Penyusunan

Rencana
Ekspor
Tim Startup
Ekspor:
Rhizoprene
ur

-
-
-
-
1. Orientasi bisnis dan ekspor
Dalam berbisnis, penting melakukan riset dan menentukan orientasi bisnis ekspor.
Berikut ini merupakan orientasi bisnis ekspor pada TSE Rhizopreuner
a) Analisa Ekspor Indonesia
Perekonomian suatu negara dapat dilihat dengan dengan tingkat pengiriman barang baik
dari luar negeri maupun dalam negeri. Hal tersebut merupakan pendorong dalam
berkembangnya perekonomian suatu negara. Ekspor adalah menjual barang dari dalam negeri
keluar peredaran Republik Indonesia dan barang yang dijual tersebut harus dilaporkan kepada
Direktoral Jendral Bea dan Cukai Departemen Keuangan, sedangkan impor adalah membeli
barang dari luar negeri ke dalam peredaran Republik Indonesia dan barang yang dibeli tersebut
harus dilaporkan kepada Direktorat Jendral Bea dan Cukai Departemen Keuangan (Hamdani
dan Haikal, 2018).
Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–Juni 2021 mencapai US$102,87 miliar
atau naik 34,78 persen dibanding periode yang sama tahun 2020, demikian juga ekspor
nonmigas mencapai US$97,06 miliar atau naik 34,06 persen. Hal ini menunjukan bahwa neraca
perdagangan Indonesia menunjukan surplus untuk bidang ekspor.
Pada tahun 2013-2017 nilai ekspor kejepang merupakan nilai ekspor tertinggi dengan
kategori migas dan migas, tetapi ekspor yang dikirim kejepang masihlah berupa barang mentah
seperti batu bara dan bijih besi. Kemudian di urutan selanjutnya terdapat China dengan
komoditi bijih besi, batu bara, dll. Diurutan ketiga ada Amerika dengan berbagai macam
komoditi.
Selain migas, Indonesia memiliki komoditi lain seperti komoditi pangan olahan. Komoditi
pangan olahan ini memiliki potensi yang cukup besar, tetapi untuk tahun 2021 komoditi olahan
pangan mengalami defisit dikarenakan produk impor dari negara tujuan seperti Thailand lebih
banyak daripada barang yang diekspor ke Thailand. Sedangkan untuk negara seperti jepang
mengalami surplus, begitupun dengan negara China.
b) Potensi Ekspor bagi pemula
Mendorong ekspor menjadi agenda penting yang tengah dilakukan oleh seluruh jajaran
kementerian, hal ini dilakukan dengan berbagai cara. Termasuk dalam hal menangkap peluang
pada komoditas baru dan perluasan pasar ekspor, terutama ke pasar-pasar non tradisional yang
umumnya belum digarap dengan baik namun memiliki potensi yang tinggi. Dengan gencarnya
program pemerintah tersebut, maka akan semakin terbuka peluang abgi para eksportir baru
untuk mengekspor barangnya, apalagi jika barangnya termasuk komoditi primer untuk negara
tujuan. contohnya seperti produk olahan pangan, yang dimana produk ini memiliki potensi
tinggi untuk diekspor. Dikarenakan produk ini merupakan produk setengah jadi ataupun
produk jadi, maka akan memberikan nilai lebih di negara tujuan ekspor.
c) Potensi produk ekspor yang dipilih
Dengan produk tempe yang telah menembus pasar ekspor sebelumnya, tentu saja produk
ini memiliki potensi di pasar global. Pada tahun-tahun sebelumnya produk tempe telah berhasil
menembus pasar ASEAN seperti negara Thailan, Vietnam, dan Singapur. Tidak hanya negara
ASEAN, tempe pun berhasil menembus pasar Asia seperti korea selatan dan jepang. Tempe
pun dianggap sebagai superfood untuk negara eropa dan amerika dikarenakan kandungannya
yang tinggi protein tetapi rendah lemak sehingga dapat mengganti daging. Dari beberapa hal
yang telah dipaparkan sebelumnya, hal ini menunjukan bahwa produk tempe memiliki potensi
yang besar di pasar global.
2. Nama Usaha Bisnis
Dalam menjalankan usaha tentunya diperlukan nama perusahaan. Nama perusahaan
untuk tim TSE ini merupakan Rhizopreuner Corp. yang dapat berarti pabrik tempe yang bsar.
Berikut ini merupakan logo dari Rhizopreuner Corp.

