pada tahun 2020 saja, menjadikan raksasa streaming
seperti Netflix, Hulu, Amazon Prime, dan lainnya telah mengala- berusia 23 tahun itu sebagai salah satu dari 20 perusahaan
Klaster Jumlah Pekerjaan % Kehilangan Pekerjaan Penjualan (Miliar) % Kehilangan Penjualan
mi lonjakan lalu lintas harian dan peningkatan permintaan untuk terbesar di S&P 500 berdasarkan kapitalisasi pasar – bahkan di
konten asli. depan media andalan seperti Walt Disney DIS + 0,4%, Comcast
Seni Rupa
CMCSA + 0,4% dan AT&T.
& Pertunjukan 1.383.224 50% $42,5 27%
Saat industri mulai menerapkan atau menumbuhkan komponen
virtual untuk pekerjaan, seperti menyelenggarakan konser virtu- Dengan pengguna berbayar sebanyak 190 juta orang di seluruh
Desain dan
al atau menyelenggarakan bioskop drive-in untuk menggantikan dunia, Netflix menguasai 60% pasar streaming film dunia. Dan
Periklanan 365.334 13.2% $18,7 11,9%
aktivitas secara langsung. Beberapa perilaku industri kreatif 26 juta pelanggan di antaranya, didapat dalam 2 kuarter perta-
kemungkinan akan bergeser secara permanen karena ekonomi ma di tahun 2020, semasa pandemi meluas.
Kriya 232.429 9,1% $16,3 10,4%
merespons pergeseran penawaran dan permintaan yang dise-
babkan oleh COVID-19, meskipun sifat inovatif ekonomi kreatif Di sektor fesyen, dampak pandemi pun beragam. Menurut Asos-
Film,
akan memungkinkannya menemukan rute baru untuk perkem- iasi Produsen dan Eksportir Garmen Bangladesh (BGMEA), lebih
Televisi, Radio 193.550 7% $33,1 21,1%
bangan dan pertumbuhan ekonomi setelah pandemi. dari $ 3 miliar ekspor dari pabrik-pabrik di Bangladesh telah di-
batalkan atau ditangguhkan sebagai akibat dari krisis COVID-19.
Teknologi Kreatif 164.108 5,9% $22 13,9%
Harus diakui, meski banyak sekali pengaruh negatif yang dit- Hal ini secara langsung mempengaruhi 2,28 juta pekerja dan
imbulkan pandemi COVID-19, ada beberapa peluang yang bisa mengancam total 4,1 juta pekerja di industri pakaian jadi negara
Arsitektur 77.069 2,8% $3,4 2,2%
diambil sektor ekonomi kreatif dari kondisi ini. Di sektor musik itu.*****
misalnya.
Fesyen 69.271 2,5% $4,5 2,9%
Di sisi lain, ada kabar gembira yang muncul di industri fesyen
World Economic Forum (WEF) memperkirakan industri musik retail. Pada bulan April, lalu lintas situs web dari 100 merek fes-
Budaya
global bernilai lebih dari US$50 miliar, dengan musik live — teru- yen teratas di Eropa naik sebesar 45%, membuat banyak orang
dan Warisan 29.978 1,1% $4,6 3%
tama melalui penjualan tiket — menghasilkan lebih dari 50% dari bahkan mengurangi intensitas pemasaran dan promosi untuk
total pendapatan. Dengan adanya pandemi bisa dibayangkan mengelola lonjakan pesanan dengan lebih baik.******
Di Australia, pandemi COVID-19 mengakibatkan hanya 47%
berapa besar penyusutan industri musik. Jika konser tidak dap-
bisnis di sektor jasa seni dan rekreasi yang beroperasi pada
at dilanjutkan sebelum akhir tahun, industri musik hidup akan Digitalisasi sepintas memang menjadi solusi. Saat setiap orang
Maret 2020*. Sementara di Inggris, Industri Kreatif memproyek-
kehilangan pendapatan hingga US$8,9 miliar.* memiliki keterbatasan untuk bergaul dan meninggalkan rumah,
sikan kerugian omset £77 miliar gabungan sepanjang tahun
digital memberikan jalan keluar bagi setiap orang untuk melaku-
2020, turun sekitar 31 persen jika dibandingkan dengan 2019.
Sementara, di layanan streaming musik digital, Spotify menga- kan kegiatan sehari-hari. Seperti berbelanja, dan menghibur diri.
Ini diperkirakan akan diterjemahkan ke dalam kekurangan Nilai
takan telah pulih dari keterpurukan yang dideritanya pada pun-
Tambah Bruto(NTB) sebesar £29 miliar pada tahun 2020, turun
cak pandemi virus korona karena terus menambah pelanggan.
sekitar 26% dibandingkan tahun sebelumnya.**
Terhantam di kuarter pertama, CEO perusahaan asal Swedia
Pada tahun 2020, industri kreatif Inggris memproyeksikan
ini, Daniel Ek, seperti dilaporkan New York Post, mengatakan
penurunan pekerjaan 122.000 di antara karyawan (terlepas
kepada investor pada hari Kamis bahwa perusahaan tersebut
dari Skema Retensi Pekerjaan Coronavirus — JRS) dan 287.000
mengakhiri kuartal ketiga dengan 144 juta pelanggan berbayar *Pollstar Projects 2020 Total Box Office Would Have Hit $12.2 Billion,” Pollstar, April 3, 2020
kehilangan pekerjaan lebih lanjut di antara pekerja mandiri, jika **https://nypost.com/2020/10/29/spotify-touts-full-recovery-from-covid-19-fallout/
dan 320 juta total pengguna aktif bulanan, melampaui perkiraan ***Samantha Hissong, “Sales of Instruments and Music Gear Are Soaring. Will Quarantine
dibandingkan dengan level 2019. Secara total, 409.000 peker-
internal. Ek mengatakan streaming global “melampaui” level Spark a Renaissance?,” Rolling Stone, April 24, 2020
jaan di industri kreatif Inggris berisiko.** **** 25th Busan International Film Festival Call for Submissions, Busan International Film Fes-
tival, June 4, 2020
*Business Indicators, Business Impacts *****Mark Anner, “Abandoned? The Impact of Covid-19 on Workers and Businesses at the Bot-
of COVID-19, Week Commencing 30 March tom of Global Garment Supply Chains,” Penn State Center for Global Workers’ Rights, March
2020, Australian Bureau of Statistics, April 27, 2020
4, 2020 ******Antonio Gonzalo et al., “The Fashion Industry’s Digital Transformation: Now or Never,”
McKinsey & Company, May 6, 2020, https://www.mckinsey.com/industries/retail/our-in-
** Oxford Economics, 2020 sights/fashions-digital-transformation-now-or-never#.
16 PROLOG 17
Menurut firma analisis aplikasi Sensor Tower, Maret 2020 COVID-19 memang menjadi momok yang menakutkan di semua
menjadi bulan dengan jumlah unduhan game seluler global sektor industri. Terutama di bidang pariwisata. Namun, melihat
tertinggi yang pernah ada. Mencapai 3,3 miliar, naik 51% dari barisan data yang dimunculkan, kondisinya berangsur pulih
tahun sebelumnya. 43 Dari 10 teratas game yang paling banyak meski masih perlu waktu untuk kembali ke normal.
diunduh pada April 2020, enam diproduksi oleh perusahaan.
berbasis di Indo-Pasifik.* Sementara itu, meski kebanyakan mengalami hantaman yang
cukup signifikan, penggunaan digital membuka kesempatan
Sensor Tower juga mencatat, konsumen menghabiskan lebih kepada beberapa subsektor di ekonomi kreatif untuk tumbuh.
banyak waktu di perangkat seluler mereka, dengan unduhan Dan bahkan berkembang lebih besar dibandingkan dengan
aplikasi di seluruh dunia mencapai 33,6 miliar pada kuartal sebelum pandemi.
pertama tahun 2020. Meningkat 20% dari tahun lalu.**
Digitalisasi bisa menjadi penyelamat. Meski tidak di semua sub-
Wajar kalau berbagai platform e-commerce dan hiburan digital sektor. Transformasi digital yang baik dan terstruktur bisa jadi
mengalami lonjakan pengunduh. Dan banyak juga yang men- pilihan untuk membantu kita berjalan lebih mantap di tengah
galami peningkatan pengguna aktif di aplikasinya. Dan hal ini pandemi COVID-19.(*)
jelas berpengaruh pada performa bisnis mereka.
