Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN PELAKSANAAN

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


UNIVERSITAS SIMALUNGUN
DIDANA APB YAYASAN USI-LPM: 51040302

PENYULUHAN HUKUM DAN PENANAMAN POHON UNTUK KONSERVASI DI


DESA SEI NAGALAWAN, PERBAUNGAN

Oleh:

Ketua Tim Pengusul


Meylida Nurrachmania, S.Hut., M.Si.
NIDN: 0110058802

Anggota Tim Pengusul


Rozalina, S.Hut., M.Si. / NIDN: 0130098405
Dr. Tioner Purba,S.Hut., MP. / NIP: 197305122005012002

LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


UNIVERSITAS SIMALUNGUN
2020
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PELAKSANAAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

1. a. Judul Pengabdian : Penyuluhan Hukum dan Penanaman Pohon untuk Konservasi


di Desa Sei Nagalawan, Perbaungan
b. Bidang Ilmu : Kehutanan

2. Ketua Pelaksana
a. Nama Lengkap : Meylida Nurrachmania, S.Hut., M.Si
b. Jenis Kelamin : Perempuan
c. NIDN : 0110058802
d. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli

3. Personalia
a. Anggota Pelaksana : 2 Orang
b. Anggota I : Rozalina, S.Hut., M.Si. / NIDN: 0130098405
c. Anggota II : Dr. Tioner Purba,S.Hut., MP. / NIP: 197305122005012002

4. Jangka Waktu : 6 Bulan


5. Bentuk Kegiatan : Penyuluhan
6. Sumber Dana : APB Yayasan USI-LPM: 51040302 Tahun 2020

Pematangsiantar, 30 Desember 2020

Ketua Prodi Kehutanan USI Ketua Pelaksana,


Rozalina, S.Hut., M.Si Meylida Nurrachmania, S.Hut., M.Si

NIDN: 0130098405 NIDN: 0110058802

Menyetujui,
Ketua LPM USI

Marulam Simarmata, S.P., M.Si


NIDN: 0112047101
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami sampaikan kehadirat Allah SWT, karena atas segala Rahmat
dan KaruniaNya akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas pengabdian kepada masyarakat
sebagai bagian dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan ini kami laksanakan Di Desa Sei Nagalawan, Perbaungan, Kabupaten
Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Kegiatan tersebut berupa penyuluhan hukum dan
dilanjutkan dengan penanaman pohon. Salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah untuk
menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang arti pentingnya melestarikan lingkungan hidup.
Secara sederhana dapat digambarkan bahwa kegiatan ini paling tidak telah membuka
cakrawala kepada masyarakat di desa tersebut untuk melestarikan lingkungan hidup di sekitar
mereka sebagai bagian dari kegiatan konservasi.
Selain itu, kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada pihak yang baik secara langsung maupun tidak langsung telah berpartisipasi dalam
kegiatan pengabdian masyarakat ini. Untuk itu secara khusus kami sampaikan ucapan terima
kasih kepada :
1. Yayasan Universitas Simalungun
2. Ibu Rektor Universitas Simalungun, Dr. Corry Purba, M,Si
3. Dekan Fakultas Pertanian, Ir. Rosmadelina Purba, MP.
4. Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat, Marulam Simarmata, SP., M.Si
5. Kepala Desa Sei Nagalawan, Bapak Mahyaruddin Salim.
6. Rekan-rekan yang telah turut berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian
kepada masyarakat ini.
Semoga kegiatan yang telah kami lakukan ini membawa manfaat bagi masyarakat dan
kita semua.

Pematangsiantar, 30 Desember 2020


Ketua Pelaksana

Meylida Nurrachmania, S.Hut., M.Si.


NIDN. 0110058802
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... ii
KATA PENGANTAR....................................................................................... iii
DAFTAR ISI...................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL.............................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR......................................................................................... vi
DAFTAR LAMPIRAN..................................................................................... vii
RINGKASAN.................................................................................................... viii

BAB I. PENDAHULUAN................................................................................ 1
1. Latar Belakang............................................................................................. 1
2. Permasalah Mitra.........................................................................................

BAB II. SOLUSI DAN TARGET LUARAN..................................................


1. Solusi yang Ditawarkan...............................................................................
2. Hasil Luaran.................................................................................................

BAB III. METODE PELAKSANAAN............................................................ 3

BAB IV.STUDI KELAYAKAN PROGRAM STUDI/TIM ABDIMAS....... 5


1. Gambaran Umum Perguruan Tinggi Tim Pelaksana...................................
2. Sasaran Pelaksanaan....................................................................................
3. Rencana Kegiatan........................................................................................
4. Partisipasi Mitra...........................................................................................

