Anda di halaman 1dari 1

Notulen Rapat, 9 September 2020

Perumahan
1. Tahun 2018-2020,
2. Sangat membutuhkan Perjalanan Dinas dari Anggaran APBD walaupun ada dana untuk mendampingi kegiatan
APBN dalam melaksanakan Verifikasi usulan RTLH yang akan diteruskan ke Pusat
3. Pembiayaan perumahan diharapkan untuk terlaksana tapi tidak di dukung oleh pembiayaan.
4. Bencana yang terjadi pada tahun 2019 masih ada lebih 1000 rumah yang belum tertangani langsung dan ini
menjadi tanggung jawab Pemprov.
5. Tahun 2020 Bantaeng-Jeneponto, yang tertangani ada 30 rumah di Bantaeng, untuk 1000 rmh belum
tertangani, sesuai dengan permen PU 17.500/ Unit rumah yang di butuhkan ± sebanyak 35 M untuk
pembiayaan rumah yang mengalami bencana.
6. Di butuhkannya Perjalanan Dinas untuk Verifikasi Rumah Rusak Sedang, Rusak Berat dan Rusak Ringan yang
terkena bencana.
7. Mendampingi Relokasi di Luwu Utara untuk pembuatan RISA ±1000 Unit membutuhkan dana sebanyak 3 M,
untuk itu dibutuhkan dana memonitoring relokasi dari Pusat.
8. Dana sebanyak Rp. 180 juta yang diusulkan tetapi dana yang tersedia 38 Jt jadi rencana yang dilakukan tdk
begitu maksimal dan tdk sesuai dengan output.
P2KP
1. Arsinum yang awalnya satu titik pulau di Makassar dan sekarang ada tambahan menjadi dua titik Pulau di
Makassar, dimana dua titik tambahan tersebut masih dalam proses kontrak.
2. Dua titik lokasi di Makassar sudah diadakan komunikasi kepada pihak BPPT
3. Untuk jalan lingkungan tidak ada sama sekali kegitan di tahun 2020.
4. Fasilitas Umum ada dua Pemeliharaan yaitu taman pakui dan DED yang masih dalam proses kontrak.
5. Rencana Strukturisasi tahun 2021 sekiranya bias ada pengesahan pergub perubahan penamaan.
6. Team Program sebisa mungkin melakukan Koordinasi kepada Pak Kadis untuk mengkoordinasikan sebagai bahan
pertimbangan sesuai dengan permendagri No. 90 karena tidak terukurnya evaluasi sakip maka pembahasan
PSU Permukiman, Perencanaan dan PSU di kawasan Perkotaan/Pedesaan .
7. Koordinasi untuk mengenai Tupoksi Seksi diantaranya
- Perencanaan
- Penyediaan
- Kerjasama
8. Kegiatan selalu terkendala di OPD pada persoalan permendagri 1,2,3, dan harus lebih ditelaah dan didiskusikan
lagi masalah tersebut.
9. Persoalan Penganggaran apakah menggunakan belanja Modal atau belanja Hibah yang selalu dibahas tapi Belum
ada titik penyelesaiannya.
UPT Rumah Rusun
1. Kurangnya tenaga PNS dan Securty
2. Fasilitasnya kurang memadai
3. Tidak adanya pemeliharaan bangunan rusun semenjak terbangunnya rumah rusun.
Pertanahan
1. Memfafisilitasi konflik pertanahan
2. Kendalanya tidak memiliki data base

Verifikasi & Sertifikasi


Tahun ini yaitu 2020 tidak adanya kegiatan yang berhubungan dengan sertifikat

PLP
Butuh Perjalanan Dinas untuk meninjau lokasi sehingga bisa mengoptimalkan kegiatan yang akan
dilaksanakan khususnya mengenai kawasan kumuh yang menjadi prioritas dari bapak Gub. Sulsel.

Notulen
“Ibu Fifi Manis & mbak Mega Manis”

Anda mungkin juga menyukai