* Craig Chapple, “Top Mobile Games Worldwide for April 2020 by Downloads,”
Sensor Tower, May 12, 2020
** Jonathan Briskman, “Q1 2020: Store Intelligence Data Digest,” Sensor Tower,
April 15, 2020, 2
*** Kelsey Sheehy, “How to Make Money on Twitch,” Nerd Wallet, May 8, 2020,
https://www.nerdwallet.com/article/finance/ make-money-twitch.
**** Jon C. Ogg and Chris Lange, “Here are 40 solid stocks of companies thriving
through the coronavirus recession.”
26% jumlah penurunan £ 77 Miliar besar kerugian $234 miliar, nilai nilai 2 miliar jumlah pertambahan
Nilai Tambah Bruto (NTB) di omset gabungan industri kapitalisasi pasar Netflix pengunduh TikTok di seperempat
industri kreatif Inggris tahun di bulan September 2020. tahun pertama tahun 2020.
kreatif di Inggris sepanjang
2020 dibandingkan dengan
tahun 2020. Turun 31% Naik $ 100 miliar hanya di
nilai yang sama di tahun 2019.
dibanding tahun 2019. tahun 2020.
Sumber: “Sales of Instruments and Music Gear Are Soaring. Will
Sumber : Oxford Economics, 2020 Quarantine Spark a Renaissance?,” Rolling Stone, April 24, 2020).
$150 miliar pemasukan $8,9 miliar jumlah kerugian 13 juta jumlah 2,7 juta pekerja ekonomi
dari penjualan barang dan kreatif kehilangan pekerjaan
yang diderita industri konser pertumbuhan pengunduh
jasa untuk industri kreatif di
musik global sepanjang GarageBand Apple di Amerika Serikat.
Amerika Serikat menghilang
karena Pandemi COVID-19. tahun 2020. sepanjang bulan April
Sumber : Brookings Metro, Creative
2020. Sumber : Brookings Metro, Creative
Economy Final, Agustus 2020 Sumber : Pollstar, April 3, 2020. Economy Final, Agustus 2020
18 19
20 21
BAB 01 Pariwisata,
Sang Jagoan
yang Terhantam
22 BAB 01 B 1 23
Menjadi primadona beberapa Zamrud khatulistiwa. Julukan yang amat tepat untuk Indonesia.
Sebagai negara kepulauan yang terdiri dari 17.491 pulau yang
Meningkatnya pariwisata di Indonesia juga tercatat sebagai ba-
gian dari tren peningkatan Pariwisata di Asia Tenggara. Menurut
tersebar dari Sabang sampai Merauke, Indonesia laksana zam- World Travel & Tourism Council dalam Global Economic Impact
tahun belakangan, performa rud yang menggantung di garis khatulistiwa. & Trends 2020, pertumbuhan PDB Indonesia dan negara-negara
di Asia Tenggara di sektor pariwisata mencapai 4,6%.
pariwisata di Semester I 2020 Keindahan alam yang luar biasa dan keragaman budaya yang
memukau, menjadikan Indonesia tujuan wisata utama di daerah Bertambahnya jumlah wisatawan yang datang ke kawasan Asia
terhantam badai COVID-19. tropis. Kekayaan budaya Indonesia adalah potensi yang bisa
terus digali oleh wisatawan, bukan hanya dari mancanegara,
Tenggara juga cukup signifikan. Menurut UNWTO, kedatangan
wisatawan bertambah dari 120,6 juta wisatawan di tahun 2017
Beruntung, pelan tapi pasti, tapi juga nusantara (domestik). menjadi 136,8 juta wisatawan di tahun 2019.
Menurut catatan Badan Pusat Statistik, jumlah kunjungan Sumber yang sama juga mengatakan bahwa di rentang tahun
pergerakannya kembali wisatawan mancanegara ke Indonesia terus meningkat dalam
lima tahun terakhir. Di tahun 2015, tercatat ada sekitar 10 juta
2017-2019, wisatawan yang mendarat di Indonesia meningkat
pesat. Dari 12,9 juta (2017) menjadi 15,5 juta (2019). Dengan
terlihat di triwulan III-2020. kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia dan
terus berkembang dari tahun ke tahun, Terakhir di tahun 2019,
jumlah tersebut, Indonesia menjadi negara urutan keempat di
Asean yang paling banyak didatangi wisatawan, setelah Thai-
tercatat kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 16,2 juta land, Malaysia, dan Vietnam.
orang.
Rerata pertumbuhan wisatawan masuk ke Indonesia tercatat
Pendapatan devisa dari sektor Pariwisata pun cukup menjanjik- 15,4% per tahun. Dan itu berimbas juga pada pendapatan dari
an. Sepanjang 2019, devisa sektor pariwisata mencapai Rp280 wisatawan internasional. UNWTO memperkirakan, pendapatan
triliun. Ini meningkat dari pencapaian tahun sebelumnya Rp270 Indonesia dari wisman di tahun 2019 mencapai US$6,9 miliar.
triliun.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), sebenarnya Sepanjang 2020, Wisman yang datang ke Indonesia didominasi
Indonesia sudah membuka lembaran 2020 dengan sangat baik. oleh wisman berkebangsaan Timor Leste dan Malaysia. Dari
Kunjungan wisatawan di bulan Januari mencapai 1,290 juta total 4,066jt kunjungan, Wisman Timor Leste terhitung 1,01 juta
Penyerapan 2010 kunjungan. Tertinggi dalam tiga tahun terakhir untuk kunjungan kunjungan atau setara 25% dari total kunjungan. Sementara
13 JT 2016
11,8JT
PENYERAPAN
TENAGA KERJA 9,97%
PERSENTASE TERHADAP
PEKERJA NASIONAL
wisatawan di tahun 2019. Dilihat dari jalur masuk wisman,
penurunan terbesar datang dari jalur udara (-83%), laut (-75%),
baru diikuti jalur darat (-37%). Jika dibandingkan antara 2019
sampai 12 Maret 2021
18,5 JT
Penurunan jumlah wisman jelas berpengaruh pada okupansi di 5 Daerah dengan Rerata Okupansi Paling
hotel-hotel yang tersebar di seluruh Indonesia. Menurut data Terdampak di Indonesia 2020
-75% -89%
BPS, di bulan Januari dan Februari okupansi masih di rerata
Jumlah Kunjungan Wisatawan normal kuarter tersebut, yaitu 49,17% dan 49,22%. Namun, saat
Mancanegara September COVID-19 dikabarkan masuk ke Indonesia, terjadi penurunan
2019-Desember 2020 yang cukup drastis di tingkat okupansi kamar. AC E H 2 2 , 49 %
1%
Pergerakan turun sudah terasa di bulan Maret (32,24%), dan
,9
KE
23
yang terburuk ada di bulan April (12,67%). Jumlah okupansi di PU
B
Bulan Jumlah Wisatawan pertumbuhan jumlah wisman pertumbuhan jumlah wisman % L
NT
(Ribu Kunjungan) 2020 berbanding 2019 Januari 2021 berbanding
bawah 20% ini bertahan hingga bulan Juni 2020. Di bulan Juli, 2 1, 2 3
AU
pergerakan membaik mulai terlihat, dan mulai stabil di angka G
AN
Januari 2020 BAL I 1
UN
32,9% di Agustus, lalu 32,12% di September 2020, dan ditutup 6
Sep 2019 1388
RIA
NGK A BELIT
dengan 40,79% pada Desember 2020.
,62
U 2 2 ,16%
%
Okt 2019 1.346 Data: BPS, 2020
Bicara okupansi, daerah yang kehilangan okupansi terbesar
Nov 2019 1.281 adalah Bali yang pada tahun 2019 terisi 59,57% dan menjadi
BA
15,62% di 2020 atau kehilangan 43,95%. Diikuti Kepulauan Riau
Des 2019 1.377 yang kehilangan 28,01%; lalu Sulawesi Utara yang kehilangan
25,11% dari okupansi kamarnya. Sementara di Pulau Jawa,
Jan 2020 1.272 Asal Negara Wisman yang Masuk yang paling terpukul adalah Yogyakarta (23,98%) diikuti Jakarta
ke Indonesia tahun 2020 (21,79%).