BAB V. BIAYA DAN JADWAL


1. Rancangan Anggaran Biaya......................................................................... 5
2. Jadwal Kegiatan........................................................................................... 5

BAB VI. HASIL DAN PEMBAHASAN.........................................................

BAB VII. PENUTUP.........................................................................................


1. Kesimpulan..................................................................................................
2. Saran.............................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL

Halaman
1. Jadwal Kegiatan Program................................................................................. 5
2. Rekapitulasi Anggaran Biaya........................................................................... 5
DAFTAR LAMPIRAN

1. Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul


2. Justifikasi Anggaran
RINGKASAN
BAB I
PENDAHULUAN

1. Pendahuluan
Kesadaran masyarakat tentang arti pentingnya lingkungan bagi kelangsungan hidup
manusia belum merata pada seluruh lapisan masyarakat. Terutama pada masyarakat
pedesaan, kesadaran tentang arti penting lingkungan hidup masih sangat rendah. Undang-
undang lingkungan hidup yang menggagas tentang perlunya perlindungan lingkungan dari
pengrusakan karena tindakan manusia tidak semuanya dapat dipahami dengan baik oleh
seluruh lapisan masyarakat.
Ancaman pidana yang dimuat dalam berbagai-bagai peraturan perundang-undangan
tentang lingkungan juga tidak menjadikan masyarakat patuh dan memiliki kesadaran yang
tinggi terhadap lingkungan. Sebut saja misalnya ketentuan Undang-undang No. 41 Tahun
1999 tentang Kehutanan, Undang-undang No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup yang memuat tentang ancaman pidana, tidak membuat
masyarakat menjadi patuh dan menimbulkan kesadaran yang tinggi untuk segera
menyelamatkan lingkungan hidup di sekitar tempat mereka tinggal.
Persoalan yang sesungguhnya adalah persoalan budaya masyarakat yang sejak zaman
dahulu mereka telah menggantungkan hidupnya kepada lingkungan di sekitarnya apakah itu
sungai, hutan, gunung dengan bebatuannya, laut dengan flora dan fauna yang ada
disekitarnya namun dengan keluarnya peraturan perundang-undangan, hak-hak mereka atas
sumber daya alam di sekitar lingkungan mereka tinggal tersebut dengan serta merta dibatasi.
Tak cukup dengan melahirkan undang-undang lalu kemudian masyarakat menghentikan
kegiatan untuk mengeksploitasi dan mengeksplorasi lingkungan di sekitar mereka tinggal.
Tentu perlu pencerahan kepada masyarakat dan mencari alternatif bagi kelangsungan
kehidupan ekonomi mereka yang selama ini tergantung kepada lingkungan disekitarnya. Satu
contoh sederhana misalnya : bagaimana masyarakat memanfaatkan hutan bakau dan nipah
untuk membangun rumah tempat tinggal. Demikian juga masyarakat disekitar pantai telah
terbiasa dengan pemanfaatan pepohonan yang ada disekitar pantai untuk digunakan sebagai
kayu bakar. Apakah serta merta dengan lahirnya peraturan perundang-undangan tersebut,
mereka lantas dapat dipidana? Inilah persoalan yang sesungguhnya yang dihadapi dalam
upaya untuk melestarikan daya dukung lingkungan.
Uraian-uraian berikut ini adalah sebagian kecil saja dari catatan-catatan penting yang
perlu diketahui masyarakat tentang arti penting lingkungan dan pelestariannya guna
kelangsungan hidup masyarakat.
2. Permasalahan
Persoalan utama yang dihadapi untuk menegakkan peraturan perundang-undangan
tentang lingkungan hidup termasuk undang-undang terkait (seperti Undang-undang
Kehutanan) bukanlah pada tidak cukup mampunyai norma hukum itu memberikan
perlindungan. Akan tetapi persoalannya adalah bagaimana tingkat kepatuhan masyarakat
terhadap norma undang-undang itu ketika ia diterapkan. Kurangnya pencerahan terhadap
masyarakat tentang arti penting lingkungan hidup yang secara eksplisit menjadi tujuan
undang-undang itu dilahirkan menjadi perlu untuk segera disosialisasikan kepada masyarakat.
Khususnya terhadap masyarakat desa pantai yang di sekitar lingkungan mereka ditumbuhi
oleh hutan mangrove. Kesadaran masyarakat tentang arti penting hutan mangrove tidak saja
berguna bagi alam sekitarnya untuk menahan abrasi pantai dan pengikisan bibir pantai dari
deburan ombak, tetapi juga berguna bagi kehidupan biota laut dan plasma nutfah yang secara
ekonomi menjadi sumber pendapatan masyarakat sekitarnya. Berkurangnya hasil tangkapan
ikan, udang dan kepiting misalnya adalah karena tidak terpeliharanya lingkungan hutan antai
tempat hewan-hewan itu hidup dan berkembang biak. Inilahinti persoalan utama yang harus
disosialisasikan melalui penyuluhan ini kepada masyarakat.
BAB II.
SOLUSI DAN TARGET LUARAN

