Disusun Oleh :
Reiansyah Aria (173112700520002)
Program Studi Teknik Fisika
Fakultas Teknik & Sains
UNIVERSITAS NASIONAL
JAKARTA
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas Karunia Rahmat &
Hidayah-Nya, sehingga Makalah Dinamika System & Simulasi ini dapat saya selesaikan.
Saya menyadari bahwa Makalah Dinamika System & Simulasi ini jauh dari sempurna,
mengingat keterbatasan waktu, tenaga & kemampuan yang ada sehingga kritik & saran yang
bersifat membangun sangat saya harapkan.
Saya harap semoga dapat memberikan manfaat bagi pembaca, terutama saya sendiri
sebagai salah satu upaya perbaikan dalam proses pembelajaran yang berdampak pada
peningkatan mutu pendidikan.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Sistem kontrol adalah proses pengaturan ataupun pengendalian terhadap satu atau
beberapa besaran (variabel, parameter) sehingga berada pada suatu harga atau dalam suatu
rangkuman harga (range) tertentu. Di dalam dunia industri, dituntut suatu proses kerja yang
aman dan berefisiensi tinggi untuk menghasilkan produk dengan kualitas dan kuantitas yang baik
serta dengan waktu yang telah ditentukan. Otomatisasi sangat membantu dalam hal kelancaran
operasional, keamanan (investasi, lingkungan), ekonomi (biaya produksi), mutu produk, dll.
Ada banyak proses yang harus dilakukan untuk menghasilkan suatu produk sesuai
standar, sehingga terdapat parameter yang harus dikontrol atau di kendalikan antara lain tekanan
( pressure), aliran (flow ), suhu (temperature), ketinggian (level ), kerapatan (intensity ),dll.
Gabungan kerja dari berbagai alat-alat kontrol dalam proses produksi dinamakan sistem
pengontrolan proses ( process control system). Sedangkan semua peralatan yang membentuk
sistem pengontrolan disebut pengontrolan instrumentasi proses ( process control
instrumentation). Dalam istilah ilmu kendali, kedua hal tersebut berhubungan erat, namun
keduanya sangat berbeda hakikatnya. Pembahasan disiplin ilmu Process Control Instrumentation
lebih kepada pemahaman tentang kerja alat instrumentasi, sedangkan disiplin ilmu Process
Control System mengenai sistem kerja suatu proses produksi.
Empat langkah yang harus dikerjakan operator yaitu mengukur, membandingkan, menghitung,
mengkoreksi.Pada waktu operator mengamati ketinggian level , yang dikerjakan sebenarnya
adalah mengukur process variable (besaran parameter proses yang dikendalikan). Contohnya
proses pengontrolan temperatur line fuel gas secara manual, proses variabel nya adalah suhu.
Lalu operator membandingkan apakah hasil pengukuran tersebut sesuai dengan apa yang
diinginkan. Besar proses variabel yang diinginkan tadi disebut desired set point . Perbedaan
antara process variabel dan desired set point disebut error .
Sistem kendali loop tertutup adalah suatu sistem yang keluarannya berpengaruh langsung
terhadap aksi kendali. Yang berupaya untuk mempertahankan keluaran sehingga sama bahkan
hampir sama dengan masukan acuan walaupun terdapat gangguan pada sistem. Jadi sistem ini
adalah sistem kendali berumpan balik, dimana kesalahan penggerak adalah selisih antara sinyal
masukan dan sinyal umpan balik (berupa sinyal keluaran dan turunannya) yang diteruskan ke
pengendali / controller sehingga melakukan aksi terhadap proses untuk memperkecil kesalahan
dan membuat agar keluaran mendekati harga yang diingankan.
Contoh sistem kendali loop tertutup:
a. Sistem Kendali Loop Tertutup Manual
Gambar 1.3 Sistem Kendali Loop Tertutup Manual dari Sistem Termal
b. Sistem Kendali Loop Tertutup Otomatis dari Sistem Termal
Gambar 1.4 Sistem Kendali Loop Tertutup Otomatis dari Sistem Termal
6656
Gambar 1.5 Sistem Kendali Modern dari Sistem boiler untuk generator