Anda di halaman 1dari 8

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

IAIN SYEKH NURJATI CIREBON


2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah Swt karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya, kami dapatmenyelesaikan tugas makalah dari dosen mata kuliah Penelitian
Tindakan Kelas yang berjudul “Analisis dan Penyajian Data” dengan lancar dan tepat.
Terimakasih kami ucapkan kepadaIbu Dra. Hj. Suniti, M.pdselaku dosen pengampu mata
kuliah Penelitian Tindakan Kelas yang selalu memberikan bimbingan  danarahan kepada kami
dalam menyelesaikan makalah ini.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua dan kami mengharapkan kepada teman-
teman semua untuk bersedia memberikan kritik dan sarannya kepada kami untuk membuat
makalah ini, sebagai bahan pertimbangan kami untuk membuat makalah selanjutnya, kami sadar
betul makalah ini  masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan.

Cirebon,20 Maret 2016

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................. i
DAFTAR ISI................................................................................................. ii
BAB I : PENDAHULUAN.......................................................................... 1
A.    Latar Belakang........................................................................................ 1
B.     Rumusan Masalah................................................................................... 2
C.     Tujuan Masalah....................................................................................... 2
BAB II : PEMBAHASAN............................................................................ 3
A.    Pengertian Analisis Data......................................................................... 3
B.     Analisis Data .......................................................................................... 4
C.     Jenis-Jenis Data PTK ............................................................................. 5

BAB III : PENUTUP.................................................................................... 13


DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 14
BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang


Penelitian merupakan kegiatan yang terencana untuk mencari jawaban yang obyektif atas
permasalahan manusia melalui prosedur ilmiah (Tri Wahyulis, 2010). Untuk itu didalam suatu
penelitian dibutuhkan suatu proses analisis data yang berguna untuk menganalisis data-data yang
telah terkumpul. Data yang sudah terkumpul namun belum dianalisis merupakan data mentah.
Dalam kegiatan penelitian, data mentah akan memberi arti bila dianalisis dan ditafsirkan.
Sehingga analisis data sangat memegang peranan penting dalam penelitian. Data yang yang
dapatdikumpulkan banyak sekali seperti catatan di lapangan, gambar, foto, dokumen, laporan,
biografi, artikel, dan sebagainya.
Pekerjaan analisis data dalam hal ini ialah mengatur, mengurutkan, mengelompokkan,
memberikan kode, dan mengategorikannya. Pengorganisasian dan pengelolaan data tersebut
bertujuan menemukan tema dan hipotesis kerja yang akhirnya diangkat menjadi teori substantif
oleh karena itu, analisis data  merupakan bagian yang amat penting karena dengan analisislah
suatu data dapat diberi arti dan makna yang berguna untuk  masalah penelitian. Data yang telah
dikumpulkan oleh peneliti tidak akan ada gunanya apabila tidak dianalisis terlebih
dahulu. Dalam proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari
berbagai sumber, yaitu dari wawancara, pengamatan yang sudah dituliskan dalam catatan
lapangan, dokumen pribadi, dokumen resmi, gambar, foto, dan sebagainya (Moleong,
2007 dalam Wahyulis, 2010).
B.     Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian analisis data ?
2.      Bagaimana analisis data PTK ?
3.      Apa saja jenis data PTK ?

C.    Tujuan
1.      Mengetahui pengertian analisis data
2.      Mengetahui analisis data
3.      Mengetahui jenis-jenis data dalam PTK
BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian Analisis Data


Susan Stainback (dalam Sugiyono, 2006: 88) mengemukakan bahwa “Data analysis is
critical to the qualitative research process. It is to recognition, study, and understanding of
interrelationshp and concept in your data that hypotheses and assertions can be developed and
evaluated” Analisis data merupakan hal yang kritis dalam proses penelitian kualitatif, data
sehingga hipotesis dapat dikembangkan dan dievaluasi. Selain itu, Spradley (dalam Sugiyono,
2006: 89) menyatakan bahwa analsis dalam penelitian jenis apapun, adalah merupakan cara
berfikir kritis. Hal itu berkaitan dengan pengujian secara sistematis terhadap sesuatu untuk
menentukan bagian, hubungan antar bagian, dan hubungannya dengan keseluruhan. Analisis
adalah untuk mencari pola. Selanjutnya Sugiyono mendefinisikan pengertian analisis data adalah
proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara,
catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam katagori,
menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih mana
yang penting dan mana yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah
dipahami oleh sendiri maupun orang lain.
Berdasarkan paparan para ahli diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa analisis data dapat
diartikan sebagai suatu bentuk pola pikir untuk melaksanakan mengolah data, dengan
tujuanmenjadikan data tersebut sebagai suatu informasi, sehingga karakteristik atau sifat-sifat
datanya dapat dengan mudah dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang
berkaitan dengan kegiatan penelitian. Analisis data merupakan salah satu langkah penting dalam
rangka memproleh temuan-temuan hasil penelitian. Hal ini disebabkan data akan menuntun kita
kearah temuan ilmiah, bila dianalisis dengan teknik-teknk yang tepat. Data yang belum dianalisis
merupakan data mentah. Dalam kegiatan penelitian, data mentah akan memberi arti bila
dianalisis dan ditafsirkan. Sehingga analisis data sangat memegang peranan penting dalam
penelitian. Dalam rangka analisis dan interpretasi data, perlu dipahami tentang keberadaan data
itu sendiri. Secara garis besar, keberadaan data dapat digolongkan ke dalam dua jenis, yaitu data
bermuatan kualitatif dan data bermuatan kuantitatif yang akan dijelaskan pada sub bab
selanjutnya.