1. Solusi yang Ditawarkan

2. Hasil Luaran
Luaran yang ingin dicapai adalah publikasi nasional dan laporan, serta poster.
BAB III.
METODE PELAKSANAAN

A. Khalayak Sasaran yang Strategis


Pada dasarnya kegiatan penyuluhan hukum dan penanaman pohon untuk konservasi
Pantai Mangrove Desa Sei Nagalawan Perbangungan Kabupaten Serdang Bedagai ini
ditujukan untuk masyarakat secara umum. Namun untuk lebih mengefektifkan sosialisasi ini
perlu kiranya dibentuk kelompok-kelompok kecil tertentu di dalam masyarakat sehingga
sosialisasi ini dapat tersalurkan dengan baik. Oleh karena itulah, sebagai sasaran dalam
pengabdian masyarakat ini ditetapkan dalam berbagai peringkat yang meliputi : para tokoh-
tokoh masyarakat, pemuda setempat, LSM serta Pemkab dan jajarannya (Kadis Kehutanan,
Camat, Kepala Desa dan Lurah).
Kelompok masyarakat ini nantinya diharapkan dapat menjadi agen pembangunan
guna “menularkan” pengetahuan tentang peranan masyarakat dalam rangka pelestarian
lingkungan serta arti penting lingkungan hidup bagi kehidupan manusia. Pada akhirnya
diharapkan masyarakat akan turut bekerjasama dengan instansi terkait dalam rangka
pelestarian lingkungan hidup dan penanaman pohon untuk konservasi

C. Metode Kegiatan
Masalah kesadaran hukum masyarakat berkaitan erat dengan masalah pembangunan
nasional dalam hal ini kaitannya terdapat dalam dua dimensi yaitu dimensi pertama kesadaran
hukum dapat dipandang independent variable yaitu dipandang sebagai indikator yang dapat
menciptakan sarana yang dapat mendukung dan mempercepat pembangunan secara
keseluruhan. Dimensi kedua bahwa kesadaran hukum dapat dipandang sebagai suatu obyek
atau sasaran pembangunan khususnya pembangunan di bidang hukum.
Dalam hal ini salah satu alternatif yang dapat ditempuh adalah memberikan
penyuluhan hukum dan penanaman pohon untuk konservasi Pantai Mangrove Kabupten
Serdang Bedagai. Kegiatan yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini adalah dalam
bentuk :
a. Ceramah umum kepada masyarakat di Desa Sei Nagalawan
b. Tanya jawab langsung (diskusi) antara penceramah dengan kelompok sasaran. Simulasi
tentang Penyuluhan Hukum serta arti penting lingkungan hiudp bagi kehidupan manusia.
BAB IV.
STUDI KELAYAKAN PROGRAM STUDI/TIM ABDIMAS