Logo bumi dan jarring melambangkan harapan semoga perusahaan ini dapat
menyebarkan berbagai macam produk olahan temp eke berbagai penjuru dunia. Pemilihan
warna berdasarkan cold tone dan Warm tone yang dapat berarti saling melengkapi. Warna
merah melambangkan keberanian, sedangkan warna hijau melambangkan tumbuhan (kedelai).
Selain logo ada kartu namauntuk perusahaan ini
 Selain itu perusahaan ini juga memiliki kop surat untuk pemberitahuan resmi seperti
bekerja sama dengan mitra

3. Target Sasaran Bisnis

Berikut ini merupakan target sasaran ekspor untuk Rhizopreuner corp.
• Sasaran Jangka pendek
Pada 3 bulan pertama diharapkan bahwa :
1. Melakukan penerimaan pekerja dengan bentuk penyeleksian yang sesuai dengan
kriteria yang dibutuhkan atau melakukan pembukaan lowongan pekerjaan secara
spesifik untuk di khususkan dari pelaku pekerja pengrajin tempe. Target pekerja
yang akan diterima sebanyak 30 sumber daya manusia.
2. Menciptakan sistem kerja yang sesuai dengan peraturan dan kaidah-kaidah yang
berlaku dalam hal sustainability limbah, energi, tenaga pekerja dan bnyk aspek
lainnya.
3. Mepromosikan produk pada masyarakat bahwa produk yang dimiliki merupakan
produk unggulan yang akan bersaing dengan kompetitor yang berada di pasar
nasional dengan segla keunggulan yang dimiliki. Untuk teknik yang digunakan
dalam melakukan promosi dapat menggunakan media sosisal yang kini banyak
digunakan oleh masyarakat. Selain itu dapat digunakan juga dengan sistem
pemberian promo yang dapat menarik perhatian konsumen.
Untuk tahapan awal yang yang dilakukan penafsiran biaya yang digunakan untuk
kegiatan pada pertama kalinya sebagai berikut.
Riset market: Rp300.000
Branding : Rp2.000.000
Sosial media Promo : Rp1.200.000
Total biaya : Rp3.500.000