Feb 2020 864
Meski jumlah wisman stagnan, angka okupansi hotel di Indo-
Mar 2020
Apr 2020
471
160
TIMOR LESTE
25% nesia tertolong dengan mulai bergeraknya wisata nusantara di
bulan Juli-Desember 2020. Di tiga bulan ini, jumlah penumpang
transportasi udara domestik meningkat di atas 1 juta pe-
24%
numpang per bulan. Bahkan stabil diatas 2 juta di bulan Okto-
Mei 2020 164 MAL AYSIA
ber-Desember 2020. Meski masih jauh dari rerata normal (7-8
juta per bulan), pertumbuhan yang menggembirakan mengingat
Jun 2020 160 Perkembangan Jumlah Penumpang
di bulan Mei, dan Juni angkanya ada di bawah 650 ribu saja.
Jul 2020 160 SINGAPUR A
7% Indikasi bergeraknya wisata nusantara juga terlihat dari bertum-
Transportasi Domestik di Bulan April-Mei
vs Agustus-September 2020
Agt 2020 165 buhnya penumpang kereta api, setelah sempat hanya mencapai
6%
5 jutaan per bulan di April dan Mei, mulai bergerak ke 11-13 juta
AUSTR ALIA penumpang di bulan Juli-Desember 2020. Hal yang sama juga
Sep 2020 153 341% Pesawat Udara
terlihat di peningkatan penumpang kapal laut. Dari rerata ratu-
Okt 2020 158 san ribu penumpang saja di bulan April-Mei, kini bergerak ke
113% Kereta Api
Nov 2020 175
CHINA
6% angka satu juta penumpang di bulan Agustus-Desember 2020.
Pertumbuhan
Jumlah Wisman
yang Datang ke Singapura China Malaysia
Indonesia Januari- (-86%) (-89%) (-67%)
Desember 2020
berbanding Januari-
Desember 2019
Berdasarkan Asal dari 1,9 juta menjadi 277 ribu dari 2,1 juta menjadi 236 ribu dari 2,98 juta menjadi 981 ribu
Negara
dari 1,4 juta menjadi 251 ribu dari 1,18 juta menjadi 1,01 juta
28 BAB 01 B 1 29
BAB 02 Kreatif
Melawan
Pandemi
36 BAB 02 B 2 37
pandemi.
subsektor
44,40% kuliner
pandemi COVID-19, jika omset sekitar 50% Rp. 4.000.000,- untuk menengah ke atas. Sementara itu, terdata sekitar 6 judul animasi tertunda
selama pandemi penayangannya di tahun 2020. Dan, banyak sekali investor yang
dibandingkan dengan COVID-19. Data Snapcart Indonesia juga menunjukkan, angka penjualan
produk fesyen nasional turun drastis di 4 bulan pertama tahun
melakukan peninjauan kembali terhadap investasi yang mereka
tanamkan dalam pembuatan film.
pendapatan di tahun 2019. 2020. Nilainya sangat jauh di bawah angka yang didapat di
triwulan IV tahun 2019. Meski di tengah awan gelap, tetap ada kabar baik yang bisa
disyukuri di subsektor FAV. Menurut data Asosiasi Industri An-
Di subsektor film, animasi, dan video (FAV), tekanan terjadi kare- imasi Indonesia (AINAKI), beberapa studio jasa servis animasi,
na lumpuhnya bioskop di seluruh penjuru Indonesia. Kondisi contohnya iklan, mengalami kenaikan pendapatan maupun
(Data ADGI, 2020)
(Data ADPII, 2020) Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berjalan nyaris meningkatkan serapan tenaga kerja. Ini terlihat dari pengakuan
(Data HDII, 2020)
di seluruh Indonesia membuat bioskop harus tutup total. 41% studio animasi yang justru menambah jumlah karyawan di
saat pandemi.
“Hitungan kotornya, jika ada 5 juta orang sebulan ke bioskop, in-
dustri film mengalami kerugian sekitar Rp200 miliar per bulan,” Pengaruh pandemi COVID-19 sangat terasa di subsektor
kata Manoj Punjabi, Ketua Bidang Peredaran PPFI, seperti fotografi. Asosiasi Profesi Fotografi Indonesia (APFI) mencatat
dikutip dari Wartakota, bulan Juni 2020. 79% pelaku usaha fotografi mengalami penurunan omset di
atas 50%. Dan kondisi ini akan terus berlanjut selama PSBB
Katadata.co.id, media massa berbasis data melaporkan, CGV, ditetapkan.
pengelola grup bioskop di Indonesia, pada Semester I 2020,
membukukan kerugian bersih Rp185,46 miliar, berbanding
terbalik dari posisi laba bersih Rp41,1 miliar pada semester I
2019. Imbas dari kondisi ini, CGV memberhentikan 1478 orang
Di saat harapan memuncak, Indonesia -sama seperti belahan Hal senada dialami juga oleh kelompok subsektor desain. Him-
dunia lainnya- terhantam badai COVID-19. Virus corona yang punan Desainer Interior Indonesia (HDII) mencatat, 68% pelaku
muncul pertama kali di Wuhan, China, akhir 2019, berkembang desain interior mengalami penangguhan pekerjaan selama Rp4.000.000, Rp200 miliar Rp185,46 miliar
menjadi pandemi dan menyebar luas ke seluruh dunia. pandemi. Sementara, 17,3% lainnya bernasib malang, karena harga produk fesyen jumlah kerugian kerugian yang dialami
pekerjaan yang mereka sudah dapatkan harus dibatalkan.
termahal yang bisa industri film setiap grup bioskop CGV
Pandemi ini membuat orang harus bertahan di dalam rumah,
memberlakukan jarak sosial, dan mengurangi aktivitas. Kondisi Di subsektor desain komunikasi visual (DKV), dampak pandemi terjual di saat pandemi bulan, selama bioskop Indonesia selama
ini berpengaruh pada perekonomian global. Di saat banyak amat menghantam pelaku DKV yang berstatus sebagai pekerja di kalangan menengah tidak diperbolehkan semester I 2020.
kegiatan berhenti, pergerakan ekonomi terhenti. Dan mempen- lepas.Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI) mencatat,
ke atas. beroperasi di
garuhi sektor industri, termasuk sektor ekraf. hampir 66% anggotanya yang berstatus pekerja lepas men-
galami penghentian/penundaan pekerjaan dari klien. Ini Indonesia.
Di Indonesia, dampak yang ditimbulkan cukup signifikan. mengakibatkan rerata pekerja lepas DKV mengalami penurunan
Dengan mandeknya perekonomian, pembenahan-pembenahan pendapatan hingga 40% dibanding tahun 2019.
harus dijalankan. Berbagai permasalahan bermunculan. Mulai
(Manoj Punjabi, ketua bidang peredaran (Kata Data)
dari merosotnya pendapatan, baik karena pelaku ekraf tidak Sementara untuk kategori biro desain, 83,1% biro DKV menga- (Data IPMI)
PPFI), Wartakota, Juni 2020)
bisa berkegiatan, hingga menghilangnya pelanggan selama takan bahwa mereka mengalami pemberhentian/penundaan
pandemi. Berkurangnya proyek yang dijalankan oleh para pekerjaan dari klien selama pandemi berlangsung. Imbasnya
pelaku jasa, hingga akhirnya menimbulkan banyak penganggu- terlihat dari penurunan pendapatan yang rata-rata mencapai 61-
ran baru, baik akibat kehilangan lapangan pekerjaan untuk para 80% dibanding tahun sebelumnya. Ini adalah angka yang amat
pekerja lepas, maupun Pemutusan Hubungan Kerja bagi para signifikan dalam sebuah bisnis.