1. Gambaran Umum Perguruan Tinggi Tim Pelaksana


Universitas Simalungun atau disingkat dengan USI, adalah perguruan tinggi swasta
di Pematangsiantar, Provinsi Sumatera Utara di bawah naungan Yayasan Universitas
Simalungun yang berdiri pada Tahun 1966. Universitas Simalungun telah memiliki lembaga
atau unit yang menangani pengabdian kepada masyarakat. Lembaga tersebut adalah lembaga
LPM USI (Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Simalungun).
Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Simalungun (LPM USI) sebagai
lembaga yang menyelenggarakan, mengelola dan menentukan arah penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat secara berkesinambungan, konsisten, efisien, dan akuntabel dalam rangka
mencapai visi dan misi perguruan tinggi. Dengan visi “Menjadi lembaga berdaya saing global
yang menghasilkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berbasis IPTEK dan
publikasi internasional, serta menghasilkan wirausahawan yang kreatif dan inovatif yang
membawa dampak dalam pembangunan industri dan masyarakat.”
Bentuk Pengabdian Kepada masyarakat antara lain:
a. Pendidikan Kepada Masyarakat.
b. Pelayanan Kepada Masyarakat.
c. Pengembangan serta penerapan hasil penelitian.
d. Kaji tindak (action research).
e. Praktek Kerja Lapang (PKL).
f. Kuliah Kerja Nyata (KKN).
LPM Universitas Simalungun selama ini aktif melakukan kegiatan pengabdian
masyarakat. Pada setiap tahunnya LPM selalu menyelenggarakan kompetisi bagi dosen untuk
mengajukan dana pengabdian masyarakat yang dibiayai oleh Yayasan USI-LPM Universitas
Simalungun. Dengan adanya kegiatan ini dosen selalu berperan aktif di dalam kegiatan
pengabdian masyarakat. Dalam kegiatan ini juga beberapa dosen juga mengikuti hibah
pengabdian yang diselenggarakan oleh DIKTI.
Berikut tim pengusul dan jenis kepakaran serta tugas masing-masing dalam kegiatan
pengabdian nasyarakat:
Tabel 1. Tim Pengusul, Jenis Kepakaran, Uraian Tugas
No Nama Jenis Uraian Uraian Tugas
. Kepakaran Kepakaran
1 Meylida Nurrachmania, Kehutanan Teknologi Bertanggungjawab atas
S.Hut., M.Si. Hasil Hutan seluruh pelaksanaan
kegiatan pengabdian
2 Rozalina, S.Hut., M.Si. Kehutanan Manajemen Memberikan penyuluhan
Hutan, Hukum mengenai peraturan-
Kehutanan perundang-undangan
kehutanan
3 Dr. Tioner Purba, Kehutanan konservasi dan Memberikan penyuluhan
S.Hut., MP. Kesuburan mengenai konservasi
Tanah

2. Sasaran Pelaksanaan
Target yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah masyarakat di sekitar Desa Sei
Nagalawan, Perbaungan, yakni meliputi :
a. Masyarakat/penduduk setempat
b. Tokoh-tokoh masyarakat
c. Pemuda setempat
d. Lembaga Swadaya Masyarakat
e. Pemerintah Kabupaten dan jajaran (Kadis Kehutanan, camat dan jajarannya, kepala desa,
lurah dan instansi terkait serta jajarannya).
Sasaran kegiatan adalah lokasi pantai Mangrove yang tergerus akibat proses alam dan
hutan di sekitar pantai yang rusak akibat penebangan yang tidak terkendali oleh masyarakat
sekitar.

3. Rencana Kegiatan
Kegiatan yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini adalah dalam bentuk :
ceramah umum kepada masyarakat di Desa Sei Nagalawan, yang kemudian dilakukan
dengan tanya jawab langsung (diskusi) antara penceramah dengan kelompok sasaran.
Simulasi tentang Penyuluhan Hukum serta arti penting lingkungan hiudp bagi kehidupan
manusia. Kegiatan ini akan dilakukan pada pagi hari hingga mendekati jadwal makansiang
(Ishoma), dan dilanjutkan hingga mendekati waktu Ashar (sekitar pukul 16.00 WIB)
Kemudian ditutup dengan acara penanaman bibit mangrove di pantai. Kegiatan diharapkan
dapat6 menimbulkan kesadaran masyarakat mengenai konservasi mangrove.
4. Partisipasi Mitra
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini membutuhkan partisipasi aktif dari pihak
mitra. Partisipasi tersebut dimulai dari terbukanya mitra terhadap semua proses atau tahapan
kegiatan. Kegiatan ini akan dilakukan di tempat mitra. Partisipasi mitra dalam program PKM
meliputi :

a. Mitra sebagai penyedia tempat untuk penyelenggaraan kegiatan sosialisasi yaitu


bertempat di Kecamatan Pedurungan

b. Mitra berperan sebagai peserta sosialisasi dan aktif berperan dalam kegiatan diskusi /
tanya jawab

c. Mitra terlibat secara keseluruhan dalam program PKM meliputi perumusan


permasalahan, perencanaan program, penjadwalan kegiatan, hingga pelaksanaan program
BAB V.
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

1. Pelaksanaan Kegiatan
Adapun tahap pelaksanaan dari program Pengabdian masyarakat ini sesuai dengan
metode pendekatan dalam bentuk Bar-Chart adalah sebagai berikut:

Tabel 2. Jadwal Kegiatan Program


Bulan/Minggu
No Kegiatan I II III IV V
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Observasi dan Survei
2 Perencanaan Konsep
3 Studi Pustaka
4 Administrasi  
5 Publikasi
6 Pembuatan Media
7 Penggandaan Media                                      
8 Follow Up Riset
9 Evaluasi Program
10 Analisa hasil
11 Penulisan Laporan
12 Presentase Hasil

*) Ket: Pelaksanaan Program dapat berbeda dengan jadwal kegiatan yang telah direncanakan
sebelumnya

2. Rancangan Biaya
Rencana anggaran biaya dimasukkan pada lampiran 2. Tabel dibawah ini adalah
rekapitulasi keseluruhan anggaran biaya yang diperlukan untuk melakukan kegiatan
pengabdian.

