Anda di halaman 1dari 6

Nama : Mega Anggraini

NPM : 21340044P

Jurusan : DIV Kebidanan Konversi

MATRIK PENELITIAN KEBIDANAN

N Nama peneliti Judul Desain Variabel yang Responden Penelitian Hasil


o (tahun) penelitian diteliti
1. Giovanna E Karakteristik Jenis preeklampsia, terdapat 60 pasien Kelompok umur tertinggi 31 – 35
Lombo1, Freddy Ibu Hamil penelitian ini karakteristik dengan tahun, PER (10%) dan PEB
W. Wagey2 Dengan menggunakan diagnosis Preeklampsia (18,3%). Jenis pekerjaan tertinggi
Linda S. Preeklampsia desain ibu rumah tangga, PER (18,3%)
Mamengko2 Di Rsup Prof penelitian dan PEB (40%). Jumlah
(2017) Dr. R. D. deskriptif paritas tertinggi pada
Kandou Manado retrospektif primigravida, PER (18,3%) dan
PEB (43,3%). Partus yang terjadi
pada tahun 2015 terbanyak, PER
(11,7%) dan PEB (20%). Status
gizi ketegori obesitas
(IMT ≥30,00), PER (20%) dan
PEB (53,3%). Riwayat hipertensi
pada kategori tidak
memiliki riwayat hipertensi
sebelumnya, PER (25%) dan PEB
(66,7%).
2. Anita Setyawati1, Faktor-Faktor Studi literatur faktor, Dalam Dalam pencarian tersebut
Restuning Yang ini dilakukan preeklampsia pencarian tersebut didapatkan 887 artikel. Kriteria
Widiasih1, Berhubungan dengan didapatkan 887 artikel. inklusi yang digunakan dalam
Ermiati1 (2018) Dengan cara pencarian artikel adalah : (1)
Kejadian melakukan artikel berisi tentang kejadian
Preeklampsia Di pencarian preeklampsia di Indonesia, (2)
Indonesia artikel pada kata kunci yang digunakan dalam
google pencarian ada dalam judul artikel,
cendekia, dan (3) rancangan penelitian
pengkategorian dalam artikel menggunakan case
artikel control design. Berdasarkan
sesuai kriteria kriteria inklusitersebut, maka
inklusi, dan didapatkan 10 artikel yang dapat
analisis artikel dianalisis untuk studi literatur ini.
Berdasarkan analisisyang telah
dilakukan, telah teridentifikasi
bahwa faktor-faktor resiko yang
berhubungan dengan kejadian
preeklampsia adalah karakteristik
ibu, riwayat kehamilan, berat
badan, riwayat penyakit kronis,
pengetahuan, dan riwayat
kontrasepsi.
3. Dien Gusta Faktor Risiko Jenis Preeklampsia, Jumlah sampel 34 kasus Hasil penelitian menunjukkan ada
Anggraini Nursal1 Kejadian penelitian Ibu Hamil, dan 34 kontrol, hubungan umur (p=0,006), dan
, Pratiwi Tamela1, Preeklampsia observasional Faktor Risiko, perbandingan 1:1 obesitas (p=0,031) berisiko secara
Fitrayeni2 (2015) Pada Ibu Hamil analitik dengan RSUP M bermakna, sedangkan status
Di Rsup Dr. M. rancangan Djamil Padang gravida, riwayat diabetes mellitus
Djamil Padang kasus dan tingkat pendidikan tidak
Tahun 2014 kontrol. terdapat hubungan yang bermakna
dan bukan faktor risiko
preeklampsia pada ibu hamil di
RSUP DR. M. Djamil Padang
tahun 2014. Hasil analisis
multivariat menunjukkan faktor
paling dominan terhadap kejadian
preeklampsia adalah umur
(p=0,001).
Umur dan obesitas merupakan
faktor risiko kejadian
preeklampsia.