• Sasaran Jangka Menengah

Pada perkembangannya diharapkan pada tahun pertama untuk kegiatan penjualan sudah
mencapai 1 ton dalam tahun pertamanaya dan akan terus berkembang disetiap tahunnya
sebanyak 3-5%. Selain pengembangan pada jumlah produk yang dijual diharapkan juga
perusahaan sudah memiliki nilai investasi yang cukup baik dalam investasi bergerak
 ataupun simpanan. Dengan adanya investasi tersebut diharapkan dapat digunakan dalam
pengembangan tempat pemroduksian yang lebih banyak, agar jumlah produksi yang
dihasilkan juga terus berkembang sesuai dengan harapan penjualna yang akan berlangsung
setiap tahunnya.
• Sasaran Jangka Panjang
Dana investasi yang sebelumnya sudah dimiliki diharapkan dapat digunkan untuk
melakukan pengembangan kantor atau tempat pemroduksian yang baru dengan tujuan
pengembangan pemroduksian dan penjualan . sehingga akan didapatkan laba yang juga akan
mberkembnag. Pastinya juga produk yang dimiliki sudah tersebar secara menyeluruh
dipenjuru negara lainnya.
4. Strategi Pemasaran Internasional
Strategi bisnis adalah garis besar tindakan dan keputusan yang akan diambil perusahaan
untuk mencapai tujuan dan sasaran bisnisnya. Strategi mendefinisikan apa yang perlu
dilakukan bisnis untuk mencapai tujuannya, yang dapat membantu memandu proses
pengambilan keputusan untuk perekrutan dan alokasi sumber daya. Berikut beberapa strategi
pemasaran internasional yang dapat kita lakukan sebagai calon eksportir yaitu :
1. Pilih Beberapa Negara Asing
Untuk membangun rencana pemasaran bisnis ekspor yang pertama adalah pemilihan
ekspor di negara asing. Cobalah untk fokus pada setiap negara yang berbeda seperti banyak
perbedaan budaya dan perilaku membeli yang dapat menjadi sebuah hasil distribusi mana yang
harus pilih untuk menjual produk.
2. Ketahui Kondisi Alam Berbeda
Pada tahap kedua pemasaran bisnis ekspor internasional, perusahaan akan sangat
bergantung pada produk yang jual yang sesuai dengan strategi. Seperti informasi cuaca, luas
lahan, lingkungan, akses perjalanan gunung atau jalan raya, bahkan faktor lainnya. Contohnya
pemasaran produk makanan yang mudah rusak ke daerah perjalanan yang tidak mulus dan sulit
transportasi dapat membuat produk mudah hancur.
3. Sesuai Kesejahteraan Ekonomi Negara
Sebagai distribusi produk yang jual dari beberapa negara harus sesuai dengan
kemampuan sosial negara dibeberapa wilayah negara. Seperti makeup atau skincare mungkin
terlalu mahal untuk negara-negara tertentu seperti afrika atau negara lainnya. Sebaiknya
tentukan dulu kelas pembeli yang rencanakan untuk menjual produk . seperti kelas bawah,
kelas menengah, kelas atas, dan produk distribusi akan memiliki titik harga dan ekspektasi
kualitas yang berbeda.
4. Memastikan Produk Pesaing
Cobalah untuk distribusikan produk pada kepadatan persaingan di negara asing, dalam
menjual produk apakah industri dinegara tersebut menguntungkan atau merugikan. Sehingga
cara ini menjadi sebuah kesempatan pada bisnis apakah dinegara tersebut dapat
menguntungkan atau tidak.
Dengan memastikan kepadatan persaingan dinegara tersebut dapat riset dan
mengetahui tentang perusahaan lokal di luar negeri maupun bisnis internasional. Sehingga bisa
mengetahui apakah perusahaan di negara asal yang menjual jenis produk atau layanan yang
sama di negara tersebut menguntungkan atau tidak.
Pendekatan Ekspor
Sebelum memulai bisnis internasional, perhatikan kualitas produk agar sesuai dengan
mutu yang ada di pasar internasional. Banyak perusahaan lokal yang menggunakan strategi
melalui pendekatan situation driven atau pendekatan situasi yang berdasarkan budaya,
kependudukan, dan kondisi pasar. Suatu produk yang cocok di suatu daerah belum tentu cocok
di negara lainnya, hal itu bisa saja disebabkan oleh budaya dan gaya hidup. Jadi, produk yang
nantinya tawarkan harus disesuaikan dengan selera, mutu, dan keinginan dari pembeli local.
Adapun pendekatan ekspor yang akan dilakukan yaitu :
1. Perhatikan Mutu Produk Sebelum Memulai Bisnis Internasional
2. Memahami Aturan Ekspor Impor
3. Ketahui Prosedur Teknis
4. Hindari Risiko Perubahan Nilai Tukar yang Merugikan
Strategi Pemasaran Bisnis Ekspor
Sesudah mengetahui strategi pemasaran internasional kini saatnya melakukan rencana
cara pemasaran bisnis ekspor yaitu dengan beberapa strategi pemasaran produk yang
efektif seperti strategi berikut adalah :
1. Buatlah Kerja Sama
Tahap awal pastikan benar-benar siap untuk menjalankan bisnis ini, dikarenakan akan
berhubungan dengan berbagai negara lain dan orang asing lainnya. Cara yang dibutuhkan yaitu
perlu mempersiapkan diri untuk menjalin komunikasi, termasuk menguasai bahasa Inggris
dengan baik. Persiapkan juga berbagai dokumen pendukung dan format surat yang akan
butuhkan dalam menjalankan bisnis tersebut. Untuk program kerjasama ini tentunya kami TSE
akan mengikuti setiap prosedur dari Sekolah Ekspor mengenai kerjasama ekspor nanti.
2. Buat Produk Terbaik
Langkah kedua yang harus lakukan yaitu memilih produk yang akan ekspor ke luar
negeri sesuai dengan jenis dan kebutuhan negara tersebut sudah pas atau tidak. Dan cobalah
pastikan produk yang pilih memenuhi str dan memiliki kualitas yang baik, sehingga dapat