Tabel 3. Rekapitulasi Anggaran Biaya


No Jenis pengeluaran Biaya
1. Biaya Habis Pakai Rp. 350.000,-
2. Perjalanan dan pelaksanaan Kegiatan Rp. 3.500.000,-
3. Lain-lain (kesekretariatan) Rp. 1.150.000,-
Jumlah Rp. 5.000.000,-
BAB VI.
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian


Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Sei Nagalawan, Perbaungan, Kabupaten Serdang
Bedagai yang dihadiri oleh 25 orang pada saat penyuluhan hukum dilanjutkan dengan
penanaman pohon. Pohon mahoni yang akan ditanam untuk lahan-lahan yang kering yang
berjarak 150 meter dari bibir pantai sedangkan jarak antara jarak 0 sampai 150 meter dari
bibir pantai ditanami pohon bakau, api-api, bira-bira dan pohon ketapang. Total semua
penanaman pohon mencapai 1000 batang.
Peserta terdiri dari tokoh-tokoh masyarakat, pemuda setempat, LSM, Pemkab dan
jajarannya (Kadis Kehutanan, Camat, Kepala Desa dan Lurah) serta instansi terkait lainnya
sebagai pemerhati lingkungan hidup. Kegiatan pengabdian ini diawali pada tahap persiapan
pada awal bulan Oktober 2020 yakni diawali dari penjajakan dan survey di lapangan. Pada
bulan November itu diperoleh informasi bahwa di lokasi pantai Mangrove Desa Sei
Nagalawan yang tergerus akibat proses alam dan hutan di sekitar pantai yang rusak akibat
penebangan yang tidak terkendali oleh masyarakat sekitar. Pada tahap berikutnya tim
sosialisasi ini menyusun proposal dengan mengumpulkan beberapa referensi terkait tentang
pelestarian lingkungan hidup, fungsi hutan serta dampaknya bagi kehidupan manusia.
Setelah proposal tersusun dengan baik tim mengajukan proposal tersebut untuk
mendapat persetujuan dari pimpinan fakultas. Untuk selanjutnya proposal tersebut diteruskan
ke Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat Universitas Simalungun agar kegiatan penyuluhan
hukum ini dapat terlembaga. Pelaksanaan kegiatan tersebut pada minggu-minggu berikutnya
yaitu pada awal bulan Desember 2020 dilakukan penjajakan tempat kegiatan penanaman
pohon dan akhirnya disetujui pelaksanaan itu dilaksanakan di sepanjang.pantai Mangrove.
Secara simultan kegiatan selanjutnya adalah menyampaikan undangan kepada para peserta.
Kegiatan penyuluhan hukum ini dilakukan di dalam ruangan pada pukul 08.30 Wib
dan ditutup hingga pukul 16.00 Wib. Dalam kegiatan penyuluhan hukum tersebut
disampaikan ceramah interaktif yang intinya adalah mensosialisasikan peraturan lingkungan
hidup kepada masyarakat dalam kaitannya dengan pelestarian hutan dan lingkungan hidup
bagi kehidupan manusia. Dalam kegiatan tersebut dapat dipahami bahwa masyarakat sangat
antusias untuk segera melakukan penanaman pohon untuk konservasi Pantai Mangrove,
Perbaungan.
B. Analisis Hasil Kegiatan
Kegiatan ini pada tahap awal dapat disimpulkan memberi makna yang sangat
berarti bagi masyarakat tersebut. Mereka yang selama ini tidak memahami arti
penting pelestarian hutan bagi kehidupan manusia. Secara sederhana dapat
digambarkan bahwa kegiatan ini paling tidak telah membuka cakrawala kepada
masyarakat di Desa Guntung dan Desa Bagan Area Kecamatan Tanjung Tiram,
Kabupaten Batubara untuk segera membenahi lingkungan hidup di sekitar mereka.
Setelah pelaksanaan kegiatan ini, masyarakat di Desa Guntung dan Desa
Bagan Area Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten secara sederhana dapat
digambarkan bahwa kegiatan ini paling tidak telah membuka cakrawala masyarakat
untuk segera membenahi lingkungan hidup di sekitar mereka.
C. Faktor Pendorong dan Penghambat
Faktor pendorong kegiatan sosialisasi ini mendapat dukungan dari berbagai
pihak terutama para tokoh-tokoh masyarakat, pemuda setempat, LSM dan jajaran
Pemkab di Kabupaten Batubara. Kesemua ini tentu memberi motivasi yang dapat
menyemangati pelaksanaan penyuluhan hukum tersebut.
Dalam penyuluhan hukum ini, tidak ditemukan faktor penghambat yang
berarti, hanya saja memang keterbatasan ketersediaan pohon-pohon yang akan
ditanami adalah salah satu faktor yang menyebabkan tidak semua lokasi dapat
ditanami pohon-pohon tersebut, untuk itu perlu bantuan pemerintah termasuk Dinas
Kehutanan Kabupaten dan Provinsi untuk menyediakan bibit-bibit pohon tersebut.
BAB VII.
PENUTUP

1. Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh dari kegiatan ini adalah sebagai berikut :
2. Masyarakat di Desa Sei Nagalawan, Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai menjadi
paham dan mengetahui tentang arti penting lingkungan hidup bagi kehidupan manusia.
3. Partisipasi masyarakat dalam pemeliharaan lingkungan terutama dalam hal pemeliharaan
hutan bakau masih tetap diperlukan karena kemampuan pemerintah untuk itu sangat
terbatas.
4. Pencegahan terhadap pengrusakan lingkungan tidak hanya cukup dengan dilakukan
menerapkan undang-undang termasuk penerapan sanksi pidana oleh karena masyarakat
tersebut secara kultural telah terikat dengan pola-pola pemanfaatan hutan yang sejak
lama mereka lakukan dan berlangsung secara turun temurun.
5. Efektivitas penegakan hukum lingkungan hanya dapat dilakukan apabila masyarakat di
sekitar tersebut dilibatkan secara aktif dan diberikan pencerahan bahwa hutan bakau
yang ada di sekitar mereka pada dasarnya adalah untuk kesejahteraan mereka sendiri.

2. Saran
a. Dalam pelaksanaan kegiatan penyuluhan hukum ini tidak ditemukan faktor-faktor
penghambat yang berarti, hanya saja memang keterbatasan ketersediaan pohon-pohon
yang akan ditanami adalah salah satu faktor yang menyebabkan tidak semua lokasi dapat
ditanami pohon-pohon tersebut, untuk itu perlu bantuan pemerintah termasuk Dinas
Kehutanan Kabupaten dan Provinsi untuk menyediakan bibit-bibit pohon tersebut.
b. Perlu dilakukan kerjasama antara Dinas Kehutanan Kabupaten dan Provinsi dengan
pihak Perguruan Tinggi, terutama dengan Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat
Universitas Simalungun agar kegiatan pengabdian itu diarahkan pada penanaman hutan
di kawasan-kawasan pantai yang telah mengalami kerusakan.
c. Model penyuluhan hukum dan penanaman hutan di desa Sei Nagalawan, Perbaungan
Kabupaten Serdang Bedagai ini dapat dijadikan sebagai contoh untuk kawasan-kawasan
pantai lain di Sumatera Utara guna dilakukan kegiatan yang sama dengan dimotori oleh
pemerintah kabupaten atau pemerintah kota atau pemerintah provinsi dengan kerjasama
kelembagaan yakni Perguruan Tinggi, Dinas Kehutanan dan Pemerintah Kabupaten/Kota
(termasuk Pemerintah Provinsi).
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul

Biodata Ketua Pengusul

A.  Identitas Diri


1. Nama Lengkap (dengan gelar) Meylida Nurrachmania, S.Hut., M.Si
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Jabatan Fungsional Lektor
4. NIDN 0110058802
5. Tempat dan Tanggal Lahir Medan, 10 Mei 1988
6. E-mail meylidanurrachmania@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 085210989113
8.. Alamat Kantor Jl. Sisimangaraja Barat
9. Nomor Telepon/Faks 0622-2700/0622-430071
10. Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 = 3 orang; S-2 = … orang;  S-3 = … orang
11. Mata Kuliah yg Diampu 1. Teknologi Hasil Hutan
2. Hasil Hutan Non Kayu
3. Ilmu Kayu
4. Industri Hasil Hutan
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan
Universitas Sumatera Utara Institut Pertanian Bogor
Tinggi
Bidang Ilmu Teknologi Hasil Hutan Teknologi Hasil Hutan
Tahun Masuk-
2005 – 2009 2010-2012
Lulus
Judul Skripsi/ Potensi dan Pemanfaatan
Study of Deroulability in 14
Tesis/Disertasi Limbah Pemanenan di
Cultivars of Poplars: Analysis
Tempat Pengumpulan Kayu
CuttingForce and Lathe Check of
(TPn) IUPHHK-HA PT.
Veneer in Micro-Lathe
Andalas Merapi Timber
Nama Luthfi Hakim, S.Hut., M.Si Dr. Ir. Naresworo Nugroho, M.Si
Pembimbing/ Iwan Risnasari, S.Hut., M.Si Laurent Bleron
Promotor

