Anda di halaman 1dari 18

I.

Introduction to area

Luas daerah R diatas sumbu X yang dibatasi oleh kurva y = f(x), sumbu X, garis x = a
dan garis x=b. Jika luasnya berbentuk persegi langsung saja panjang x lebar. Jika tidak
dalam bentuk bangun datar akan lebih susah mencari luas, karena bentuk yang tidak
beraturan akan lebih baik dan lebih mendekati luas sebenarnya dengan menggunakan
pendekatan menggunakan integral seperti dibawah ini.

II. The definite integral


- Luas daerah R diatas sumbu X yang dibatasi oleh kurva y = f(x), sumbu X, garis x
= a dan garis x=b, dengan f(x) ≥ 0 pada interval [a,b], dengan rumus
integral

- Luas daerah S diatas sumbu X yang dibatasi oleh kurva y = g(x), sumbu X, garis
x = c dan garis x=d, dengan g(x) ≤ 0 pada interval [c,d], dengan rumus
integral

III. The fundamental theorem of calculus


- First Fundamental Theorem
Jika f kontinu on [a,b] dan differentiable, fungsi seperti dibawah ini:

Contoh Soal :

g’(9) =
Penyelesaiannya
- Second Fundamental Theorem
Jika f kontinu on [a,b], dimana F adalah antiderivative dari f, yakni F’ = f

IV. Basic integration rules


Berikut merupakan aturan-aturan dalam Integral, yaitu:
V. Integration by parts (IBP)
Dalam kalkulus, dan lebih umum dalam analisis matematika, Integration by parts atau
partial integration adalah proses yang menemukan integral dari produk fungsi dalam
bentuk integral dari produk turunan dan antiturunannya. Ini sering digunakan untuk
mengubah antiturunan dari produk fungsi menjadi antiturunan yang solusinya dapat lebih
mudah ditemukan. Aturan dapat dianggap sebagai versi integral dari aturan produk
diferensiasi.

Rumus Integration by parts:


Atau, rumus dapat ditulis lebih ringkas, yaitu:

Saat memilih u dan dv, kita menginginkan u menjadi lebih sederhana dan
membedakannya menjadi du, dan dv apa yang juga akan menjadi lebih sederhana ketika
kita mengintegrasikannya ke v. Jika kita mengalami kesulitan dalam memutuskan apa
yang harus u dan dv lakukan untuk mencapai ini, kita dapat menggunakan “LIATE"
untuk memilih u:
1. Logaritma
2. Trigonometri Terbalik
3. Aljabar
4. Trigonometri
5. Eksponensial
dan kemudian apa pun yang tersisa adalah dv. Ini tidak selalu berhasil, tetapi ini
merupakan salah satu cara yang baik. Dengan integral tertentu, rumusnya akan
menjadi:

Ini hanya akan berarti jika kita menemukan anti turunan menggunakan IBP dan kemudian
memasukkan batas integrasi seperti yang kita lakukan dengan integral tertentu lainnya.

Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan dengan soal berikut:


1.

2.
3.
4.
VI. Trigonometric integrals
Fungsi trigonometri sebagai integral, untuk beberapa kasus, tidak bisa langsung
diintegralkan seperti rumus integral awal. Sehingga perlu juga dilakukan
perubahan integral. Perubahan pada fungsi trigonometri dapat dilakukan sesuai
dengan persamaan berikut:
Rumus-rumus tersebut bisa dibuat lebih umum sebagai berikut:

Untuk integral yang hanya melibatkan pangkat sinus dan cosinus, maka:
● Jika setidaknya salah satu dari mereka dinaikkan ke pangkat ganjil, tarik salah satu
untuk menyimpan sub-u, gunakan Pythagoras identitas (cos^2(x) = 1-sin^2(x) atau
sin^2(x) = 1-cos^(x)) untuk mengubah sisa pangkat menjadi fungsi trigonometri
lainnya, lalu buat sub-u dengan u = (fungsi trigonometri mana saja yang tidak kita
simpan) dan fungsi trigonometri yang kita sisihkan sebelumnya sehingga menjadi
bagian dari du.
● Jika keduanya dipangkatkan genap, gunakan rumus setengah sudut (cos^2(x) = 1/2 (1 +
cos(2x)) atau sin^2(x) = 1/2 (1 cos(2x))) untuk mengkonversi ke kosinus, perluas
hasilnya, dan terapkan lagi rumus setengah sudut jika diperlukan (terus lakukan ini
sampai kita tidak lagi memiliki kekuatan kosinus), lalu integrasikan.

Untuk integral yang hanya melibatkan pangkat secan dan tangen, maka:
● Jika garis potong dinaikkan pangkat genap, tarik dua di antaranya untuk menyimpan
sub-u, gunakan rumus Pythagoras identitas sec^2(x) = 1 + tan^2(x) untuk mengubah
sisa pangkat menjadi garis singgung, kemudian buat sub-u dengan u = tan(x) dan
sec^2(x) yang kita sisihkan sebelumnya sehingga menjadi bagian dari du.
● Jika tangen dinaikkan ke pangkat ganjil, tarik salah satu dari masing-masing untuk
menyimpan sub-u, gunakan rumus Pythagoras identitas tan^2(x) = sec^2(x)-1 untuk
mengubah sisa pangkat menjadi garis singgung, kemudian buat sub-u dengan u = sec(x)
dan sec(x).tan(x) yang kita sisihkan sebelumnya sehingga menjadi bagian dari du.

Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan dengan soal berikut:


1.
2.

3.
VII. Rationalizing substituting

Rumus dasar:

� 𝑓𝑓(𝑥𝑥) 𝑑𝑑𝑑𝑑 = � 𝑓𝑓(𝑔𝑔(𝑡𝑡)) ∗ 𝑔𝑔′(𝑡𝑡) 𝑑𝑑𝑑𝑑


Cara penyelesaian integral dengan rationalizing substituting dilakukan dengan
memisalkan suatu bagian dari persamaan f(x) yang dinilai sulit diintegralkan, lalu
dimisalkan menjadi g(t). Setelah itu dapat dimasukkan ke rumus sebelah kanan. Terakhir
kembalikan g(t) menjadi f(x) dan ditambah konstanta(C). Untuk lebih jelasnya akan
dijelaskan dengan soal berikut:
1. Tentukan nilai integral dari ∫ (1 − 4𝑥𝑥)7 𝑑𝑑𝑑𝑑!
● Misalkan t=1-4x
● dt = -4 dx
● dx = 1/-4 dt
● ∫ (1 − 4𝑥𝑥)7 𝑑𝑑𝑑𝑑 = ∫ 𝑡𝑡7 /(−4)𝑑𝑑𝑑𝑑
● ∫ 𝑡𝑡7 /(−4)𝑑𝑑𝑑𝑑 = −1/4 ∗ 𝑡𝑡 8 ∗ (1/8) + 𝐶𝐶
● (−𝑡𝑡 8 /32) + 𝐶𝐶
● (−(1 − 4𝑥𝑥)8 /32) + 𝐶𝐶

2. Tentukan nilai integral dari ∫ 𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑘𝑘𝑘𝑘 𝑑𝑑𝑑𝑑!


● Misalkan t=kx
● dt = k dx
● dx = 1/k
● ∫ 𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠(𝑘𝑘𝑘𝑘) 𝑑𝑑𝑑𝑑= ∫ 𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠(𝑡𝑡)/𝑘𝑘 𝑑𝑑𝑑𝑑
● ∫ 𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠(𝑡𝑡)/𝑘𝑘 𝑑𝑑𝑑𝑑= −𝑐𝑐𝑐𝑐𝑐𝑐(𝑡𝑡)/𝑘𝑘 + 𝐶𝐶
● −𝑐𝑐𝑐𝑐𝑐𝑐(𝑡𝑡)/𝑘𝑘 + 𝐶𝐶= −𝑐𝑐𝑐𝑐𝑐𝑐(𝑘𝑘𝑘𝑘)/𝑘𝑘 + 𝐶𝐶

VIII. Integral of rational function using partial fractions

Integral parsial adalah salah satu cara penyelesaian persamaan integral dengan permisalan
karena didalamnya memiliki variabel yang sama, tetapi memiliki fungsi yang berbeda.
Rumus dasar:

� 𝑓𝑓(𝑥𝑥)𝑔𝑔(𝑥𝑥)𝑑𝑑𝑑𝑑 = � 𝑢𝑢 𝑑𝑑𝑑𝑑 = 𝑢𝑢𝑢𝑢 − � 𝑣𝑣 𝑑𝑑𝑑𝑑


Ada pula cara lain yaitu dengan tabel sebagai berikut:

Kolom kiri (f(x)) diturunkan sampai 0, kolom kanan (g(x)) diintegralkan sejumlah berapa
kali f(x) diturunkan. Lalu untuk mendapatkan hasilnya, kalikan menyamping ke kanan
bawah serta berganti tanda + dan -. Hasilnya sebagai berikut:
Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan dengan soal berikut:
1. 𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻𝐻ℎ ∫ 𝑥𝑥√2𝑥𝑥 + 1𝑑𝑑𝑑𝑑 =? (𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑 𝑟𝑟𝑟𝑟𝑟𝑟𝑟𝑟𝑟𝑟 & 𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡)
● 𝑥𝑥 = 𝑢𝑢
𝑑𝑑𝑑𝑑
=1
𝑑𝑑𝑑𝑑
𝑑𝑑𝑑𝑑 = 𝑑𝑑𝑑𝑑
½
● 𝑑𝑑𝑑𝑑 = (2𝑥𝑥 + 1) dx
𝑣𝑣 = ∫ (2𝑥𝑥 + 1)1/2 𝑑𝑑𝑑𝑑
2
𝑣𝑣 = (2𝑥𝑥 + 1)3/2
3

