RANGKUMAN MATERI TEMA 2

MUPEL BAHASA INDOESIA KELAS VI

Kompetensi Dasar : 3.4 Menggali informasi penting dari buku sejarah menggunakan aspek apa,
di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana.
Menggali informasi penting dengan menggunakan kata tanya 5 W dan 1H
1. What / Apa
Kata yang berfungsi untuk menanyakan sesuatu baik berupa keadaan atau perbuatan yang berkaitan
dengan isi atau inti bahasan kepada orang lain.
Contohnya:
• Apakah yang ada di dalam tas sekolahmu, Arman?
Yanga ada di dalam tas sekolah Arman adalah buku pelajaran, penggaris, pensil, ballpen, dan
buku tulis.
2. Who / Siapa
Kata yang digunakan untuk menyanakan orang / pelaku yang terkait dalam kalimat. Adapun jawaban
dari kata siapa adalah orang / pelaku suatu tindakan.
Contohnya :
• Siapakah hari ini yang tidak masuk sekolah?
Hari ini yang tidak masuk sekolah yaitu Muhammad Ardyansyah
3. When / Kapan
Kata tanya yang digunakan untuk menanyakan waktu peristiwa itu terjadi.
Contohnya :
• Kapan ayah pulang dari Jakarta?
Ayah pulang dari Jakarta pada hari Minggu yang lalu.
4. Where / Di mana
Kata tanya yang digunakan untuk menanyakan tempat peristiwa itu terjadi.
Contohnya :
• Di manakah adikmu bersekolah?
Adikku bersekolah di SD Al Islam 2 Jamsaren Surakarta.
5. Why / Mengapa
Kata tanya yang menanyakan alasan atau sebab peristiwa terjadi.
Contohnya :
• Mengapa Maulida tidak masuk sekolah?
Maulida tidak masuk ke sekolah karena mewakili sekolahnya mengikuti perlombaan sain.
6. How / Bagaimana
Kata tanya yang menanyakan keadaan sesuatu hal, proses atau cara sebuah peristiwa berlangsung.
Contohnya :
• Bagaimana keadaan nenek di desa?
Keadaan nenek di desa dalam kondisi sehat wal afiat.
KATA BAKU DAN NONBAKU SERTA KALIMAT EFEKTIF
Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia sehingga kata tersebut ditulis dengan
berpedoman pada PUEBI dan KBBI. Kata baku digunakan dalam situasi resmi baik tulisan maupun dalam
pemgucapan, misalnya menulis surat dinas, karya ilmiah, penulisan laporan, surat edaran dan pidato resmi.
Contoh :
Kata nonbaku Kata Baku
- brani - berani
- ijin - izin
- museum - museum
- isteri - istri
- seksama - sakama
- jenderal - jendral
- otentik - autentik
- propinsi - provinsi
- goa - gua
- kwitansi - kuitansi
Kalimat efektif adalah kalimat yang ditulis sesuai dengan ejaan dan tanda baca yang benar.
Ciri – cirri kalimat efektif adalah
1. Menggunakan kaidah ejaan yang berlaku
2. Menggunakan pilihan kata ( diksi ) yang tepat
3. Memiliki unsur penting / pokok ( Subjek atau predikat )
4. Tidak bersifat ambigu : bermakna ganda
5. Menggunakan struktur bahasa yang tepat
6. Subjek tidak didahului kata sambung, misalnya : bagi, untuk

Contoh :
- Menyiram bunga- bunga ibu di halaman setiap pagi. ( tidak efektif )
- Ibu menyiram bunga – bunga di halaman setiap hari. ( kalimat efektif )