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 - -
2
* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumberlainnya.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir


Judul Pengabdian Kepada Pendanaan
No. Tahun
Masyarakat Sumber* Jml (Juta Rp)
1 - -
Dst.
*  Tuliskan  sumber  pendanaan  baik  dari  skema  pengabdian  kepada  masyarakat  DIKTI
maupun dari sumber lainnya.

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir


No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/ Nomor/Tahun
Karakteristik Anatomi Kayu Durian Volume 4, Nomor 1, Edisi
1. (Durio zibethinus) Jurnal Akar Februari 2015 : 5 - 10
ISSN: 2252 – 5610
Pengaruh Karakteristik Kayu Jabon Volume 4, Nomor 1, Edisi
2. (Anthocephalus cadamba) Setelah Jurnal Akar Februari 2015 : 11 - 20
Perebusan Dan Pemadatan ISSN: 2252 – 5610
Sifat Fisik Dan Mekanis Comply Volume 4, Nomor 1, Edisi
3. Dengan Variasi Ketebalan Jurnal Akar Februari 2015 : 64 - 76
ISSN: 2252 – 5610
Pembuatan Kayu Lamina Akasia Volume 4, Nomor 1, Edisi
4. (Accacia mangium) Menggunakan Jurnal Akar Februari 2015 : 83 - 94
Perekat Isosianat ISSN: 2252 – 5610

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir


Nama Pertemuan Ilmiah /
No Judul Artikel Ilmiah Waktu danTempat
Seminar
1
2

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir


No Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit
1
2
Dst.

H.  Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir


No. Judul/Tema  HKI Tahun Jenis Nomor P/ID
1
2
Dst.

I.  Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5


Tahun Terakhir
Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Tempat Respon
No. Tahun
Lainnya yang Telah Diterapkan Penerapan Masyarakat
1
2
Dst.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikan biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu syarat dalam
pengajuan Hibah Pengabdian Masyarakat.

Pematangsiantar, 30 Desember 2020


Pengusul

Meylida Nurrachmania, S.Hut.,M.Si.


Biodata Anggota Pengusul

A.  Identitas Diri


1. Nama Lengkap (dengan gelar) Rozalina, S.Hut., M.Si
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Jabatan Fungsional Lektor
4. NIDN 0130098405
5. Tempat dan Tanggal Lahir Medan, 30 September 1984
6. E-mail rozalinalubis@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 0822-7523-5238
9. Alamat Kantor Jl. Sisimangaraja Barat
10. Nomor Telepon/Faks 0622-2700/0622-430071
11. Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 = 10 orang; S-2 = … orang;  S-3 = … orang
12. Mata Kuliah yg Diampu 1. Peraturan Perundang-Undangan Kehutanan
2. Sistem Informasi Geografis
3. Manajemen Hutan
4. Sosiologi Kehutanan dan Lingkungan

B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan
Universitas Sumatera Utara Institut Pertanian Bogor
Tinggi
Bidang Ilmu Manajemen Hutan Manajemen Hutan
Tahun Masuk-
2003 – 2008 2008-2012
Lulus
Judul Skripsi/ Analisis Kelestarian dan Tataniaga
Peran Kelembagaan Lokal
Tesis/Disertasi Kayu Kebun Campuran di Desa
Dalam Pengelolaan Taman
Karacak, Kecamatan Leuwiliang,
Nasional Batang Gadis 
Kabupaten Bogor
Nama Oding Affandi, S. Hut, MP Hardjanto
Pembimbing/ Drs. Zulkifli Lubis, MA Nurheni Wijayanto
Promotor

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 - -
2
* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumberlainnya.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir


Pendanaan
No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 - -
Dst.
*  Tuliskan  sumber  pendanaan  baik  dari  skema  pengabdian  kepada  masyarakat  DIKTI
maupun dari sumber lainnya.
E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/ Nomor/Tahun
1.
2.
3.
4.

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir


Nama Pertemuan Ilmiah /
No Judul Artikel Ilmiah Waktu danTempat
Seminar
1
2

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir


No Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit
1
2
Dst.

