Anda di halaman 1dari 5

HOM E TENTANG SAYA CONTACT US PRIVACY POLICY TERM S OF SERVICE DISCLAIM ER DM CA SITEM AP

ARTIKEL TERBARU

4 Macam Ruang Pembakaran pada Mesin


Berdasarkan Letak Valve

Memahami Management Pengoperasian Alat


Berat

Masalah Wiring Harness pada Mesin Alat Berat

Kondisi pada Bahan Bakar yang


Mempengaruhi Horsepower Engine

Apa Itu Tekanan Absolut dan Tekanan


Gauge?

Firing Order dan Table Squence pada Motor


Diesel

Diagnostic Screen pada Caterpillar Electronic Jenis Oli Hidrolik dan Oli Mesin pada Alat Berat

Technician Pompa Injeksi Bahan Bakar (Fuel Injection


Pump) pada Mesin Diesel
10 July 2019 Penambang ADVANCE, CAT Electronic Technician
Prosedur Penyetelan Celah Katup Mesin
(Valve Clearance)

Sistem Suspensi pada Alat Berat Off-Highway


Truck Caterpillar

Fungsi Filter Bahan Bakar (Fuel Filter) pada


Mesin secara Umum

Mengenal Air Cooler dan Water Cooler pada


Hidrolik Alat Berat

Berbagai Jenis Differential pada Alat Berat


beserta Fungsinya

3 Type Bevel Gear yang Digunakan pada Alat


Berat dan Industri
Active diagnostic fault (code) screen dapat dipilih menggunakan tombol disebelah kanan, tombol F3
pada keyboard, atau menggunakan Diagnostics drop down menu. Menu yang dapat digunakan untuk Sistem Bahan Bakar Mechanical actuated Unit
memilih tampilan ini adalah sebagai berikut: Injector (MUI)

Sistem Suspensi pada Berbagai Jenis Alat


Berat

Fungsi Sistem Suspensi pada Kendaraan


Diagnostics / Active Diag Codes
Bagaimana Cara Kerja Full Hydraulic Steering
Function key yang digunakan untuk tujuan ini tergantung dari pilihan yang ditentukan sebelumnya. F3 System?
merupakan default key.
Mengenal Penggunaan Convex Scale
Hanya satu active diagnostic fault yang aktif pada engine 3408E ini. Seringkali terdapat berbagai active (Penggaris Gulung) dan Mistar
faults dan status flag indicator muncul.
Mengapa Air Radiator Bisa Bercampur dengan
Pengguna dapat men-troubleshoot suatu active fault dengan cara menyorot (highlight) fault dan Oli Mesin?
menekan tombol Troubleshoot Code dipojok kiri bawah layar. Proses ini akan membuka Diagnostic
Advisor, (bila Cat ET dijalankan didalam STW dan Diagnostic Advisor dipasang) dan membantu teknisi
dalam men-troubleshoot kode fault.
KATEGORI
Active fault tidak dapat dihapus dari layar. Active fault akan terhapus / hilang secara otomatis saat fault
tersebut telah diperbaiki. 320D (18)

777D (12)

ADVANCE (56)

Air Conditioning (9)

Basic Mechanic (230)

Bulldozer (25)

Cat Electronic Engine (6)

CAT Electronic Technician (7)

CAT MD6490 (6)

Caterpillar (12)

CATERPILLAR (22)
CATERPILLAR (18)

Compactor (2)

CRI Fuel system (7)

D9R (22)

Diessel Engine (115)

Direct Drive System (4)

Drill Machine (6)

Electric (6)

Electric System (28)

Engine (13)

HD 785-7 (21)
Logged Diagnostic Fault screen dapat dipilih menggunakan icon yang ditunjukkan di sebelah kiri atau
Heavy Equipment (101)
menggunakan drop down menu di bawah ini:

Diagnostics / Logged Diagnostic Codes Heavy Equipment Management (13)