4. Sutiati Bardja Faktor Risiko Metode Preeklampsia; Memilih sampel secara Hasil penelitian menunjukan
(2020) Kejadian Penelitian ini Ibu Hamil; purposive yaitu ibu ada hubungan usia (p=0,000),
Preeklampsia adalah Faktor Risiko hamil di ruang VK Paritas (p = 0,003), pendidikan
Berat/Eklampsia jenis penelitian sehingga (p=0,000), riwayat preeklampsia
Pada Ibu Hamil analitik didapat 156 responden (p=0,000), riwayat penyakit
kuantatif yang terdiri dari 39 keluarga (p=0,000), kenaikan
dengan desain responden yang berat badan (p=0,000), jumlah
case control, mengalami preeklampsia janin (p=0,0061) dan konsumsi
berat/eklampsia sebagai kalsium (p = 0,000) berisiko
sampel kasus dan 117 secara signifikan, sedangkan
responden yang tidak ekonomi (p=0,640), perokok pasif
mengalami (p=0,681) dan pekerjaan
preeklampsia (p=0,469) tidak terdapat
berat/eklampsia sebagai hubungan yang signifikan dengan
sampel kontrol. kejadian preeklampsia
berat/eklampsi pada ibu hamil di
RSUD Arjawinangun tahun 2019
5. Sutrimah1), Faktor-Faktor Metode Umur, paritas, menggunakan teknik Hasil: Hasil penelitian tidak ada
Mifbakhuddin2), Yang penelitian ini riwayat sampel jenuh yaitu hubungan yang signifikan faktor
Dwi Wahyuni3) Berhubungan menggunakan preeklamsi, responden resiko umur dengan kejadian
(2014) Dengan rancangan case kehamilan yang digunakan pada preeklampsia (p=0,768)
Kejadian control dengan kembar, kasus adalah 32 ibu (OR=1,190), tidak ada hubungan
Preeklampsia pendekatan kejadian pre hamil dengan yang signifikan faktor resiko
Pada Ibu Hamil retrospektif, klampsia preeklampsia dan pada paritas dengan kejadian
Di Rumah Sakit kontrol 32 ibu hamil preeklampsia (p=0,313) (OR=
Roemani normal 0,600), ada hubungan yang
Muhammadiyah signifikan antara faktor riwayat
Semarang preeklampsia sebelumnya dengan
kejadian preeklampsia (p=0,01),
tidak ada hubungan yang
signifikan antara faktor resiko
kehamilan kembar dengan
kejadian preeklampsia (p=1,00)
6. Siti Khuzaiyah1, Karakteristik Metode karakteristik, sample dalam penelitian Hasil penelitian menunjukkan
Anies2, Sri Ibu Hamil penelitian ibu hamil, ini adalah ibu hamil bahwa 68,8% ibu hamil
Wahyuni3 (2016) Preeklampsia adalah preeklampsia preeklampsia di wilayah preeklampsia berusia 20-35 tahun,
descriptive kerja Dinas Kesehatan 50% ibu preklampsia
analytic Kabupaten Pekalongan multigravida, 62,5% ibu
quantitative. 2016 sejumlah 32 berpendidkan sekolah dasar (SD),
responden. 46,8% memiliki gizi cukup,
87,5% ibu hamil trimester III dan
50% ibu hamil bekerja sebagai
buruh tekstil.
7. Widya Gambaran Desain Faktor Risiko populasi semua ibu Hasil penelitian menunjukkan
koesoemawati Faktor-Faktor penelitian Kejadian bersalin dengan bahwa faktor-faktor risiko
(2017) Risiko Kejadian adalah Preeklampsia. preeklampsia sebanyak kejadian preeklampsia pada ibu
Preeklampsia deskriptif 43 bersalin dengan preeklampsia
Pada Ibu ibu bersalin berdasarkan jumlah paritas
