Anda di halaman 1dari 1

A.

Penyakit Malaria
Malaria adalah penyakit yang menyerang sel darah merah disebabkan oleh
parasit plasmodium ditularkan kepada manusia melalui gigitan nyamuk
Anopheles betina yang terinfeksi. Penyakit malaria biasanya ditandai dengan
gejala demam, menggigil, sakit kepala, mual-muntah dan sakit seperti flu,
setiap jenis malaria dapat muncul gejala yang berbeda (Sutrimah, 2017).

B. Indoor Residual Spraying


Indoor Residual Spray (IRS) adalah aplikasi insektisida yang tahan lama
pada tempat-tempat potensial vektor malaria istirahat seperti dinding, atap,
dan langit-langit dari semua rumah atau tempat-tempat potensial nyamuk
untuk hinggap dan kontak dengan insektisida

C.
Sutrimah (2017) Validitas Diagnosis Suspek Malaria Pada Pasien Demam Di
Puskesmas Kaligesing Kabupaten Purworejo. Undergraduate Thesis,
Universitas Muhammadiyah Semarang.
Fatmiyati, (2016) DISTRIBUSI KASUS MALARIA BERDASARKAN
SPASIO TEMPORAL INDOOR RESIDUAL SPRAY (IRS) DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS DADIREJO KABUPATEN PURWOREJO TAHUN
2013-2015. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Diana Andriyani Pratamawati, Siti Alfiah, dan Widiarti. 2018. PERILAKU


PENGGUNAAN DAN PERAWATAN KELAMBU LLINs PADA
MASYARAKAT DAERAH ENDEMIS MALARIA KABUPATEN LEBAK
PROVINSI BANTEN. Jurnal Vektora Volume 10 Nomor 1, Juni 2018: 45 –
58
Julita Beatriz Pah De Araujo (2019) Gambaran Penggunaan Kelambu Insektisida
Pada Keluarga Penderita Malaria Di Kelurahan Teunbaun Kecamatan
Amarasi Barat Kabupaten Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes
Kupang.

Anda mungkin juga menyukai