diterima dari berbagai negara. Produk yang dipilih oleh TSE kami yaitu produk olahan pangan
asli Indonesia yaitu tempe unggulan yang diproduksi dari Rumah Tempe Kita yang berlokasi
di Bogor, Jawa Barat. Meskipun produk tempe ini cukup dikenal di beberapa negara khusunya
di pasaran Amerika Eropa namun kita akan tetap memilih produk tempe mentah untuk di
ekspor dengan produk yang sudah tersertifikasi oleh BPOM dan kami akan mengembangkan
produk sesuai permintaan seperti jumlah produk yang akan di ekspor, branding dan juga
kemasan produk agar sampai ke tangan konsumen dengan selamat.
3. Pastikan Peraturan Pemasaran Bisnis Ekspor
Tahap selanjutnya yaitu memahami berbagai aturan serta kebijakan yang diterapkan
pemerintah terkait dengan kegiatan ekspor, supaya dapat menjalankannya sesuai dengan
ketentuan yang berlaku. Karena setiap negara memiliki aturan yang berbeda dan akan
membantu dalam mengatasi berbagai kendala saat melakukan aktifitas ekspor. Sebelumnya
kami telah belajar mengenai legalitas ekspor dalam kelas mentoring dan nanti akan disesuaikan
dengan negara tujuan ekspor mengenai aturan dan tata tertib ekspor produk baik itu dokumen
ataupun produk itu sendiri.
4. Tujuan Ekspor Produk ke Negara
Menentukan berbagai negara adalah tujuan ekspor yang tepat, sehingga produk
berkembang dan menguntungkan dipasaran. Tujuan ini sangat penting untuk memastikan
bisnis dapat berjalan dengan lancar. Sekolah Ekspor sendiri akan mengekspor ke negara
Amerika Eropa dan kami TSE telah meriset beberapa negara yang telah masuk pasaran produk
tempe yaitu ada Amerika Serikat, Bel, Jerman, Inggris, Belgia dan Luxemburg. Untuk
pemilihan negara tujuan ekspor kami sementara waktu akan memilih beberapa negara selain
dan negara tersebut yaitu negara Peru, Denmark dan Swedia. Namun nanti akan disesuaikan
lagi sesuai dengan pilihan negara dari Sekolah Ekspor.
5. Daftar Situs Bisnis Ekspor
Setelah distribusi produk berbagai negara di masa kini, cobalah daftarkan bisnis ke
situs bisnis internasional, supaya bisnis bisa dilihat banyak orang dari berbagai negara. Tujuan
selain mendapatkan calon konsumen, situs bisnis internasional akan membantu bekerja sama
dengan para pebisnis lainnya dari berbagai belahan dunia. Sementara ini kami akan
menggunakan situs aplikasi inaexport yang merupakan pengembangan dan penyempurnaan
dari aplikasi CSC Membership Ditjen yang sudah dihentikan pengoperasiannya. Aplikasi itu
dapat diakses telepon seluler lewat pengunduhan melalui Android play store dan Apple App
Store. Inaexport menampilkan informasi yang dapat diakses untuk umum. Pada aplikasi itu pun
terdapat informasi yang hanya bisa diakses oleh pengunjung yang sudah terdaftar sebagai
anggota. Ada beberapa jenis keanggotaan dalam aplikasi Inaexport. Pertama sebagai eksportir,
selain mendapat informasi secara umum, eksportir juga dapat melihat informasi lain yang lebih
lengkap seperti laporan hasil intelijen pasar, informasi kegiatan pameran, misi dagang, serta
pelatihan ekspor. Eksportir yang terdaftar juga dapat mempromosikan perusahaannya,
menampilkan profil produk yang diproduksi. Kemudian mendapat peluang untuk memperoleh
permintaan (inquiry) dari buyer dan perwakilan perdagangan di luar negeri, serta mendapat
fasilitas berkomunikasi langsung atau chatting.
6. Legalitas Bisnis Ekspor
Setelah sudah mempersiapkan tujuan negara dan sebagainya, cobalah daftarkan
legalitas usaha melalui syarat seperti SIUP, TDP, NPWP, NIK (Nomor Induk Kepabeanan),
dan sebagainya dipersiapkan dulu. Gunanya dokumen legalitas sebagai proses administrasi
bisnis antar negara. Untuk yang belum tahu NIK (Nomor Identitas Kepabeanan) bisa
didapatkan Dirjen Bea Cukai. Akan tetapi jika pemula yang memang belum punya NIK, bisa
memakai jasa undername atau meminjam NIK perusahaan lain. Sehingga tidak perlu berurusan
langsung dengan bea cukai.
7. Lengkapi Dokumen Bisnis Ekspor
Beberapa dokumen yang wajib siapkan oleh eksportir adalah invoice, packing list, dan
bill of lading. Untuk beberapa dokumen pendukung, juga perlu mempersiapkan seperti
certificate of origin yang bisa didapatkan di dinas perdagangan dan industri di tingkat
kabupaten atau kota, dan certificate of analysis yang bisa didapatkan seperti produk makanan,
minum atau skincare.
8. Memanfaatkan Fasilitas
Pemerintah dinegara Indonesia masih memberikan fasilitas yang bisa digunakan oleh
para eksportir khususnya pemula. Seperti direktorat pengembangan ekspor nasional yang
 sudah memiliki perwakilan perdagangan yang ada di lima benua yang bisa lihat di
djpen.kemendag.go.id.
9. Manfaatkan Media Sosial
Pada tahap ini untuk memudahkan mencari informasi, dapat menggunakan alternatif
lain dengan manfaatkan jejaring seperti Linked In, Twitter, Instagram, dan Facebook agar
mendapatkan respon perihal informasi yang dibutuhkan. Sehingga komunikasi bisa melalui
direct message pada masing-masing media sosial tersebut, dan bisa terhubung langsung
dengan lembaga atau personal yang dituju dengan menuliskan kata kunci nama yang ingin
dicari. Adanya internet juga memudahkan dalam memulai bisnis ekspor. bisa mencari pasar
melalui media sosial seperti Linked In, mengirim penawaran via email dan sebagainya.
5. Rencana Keuangan