B.     Analisis Data Penelitian Tindakan Kelas


Analisis data dan intrepretasi data terhadap data yang berhasil dikumpulkan dalam
pelaksanaan penelitian tindakan dapat dilakukan sepanjang proses penelitian.Karena penelitian
tindakan adalah penelitian yang bersifat dialektik, yaitu: perencanaan, tindakan yang diserta
dengan pengumpulan data, dilanjutkan dengan analisis dan interpretasi data, perencanaan baru,
tindakan dan pengumpulan data, analisis dan interpretasi data lagi dan seterusnya.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun analisis data dan interpretasi data dapat dilakukan
dalam proses pelaksanaan penelitian tindakan, tetapi perlu dihindari analisis dan interpretasi data
yang terlalu dini. Hal ini dilakukan untuk menghindari penarikan kesimpulan yang dilakukan
secara tergesa-gesa.
Analisis data dalam pelaksanaan penelitian tindakan sangat berbeda dengan analisis data
pada jenis penelitian lainnya. Analisis data dalam penelitian yang menggunakan pendekatan
kuantitatif menggunakan pendekatan statistik, uji perbedaan, uji korelasi, dsb. Sedangkan, pada
penelitian tindakan dengan pendekatan kualitatifnya menggunakan analisis yang bersifat naratif-
kualitatif atau dengan kata lain menguraikan atau menjelaskan secara jelas hasil temuan yang
diperoleh dalam pelaksanaan tindakan.
G.E. Mills (2000) mengemukakan beberapa teknik analisis data pada penelitian tindakan,
yaitu:
1.      Mengindentifikasi tema-tema. Dari data yang terkumpul melalu proses induktif dapat
diidentifikasi menjadi tema-tema tertentu. Penarikan kesimpulan berdasarkan keadaan yg khusus
untuk diperlakukan secara umum.
2.      Membuat kode pada hasil survai, interviu, dan angket. Pengkodean ini dapat dilakukan untuk
mengelompokkan pada kegiatan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dsb.
3.      Mengajukan pertanaan kunci. Pertanyaan kunci membantu mensistematiskan data yang dapat
membentuk informasi yang bermakna.
4.      Peta konsep. Memetakan secara visual faktor-faktor yang terkait dengan subjek, data, proses
pembelajaran, masalah, dsb.
5.      Analisis faktor yang mendahuli dan mengikuti.
6.      Penyajian hasil temuan dalam bentuk tabel, grafik, peta, bagan, gambar, dll.
7.      Mengemukakan apa yang belum ditemukan.

C.    Jenis Data Penelitian Tindakan Kelas


Data dalam PTK adalah segala bentuk informasi yang terkait dengan kondisi,  proses, dan
keterlaksanaan pembelajaran, serta hasil belajar yang diperoleh siswa.
Analisis data dalam PTK adalah suatu kegiatan mencermati atau menelaah, menguraikan
dan mengkaitkan setiap informasi yang terkait dengan kondisi awal, proses belajar dan hasil
pembelajaran untuk memperoleh simpulan tentang keberhasilan tindakan perbaikan
pembelajaran.
Data yang diperoleh dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu data kualitatif dan data
kuantitatif.
1.      Data Kuantitatif
Data kuantitatif merupakan data yang berupa angka atau bilangan, baik yang diperoleh
dari hasil pengukuran maupun diperoleh dengan cara mengubah data kualitatif menjadi data
kuantitatif.
Contoh data kuantitatif: skor tes awal Tina untuk mata pelajaran matematika= 65, berat
badan Tini 47 kg, panjang meja tulis 150 cm.
2.      Data Kualitatif
Data kualitatif merupakan data yang berupa kalimat-kalimat, atau data yang
dikategorikan berdasarkan kualitas objek yang diteliti, misalnya: baik, buruk, pandai, dan
sebagainya.
Contoh data kualitatif: siswa berdiskusi secara aktif, perhatian siswa terhadap mata
pelajaran IPS rendah, dan rata-rata skor UAS semester ini naik.
BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Analisis data merupakan  proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam
pola, kategori dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan
hipotesis kerja seperti yang didasarkan oleh data.
Dalam rangka analisis dan interpretasi data, perlu dipahami tentang keberadaan data itu
sendiri. Secara garis besar, keberadaan data dapat digolongkan ke dalam dua jenis, yaitu : data
bermuatan kualitatif dan data bermuatan kuantitatif.
Teknik analisis data ada dua, yaitu teknik analisis data kuantitatif dan teknik analisis data
kualitatif yaitu teknik analisis data kuantitatif dengan menggunakan statistik, meliputi statistik
deskriptif dan inferensial. Statistik inferensial meliputi statistik parametris dan non parametris.
Teknik analisis data kualitatif dilakukan dari sebelum penelitian, selama penelitian, dan sesudah
penelitian yang meliputi analisis sebelum di lapangan, teknik analisis selama di lapangan model
Miles dan Huberman dan teknik analisis data menurut Spradley.
Secara garis besar, analisis data meliputi 4 langkah, yaitu : Persiapan (scoring),
tabulasi,mendesktripsikan datadan melakukan uji statistika. Penafsiran data sangat penting
kedudukannya dalam proses analisis data penelitian karena kualitas analisis dari suatu peneliti
sangat tergantung dari kualitas penafsiran yang diturunkan oleh peneliti terhadap data.
B.     Saran
Dengan adanya makalah ini, penulis mengharapkan kepada pembaca agar dapat
mengetahui Analisis data  pelaksanaan tindakan kelas itu . Penulis juga mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA

Sanjaya, Wina. 2002. Penelitian Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group


Sugiyono. 2006. Memahami Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kombinasi. Bandung: Alfabeta

Sukardi. 2003. Metodelogi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Anda mungkin juga menyukai