0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan4 halaman
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang filosofi 12 anggota Rimba Angkatan 12 yang terdiri dari mahasiswa keperawatan dan farmasi beserta julukannya. Filosofi mereka beragam mulai dari yang aktif, penurut, pendiam hingga yang keras kepala.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang filosofi 12 anggota Rimba Angkatan 12 yang terdiri dari mahasiswa keperawatan dan farmasi beserta julukannya. Filosofi mereka beragam mulai dari yang aktif, penurut, pendiam hingga yang keras kepala.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang filosofi 12 anggota Rimba Angkatan 12 yang terdiri dari mahasiswa keperawatan dan farmasi beserta julukannya. Filosofi mereka beragam mulai dari yang aktif, penurut, pendiam hingga yang keras kepala.
FILOSOFI : - pribadi yang banyak omong sedikit bertindak - bertindak dengan keterpaksaan, meskipun dengan terpaksa tetap dijalani apapun hal yang diperintahkan - seperti halnya bunga, diharapkan setelah diksar kali ini akan memberikan Manfaat dan mengharumkan nama baik macupa 2. Yunita Arum Sari (S1 Keperawatan) DLONGOP FILOSOFI : - seseorang yang tidak suka berbicara, banyak diam dan tidak segera bertindak - meskipun tidak banyak mengerti tapi dlongop mampu memberikan pemahahaman apa yang dia mengerti kepada saudara2nya, dan diharapkan setelah diksar mampu membantu mengharumkan nama baik macupa 3. Sherina Nur Hikmah (S1 Keperawatan) CECEK FILOSOFI : - banyak memberikan kesusahan terhadap saudaranya, kurang bermanfaat terhadap kelompok maupun angkatannya - mampu bertahan dengan situasi apapun dengan kemampuannya, meskipun tidak Banyak kemampuan yang dia miliki - kurangnya tata krama kepada yang lebih tua 4. Laili Zulfa Fithriyani (S1 Farmasi) CEBONG FILOSOFI : - meski dengan kemampuan dan postur tubuh yang tidak memungkinkan tapi dia tetap cepat dan cekatan - sering membantu saudara yang kesusahan, apapun yang dikerjakan harus bersama2 dengan yang lain dan seringnya hanya ikut2an - kurang memahami intruksi 5. Lini Muntiari (S1 Keperawatan) RAYAP FILOSOFI : - tidak banyak omong, pendiam, hanya mengikuti saudara2nya, tidak mempunyai Inisiatif untuk melakukan semuanya sendiri - membantu saudaranya yang sedang kesusahan dan mampu memberikan Semangat yang lebih untuk saudaranya, tetap rendah hati dengan semua kemampuan yang dia miliki 6. Diana Rizki ( D3 Farmasi) KLUNGSU FILOSOFI : - keras kepala, banyak protes daripada tindakannya, kurang mengikuti intruksi, tidak terlalu paham kondisi, - meski banyak protes tapi tetap dijalani apa yang diintruksikan, aktif dalam bertindak - banyak protes 7.Nurul Azizah (D3 Farmasi) KREMI FILOSOFI : -Kurang interaksi dengan saudaranya, pendiam, tidak memahami kondisi, kurang menghormati yang lebih tua - aktif dalam bertindak, penurut, tidak banyak protes - Nampak tidak berdaya 8.Dion ko'wilda pratama (D3 keperawatan) BELO FILOSOFI : - kurang inisiatif, kurang berpikir cepat, kurang memehami apa yang di intruksikan - aktif dalam bertindak, penurut, kuat seperti kuda, cepat dan cekatan, tidak banyak protes 9. Maya Setyowati (D3 Keperawatan) POLONG FILOSOFI : - tidak berpikir cepat, lemah, kurang membantu saudaranya, kurang mementingkan saundaranya, banyak protes dibelakang - penurut, membantu saudara dengan tidak terlihat, lebih ke pendiam tetapi sebenarnya banyak potensi yang dimiliki 10. Maulida Ainur Rahmatika (D3 keperawatan) MAMOT FILOSOFI : - kurang berpikir cepat, kurang bertindak cepat - kuat, sering membantu saudaranya, banyak bertindak, penurut, mementingkan Keluarganya, 11. Maftuhah Ulin Nihayati (D3 Farmasi) KLATHAK FILOSOFI : - keras kepala, banyak protes, kurang menurut dengan intruksi, cengeng, - bertindak meski dengan keterpaksaan, penurut meski banyak protes dengan intruksi - kurang sopan dan ceplas ceplos 12. Dimas Galuh Arya Putra (S1 keperawatan) GEMBLUK FILOSOFI : - lemah, kurang aktif, tidak memiliki inisiatif, pendiam, kurang baik dalam memberikan intruksi dengan saudaranya, kurang paham intruksi -penurut, baik, banyak bertindak sedikit omong, sopan - kurang memahami sikon.