PBL A13
SKENARIO 2
ELIMINASI MALARIA
Seorang dokter ditunjuk sebagai Kepala Puskesmas di daerah Papua Barat sejak sebulan
yang lalu. Ruang lingkup Puskesmas tersebut merupakan daerah endemis malaria dengan API
> 5 ‰. Dalam upaya mendukung program Kemenkes yaitu Indonesia bebas daerah endemis
tinggi malaria pada tahun 2030, maka dokter tersebut mempelajari vektor malaria yang
berperan di daerah tersebut dan lingkungan yang menjadi tempat perindukannya. Dokter juga
mendapatkan informasi bahwa program eliminasi malaria dapat dilakukan antara lain dengan
Berkaitan situasi pandemi Covid 19, maka ada ketentuan khusus dalam program pencegahan
1. Program Eliminasi Malaria :Suatu upaya untuk menghentikan penularan malaria yang
2. Endemis :Sebagai kondisi terdapat penyakit menyebar pada suatu wilayah dalam kurun
3. API :Annual Parasite Incidence, jumlah kasus positif malaria per seribu penduduk per
tahun.(Richie,2009).
4. Repellent :Bahan kimia atau non kimia yang memiliki efek menjauhkan serangga dari
manusia sehingga gigitan atau gangguan oleh serangga terhadap manusia dapat
dihindari.(Soedarto,2011).
5. Malaria :Penyakit demam akut yang disebabkan oleh parasite plasmodium yang
(WHO,2022).
BRAINSTORMING
11. Apakah API lebih dari 5% menjadi sebuah patokan untuk daerah endemis ?
JAWABAN
laboratorium untuk mengetahui jenis plasmodium pada vector tersebut dan melakukan
perkembangan vector.
2. Akselerasi,Intensifikasi,Pre Eliminasi,Eliminasi.
3. Papua,Kalimantan,Sumatera Selatan,Maluku.
5. Terjadinya interaksi melalui gigitan nyamuk anopheles betina yang terinfeksi parasite
9. Cukup efektif karna menurut penelitian WHO di afrika kelambu insektisida dapat
10. Karena banyak dari spesies nyamuk setelah menghisap darah mereka beristirahat di
dinding rumah.
11. Iya karena terdapat 3 skala API dan diatas 5% termasuk tinggi.
HIPOTESIS
Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit plasmodium melalui gigitan nyamuk
anopheles betina yang terinfeksi .Nyamuk ini dapat berkembang biak dengan baik pada
lingkungan tropis dengan komponen lingkungan fisik yang mendukung seperti di daerah
SASARAN BELAJAR
1.1 Definisi
1.2 Klasifikasi
1.3 Mekanisme
1.4 Vector
1.5 Epidemiologi