● Masukkan ke rumus 𝑢𝑢𝑢𝑢 − ∫ 𝑣𝑣 𝑑𝑑𝑑𝑑


2 2
● = 𝑥𝑥 (2𝑥𝑥 + 1)3/2 − ∫ (2𝑥𝑥 + 1)3/2 𝑑𝑑𝑑𝑑
3 3
2 4
● =𝑥𝑥 (2𝑥𝑥 + 1)3/2 − (2𝑥𝑥 + 1)5/2 + 𝑐𝑐
3 15
2. ∫ 𝑥𝑥√2𝑥𝑥 + 1𝑑𝑑𝑑𝑑 =? (𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑 𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡𝑡)

𝑥𝑥 √2𝑥𝑥 + 1

1 2 +
(2𝑥𝑥 + 1)3/2
3
0 4 -
(2𝑥𝑥 + 1)5/2
15
diturunkan diintegralkan
2 4
Sehingga hasilnya, 𝑥𝑥 (2𝑥𝑥 + 1)3/2 − (2𝑥𝑥 + 1)5/2 + 𝑐𝑐
3 15

IX. Improper integrals


Improper integral / integral tidak wajar adalah pendefinisian
integral tentu sebagai limit jumlah Reimann yang berciri batas
pengintegralan tak terhingga (∞) dan/atau integran fungsi tak
terhingga (∞) pada selang [a,b]. Untuk lebih jelasnya perhatikan
definisi dan soal berikut:

1. Suatu Limit Tak Terhingga

Contoh soal:
∞ 1
1. hitunglah ∫1 𝑑𝑑𝑑𝑑
(1+𝑥𝑥)2
∞ 1 𝑏𝑏 1
● ∫1 𝑑𝑑𝑑𝑑 = 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 ∫1 𝑑𝑑𝑑𝑑
(1+𝑥𝑥)2 𝑏𝑏→∞ (1+𝑥𝑥)2
1 1
● = 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 − − (− )
𝑏𝑏→∞ 𝑏𝑏+1 1+1
1 1
● = 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 − − 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 −
𝑏𝑏→∞ 𝑏𝑏+1 𝑏𝑏→∞ 2
1
● =
2
1
2. hitunglah ∫−∞ 𝑒𝑒 2𝑥𝑥 𝑑𝑑𝑑𝑑
1
● 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 ∫𝑎𝑎 𝑒𝑒 2𝑥𝑥 𝑑𝑑𝑑𝑑
𝑎𝑎→−∞
1
● 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 (𝑒𝑒 2 − 𝑒𝑒 2𝑎𝑎 )
2 𝑎𝑎→−∞
1 1
● 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 𝑒𝑒 2 − 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 𝑒𝑒 2𝑎𝑎
2 𝑎𝑎→−∞ 2 𝑎𝑎→−∞
𝑒𝑒 2
● − 0 = 𝑒𝑒 2 /2
2
2. Kedua Limit Tak Terhingga
Contoh soal:
∞ 1
1. Periksalah kekonvergenan ∫−∞ 𝑑𝑑𝑑𝑑
1+𝑥𝑥 2
0 1 ∞ 1
● ∫−∞ 𝑑𝑑𝑑𝑑 + ∫0 𝑑𝑑𝑑𝑑
1+𝑥𝑥 2 1+𝑥𝑥 2
0 1 𝑏𝑏 1
● 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 ∫𝑎𝑎 2 𝑑𝑑𝑑𝑑 + 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 ∫0 𝑑𝑑𝑑𝑑
𝑎𝑎→−∞ 1+𝑥𝑥 𝑏𝑏→∞ 1+𝑥𝑥 2
● 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 (𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎 0) − 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 (𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎 𝑎𝑎) + 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 (𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎 0) −
𝑎𝑎→−∞ 𝑎𝑎→−∞ 𝑏𝑏→∞
𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 (𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎𝑎 𝑏𝑏)
𝑏𝑏→∞
● 0 + 𝝅𝝅/2 + 𝝅𝝅/2 − 0 = 𝝅𝝅(konvergen)
3. Integral Tak Terhingga di Suatu Titik Ujung
Terdapat 3 definisi yaitu:
1.

2.

3.
Contoh soal:
2 𝑥𝑥 2 −3𝑥𝑥+2
1. Periksalah kekonvergenan ∫1 𝑑𝑑𝑑𝑑
𝑥𝑥−2
𝑎𝑎 3
● 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙 ∫ 𝑥𝑥 − 1𝑑𝑑𝑑𝑑 + 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙+ ∫𝑎𝑎 𝑥𝑥 − 1𝑑𝑑𝑑𝑑
𝑎𝑎→2− 1 𝑎𝑎→2
𝑢𝑢2 1 32 𝑢𝑢2
● 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙− ( − 𝑢𝑢) − 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙−( − 1) + 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙+( − 3) − 𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙𝑙+( − 𝑢𝑢)
𝑎𝑎→2 2 𝑎𝑎→2 2 𝑎𝑎→2 2 𝑎𝑎→2 2
● 0 + 1/2 + 3/2 − 0 = 2(konvergen)

Referensi:
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/matematika/integral-parsial-matematika-g12/
https://en.wikipedia.org/wiki/Integration_by_parts
https://www.dosenpendidikan.co.id/integral-trigonometri/

Anda mungkin juga menyukai