LPBB Pasti Bisa

Struktur Organsasi
DIREKTUR UTAMA

Kwik Kianggi

DIREKTUR OPERASIONAL

Jayanti Mokoginta

MANAJER AKADEMIK MANAJER PEMASARAN MANAJER ADM & KEU

Farhan Fauzan Salsa Audila Ariq Andriana

TIM MARKETING
MENTOR KURIKULUM ADMINISTRASI KEUANGAN
Rici Noviyansah
Magdalena Rafi Mufadhal Putri Sri Djayanti Aliza Meidiana Putri

Visi : Menjadi lembaga pendidikan mandiri, UNGGUL, dan berdaya saing untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran di Indonesia
Misi :

 Menjadi Lembaga Bimbingan Belajar terdepan di indonesia yang berprestasi

 Menjadi wadah untuk karyawan membangun kesejahteraan bersama dan bersama-sama
membangun kesejahteraan
 Menjadi perusahaan yang sanggup dijadikan mitra usaha yang handal dan terpercaya memenuhi
kepentingan organisasi dan mitra usaha
 Menjadi tempat bagi setiap orang untuk berprestasi, berkreasi, berkarya, dan mengembangkan
diri
 Menjadi Lembaga pendidikan nasional yang dibanggakan oleh masyarakat
Budaya : ITOP
Integritas : yaitu jujur, konsisten dalam kata dan karya, terpuji, disiplin, penuh dedikasi berdasarkan
norma dan aturan
Tanggung jawab : menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan tepat waktu, berani mengakui kesalahan dan
bersedia menerima konsekuensi dan melakukan langkah-langkah perbaikan
Optimal : aktivitas belajar mengajar akan lebih efisien sehingga dapat lebih optimal mengembangkan
kemampuannya.
Profesionalitas :melakukan pekerjaan sesuan kompetensi jabatan dan disiplin bersungguh sungguh dalam
bekerja
Motto : “Terdepan dalam berprestasi “

Falsafah: Negeri yang maju adalah negeri yang memprioritaskan generasi berikutnya

Tujuan :
1. Mencerdaskan kehidupan bangsa
2. Meningkatkan mutu pendidikan.
3. Meningkatkan budaya belajar siswa .
4. Mencetak siswa yang berprestasi tingkat nasional dan internasional.
5. Melakukan inovasi pembelajaran melalui terobosan revolusi belajar dan Teknologi Informasi.
6. Membantu para siswa untuk menyelesaikan kesulitan belajar di sekolah.
7. Mengembangkan kemampuan belajar siswa sehingga lebih optimal.
Logo

Makna logo :
Tangan Menengadah : Melambangkan Menjujunjung Tinggi Moralitas Profesi

Buku : Melambangkan Pendidikan

Matahari : Melambangkan Ilmu Adalah Penerang yang bisa menerangi dunia

Warna Biru : Melambangkan Cakrawala Keilmuan Seluas Alam Semesta

Analisis SWOT

Strength Weakness
1. Pendidik yang berpengalaman 1. Kurangnya usaha dalam pemasaran ke
2. Memiliki pelayanan yang berkualitas sekolah-sekolah
3. Komitmen dalam mendidik sangat baik 2. Kurangnya minat siswa untuk mengikuti
4. Ruang kelas yang nyaman bimbingan belajar
5. Fasilitas lengkap 3. Banyak sekolah yang mengadakan
6. Menggunakan sistem teknologi canggih bimbingan belajar sendiri
7. Lokasi Strategis 4. Biaya bimbingan terbilang mahal
8. Program yang dibuat sesuai dengan 5. Jumlah pembimbing masih kurang karena
kurikulum baru terintis
Opportunity Threat
1. Adanya dukungan dari pemerintah 1. Kurangnya kesadaran dari siswa akan
2. Adanya keleluasaan bagi lembaga pentingnya bimbingan belajar
pendidikan bimbingan belajar 2. Munculnya lembaga yang sejenis
3. Menghasilkan lulusan terbaik hingga 3. Lembaga pesaing memiliki harga yang
masuk ke perguruan tinggi yang di lebih rendah
inginkan Materi mudah dipahami 4. Program pembelajaran yang dijalankan
4. Kebutuhan akan pendidikan yang hampir sama dengan pesaing
semakin meningkat 5. Lembaga pesaing meluncurkan program-
5. Menambah jenis kursus lain program yang lebih baru
6. Peserta didik dari luar kota

