Anda di halaman 1dari 5

DESAIN DAN MANAJEMEN PROSES BISNIS

“APQC Process Classification Framework”

Disusun Oleh :
NIM 2009116079
DHESTYARA ALIVIA AMIN

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MULAWARMAN
2021
A. Sejarah Singkat
APQC Process Classification Framework merupakan taksonomi proses bisnis
yang memungkinkan organisasi secara objektif melacak dan melakukan
pembandingan kinerja mereka secara internal dan eksternal dengan organisasi dari
industri apa pun. Ini juga membentuk sebagai dasar untuk banyak proyek yang terkait
dengan sebuah proses bisnis. PCF APQC dikembangkan pada awal tahun 1990-an
oleh APQC dan sekelompok anggota dari sejumlah industri dan negara di seluruh
dunia. Awalnya dibayangkan sebagai alat untuk membantu dalam proyek peningkatan
kinerja, lalu seiring berjalannya waktu kerangka berkembang menjadi taksonomi luas
seperti sekarang ini. Organisasi dapat menggunakan istilah umum PCF untuk
memberi nama, mengatur, dan memetakan proses mereka. Ini juga dapat membantu
sebagai alat untuk menjelaskan bisnis dalam hal proses horizontal daripada fungsi
vertikal.
Semua ini dirancang sebagai kerangka kerja dan standar global untuk
disesuaikan dan digunakan organisasi mana pun, dengan demikian PCF tidak
mencantumkan semua proses dalam organisasi tertentu, dan setiap proses yang
tercantum dalam kerangka kerja tidak ada di semua organisasi. PCF digunakan
sebagai dasar untuk tolok ukut standar terbuka APQC, di mana organisasi dapat
membandingkan kinerja mereka dengan kinerja organisasi lain,. APQC melacak
respons sesuai dengan proses yang disebutkan dan ditentukan dalam PCF.

B. Level pada PCF dan Penjelasan


Process Classification Framework (PCF) dari American Productivity Quality
Center (APQC) adalah taksonomi proses bisnis adalah taksonomi proses bisnis lintas
fungsi yang ditujukan untuk mengukur kinerja organisasi dan antarorganisasi. PCF
mengatur proses-proses operasional dan manajemen ke dalam 5 tingkatan proses.
Tingkatan pada Process Classification Framework (PCF) :
1. Level 1 – Category :
Level ini enggambarkan level tertinggi dari proses perusahaan, seperti
mengatur layanan pelanggan, rantai paso, organisasi finansial dan sumber
daya manusia.
2. Level 2 – Process Group :
Level ini mengindikasikan level selanjutnya dari proses dan
merepresentasikan kumpulan proses-proses.
3. Level 3 – Process :
Sekumpulan aktivitas yang saling terhubung dan mengubah masukan menjadi
hasil (luaran), proses mengonsumsi sumber daya dan membutuhkan standar
untuk kinerja yang dapat diulang, dan proses merespon sistem kontrol yang
mengarahkan kualitas, laju dan biaya dari kinerja.
4. Level 4 – Activity :
Level ini menunjukkan kejadian-kejadian kunci yang dilakukan dalam
melakukan eksekusi terhadap proses, misalnya seperti menerima permintaaan
pelanggan, menyelesaikan keluhan pelanggan, dan menegosiasikan kontrak
pembelian.
5. Level 5 – Task :
Mewakili tahapan berikutnya setelah aktivitas. Tugas biasanya memiliki
tingkat kerincian tinggi dan bisa sangat bervariasi dalam berbagai industri.
Contohnya sebuah tugas membuat kasus bisnis dan mendapatkan pendanaan,
serta merancang pendekatan penghargaan dan pengakuan.

C. Tabel Level 1 PCF


PCF ID Hierarchy ID Nama
10002 1.0 Develop Vision and Strategy
(Pengembangan Visi dan
Strategi)
11680 2.0 Design and Develop
Products and Services
(Pengembangan dan
Pengelolaan Barang dan
Jasa)
10004 3.0 Market and Sell Products
and Services (Pemasaran dan
penjualan Barang dan Jasa)
10005 4.0 Deliver Products and
Services (Kirim Produk dan
Layanan)
10006 5.0 Manage Customer Service
(Pengelolaan Pelayanan
terhadap Pelanggan)
10007 6.0 Develop and Manage Human
Capital (Pengembangan dan
Pengelolaan Sumber Daya
Manusia)
10008 7.0 Manage Information
Technology (Pengelolaan
Teknologi Informasi)
17058 8.0 Manage Financial Resources
(Pengelolaan Sumber Daya
Keuangan)
10010 9.0 Acquire, Construct, and
Manage Assets
(Memperoleh. Membangun
dan Mengelola Aset)
16437 10.0 Manage Enterprise Risk,
Compliance, Remediation
and Resiliency (Pengelolaan
Risiko Usaha, Kepatuhan,
Perbaikan, dan Ketahanan)
10012 11.0 Manage External
Relationships(Mengelola
Hubungan dengan Pihak
Eksternal)
10013 12.0 Develop and Manage
Business
Capabilities(Pengembangan
dan Pengelolaan
Kemampuan Usaha)
REFERENSI

https://www.apqc.org/resource-library/resource-listing/apqc-process-classification-

framework-pcf-cross-industry-excel-7

https://ejournal.upnvj.ac.id/index.php/informatik/article/view/1468

https://repository.its.ac.id/42211/1/5213100089-Undergraduate_Theses.pdf

Anda mungkin juga menyukai