Formulir A

LAPORAN PELAKSANAAN
KEGIATAN KUNJUNGAN TATAP MUKA
ANJANGSANA PERORANGAN

1. Penyuluh Pertanian
a. Nama / NIPPPK : Herdi Triana / 19760716 202121 1 002
b. Pangkat / Golongan : V
c. Jabatan : Penyuluh Pertanian Terampil
d. Unit Kerja : Koordinator Wilayah Kecamatan Cibeber
Dinas Pertanian Kabupaten Lebak

2. Dasar Pelaksanaan : Rencana Kerja Penyuluh Pertanian

3. Nama Kegiatan : Kunjungan tatap Muka/Anjangsana Perorangan.

4. Pelaksanaan Kegiatan
a. Waktu Pelaksanaan : 23 September 2021

b. Tempat / Lokasi : Rumah Ketua Poktan Sareundeuk Desa Sinar

Galih Kecamatan Cibeber

5. Hasil Pekerjaan : Laporan terlampir

Mengetahui Cibeber, 23 September 2021

Koordinator Wilayah Kecamatan Cibeber Penyuluh Pertanian Kec. Cibeber

NANDAR NAHRUDIN, S.TP HERDI TRIANA

NIP. 19820406 200502 1 005 NIPPPK. 19760716 202121 1 002
========================================================
LAPORAN KUNJUNGAN
TATAP MUKA/ ANJANGSANA PERORANGAN
========================================================

Identitas Penyuluh :
Nama/NIPPPK : HERDI TRIANA / 19800917 200502 1 002
Jabatan : Penyuluh Pertanian Terampil
Unit Kerja : Korwil Kecamatan Cibeber Dinas Pertanian Kabupaten Lebak

Sasaran :
Nama Petani :…………………………………………………………………………………………………..
Desa/Kecamatan :…………………………………………………………………………………………………..
Kabupaten :……………………………………………………………………………………………………
Tanggal Kunjungan :…………………………………………………………………………………………………..
Tempat Pelaksanaan :…………………………………………………………………………………………………..

1. Materi/Topik Pertemuan :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………..............................................................................................................................................

2. Permasalahan :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

3. Upaya Pemecahan Masalah :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

4. Rencana Tindak Lanjut :

……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………

Mengetahui Cibeber, 23 September 2021

Petani Yang Dikunjungi Penyuluh Pertanian Kec. Cibeber

………………………………….. HERDI TRIANA

NIPPPK. 19760716 202121 1 002
 Laporan Pelaksanan Penyuluhan
Pada Petani Perorangan

Latar Belakang

Anjangsana/kunjungan rumah adalah suatu hubungan antara penyuluh dengan

petani dan keluarganya di rumah maupun di lahan usahataninya untuk tujuan tertentu.
Tujuan dari metode ini yaitu untuk berkenalan dan mendapatkan kepercayaan petani,
bertukar pikiran, mengajar keterampilan dan menemukan masalah-masalah yang tidak
disadari oleh sasaran.
Materi dan metode penyuluhan pertanian belum dapat mendukung secara optimal
pengembangan agribisnis komoditas unggulan daerah Kabupaten Lebak pada umumnya
dan Kecamatan Cibeber pada khususnya karena faktor penunjangnya tidak terpenuhi.
Prinsip-prinsip penyuluhan pertanian partisipatif sebagai indikator kemajuan pertanian
tingkat lanjut masih banyak hambatan dalam pelaksanaannya.
Salah satu hambatan dalam pelaksanaan kegiatan penyuluhan adalah sulitnya
mengumpulkan petani dalam waktu dan tempat yang sama sehingga informasi teknologi
tidak dapat segera sampai kepada sasaran (petani pengguna inovasi). Oleh karena itu
salah satu alternatif untuk mengatasi hambatan tersebut adalah dengan melakukan
kunjungan tatap muka/anjangsana pada petani/kelompoktani untuk menyampaikan
inovasi, menggali permasalahan petani, dan penyelesaian masalah di lapangan.

Tujuan
1. Saling berdiskusi antar petani dan penyuluh untuk mencari pemecahan masalah yang
dihadapi oleh petani
2. Saling berbagi memberi informasi secara langsung dan mencari masalah-masalah
yang tidak disadari oleh sasaran.

