1.

Bentuk interaksi asosiatif yang terdapat dalam festival budaya tersebut yaitu terdapat
usaha atau upaya dalam melestarikan budaya jawa agar tidak luntur atau terkikis oleh
perkembangan zaman sehingga masyarak khususnya anak muda mengetahui adanya
budaya jawa yang bermacam-macam dan memiliki keunikan atau kekhasan masing-
masing. Usaha dalam melestarikan budaya jawa dengan mengumpulkan para masyarakat
dan seniman pada suatu acara festival budaya .
2. Peranan festival budaya tersebut dalam kegiatan ekonomi masyarakat yaitu membantu
para pengusaha UKM untuk semakin memperkenalkan atau menampilkan produk mereka
seperti kerajinan, batik, makanan dll kepada masyarakat. Semakin dikenal produk
tersebut oleh masyarakat maka peluang produk tersebut untuk terjual juga semakin besar
sehingga akan berpengaruh pada ekonomi masyarakat.
3. Festival budaya juga merupakan media membangun karakter bangsa dalam artian
dengan melestarikan atau menjaga budaya bangsa maka secara tidak langsung kita telah
membangun atau menjaga karakter bangsa. Dengan menampilkan beberapa budaya
seperti tari dari bermacam-macam daerah, menampilkan produk UKM yang memiliki
unsur jawa, bermakna tindakan tersebut termasuk dalam membanggakan budaya melalui
festival.
4. Festival pertunjukan wayang dalam rangka memperingati ulang tahun kelurahan. Festival
tersebut menampilkan pertunjukan wayang sebagai acara utama kemudian disisipi
dengan tarian khas daerah, pidato dan puisi dari anak-anak kecil, menampilkan kerajinan
khas daerah dan makanan khas daerah. Penyelenggara acara tersebut meliputi pejabat
kelurahan serta pemuda pemudi atau karang taruna di daerah tersebut.