1 dari 4
Subsektor kriya, yang merupakan salah satu subsektor andalan sebesar Rp11,2 triliun yang dihabiskan penyelenggara musik Pendapatan Royalti 2016-2020
ekraf juga mengalami dampak yang cukup serius sepanjang untuk membayar musisi yang tampil dalam berbagai event di 11
pandemi COVID-19 berlangsung. Kementerian Perindustrian kota besar di Indonesia.
di Luar Digital Performance
mencatat imbas krisis COVID-19 dalam kegiatan ekspor industri
kecil menengah (IKM), furnitur dan kerajinan terpangkas
berkisar 3% sampai 5%. Menurut Direktur Jenderal Industri Kecil
Angka sebesar itu adalah total dari estimasi penyelenggaraan
101.400 event yang digelar setiap tahunnya, dan terbagi dalam
TAHUN JUMLAH
penerbit
memutuskan 96%
Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin,Gati Wibawaningsih
seperti dikutip dari Bisnis.com, yang terjadi bukan hanya
kategori event mall, klab, panggung musik live oleh EO, pensi,
dan acara musik kampus. 2016 Rp 15.503.015.000
untuk
pembatalan order tetapi ada juga terjadi penangguhan
2017 Rp 22.094.395.580 menghentikan
pembelian hingga 70%. Sejak PSBB digelar, nyaris tidak ada acara musik live yang
digelar di seluruh Indonesia. Artinya, ada dana triliunan 2018 Rp 47.588.123.897 produksi buku penerbit mengalami
penurunan
Subsektor kuliner mengalami dampak yang moderat dari yang seharusnya berpindah tangan pada musisi dan krunya 2019 Rp 63.770.908.597 selama pandemi penjualan selama
pandemi COVID-19. Banyak gerai-gerai kuliner yang berada di menghilang begitu saja.
pusat perbelanjaan yang terpukul selama PSBB berlangsung.
2020 (Jan-Jul) Rp 13.664.002.125 berlangsung. pandemi.
Menurut data Snapcart, penjualan di triwulan I dan II 2020 Potensi pendapatan dari 101.400 event musik yang biasanya (Lembaga Manajemen Kolektif Nasional) IKAPI,2020
sangat jauh di bawah angka penjualan triwulan IV di tahun 2019. berlangsung setiap tahun menghilang. Imbasnya, banyak band,
penyanyi solo, dan kru musik yang kehilangan pendapatan
Ironisnya, menurunnya angka penjualan ini justru diimbangi karena tidak bisa bekerja.
dengan bermunculannya UKM-UKM kuliner baru yang menjual 75% perusahaan 1 dari 2 perusahaan 70% penurunan 1 dari 3 pengembang
produknya melalui platform digital. Menurut Santhi Serad dari Pemberlakuan PSBB juga berimbas pada tutupnya banyak di Subsektor periklanan melakukan revenue yang dialami game mandiri
Aku Cinta Masakan Indonesia (ACMI), penjualan makanan bisnis pariwisata yang memainkan musik di tempat umum. Periklanan mengalami pemotongan gaji pada oleh perusahaan merasakan kenaikan
sehat, makanan berbasis sayur, makanan beku, dan kopi justru Membuat pendapatan royalti performing rights yang bisa
penurunan billing jika sebagian atau seluruh radio dan TV selama angka penjualan hingga
meningkat selama pandemi. dipungut berkurang drastis. Padahal, pendapatan royalti
performing rights terus bertumbuh dalam lima tahun terakhir. dibandingkan tahun karyawan. pandemi berlangsung. 70% selama pandemi.
Di Subsektor musik, hantaman COVID-19 amat terasa. Terutama 2019. (P3I)
(PRRSSNI)
di penyelenggaraan event. Data Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN)
menyebutkan, PSBB menyebabkan jumlah pendapatan
Berdasarkan data yang dirilis Amity Asia Agency, agen performing rights Semester I 2020 baru mencapai Rp11 miliar.
pemesanan band profesional yang beroperasi di Indonesia Amat jauh jika dibandingkan pendapatan sepanjang tahun 2019 Tren penjualan boardgame di
beberapa tahun terakhir, dalam satu tahun setidaknya ada dana yang mencapai Rp63,7 miliar.
tahun 2020 meningkat dibanding
pencapaiannya di tahun 2019.
(Riset APIBGI)
Hantaman badai COVID-19 juga terasa di subsektor penerbitan. Kondisi yang tak jauh berbeda juga dialami subsektor seni rupa.
Menurut data Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI), sekitar 96% Sementara, di subsektor TV & radio, menurut data Persatuan
penerbit mengalami penurunan penjualan selama pandemi. Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI), rata-rata
Saat semua berupaya menjual produknya melalui jalur digital, revenue berkurang hingga 70 - 80%. Dan hampir semua radio
datang hantaman kedua bagi subsektor penerbitan. 75% mengalami kerugian 6 bulan terakhir.
penerbit menemukan pelanggaran hak cipta melalui penjualan
buku mereka di marketplace, yang membuat pendapatan Meski kebanyakan terimbas negatif, ada dua Subsektor di
mereka makin tergerus. Ekraf yang justru mengalami peningkatan performa di masa
pandemi. Di Subsektor Aplikasi, terlihat pertumbuhan tennant
Akibatnya, 55% penerbit berpikir untuk melakukan Pemutusan yang luar biasa sepanjang pandemi berlangsung. Percepatan
Hubungan Kerja. Sementara 1 dari 4 penerbit memutuskan transformasi digital telah mendorong banyak orang menjadi
untuk menghentikan produksi buku. masyarakat digital, dan membiasakan diri melakukan
Penjualan Rp11, 2 Triliun jumlah Pendapatan royalti pembayaran secara digital.
Menurut Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I),
pembayaran honor performing rights
makanan sehat, musisi yang didapat
kondisi yang terjadi adalah penurunan revenue yang merata Hal yang sama juga terlihat di subsektor game developer.
yang dipungut
70% makanan beku, di seluruh level bisnis perikanan. Diperkirakan sekitar 75% Pandemi COVID-19 menghadirkan dinamika yang unik di
dari event per tahun perusahaan di subsektor periklanan mengalami penurunan Subsektor ini. Untuk pengembang game mandiri, 1 dari 3
dan makanan hilang selama pandemi LMKN di Semester billing jika dibandingkan tahun 2019. Ini membuat mayoritas pengembang meraup kenaikan angka penjualan hingga 70%
perusahaan periklanan menunda untuk merekrut karyawan. selama COVID-19 merajalela. Namun, di sisi lain, studio yang
berbahan sayur COVID-19 I 2020, baru menjual jasa pembuatan game banyak mengalami penundaan
meningkat mencapai 1/6 Penurunan revenue membuat 50% perusahaan periklanan pengerjaan proyek karena mundurnya berbagai kampanye dan
101.400 perkiraan jumlah pendapatan melakukan pemotongan gaji pada sebagian atau seluruh kegiatan akibat kebijakan PSBB.
jumlah ekspor yang
selama pandemi jumlah event yang
karyawan. Namun, hanya sekitar 15% perusahaan yang
ditangguhkan di berlangsung. melibatkan musisi
royalti performing melakukan PHK. Uniknya, pengembang board game malah mendapatkan
kenaikan penjualan sebanyak 25% di triwulan II 2020. Dan
subsektor kriya selama
setiap tahunnya yang rights yang berhasil Sebenarnya, pandemi juga membawa harapan di subsektor menurut Asosiasi Penggiat Industri Board Game Indonesia
pandemi COVID-19.
menghilang karena dipungut sepanjang periklanan. Bisnis iklan digital meningkat pesat. Namun, (APIBGI), tren penjualan board game di Triwulan I dan Triwulan
sayangnya hal ini hanya dinikmati oleh pemilik platform global. II 2020 meningkat dibanding pencapaiannya di tahun 2019.
pandemi COVID-19. tahun 2019. Sayangnya, pertumbuhan ini tidak bisa dikebut karena ada
Di subsektor seni pertunjukan, berhentinya kegiatan dan masalah dalam proses rilis board game baru. Dan kebanyakan
Direktur Jenderal Industri Kecil Me-
nengah dan Aneka (IKMA) Kemenper- pertunjukan seni membuat banyak sanggar seni gulung tikar disebabkan kendala manufacturing yang masih mengandalkan
in,Gati Wibawaningsih seperti dikutip
dari Bisnis.com. (Shanty Serad, ACMI) Studi Event Indonesia, Amity Asia Agency (Lembaga Manajemen Kolektif Nasional) karena tak kuasa menahan beban biaya. produsen luar negeri.