Function key juga dapat digunakan (tergantung dari bagaimana function key ditentukan). F4 HITACHI (6)
merupakan default key.
Hydraulic Excavator (26)
Active, logged, dan event diagnostic screen dapat di-print atau disimpan agar dapat dilihat atau juga
di-print sebagai file *.PLR (lihat Pelajaran 4 untuk informasi yang lebih lengkap mengenai “Mencetak Hydraulic System (18)
dan Mengelola File”).
Komatsu (21)

Maintenance Tools (18)

Motor Grader (1)

Off Highway Truck (34)

Power Train System (49)

SOS (8)

Steering & Brake (7)

Tire (2)
Perhatikan tiga penjelasan di sebelah kanan atas layar: “Occ., First, dan Last“. Item ini menjelaskan
jumlah terjadinya kerusakan, jam kapan kejadian pertama, dan terakhir kalinya terjadi. Fitur ini sangat Torqflow System (16)

berguna untuk mengidentifikasi intermittent fault.


Undercarriage (19)

Wheel Loader (2)

ZX 200 (6)

Logged Fault dapat dihapus dengan menggunakan cursor untuk menyorot (highlight) pesan seperti
yang ditunjukkan pada gambar diatas pada baris kelima. Kemudian tekan tombol Enter, atau tekan
tombol Clear di bagian pojok kiri bawah layar dan tekan Yes untuk memastikan penghapusannya

Kotak Include all ECMs (gambar disamping kanan) di pojok kanan bawah layar, dapat dipilih untuk
menampilkan data kerusakan pada semua ECM yang terhubung dengan data link. Bila akan
menghapus semua pesan Logged Fault dari semua ECM, tekan Clear All di bagian bawah layar.

Pada layar Cat ET pada gambar diatas menunjukkan 3 buah ECM. Karena Caterpillar Monitoring
System bukan bagian dari sistem, CMS pada machine di atas tidak didukung oleh Cat ET. Engine,
transmission, dan brake logged fault dikomunikasikan melalui data link ke CMS. Menghapus fault pada
Cat ET tidak akan menghapusnya dari CMS karena CMS pada machine di atas tidak berkomunikasi
dengan Cat ET. Untuk menghapus logged fault pada CMS yang tidak berkomunikasi dengan Cat ET,
hubungkan 4C-8195 Control Service Tool dan gunakan Mode, Scroll, dan Clear switch untuk
mengakses service mode dan menghapus logged fault.
Logged Event adalah situasi dimana terjadi kerusakan baik kerusakan elektronik ataupun bukan, yang
menyebabkan engine beroperasi diluar normal operating parameter. Tampilan ini dapat diakses
menggunakan Logged Events screen icon seperti pada gambar disamping, menggunakan function
key, atau menggunalkan drop down menu berikut ini:

Diagnostics / Events / Logged Events

Kondisi ini dapat saja berhubungan dengan perawatan, misalnya low oil level (level oli rendah) atau air
filter tersumbat / buntu. Event (kejadian) lain dapat saja disebabkan oleh operator abuse (kesalahan
perlakuan oleh operator) seperti engine overspeed atau overload yang mengarah ke overheating.

Pada contoh diatas, terdapat 8 event (pada gambar diatas). Bila salah satu dari kejadian tersebut
adalah “Engine Overspeed Warning“, informasi tambahan dapat dilihat dalam bentuk histogram.
Informasi ini tersedia dengan cara menyorot item – item dan memilih tombol View Histogram di bagian
pojok kiri bawah layar. Bila tidak terdapat overspeed, tombol ini akan berwarna abu-abu dan tidak akan
dapat disorot (lihat gambar diatas).

Pada sisi kanan atas layar terdapat informasi tambahan, sama halnya seperti pada Logged Diagnostic
Codes. Informasi ini menunjukkan jumlah kejadian, jam kapan kejadian pertama dan terakhir kalinya
terjadi. Sebagai contoh, kejadian Low Engine Oil Pressure Warning; telah terjadi 11 kali, terjadi antara
jam ke 32 sampai 33.