Maktriks IFAS (Internal Strategic Factor Analysis Summary)

IFAS Bobot Rating Skor Keterangan

Kekuatan
S.1 Pendidik yang berpengalaman 0.09 3 0.27
S.2 Memiliki pelayanan yang berkualitas 0.08 3 0.24
S.3 Komitmen dalam mendidik sangat 0.08 3 0.24
baik
S.4 Ruang kelas yang nyaman 0.07 3 0.21
S.5 Fasilitas Lengkap 0.09 3 0.27
S.6 Menggunakan sistem teknologi 0.08 2 0.16
canggih
S.7 Lokasi Strategis 0.11 4 0.44
S.8 Program yang dibuat sesuai dengan 0.10 3 0.30
kurikulum
Sub Total Kekuatan 0.70 2.13
Kelemahan
W.1 Kurangnya usaha dalam pemasaran 0.04 1 0.04
ke sekolah-sekolah
W.2 Kurangnya minat siswa untuk 0.06 1 0.06
mengikuti bimbingan belajar
W.3 Banyak sekolah yang mengadakan 0.08 2 0.16
bimbingan belajar sendiri
 W.4 Biaya bimbingan terbilang mahal 0.08 2 0.16
W.5 Jumlah pembimbing masih kurang 0.04 1 0.04
karena baru terintis
Sub Total Kelemahan 0.30 0.46
Total 1 2.59

Matriks EFAS (Eksternal Strategic Factor Analysis Summary)

EFAS Bobot Rating Skor Keterangan

Peluang
O.1 Adanya dukungan dari pemerintah 0.08 3 0.24
O.2 Adanya keleluasaan bagi lembaga 0.08 3 0.24
pendidikan bimbingan belajar
O.3 Menghasilkan lulusan terbaik hingga 0.12 4 0.48
masuk ke perguruan tinggi yang di
inginkan
O.4 Materi mudah dipahami 0.10 3 0.30
O.5 Kebutuhan akan pendidikan yang 0.13 4 0.52
semakin meningkat
O.6 Menambah jenis kursus lain 0.08 3 0.24
O.7 Peserta didik dari luar kota 0.05 2 0.10
Sub Total Kekuatan 0.64 2.12
Ancaman
T.1 Kurangnya kesadaran dari siswa akan 0.05 1 0.05
pentingnya bimbingan belajar
T.2 Munculnya lembaga yang sejenis 0.06 1 0.06
T.3 Lembaga pesaing memiliki harga 0.12 2 0.24
yang lebih rendah
T.4 Program pembelajaran yang 0.8 2 0.16
dijalankan hampir sama dengan
pesaing.
T.5 Lembaga pesaing meluncurkan 0.05 1 0.05
program-program yang lebih baru
Sub Total Kelemahan 0.36 0.56
Total 1 2.68

Analisa lingkungan internal

1. Sumber Daya:
Kekuatan:
 Dengan harga yang cukup tinggi, fasilitas yang ada dapat lebih mudah tercukupi
 Penyeleksian pengajar juga sangat ketat dan memiliki kualitas mengajar yang baik
Kelemahan:
 Kurangnya jumlah pengajar dapat menyebabkan lemahnya struktur organisasi
perusahaan
  Banyaknya pesaing menjadikan tekanan untuk selalu berinovasi agar masyarakat
bisa tertarik
2. Kapabilitas:
Kekuatan:
 Sistem pengajaran yang sudah terintegrasi dengan baik dan didukung teknologi
canggih
Kelemahan:
 Dengan harga yang cukup tinggi, dibutuhkan juga usaha dan modal yang lebih
dalam bidang pemasaran
3. Kompetensi:
Kekuatan:
 Menyediakan materi pembelajaran yang up to-date dengan kurikulum terbaru
 Memastikan pengajar yang ada memiliki keterampilan yang kompeten
Kelemahan:
 Walaupun pengajar memiliki kualitas yang baik, tetapi masih kekurangan jumlah
pengajar yang ada
 Dengan fasilitas teknologi yang baik, pengajar juga harus bisa menggunakan
teknologi yang ada