Manfaat
1. Memperkuat silahturahmi antara penyuluh dengan petani
2. Bersama – sama dengan petani memecahkan permasalahan yang ada
3. Dapat menjelaskan secara langsung dan terinci suatu informasi
4. Dapat menumbuhkan kepercayaan bagi penyuluh jika anjurannya diterima
5. Mengajak petani untuk berusahatani lebih baik
 Pelaksanaan Kegiatan

Waktu dan Tempat

Melakukan kunjungan pada petani perorangan dilaksanakan pada tanggal 23
September 2021, dirumah Bapak Sumadi selaku Ketua kelompoktani Sareundeuk Desa
Sinar Galih Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak.

Materi
Adapun Materi yang diberikan adalah Budidaya Cabe dalam polybag sesuai dengan
permintaan materi dari Bapak Sumadi.

Sasaran
Adapun sasaran yang ingin di capai adalah petani perorangan atas nama Bapak
Sumadi agar mereka mau berbuat atau berusaha dengan menerapkan teknologi dan
inovasi baru yang telah diberikan oleh penyuluh serta memberi contoh kepada
anggotanya melalui budidaya cabe didalam polybag.

Alat dan bahan

Untuk menunjang kelancaran melakukan kunjungan pada petani perorangan dalam
kegiatan ini adalah alat tulis dan media penyuluhan dalam bentuk folder.

Metode

Metode yang dilakukan dalam kegiatan adalah ceramah, diskusi, dan tatap muka
langsung dengan petani secara Individual di rumah Bapa Sumadi selaku Ketua Kelompok
Tani Sareundeuk Desa Sinar Galih Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak.

Hasil dan pembahasan

 Pada kunjungan anjangsana dirumah Bapak Sumadi, Penyuluh menjelaskan
tentang pemanfaatan pekarangan untuk budidaya pertanian seperti tanaman sayuran,
menjelaskan keterbatasan lahan bukan menjadi alasan, memotivasi Bapak Sumadi
sebagai Ketua Kelompok agar bisa menjadi teladan bagi anggotanya kemudian Penyuluh
menjelaskan budidaya cabe di dalam polybag mulai dari pemilihan benih, penyemaian
benih, penyiapan media tanam, pemindahan bibit, pemeliharaan dan perawatan sampai
pemanenan.
Dalam penjelasan materi tersebut Penyuluh mempersilahkan Bapak Sumadi untuk
bertanya apabila ada hal yang tidak di mengerti dan berdasarkan hasil diskusi selama
pelaksanaan anjangsana tersebut dapat diketahui permasalahan yang dihadapi Bapak
Sumadi yaitu beliau belum melakukan penyemaian benih cabe yang baik dan benar,
selama ini beliau menyemai cabe ditabur begitu saja tanpa menggunakan persemaian
berupa polybag kecil atau oker dari daun pisang, sehingga pada saat bibit dipindah terjadi
stres pada bibit cabe tersebut, selain penyemaian ternyata pemupukan pada tanaman
cabenya pun belum menerapkan pemupukan secara tepat baik itu tepat dosis dan tepat
waktunya.
Akhirnya setelah mendapatkan penyuluhan tentang budidaya cabe di dalam
polybag Bapak Sumadi menjadi antusias untuk mempraktekannya karena menurutnya
dapat memenuhi kebutuhan cabe untuk rumah tangganya dan meminta kepada Penyuluh
untuk melakukan praktek bersama-sama dalam budidaya cabe di dalam polybag ini pada
pertemuan selanjutnya. Beliau juga akan mengajak tetangganya yang juga anggota
Kelompok Tani Sareundeuk Desa Sinar Galih Kecamatan Cibeber pada pertemuan
selanjutnya untuk praktek bersama-sama.
Setelah selesai melakukan penyuluhan, Penyuluh memberikan materi penyuluhan
dalam bentuk folder sebagai bahan bacaan dan pedoman dalam prakteknya dan
berpamitan kepada Bapak Sumadi.

Kesimpulan dan Saran

 Kesimpulan

Metode penyuluhan dengan pendekatan tatap muka/anjangsana dapat dilakukan

dengan baik, hal ini dikarenakan materi yang disampaikan mudah dipahami oleh Petani
dan konsentrasi petani dalam menerima materi juga sangat baik, komunikasipun berjalan
lancar dan intensif antara Penyuluh dan Petani yang bersangkutan karena tidak adanya
gangguan.

Saran

Untuk metode anjangsana ini sangatlah berguna bagi petani dan penyuluh
karena kegiatan semacam ini bisa menimbulkan rasa kekeluargaan antara penyuluh dan
petani, disamping itu penyuluh bisa menggali informasi dan melihat langsung
permasalahan apa saja yang sedang dihadapi oleh petani.

Lampiran Dokumentasi Kunjungan Anjangsana

Lampiran Media Penyuluhan Dalam Bentuk Folder