Event tidak dihapus secara rutin dan biasanya memerlukan factory password untuk menghapusnya.
Bila akan menghapus event, highlight event tersebut, lalu tekan Enter atau pilih Clear dan kemudian
masukan informasi – informasi yang diperlukan untuk mendapatkan password. Factory password
dibahas pada Pelajaran 5 pada buku ini.

Normalnya, event akan tetap berada pada memori ECM sampai waktunya overhaul. Event memberikan
catatan atau sejarah dari kemungkinan problem yang akan merusak engine dan akan membantu
proses diagnosa, analisa kerusakan atau sebagai bukti adanya kesalahan pengoperasian oleh
operator. Jumlah maksimal event yang dapat disimpan ECM adalah 255. Bila jumlah ini sudah
terlampaui, event dapat dihapus setelah penyebabnya diketahui dan diperbaiki. Walaupun ECM dapat
menyimpan 255 kejadian, diagnostic clock akan mencatat jam kejadian terakhir kalinya.

Event lain yang mungkin muncul, tergantung dari aplikasinya, antara lain:

High exhaust temperature


High aftercooler temperature
High crankcase pressure
Loss of coolant flow
Low (lubrication) oil pressure (mengacu pada oil pressure map)
User defined shutdown selection
Fuel filter restriction
Oil filter restriction
Low engine oil level
High atau low boost.

Nilai besaran dan jumlah kejadian overspeed dijelaskan pada overspeed histogram C-9 Industrial
Engine seperti pada gambar diatas.

Tampilan ini secara grafis memperlihatkan tingkat overspeed. Garis vertikal pada grafik menunjukkan
jumlah setiap kategori overspeed. Garis horizontal menunjukkan nilai rpm tertinggi setiap terjadi
overspeed. Overspeed dikelompokkan setiap peningkatan 100 rpm.

Pada grafik diatas terdapat 6 kali overspeed terjadi pada rpm 2500, 3 kali pada rpm 2600, 2 kali pada
rpm 2700, satu kali pada rpm 2800, dan satu kali pada rpm 2900.

Rentang rpm yang ditunjukkan pada layar ditentukan oleh aplikasi ECM. Dalam hal ini, 2900
merupakan rpm tertinggi yang terukur oleh C-9 engine. Engine lainnya mempunyai skala yang
berbeda tergantung dari engine-nya.

Dalam hal ini, engine yang lebih kecil (C-9), dapat dianggap bahwa kerusakan serius telah dialami
pada rpm 2900. Engine telah mencapai rpm yang potensial menimbulkan kerusakan dan harus
diperiksa terhadap kerusakan – kerusakan yang diakibatkan oleh overspeed.

Pemeriksaan, sebagai contoh, harus termasuk pemeriksaan valve, piston, bearing, dan komponen
yang bergerak lainnya. Akan tetapi, pada engine yang lebih besar, misalnya seri 3500, dapat
dianggap bahwa kerusakan akan telah terjadi pada rpm ini karena kecepatan piston yang lebih tinggi.

Artikel Terkait

Drop Down Menu, Tool Bar dan Function Key

Data Link Connecting dan Disconnecting

Diagnosis Trouble pada Alat Berat menggunakan Cat ET

ECM Selector Screen (Screen Pemilihan ECM)

Masalah Wiring Harness pada Mesin Alat Berat

One thought on “Diagnostic Screen pada Caterpillar Electronic


Technician”

AGUNG WIDODO SURJANI


29 April 2017 at 11:37 AM

Thank you fery much, this is fery important for me.

REPLY

LEAVE A REPLY
Your email address will not be published.

Comment
Name

Email

Website

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

POST COMMENT

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Manajemen Peremajaan Alat Berat Mengenal Fungsi Utama ECM

sparkling Theme by Colorlib Powered by WordPress

Anda mungkin juga menyukai