42 BAB 02 B 2 43
Mencermati perkembangan angka Pendapatan Domestik Bruto Mereka juga merilis cerita “Rumah Kenangan” yang dirilis
(PDB), subsektor yang paling terdampak adalah subsektor tanggal 15 & 16 Agustus 2020, dan melibatkan Happy Salma
penyediaan makan minum yang terindikasi memuat subsektor selaku pendiri Titimangsa Foundation juga Nano dan Ratna
kuliner. Kontraksi yang dialami di triwulan III 2020 mencapai Riantiarno sebagai Pendiri Teater Koma. Ada pula Butet
8,05%. Di sisi lain, subsektor industri pengolahan yang Kertaredjasa, Agus Noor, Susilo Nugroho dari Teater Gandrik,
terindikasi memuat subsektor kuliner dan fesyen mengalami serta didukung oleh aktor Reza Rahadian dan aktris Wulan
kontraksi 4,31% di triwulan III 2020. Subsektor konstruksi yang Guritno.
terindikasi memuat subsektor arsitektur mengalami kontraksi
sebesar 4,52% di triwulan III 2020. Sementara, Teater Koma mengubah studio yang berada di
bagian belakang kediaman Nano dan Ratna Riantiarno menjadi
Barisan angka-angka ini menjadi gambaran, berapa besar area pementasan yang ditayangkan daring. Studio ditata sesuai
sektor ekraf terdampak dalam terpaan pandemi COVID-19. dengan artistik lakon yang dimainkan, lengkap dengan kamera
Terutama terjadi di tiga subsektor andalannya: kuliner, kriya, dan lampu layaknya pentas digelar. Lakon berjudul “Pandemi”
dan fesyen. merupakan naskah terbaru yang ditulis oleh Nano Riantiarno
dan sutradara Budi Ros dan ditayangkan virtual pada 11
November 2020.
44 BAB 02 B 2 45
70% 8%
pelaku ekonomi
pelaku ekonomi
67%
pelaku ekonomi kreatif kreatif di Indonesia pelaku ekonomi
di Indonesia mengaku mengaku mengalami kreatif mengaku
terdampak negatif oleh penundaan dalam mengalami
pandemi. pelaksanaan project. penambahan omset
Di subsektor film dan animasi, meski terganjal beberapa hal, Di subsektor arsitektur, semakin banyak peningkatan
penggiatnya terus bergerak selama pandemi berlangsung. kompetensi yang dilakukan secara daring oleh asosiasi yang
Untuk mengakali jadwal rilis film yang tidak mungkin tayang dilakukan hampir setiap bulan untuk anggotanya. Selain itu,
di bioskop karena PSBB, banyak produsen film yang merilis dengan dukungan Kemenparekraf, juga menggelar kerja sama
film-filmnya di layanan streaming seperti Netflix dan Disney + lintas subektor dengan subsektor kuliner dan subsektor desain 11% Diubah
Hotstar. komunikasi visual di program “Begerak” (Bedah Gerai Kuliner).
Guru-guru Gokil yang dibintangi Dian Sastro dan Gading Martin, Sepanjang pandemi, subsektor desain komunikasi visual juga Aktivitas 18% Beralih online
11% 18% 33% 38%
dan Bucin adalah dua judul film Indonesia yang tayang perdana ikut serta dalam program lintas subsektor lainnya yang digagas
Industri Kreatif
di Netflix. Sementara, setidaknya ada tujuh judul film yang Kemenparekraf. Dalam program “Bedah Kemasan Desain 33% Dibatalkan
tayang perdana di di Disney + Hotstar. Ada Sabar ini Ujian film Kuliner Nusantara”, ADGI berpartisipasi membantu pelaku
komedi yang disutradari Anggy Umbara, Pelukis Hantu yang subsektor kuliner mendapatkan desain kemasan yang lebih
disutradarai Ari Kriting, Bidadari Mencari Sayap, Rentang Kisah, menarik.
38% Ditangguhkan
Malik dan Elsa, Warkop DKI Reborn 4 dan Benyamin Biang Kerok
2. Sementara, di subsektor kuliner, Kemenparekraf/Baparekraf
juga menginisiasi program “Aksilirasi”, yang merupakan
Kemenparekraf/Baparekraf berkomitmen mendukung inkubasi produk kreatif unggulan. Didalamnya, ada kegiatan
pergerakan di Subsektor Film dan Animasi dengan menggelar “Masamo (Masak Bersama Master)” dan “BUKKA (Belajar
beberapa program. Ada “Docs by The Sea”, digelar bulan Usaha Kreatif Kuliner Nusantara)”.
Oktober 2020, sebuahprogram Inkubasi yang terdiri dari
Editing Lab, Creative Producing Lab, dan Storytelling Lab untuk Beberapa program yang bertujuan untuk menggerakkan
memperkuat talenta dokumenter Indonesia. subsektor juga dijalankan Kemenparekraf di subsektor
penerbitan dengan program “Nulis dari Rumah” yang Dampak Covid-19 43% aktif merespon kompetitor
Sementara, Ainaki di Animasi bekerjasama dengan Deputi
Film, animasi, televisi Kemenparekraf/Baparekraf mengadakan
diselenggarakan bareng IKAPI yang bertujuan untuk
memberikan stimulus kepada penulis atau pelaku ekonomi
Dalam Strategi 37% mencoba melakukan pivot bisnis
beberapa kegiatan untuk penggiat animasi Indonesia sepanjang kreatif di subsektor penerbitan dan literasi agar tetap aktif Persaingan Pelaku 37% mencoba proyek baru
pandemi. Ada “Masterclass Session” bagi pelaku animasi menulis dari rumah di masa pandemi COVID-19. Usaha 34% berani mengeluarkan keputusan apapun.
pada 20-22 Mei 2020, “Training of Mentor” yang digelar
pertengahan Agustus 2020, ada juga “SHIMA (Enterpreneurship Selain itu, di subsektor game developer, Kemenparekraf
in Animation)”, sebuah workshop daring yang merupakan menggelar program “Gelora (Game Lokal Kreasi Indonesia)”
pelatihan dan pendampingan untuk mematangkan ide yang memberi kesempatan para pengembang game lokal untuk
Intellectual Property (IP) animasi yang digelar 25-27 September berkarya menciptakan permainan edukatif.
2020, dan juga “Action (Animation & Incubation)”, program
pelatihan secara intensif selama enam hari dalam kelas Kegiatan lain yang disiapkan untuk sektor ekraf secara umum pelaku Ekraf pelaku Ekraf
-1,07 %
pertumbuhan PDRB
2,10%
pertumbuhan
30,7%
lapangan usaha Rerata hunian
di tahun 2020, penyediaan kamar hotel di
dibandingkan dengan
capaian tahun 2019.
akomodasi dan
makan minum di 1,94% Sumatera Utara
sepanjang 2020.
triwulan IV-2020, Turun sekitar
-2,37 % dibandingkan
Kontraksi terdalam
16,99%
PDRB menurut
dengan capaian di dibandingkan
lapangan usaha triwulan III-2020. pertumbuhan lapangan usaha
transportasi dan pergudangan di
capaian tahun
di Sumatera Utara triwulan IV-2020, dibandingkan 2019
dengan triwulan III-2020.
dibandingkan capaian Candi Borobudur
tahun sebelumnya.
Capaian ini terjadi di
triwulan II-2020. DATA: BPS
-2,65 % -5,94% 28,84 %
pertumbuhan PDRB Kontraksi terdalam Rerata hunian kamar
lapangan usaha di tahun PDRB menurut lapangan hotel di Jawa Tengah
2020, dibandingkan usaha di Jawa Tengah sepanjang 2020.
dengan capaian tahun dibandingkan capaian Turun sekitar 17,26%
2019. tahun sebelumnya. dibandingkan capaian
Capaian ini terjadi di tahun 2019.
triwulan II-2020.
Rasio Tingkat Hunian
Kamar di Jawa Timur
9,88 % 1,53% tahun 2020
pertumbuhan lapangan pertumbuhan
usaha transportasi dan penyediaan akomodasi
38,83%
pergudangan di triwulan dan makan minum
36,21%
IV-2020, dibandingkan di triwulan IV-2020,
13,04%
27,27%
dengan triwulan III-2020. dibandingkan dengan
capaian di triwulan III-
The Kaldera Nomadic Escape Toba 2020. Q1 Q2 Q3 Q4
54 EPILOG 55
NUSA TENGGARA BARAT Ekonomi Provinsi NTB selama tahun 2020 secara kumulatif
tumbuh sebesar NUSA TENGGARA TIMUR Ekonomi NTT triwulan IV-2020 mengalami pertumbuhan
sebesar 1,85% dibandingkan dengan triwulan III-2020. Dari sisi
-0,64%. Meski kontraksinya tidak terlalu besar, namun lapangan lapangan usaha, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan
Destinasi Super Prioritas usaha terindikasi pariwisata mengalami kontraksi yang cukup
dalam: transportasi dan pergudangan terkontraksi sebesar
Destinasi Super Prioritas usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar
18,65%.