Bersalin Dengan (primigravida sejumlah 19%,
Preeklampsia multigravida 81%), usia (< 20
(Di Rs Aura sejumlah 7%, 20-35 sejumlah
Syifa Kabupaten 56%, > 35 sejumlah 37%), faktor
Kediri Bulan lain (distensia rahim berlebihan
Februari – April sejumlah 17%, hipertensi kronis
Tahun 2016) sejumlah 2%, riwayat
preeklampsia sejumlah 14%, dan
tidak ada faktor sejumlah 67%).
8. 1Marlina, 2Yovita Faktor Yang Jenis Ibu Hamil, sampel kasus sebanyak Hasil penelitian menunjukkan ada
Sakona, 3Selpiana Berhubungan penelitian yang Preeklampsia, 64 orang dan kontrol 64 hubungan umur ibu dengan
(2019) Dengan digunakan Jarak orang kejadian preeklamsia, dimana
Kejadian adalah analitik Kehamilan. umur berisiko berpeluang
Preeklampsia dengan mengalami preeklampsia sebesar
Pada rancangan 4.259 kali dibandingkan dengan
Ibu Hamil Di Case Control umur ibu yang tidak berisiko, ada
Blud Rumah study hubungan paritas ibu dengan
Sakit H.M kejadian preeklamsia dimana
Djafar Harun paritas kategori risiko tinggi
Kolaka Utara berpeluang mengalami
preeklampsia sebesar 5.622 kali
dibandingkan dengan paritas ibu
kategori risiko rendah, ada
hubungan jarak kehamilan dengan
kejadian preeklamsia dimana
jarak kehamilan dekat berpeluang
mengalami preeklampsia sebesar
4.911 kali dibandingkan dengan
karak kehamilan juah, ada
hubungan pendidikan dengan
kejadian preeklamsia dimana
pendidikan tinggi berpeluang
mengalami preeklampsia sebesar
3.215 kali dibandingkan dengan
pendidikan rendah.
9. *Nurnaningsih Hubungan Jenis Faktor, ibu Sampel dalam Hasil: Tidak ada hubungan antara
Yunus1, Andi Pengetahuan penelitian hamil, penelitiaan ini adalah pengetahuan terhadap kejadian
Nurlinda1, Muh. Dan Sikap bersifat survei Preeklampsia seluruh ibu hamil baik preeklampsia pada ibu hamil dan
Khidri Alwi1 Terhadap analitik dengan preeklampsia maupun ada hubungan antara sikap
(2021) Kejadian rancangan tidak di wilayah terhadap kejadian preeklampsia
Preeklampsia penelitan cross puskesmas Tangeban pada ibu hamil di Wilayah
Pada Ibu Hamil sectional. kecamatan masama Puskesmas Tangeban Kecamatan
Di Wilayah kabupaten banggai yang Masama Kabupaten Banggai.
Puskesmas berjumlah 57 orang
Tangeban
Kecamatan
Masama
Kabupaten
Banggai
10. Nurlaelah R.1, Hubungan Penelitian ini Pre eklampsia, Sampel dalam penelitian Hasil uji korelasi lambda dengan
Hamsiah Antara Jarak merupakan jarak kelahiran, ini berjumlah 37 orang. taraf kesalahan (α) = 0,05,
Hamzah2 (2021) Kelahiran Dan penelitian usia, kehamilan diperoleh nilai p = 0,019 untuk
Usia Dengan analitik jarak kelahiran, ini berarti ada
Kejadian Pre korelasional hubungan antara jarak kelahiran
Eklampsia Pada dengan dengan kejadian pre eklampsia
Ibu Hamil pendekatan dan nilai p = 0,034 untuk usia, ini
cross sectional berarti ada hubungan yang
bermakna antara usia dengan
kejadian pre eklampsia pada ibu
hamil di RSKD Ibu dan Anak Siti
Fatimah Makassar

Anda mungkin juga menyukai