Target Penjualan
Biaya produksi total IDR 1,400,000.00 1 buah = 450 gr x 100
Biaya jasa forwarder 2,000,000.00 All in
Biaya dokumen ekspor 200,000.00
Biaya pembayaran bank dengan T/T 22,500.00
FOB 3,622,500.00

Harga pokok produksi IDR 14,000.00

Harga Jual per produk IDR 45,000.00
BEP Rupiah : IDR 3,400,000.00 / IDR 1,400,000.00 - IDR 22,2500.00 /

IDR 1,400,000.00

= IDR 3,400,000.00 / 0,8 = IDR 4,250,000.00

Normal Income Statement 2021

Bulan Penjualan HPP Laba Kotor Laba Bersih
November IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 2,877,500.00
Desember IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Total IDR 9,000,000.00 IDR 2,800,000.00 IDR 6,200,000.00
Normal Income Statement 2022
Bulan Penjualan HPP Laba Kotor Laba Bersih
Januari IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 2,877,500.00
Februari IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Maret IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
April IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
 Mei IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Juni IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Juli IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Agustus IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
September IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Oktober IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
November IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Desember IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Total IDR 54,000,000.00 IDR 16,800,000.00 IDR 37,200,000.00
Normal Income Statement 2023
Bulan Penjualan HPP Laba Kotor Laba Bersih
Januari IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 2,877,500.00
Februari IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Maret IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
April IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Mei IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Juni IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Juli IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Agustus IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
September IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Oktober IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
November IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Desember IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Total IDR 54,000,000.00 IDR 16,800,000.00 IDR 37,200,000.00
Normal Income Statement 2024
Bulan Penjualan HPP Laba Kotor Laba Bersih
Januari IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 2,877,500.00
Februari IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Maret IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
April IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Mei IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Juni IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Juli IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
 Agustus IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
September IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Oktober IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
November IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Desember IDR 4,500,000.00 IDR 1,400,000.00 IDR 3,100,000.00 IDR 3,100,000.00
Total IDR 54,000,000.00 IDR 16,800,000.00 IDR 37,200,000.00

6. Inovasi Ekstra

Berbagai inovasi dapat diterapkan dalam mengekspor produk tempe dari berbagai
aspek, diantaranya branding, packaging, marketing, dan service. Branding yang
direncanakan ialah dengan mengutamakan hasil dari proses pembuatan tempe yang modern
dan menghasilkan produk yang higienis serta memiliki umur simpan yang lebih panjang
daripada tempe tradisional. Pengemasan produk dan bentuk produk pun dapat menjadi nilai
tambah yang akan dimiliki oleh produk tempe, kemasan yang digunakan menggunakan
plastik atau menggunakan daun sesuai pesanan konsumen sebagai kemasan primer dan
menggunakan kemasan berbahan kertas karton sebagai kemasan sekunder agar produk
menjadi lebih menarik. Marketing memanfaatkan media sosial instagram dengan isi konten
seputar informasi terkait tempe yang dapat menarik perhatian konsumen dan
memanfaatkan marketplace internasional untuk penjualan skala global. Pelayanan pun
ditingkatkan terhadap konsumen dengan menggunakan fitur marketplace untuk mengetahui
keinginan konsumen terkait proses penjualan, negosiasi, komplain, dan penerimaan
feedback.