Mandalika 31,39%, akomodasi dan makan minum mengalami kontraksi
sebesar 28,24%.
Labuan Bajo Sepanjang 2020, lapangan usaha terindikasi pariwisata di
NTT mengalami pertumbuhan yang kontras. Transportasi dan
PSBB skala nasional mengakibatkan semua jalur transportasi Pergudangan tumbuh -12,16% dibandingkan capaian tahun
(darat, laut dan udara) terhenti operasinya. Pembatasan 2019. Sementara Akomodasi dan Makan Minum tumbuh 26,92%
transportasi (penutupan Bandara ZAM, penutupan terminal dibandingkan capaian tahun 2019.
Mandalika, penutupan kawasan wisata 3 Gili).
Kebijakan PSBB serta ketakutan masyarakat menyebabkan
Struktur ekonomi Provinsi NTB Tahun 2020 didominasi oleh penurunan drastis wisman, akibatnya banyak travel agen dan
Kategori Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; diikuti Kategori biro wisata yang tutup sementara.
Pertambangan dan Penggalian. Namun Berbagai sumber
pertumbuhan yang bernilai positif sekalipun, belum mampu Angka hunian kamar hotel yang sempat drop di angka 14,86%
menahan kontraksi ekonomi NTB Tahun 2020. di triwulan II-2020 mulai bergerak positif di dua triwulan
berikutnya. NTT menutup tahun 2020 dengan angka hunian
hotel 39,01% di triwulan IV.
-1,41% 20,27%
Kontraksi terdalam
pertumbuhan
PDRB menurut
penyediaan akomodasi
lapangan usaha di NTB
dan makan minum
dibandingkan capaian
di triwulan IV-2020,
tahun sebelumnya. Puncak Waringin
dibandingkan dengan
Capaian ini terjadi di
capaian di triwulan III- DATA: BPS
triwulan II-2020.
2020.
56 EPILOG 57
Dari sisi pengeluaran, konsumsi rumah tangga yang merupakan Peningkatan aktivitas ekonomi terjadi pada beberapa lapangan
motor pertumbuhan dari sisi pengeluaran mengalami kontraksi usaha yaitu lapangan usaha jasa kesehatan dan kegiatan sosial
akibat menurunnya daya beli masyarakat. yang tumbuh sebesar 15,84% diikuti penyediaan akomodasi dan
makan minum sebesar 7,44%. Meningkatnya wisata dengan
kendaraan pribadi ikut serta meningkatkan tingkat hunian
kamar di Jawa Barat, dan puncaknya ada di triwulan IV tahun
2020.
43,92%
45,89%
lapangan usaha di tahun menurut lapangan akomodasi dan makan
36,25%
2020, dibandingkan usaha di DKI Jakarta minum di triwulan
14,82%
dengan capaian tahun pada triwulan IV-2020, IV-2020, dibandingkan
2019. dibandingkan dengan dengan capaian di
capaian di triwulan III- triwulan III-2020. Q1 Q2 Q3 Q4
TRANSPORTASI DI ERA PANDEMI:
2020.
KOLABORASI, TREN BARU
INDUSTRI TRANSPORTASI
WISATA BERJUANG HIDUP DI -8,22 % 6,56 % 38,73% -2,44 %
ERA PANDEMI
Kontraksi terdalam pertumbuhan lapangan Rerata hunian kamar pertumbuhan PDRB
Saat ini transportasi PDRB menurut lapangan usaha transportasi dan hotel sepanjang lapangan usaha di tahun
publik harus memastikan
usaha di DKI Jakarta pergudangan di triwulan 2020. Turun 21,79% 2020, dibandingkan
penumpangnya sampai dengan capaian tahun
dengan selamat di tujuannya dibandingkan capaian IV-2020, dibandingkan dibandingkan rerata di
masing-masing. Hal ini tahun sebelumnya. dengan capaian di sepanjang tahun 2019. 2019.
bertujuan agar kepercayaan triwulan III-2020.
masyarakat timbul kembali
Capaian ini terjadi di
dan mulai menggunakan triwulan II-2020. -5,98%
transportasi publik. DATA: BPS
Kontraksi terdalam
Banyak hal yang bisa PDRB menurut lapangan
dilakukan oleh penyedia moda usaha di Jawa Barat
Orchid Forest Cikole
transportasi tersebut, salah
dibandingkan capaian
satunya ialah berkolaborasi
antar-bisnis, dimana tahun sebelumnya.
kolaborasi antar-bisnis dalam Capaian ini terjadi di
satu industri tidak harus
selalu berkompetisi, namun
triwulan II-2020. 0,22 % 6,44 % 7,44%
juga bisa berkolaborasi untuk pertumbuhan PDRB pertumbuhan lapangan pertumbuhan lapangan
menciptakan suatu layanan
menurut lapangan usaha Transportasi dan usaha Penyediaan
baru 28,84%
usaha di Jawa Barat Pergudangan di triwulan Akomodasi dan Makan
Seperti yang dilakukan oleh
Rerata hunian kamar
pada triwulan IV-2020, IV-2020, dibandingkan Minum di triwulan
KAI dan Blue Bird. Bekerja hotel sepanjang
sama melahirkan layanan dibandingkan dengan dengan capaian di IV-2020, dibandingkan
2020, turun 17,26%
transportasi terintegrasi capaian di triwulan III- triwulan III-2020. dengan capaian di
untuk keamanan penumpang. dibandingkan rerata di
2020. triwulan III-2020.
Pulau Seribu
sepanjang tahun 2019.
Inventure, 2020
DATA: BPS
58 EPILOG 59
46,05%
dibandingkan capaian di triwulan IV-2020,
45,11%
31,77%
tahun sebelumnya. dibandingkan dengan
18,25%
Pulau Lihaga Capaian ini terjadi di capaian di triwulan III-
MICE DI ERA PANDEMI:
triwulan II-2020. 2020.
BERJARAK, OUTDOOR, DAN
VIRTUAL Q1 Q2 Q3 Q4
DATA: BPS
Makan Minum di angka -11,87%, sementara pertumbuhan Permintaan transportasi turun drastis karena wabah COVID-19.
lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan di angka Akibatnya Transportasi Laut, sungai, angkutan penyebrangan
-21,35%. Hanya saja, kontribusinya pada PDRB Sulawesi Selatan dan jasa penunjang angkutan mengalami penurunan yang
masih berkisar di bawah 5%. signifikan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Jika dibandingkan triwulan III-2020, ekonomi Sulawesi Selatan Turunnya Kunjungan Wisatawan mengakibatkan penurunan
triwulan IV-2020 mengalami kontraksi sedalam -4,98. Hal ini permintaan jasa akomodasi. Pembatasan aktivitas instansi
disebabkan faktor musiman beberapa komoditas pertanian pemerintah dan swasta untuk kegiatan pertemuan, rapat dan
yang mengalami penurunan produksi, sehingga pada lapangan sosialisasi yang dilakukan di hotel juga menyumbang pengaruh
usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan -yang kontribusinya penurunan tersebut.
cukup besar pada PDRB Sulawesi Selatan- mengalami kontraksi
-25,01%.
-3,87 % tidak bisa menggantungkan pakarnya. Tentu saja dengan -0,16 % 0,71% -21,00 %
Kontraksi terdalam 38,17% bisnisnya kepada layanan
sewa kamar maupun pen-
bayaran untuk setiap moduln-
ya.Strategi inovasi seperti ini
Kontraksi terdalam pertumbuhan pertumbuhan lapangan
Rerata hunian kamar jualan tiket. Ini memaksa ban- dapat membantu para pemain PDRB menurut lapangan penyediaan akomodasi usaha transportasi dan
PDRB menurut lapangan
hotel sepanjang yak agen travel dan akomodasi wisata untuk dapat survive usaha di Maluku Utara dan makan minum pergudangan di triwulan
usaha di Sulawesi Selatan mengembangkan fitur digital setidaknya hingga situasi
2020. Turun 11,03% dibandingkan capaian di triwulan IV-2020, IV-2020, dibandingkan
dibandingkan capaian untuk tetap engaged. kembali normal.
dibandingkan rerata di tahun sebelumnya. dibandingkan dengan dengan capaian di
tahun sebelumnya. Adapun konten yang disiapkan
sepanjang tahun 2019. Inventure, 2020
Capaian ini terjadi di capaian di triwulan III- triwulan III-2020.
bermacam-macam. Seperti
triwulan II-2020. 2020.
