Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA

DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUMBAWA


UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN UTAN

KEPUTUSAN
KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN UTAN
NOMOR 099/A.1/SK/PKM.UTAN/I/2017

TENTANG
KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


KECAMATAN UTAN,

Menimbang : a. bahwa dalam upaya peningkatan mutu layanan klinis, dan


keselamatan pasien menjadi tanggung jawab seluruh
tenaga klinis yang memberikan asuhan pasien;
b. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan klinis
dan keselamatan pasien di Unit Pelaksana Teknis Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan Utan perlu adanya peran
aktif tenaga klinis dalam merencanakan dan mengevaluai
mutu layanan klinis dan upaya peningkatan keselamatan
pasien;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan b perlu menetapkan Keputusan Kepala
Unit Pelaksana Teknis Pusat Kesehatan Masyarakat
Kecamatan Utan tentang kewajiban tenaga klinis dalam
peningkatan mutu dan keselamatan pasien;
Mengingat : 1. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 tentang Kesehatan;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat
Praktik Mandiri Dokter, Dan Tempat Praktik Mandiri Dokter
Gigi
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016
tentang Pedoman manajemen puskesmas;

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT
KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN UTAN TENTANG
KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN
Kesatu : Tenaga klinis berperan aktif dalam proses peningkatan mutu
layanan klinis dan upaya keselamatan pasien.
Kedua : Upaya peningkatan mutu layanan klinis, dan keselamatan
pasien menjadi tanggung jawab seluruh tenaga klinis yang
memberikan asuhan.
Ketiga : Tenaga klinis adalah dokter, perawat, bidan dan tenaga
kesehatan lain yang bertanggung jawab melaksanakan asuhan
pasien.
Keempat : Tenaga klinis wajib berperan aktif mulai dari identifikasi
permasalahan mutu layanan klinis, melakukan analisis,
menyusun rencana perbaikan, melaksanakan, dan
menindaklanjuti. Identifikasi permasalahan mutu layanan klinis,
potensi terjadinya risiko dilakukan dengan menggunakan
indikator-indikator pelayanan klinis yang ditetapkan oleh
Puskesmas dengan acuan yang jelas
Kelima : Keputusan Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat Kesehatan
Masyarakat Kecamatan Utan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.

Ditetapkan di Kecamatan Utan


pada tanggal 25 Januari 2017

Kepala Unit Pelaksana Teknis


Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Utan

SUPRIYADI

Tembusan :
1. Yth. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa di Sumbawa Besar sebagai
laporan;
LAMPIRAN I
KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN
MASYARAKAT KECAMATAN UTAN
NOMOR 097/A.1/SK/PKM.UTAN/I/2017
TANGGAL 25 Januari 2017

KETERLIBATAN PETUGAS PEMBERI PELAYANAN KLINIS


DALAM PENINGKATAN MUTU KLINIS
Setiap petugas pemberi pelayanan klinis memiliki kewajiban untuk terlibat dalam
upaya peningkatan mutu klinis dengan:
1. Berperan aktif dalam melaksanakan identifikasi permasalahan mutu
layanan klinis;
2. Berperan aktif dalam melakukan analisis terhadap permasalahan mutu
layanan klinis;
3. Berperan aktif dalam menyusun rencana perbaikan terhadap mutu
layanan klinis;
4. Berperan aktif dalam melaksanakan suatu perbaikan mutu layanan klinis;
5. Berperan aktif dalam menindaklanjuti hasil pelaksanaan perbaikan mutu
layanan klinis.

Kepala Unit Pelaksana Teknis


Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Utan

Supriyadi

Anda mungkin juga menyukai