H.  Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir


No. Judul/Tema  HKI Tahun Jenis Nomor P/ID
1
2
Dst.

I.  Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5


Tahun Terakhir
Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Tempat Respon
No. Tahun
Lainnya yang Telah Diterapkan Penerapan Masyarakat
1
2
Dst.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikan biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu syarat dalam
pengajuan Hibah Pengabdian Masyarakat.

Pematangsiantar, 30 Desember 2020


Pengusul

Rozalina, S.Hut.,M.Si.

Biodata Anggota Pengusul


A.  Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan gelar) Tioner Purba, S.Hut., M.Si
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Jabatan Fungsional Lektor Kepala
4. NIP/NIK/Identitas lainnya 197305122005012002
5. Tempat dan Tanggal Lahir Pesatuan Baru/12 Mei 1973
6. E-mail purbationer@yahoo.co.id
7. Nomor Telepon/HP 0813-6172-1140
9. Alamat Kantor Jl. Sisimangaraja Barat
10. Nomor Telepon/Faks 0622-2700/0622-430071
11. Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 = 35 orang; S-2 = … orang;  S-3 = … orang
12. Mata Kuliah yg Diampu 1. Ilmu Tanah Hutan
2. Agroforestri

B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Universitas Sumatera Utara
Perguruan Universitas Palangkaraya Universitas Sumatera Utara
Tinggi
Bidang Ilmu Manajemen Hutan Ilmu Tanah Ilmu Pertanian
Tahun Masuk-
Lulus
Judul Skripsi/ Isolasi Dan Uji Efektivitas Land Suitability Evaluation
Tesis/Disertasi Jenis MVA Terhadap For Paddy, Corn and
Pertumbuhan Bibit Kelapa Soybean in Binangalom
Sawit Watershed Toba Samosir
District North Sumatera
Nama Ir. Bambang Waldi Prof.Ir. Asmarlaili Sahar, PhD Prof.Dr.Ir. Erwin Masrul
Pembimbing/ Ir. Cakra Birawa Dr. Wicaksana D, MP Harahap, MS
Promotor Dr. Erman Munir Dr. Ir. Chairani Hanum, MP
Rahmawaty,
S.Hut.,MP.,PhD

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 - -
2
* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumberlainnya.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir


Pendanaan
No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 - -
Dst.
*  Tuliskan  sumber  pendanaan  baik  dari  skema  pengabdian  kepada  masyarakat  DIKTI
maupun dari sumber lainnya.
E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/ Nomor/Tahun
1.
2.
3.
4.

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir


Nama Pertemuan Ilmiah /
No Judul Artikel Ilmiah Waktu danTempat
Seminar
1
2

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir


No Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit
1
2
Dst.

H.  Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir


No. Judul/Tema  HKI Tahun Jenis Nomor P/ID
1
2
Dst.

I.  Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5


Tahun Terakhir
Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Tempat Respon
No. Tahun
Lainnya yang Telah Diterapkan Penerapan Masyarakat
1
2
Dst.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
`Demikan biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu syarat
dalam pengajuan Hibah Penelitian Pengabdian Masyarakat.

Pematangsiantar, 30 Desember 2020


Pengusul

Dr. Tioner Purba, S.Hut.,M.P.


Lampiran 2. Justifikasi Anggaran

Satuan Jumlah
No Uraian Volume
(Rp) (Rp)
1. Bahan Habis Pakai  
1.1 Pembuatan media sosialisasi (spanduk) 1 paket 200.000 200.000
1.2 Penggandaan media Sosialisasi (bahan 30 eks 5.000 150.000
presentasi)
Sub Total 350.000
2. Biaya Perjalanan dan Pelaksanaan Kegiatan
2.1 Obsevasi dan survey 3 OH 150.000 450.000
2.2 Transportasi 2x 200.000 400.000
2.3 Pelaksanaan penyuluhan
 Konsumsi (25 1x 10.000 250.000
org) 1 paket 100.000 100.000
 Bibit mangrove 1 paket 300.000 300.000
 sound system 1 paket 300.000 300.000
 Pemateri 1 paket 100.000 100.000
 ATK 1 paket 900.000 900.000
Penanaman Pohon 300.000 300.000
2.5 Cinderamata (fandel) 2 paket 200.000 400.000
Sub Total 3. 500.000
3. Kesekretariatan
3.1 Pelaporan & Penggandaan Laporan 3 paket 50.000 150.000
Akhir
3.2 Publikasi (seminar, dll) 1 Paket 1.000.000 1.000.000
Sub Total 1.150.000
Total Anggaran 5.000.000

Anda mungkin juga menyukai