-4,98 % BPS, November 2020 mempelajari keterampilan DATA: BPS
pertumbuhan PDRB
menurut lapangan usaha
di Sulawesi Selatan
pada triwulan IV-2020,
dibandingkan dengan
capaian di triwulan III-
2020.
19,68 %
pertumbuhan lapangan
usaha transportasi dan
pergudangan di triwulan
IV-2020, dibandingkan
dengan capaian di Tebing Apparalang Pantai Dodola
triwulan III-2020.
64 EPILOG 65
695.388
-6,67%
Penyediaan Akomodasi
KOMPOSISI TENAGA untuk Pariwisata
KERJA SEKTOR
PARIWISATA INDONESIA
Berdasarkan jenis
kelamin
304.182 Kawasan Pariwisata
estimasi pertumbuhan
tenaga kerja pariwisata
Indonesia tahun 2020
perempuan laki-laki
289.922 Kesenian, Hiburan
dan Kebudayaan
3,98%
proyeksi pertumbuhan
tenaga kerja pariwisata
Berdasarkan
kelompok umur
255.197 Kegiatan Olahraga
dan Rekreasi lainnya Indonesia tahun 2021
Sumber: lembaga demografi universitas
15,1%
indonesia
9,6%
Lansia (60 tahun>)
Rp1.673.217 Rp2.044.976 Rp2.420.371
Perdagangan Penyediaan makan Kegiatan olahraga
penunjang dan minum untuk dan rekreasi lainnya
pariwisata pariwisata
13.965.814
PROYEKSI JUMLAH TENAGA
Rp3.837.468 Rp4.764.332
Kawasan pariwisata Angkutan pariwisata
Sumber: BPS
66 67
0,3%
domestik travel. Pada Januari
2019, 3 persen travel agent
0,2%
Distribusi pelaku industri
Distribusi pelaku industri anggota Asosiasi Travel Agent
Indonesia (Astindo) atau 100 kreatif indonesia yang
kreatif indonesia yang
agen wisata tutup karena bekerja di subsektor
bekerja di subsektor tidak dapat bersaing dengan
desain tahun 2020***
desain tahun 2020*** OTA.
Rp5.386.653 Rp3.017.004
Rata-rata upah bulanan
Rata-rata upah bulanan
pekerja kreatif di
pekerja kreatif di
subsektor desain produk
subsektor dkv tahun
tahun 2019**
2019**
*Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah) *Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah)
**BPS **BPS
***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI ***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI
72 EPILOG 73
0,2%
Distribusi pelaku industri
kreatif indonesia yang
bekerja di subsektor film,
animasi, & video tahun
2019***
Rp5.048.137
Rata-rata upah bulanan
pekerja kreatif di
subsektor film, animasi,
& video tahun 2019**
*Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah) *Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah)
**BPS **BPS
***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI ***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI
74 EPILOG 75
KRIYA KULINER
Saat ini, dibutuhkan peraturan yang jelas mengenai jarak sosial, Ghost kitchen adalah
kebersihan dan sanitasi di area jajanan pinggir jalan - warung platform berbentuk dapur
makan - warteg – restoran. Sehingga, saat pembatasan sosial yang dapat diisi oleh
berakhir bisnis langsung bisa berjalan disertai beberapa solusi berbagai restoran secara
dan protokol. bersama-sama (sharing).
Hal ini membuat proses
produksi para pengusahan
resto dan kuliner menjadi
efisien dan terjangkau.
*Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah) *Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah)
**BPS **BPS
***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI ***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI Inventure, 2020
76 EPILOG 77
MUSIK FESYEN
Subsektor musik teridentifikasi sebagai salah satu subsektor Rp5,98 triliun 63.676 Subsektor fesyen adalah subsektor yang sangat dinamis.
Perkembangan tren fesyen tidak terlepas dari inovasi dan
Rp200,20 triliun 4.429.238
yang potensial. Memiliki nomenklatur yang lengkap,
disumbangkan subsektor Proyeksi jumlah orang produktivitas para desainer dan peristiwa pada masa disumbangkan subsektor Proyeksi jumlah orang
menyeluruh dan melingkupi aktivitas yang sebelumnya
(mungkin) dirasa sebagai kegiatan non komersial. musik untuk PDB yang bekerja di subsektor perkembangan fesyen. fesyen untukPDB yang bekerja di subsektor
nasional tahun 2020* musik tahun 2020*** nasional tahun 2020* fesyen tahun 2020***
Di musik, transformasi digital bergerak sangat cepat dan Masyarakat Indonesia saat ini mempunyai apresiasi yang
mengubah keseluruhan wajah industri. Konsumen tidak lagi sangat baik terhadap desain fesyen lokal. Sehingga pemerintah
membeli musik, namun menyewa. Konsumen kini lebih suka 0,53% 0,3% melalui Kemenparektaf akan mengeluarkan kebijakan untuk 17,64% 23,1%
streaming musik daripada mengunduh. Akses yang terbuka mendorong penggunaan fesyen karya desainer dalam negeri,
Sumbangan subsektor Distribusi pelaku industri Sumbangan subsektor Distribusi pelaku industri
lebar pada musik-musik non mainstream, memungkinkan melancarkan ketersediaan bahan baku, dan promosi produk-
tumbuhnya selera musik niche. Hingga, karya musisi tak lagi Musik atas keseluruhan kreatif indonesia yang produk fesyen dalam negeri di pasar domestik maupun global. Fesyen atas keseluruhan kreatif indonesia yang
bergantung pada selera label besar. PDB nasional 2020* bekerja di subsektor PDB nasional 2020* bekerja di subsektor
musik tahun 2019*** Namun, hantaman pandemi COVID-19 cukup memukul industri fesyen tahun 2020***
Kondisi COVID-19 memberi peluang bagi pelaku Subsektor fesyen di Indonesia. Munculnya pandemi membuat daya beli
Musik untuk lebih kreatif. Salah satunya lewat beraneka produk -1,47% masyarakat menurun. Dan ini berimbas pada menurunnya -2,81%
kreatif terkait pagelaran musik di masa kenormalan baru. Pertumbuhan subsektor Rp2.496.269 angka penjualan produk fesyen dengan cukup signifikan. Pertumbuhan subsektor Rp2.407.067
Pandemi membuat proses digitalisasi musik akan lebih fesyen di tahun 2020*** Rata-rata upah bulanan
musik di tahun 2020*** Rata-rata upah bulanan Kebiasaan berbelanja daring akan membuat penjualan online
maksimal. Baik dari sisi produksi, hingga proses monetisasi.
pekerja kreatif di meningkat. Banyaknya supply akan memberikan pilihan pada pekerja kreatif di
subsektor fesyen tahun
61.753 subsektor musik tahun konsumen untuk melakukan belanja hanya dari rumah.
