Dosen Pembimbing:
Disusun Oleh :
Qothrun Nadaa Hibatulloh P17312215054
Oktaviana Dewi Lolita P17312215055
Brigita Rensi Paramita P17312215056
Alif Ajeng Miftahul J P17312215060
Winahyu Asriningtias P17312215057
Mellyana Ismawati P17312215058
Niken Firda Zulmi T.S P17312215059
Ayu Kharisma Alfiana P17312215061
Nisa Shabrinafi Amalia P17312215062
Nila Melyani
Tunik Mindarwati Ningsih
Milda Fitri Astuti
JURUSAN KEBIDANAN
2021/2022
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Hari/Tanggal :
Pukul :
Waktu : 60 menit
Tempat :
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN UMUM
Ibu Hamil dapat mengetahui perubahan dan mengatasi keluhan
selama kehamilan
C. TUJUAN KHUSUS
1. Setelah diberikan edukasi, diharapkan Ibu hamil dapat mengetahui
perubahan apa yang terjadi saat kehamilan
2. Setelah diberikan edukasi, diharapkan Ibu hamil dapat mengetahui
keluhan apa yang biasa terjadi saat kehamilan
3. Setelah diberikan edukasi, diharapkan Ibu hamil dapat mengetahui
cara mengatasi keluhan yang dialami.
Sasaran mendengarkan,
Ceramah/ penyampaian
memperhatikan dan mengerti tentang
materi
Pelaksanaan materi yang disampaikan.
(45 menit) Sasaran menanyakan tentang materi
Tanya jawab yang tidak dimengerti dan
membingungkan
1. Uterus
Pada akhir kehamilan, biasanya kontraksi sangat jarang dan meningkat
pada 1-2 minggu menjelang persalinan (Hatini, 2018).
2. Serviks
Serviks akan mengalami pematangan secara bertahap (Hatini, 2018).
3. Vagina
Pada masa ini, vagina mengalami banyak perubahan yang mana hal ini
mempersiapkan persalinan dengan meningkatkan ketebalan mukosa,
mengendornya jaringan ikat, dan hipertrofi otot polos. Dinding vagina
akan bertambah panjang (Hatini, 2018).
4. Payudara
Pada trimester akhir ini, Ibu akan mengeluarkan sedikit ASI berwarna
kuning yang dinamakan kolostrum. Pada masa ini juga, putting ibu
akan menonjol dan bisa digerakkan dan lingkaran sekitar payudara
mulai menghitam (Hatini, 2018).
2. Keluhan Trimester 2
1) Jantung
Memberikan KIE pada ibu hamil serta menganjurkan ibu hamil untuk
melakukan perawatan kesehatan jantung selama dan sesudah
kehamilannya (Izza, 2016).
2) TBC
Pada trimester 2 penatalaksanaannya yaitu :
Kurangi aktivitas fisik (bedrest); Terpenuhinya kebutuhan nutrisi
(tinggi kalori tinggi protein); Pemberian vitamin dan Fe; Dukungan
keluarga & kontrol teratur.
Dianjurkan penderita datang sebagai pasien permulaan atau
terakhir dan segera diperiksa agar tidak terjadi penularan pada
orang-orang disekitarnya. Dahulu pasien tuberkulosis paru dengan
kehamilan harus dirawat dirumah sakit, tetapi sekarang dapat
berobat jalan dengan pertimbangan istirahat yang cukup, makanan
bergizi, mencegah penularan pada keluarga dll.
Pasien sejak sebelum kehamilan telah menderita TB paru : Obat
diteruskan tetapi penggunaan rifampisin di stop.
Bila pada pemeriksaan antenatal ditemukan gejala klinis
tuberkulosis paru (batuk-batuk/batuk berdarah, demam, keringat
malam, nafsu makan menurun, nyeri dada,dll) maka sebaiknya
diperiksakan PPD (Purified Protein Derivate), bila hasilnya positif
maka dilakukan pemeriksaan foto dada dengan pelindung pada
perut, bila tersangka tuberkulosis maka dilakukan pemeriksaan
sputum BTA 3 kali dan biakan BTA. Diagnosis ditegakkan dengan
adanya gejala klinis dan kelainan bakteriologis, tetapi diagnosis
dapat juga dengan gejala klinis ditambah kelainan radiologis paru.
Lakukan pemeriksaan PPD abila PPD (+) maka lakukan
pemeriksaan radiologis dengan pelindung pada perut :
Bila radiologi (-) maka berikan INH profilaksis 400 mg
selama 1 tahun
Bila radiologi suspek TB maka periksa sputum, jika sputum
BTA (+) :
INH 400 mg/hr selama 1 bulan, dilanjutkan 700 mg 2 kali
seminggu 5-8 bln
Etambutol 1000 mg/hr selama 1 bulan
Rifampisin sebaiknya tidak diberikan pada kehamilan trimester
pertama
Fitriahadi, E. (2017). Buku Ajar Asuhan Kehamilan Disertai Daftar Tilik. Tim
Publikasi Ilmiah Lppm.
Rahmawati, Fuji., Jum Natosha, Jaji. (2016, Juli). Skrining Diabetes Melitus
Gestasional Dan Faktor Risiko Yang Mempengaruhinya.
Sukmariah, H., Nisrina, N., Agustina, T., & Ismiyati, I. (2019, September 27).
Upaya Pencegahan Hipertensi Dalam Kehamilan (Hdk) Dengan Metode
Non-Farmakologi (Nutrisi Dan Stress).
Warouw, Najoan Nan Dan Aloysius Suryawan. (2007, Februari). Manajemen Tbc
Dalam Kehamilan.
Yuliani, D. R., Saragih, E., Astuti, A., Ani, W. M., & Mayassaroh, Y. (2021).
Asuhan Kehamilan. Yayasan Kita Menulis.