Tujuan Praktikum:
Untuk mengetahui cara mensintesa senyawa asam benzoat dan benzil alkohol dari
benzaldehid.
Untuk memahami fungsi reagen melalui pengamatan terhadap hasil perlakuan yang
dilakukan ke sampel.
Teori Dasar:
Asam benzoat (C6H5COOH) adalah salah satu senyawa kimia yang biasa digunakan
sebagai bahan pengawet makanan dengan bentuknya yang berua padatan kristal berwarna
putih dan merupakan asam karboksilat aromatik yang paling sederhana. Asam benzoat
terbentuk dari reaksi oksidasi alkohol primer manjadi asam karboksilat dengan oksidator
KMnO4 dalam larutan basa dengan endapan MNO2- yang terbentuk dan filtrat asam benzoat
yang di rekristalisasi. Namun, pada percobaan ini Asam benzoat dan benzil alkohol dapat
dibuat melalui reaksi cannizzaro.
Reaksi cannizzaro, dinamai penemunya Stanislao Cannizzaro, adalah reaksi kimia yang
melibatkan disproporsionasi induksi basa dari aldehida yang tidak memiliki atom hidrogen
pada posisi alpha. Cannizzaro melakukan transformasi pertama ini pada tahun 1853, ketika ia
memperoleh benzil alkohol dan kalium benzoat dari mereaksikan benzaldehida dengan
kalium (kalium karbonat). Lebih tepatnya, reaksi akan dilakukan dengan natrium atau kalium
hidroksida. Produk oksidasi adalah garam dari asam karboksilat dan produk reduksinya
adalah alkohol.
Prosedur Kerja:
A. PEMURNIAN BENZALDEHIDA
1. Menuangkan 30 mL larutan NaHCO3 jenuh ke dalam gelas beaker yang kemudian
menambahkan 20 mL Benzaldehida. Tutup gelas beaker dengan plastic wrap dan
diaduk menggunakan magnetic stirrer selama 5 – 10 menit.
2. Memindahkan larutan ke dalam corong pisah, diamkan hingga terbentuk 2 (dua)
lapisan.
3. Pisahkan lapisan bawah (air), biarkan lapisan atas yang mengandung Benzaldehida di
dalam corong pisah.
B. REAKSI CANNIZZARO
1. Siapkan labu erlenmeyer dan menambahkan 15 mL akuades ke dalamnya. Setelah
itu, menambahkan 15 gram NaOH. Aduk menggunakan magnetic stirrer.
2. Tuang larutan Benzaldehid murni dari corong pisah ke dalam labu erlenmeyer, aduk
kembali. Bilas corong pisah bekas erlenmeyer dengan air dan tuang ke dalam labu
erlenmeyer. Tutup mulut labu erlenmeyer.
3. Letakkan labu erlenmeyer yang berisi larutan ke dalam waterbath dengan suhu
sebesar 100 °C sambil diaduk dengan magnetic stirrer hingga larutan berwarna
jingga keruh.
4. Setelah didinginkan akan membentuk padatan campuran larutan Benzil Alkohol dan
garam Sodium Benzoat. Padatan campuran ini disebut Campuran A.
Sumber
https://www.youtube.com/watch?v=qEBC204WTKs (The Cannizzaro reaction oleh NileRed)