Agar bisa bersaing, produk yang ditawarkan haruslah 4.332.409 2019**
Estimasi jumlah orang 2019** Estimasi jumlah orang
memiliki nilai tambah. Yang bisa menjawab kebutuhan fesyen
yang bekerja di subsektor kebanyakan orang selama pandemi berlangsung. yang bekerja di subsektor
musik tahun 2020*** fesyen tahun 2020***
*Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah) *Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah)
**BPS **BPS
***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI ***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI
78 79
Perkembangan digital membuat subsektor periklanan menjadi Rp9,85 triliun 48.022 Era digital telah mendorong pelaku kreatif untuk terus
melakukan inovasi yang mempermudah aktivitas masyarakat
Rp122,65 triliun
lebih dinamis. Kreativitas dituntut untukmenghadirkan disumbangkan subsektor Proyeksi jumlah orang disumbangkan subsektor
sehari-hari. Namun, digitalisasi juga dianggap sebagai
sesuatu yang berbeda, yang memiliki daya tarik kuat untuk
meningkatkan konsumsi masyarakat. periklanan untuk PDB yang bekerja di subsektor ancaman bagi keberadaan media. Baik cetak, televisi, dan televisi & radio untuk
nasional tahun 2020* periklanan tahun 2021*** radio. PDB nasional tahun
Digital, sebagai salah satu platform di luar cetak, elektronik, 2020*
Namun, pendapat ini salah. Televisi dan radio saat ini bukan
luar ruang, dan aktivasi, menjanjikan akses yang luas tak
terbatas. Hal ini membuat peluang subsektor Periklanan di 0,87% 0,3% lagi berbasis platform. Hari ini, dengan dukungan teknologi
Indonesia kian terbuka lebar. Apalagi, pertumbuhan belanja Sumbangan subsektor Distribusi pelaku industri
digital, TV dan radio bisa lebih menjangkau generasi milenial
sebagai sebuah omnichannel media. Ini memungkinkan konten
10,81 %
iklan nasional yang tinggi setiap tahunnya membuktikan Sumbangan subsektor
Periklanan atas kreatif indonesia yang TV dan radio dinikmati diluar perangkat elektronik standar. Ya,
bahwa iklan masih menjadi media yang paling efisien untuk
mempromosikan produk dan jasa di Indonesia. keseluruhan bekerja di subsektor millenials bisa menyaksikan konten menarik yang disajikan TV Televisi & radio atas
periklanan tahun 2019*** dan radio melalui gadget, melampaui ruang dan waktu. Kapan keseluruhan
PDB nasional 2020*
pun dan dimana pun mereka berada.
Akibat pandemi COVID-19, Memasuki kuartal ke dua 2020, PDB nasional 2020*
penurunan revenue merata di seluruh level bisnis periklanan.
Dampak terbesar dirasakan oleh agency-agency yang fokus -5,20% Rp5.628 081
pada event, brand activation, out of home media, exhibition Pertumbuhan subsektor Rata-rata upah bulanan
10,42%
dan berbagai kegiatan komunikasi bisnis yang berhubungan
periklanan di tahun Pertumbuhan subsektor
langsung dengan pengumpulan massa. pekerja kreatif di
2020*** televisi & radio di tahun
subsektor periklanan
Sejalan dengan percepatan transformasi digital, bisnis 2020***
periklanan digital diperkirakan justru akan tumbuh di tahun
tahun 2019**
2021. Di saat inilah, dibutuhkan tenaga-tenaga dengan skill dan 46.411
knowledge yang lebih kuat di bidang kampanye digital. Estimasi jumlah orang 89.753
yang bekerja di subsektor Estimasi jumlah orang
periklanan tahun 2020*** yang bekerja di subsektor
televisi & radio tahun
2020***
97.666
Proyeksi jumlah orang
yang bekerja di subsektor
televisi & radio tahun
2021***
0,5%
Distribusi pelaku industri
kreatif indonesia yang
bekerja di subsektor
televisi & radio tahun
2019***
Rp4.598.610
Rata-rata upah bulanan
pekerja kreatif di
subsektor televisi & radio
tahun 2019**
*Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi
UI, Kemenparekraf (diolah)
**BPS
***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi *Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah)
dan Bisnis UI **BPS
***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI
82 83
Sebagai negara yang kaya akan seni dan budaya, Indonesia Subsektor seni rupa Indonesia memiliki potensi besar. Baik
memiliki keanekaragaman seni dan tradisi pertunjukan, seperti Rp3,53 triliun secara kualitas, kuantitas, pelaku kreatif, produktivitas,
wayang, teater, tari, dan lain sebagainya. Perkembangan disumbangkan subsektor 222.822 hingga potensi pasar. Ragam karya seni rupa Indonesia,
teknologi informasi membuat informasi seputar beragam seni pertunjukan untuk Proyeksi jumlah orang
selain mengangkat nama Indonesia ke mata dunia, dapat pula
kebudayaan dan seni yang kita miliki tersebar ke seluruh menjadi sumber devisa kebudayaan yang bernilai tinggi. Seni
PDB nasional tahun yang bekerja di subsektor
penjuru dunia. rupa menjadi standar penilaian masyarakat internasional, dan
2020* seni pertunjukan tahun menjadi ukuran kemajuan peradaban budaya sebuah bangsa.
Namun, seiring dengan hantaman pandemi di tahun 2020,
membawa dampak besar pada pelaku seni pertunjukan.
2021*** Di masa pandemi, PSBB yang diberlakukan di banyak kota
Berhentinya kegiatan dan pertunjukan seni membuat banyak 0,31 % membuat banyak pameran dan kegiatan berhenti karena aturan
sanggar seni gulungtikar karena tak kuasa menahan beban Sumbangan subsektor 1,1% menjaga jarak dan berdiam di rumah. Akibatnya pelaku seni
biaya. Ini juga disebabkan menurunnya sektor pariwisata akibat Seni pertunjukan atas rupa jadi kehilangan ruang untuk berkreasi, sekaligus arena
pembatasan mobilisasi di seluruh dunia. Distribusi pelaku industri pameran yang dijadikan sarana untuk memamerkan karya.
keseluruhan kreatif indonesia yang
Seiring dengan meningkatnya minat terhadap konten visual di PDB nasional 2020 * bekerja di subsektor Kegiatan-kegiatan seni rupa banyak yang bertransformasi
digital, akan banyak pertunjukan yang beralih ke virtual. Upaya ke digital, tentu saja dengan ambience yang berbeda.
bertransformasi ke digital sudah dijalankan, namun belum
seni pertunjukan tahun Transformasi digital akan membuat pelaku Seni Rupa berupaya
merata ke seluruh penjuru negeri. -1,27% 2019*** memaksimalkan platform daring. Dan platform daring akan
Pertumbuhan subsektor menjadi media bagi para artis mengumumkan karya dengan
Ke depan, seni pertunjukan akan melakukan adaptasi untuk seni pertunjukan di kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
bisa terlihat maksimal melalui jalur digital dan memikirkan pola Rp2.895.413
monetisasi baru melalui jalur ini. tahun 2020 *** Rata-rata upah
bulanan pekerja kreatif
211.589 di subsektor seni
Estimasi jumlah orang pertunjukan tahun
yang bekerja di subsektor 2019**
seni pertunjukan tahun
2020***
Rp2,64 triliun 53.661
disumbangkan subsektor Proyeksi jumlah orang
seni rupa untuk PDB yang bekerja di subsektor
nasional tahun 2020* seni rupa tahun 2021***
0,23 % 0,3%
Sumbangan subsektor Distribusi pelaku industri
Seni rupa atas kreatif indonesia yang
keseluruhan bekerja di subsektor seni
PDB nasional 2020* rupa tahun 2019***
-2,94% Rp4.346.377
Rata-rata upah bulanan
Pertumbuhan subsektor
pekerja kreatif di
seni rupa di tahun
subsektor seni rupa
2020***
tahun 2019**
51.721
Estimasi jumlah orang
yang bekerja di subsektor
seni rupa tahun 2020***
*Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah) *Universitas Brawijaya, Lembaga Demografi UI, Kemenparekraf (diolah)
**BPS **BPS
***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI ***Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI
84 85
SUBSEKTOR TERBESAR
DALAM EKSPOR EKRAF 2020
7,35%
estimasi kontribusi PDB
Ekraf terhadap PDB DISTRIBUSI TENAGA RASIO JUMLAH
nasional di tahun 2020 KERJA EKRAF TENAGA KERJA
BERDASARKAN USIA EKRAF BERDASARKAN
TAHUN 2020 JENIS KELAMIN
TAHUN 2020
-2,49%
estimasi pertumbuhan
tenaga kerja Ekraf di
tahun 2020
17,8%
56,62%
Perempuan
Muda (<24 tahun)
US$15,06
miliar 74,4%
43,38%
Laki-laki
estimasi total ekspor
Ekonomi Kreatif
Dewasa (25-59 tahun)
Indonesia tahun 2020
-2,49% 7,8%
estimasi pertumbuhan
jumlah tenaga kerja Lansia (60 tahun>)
sektor Ekraf tahun 2020
T: (021) 3838552
W: www.kemenparekraf.go.id