Anda di halaman 1dari 10

Peradaban Awal Asia

A. Peradaban Sungai Indus / Sindu


a. Letak
- Peradaban lembah sungai Indus ditemukan di dua tempat yaitu di Mahenjo Daro (di
hilir lembah sungai Indus) dan Harappa (di hulu lembah sungai Indus), sekarang
menjadi wilayah Negara Pakistan.
- Penggalian arkeologi 1924 dipimpin John Marshall menghasilkan petunjuk bahwa
peradaban Mahenjo Daro dan Harappa berkembang 3000 SM
b. Pendukung
- Bangsa Dravida
- Ciri – ciri :
1) Berkulit Hitam
2) Berambut Kerirting
3) Berhidung Pesek
- Sisa-sisa Bangsa Dravida masih dapat ditemukan di dataran tinggi dekan India
Selatan
c. Hasil Kebudayaan
- Tata Kota
 Perencanaan tata kota yang pasti dan teratur baik. jalan-jalan dalam kota sudah
teratur dan lurus dengan lebar sekitar 10 meter dan trotoar dengan lebar 0,5 meter
 Gedung-gedung dan rumah sudah terbuat dari batu bata lumpur
 Wilayah kota dibagi atas beberapa bagian dengan bentuk bujur sangkar atau empat
persegi panjang. Tiap blok dibagi oleh lorong yang saling berpotongan dan
dilengkapi dengan saluran air yang terpelihara baik.
- Sanitasi
 Pembangunan rumah sudah memperhatikan faktor kesehatan, misalnya dilengkapi
dengan jendela dan saluran pembuangan limbah.
- Sistem Pengairan dan Pertanian
 Memanfaatkan saluran irigasi dan sungai ke daerah-daerah pedalaman untuk
pertanian
 Hasil pertanian berupa padi, gandum, gula, jelai, kapas dan teh.
- Teknologi
 Mampu membuat barang-barang dari emas dan perak, alat-alat rumah tangga, alat-
alat pertanian, kain dari kapas, dan alat perang seperti tombak, pedang dan anak
panah.
- Artefak (benda-benda purbakala)
 Terracotta dan huruf pictografdi
 Arca, berupa torso (arca yang telah hilang kepalanya), pendeta, penari
 Gerabah dan tembikar
 Alat pertanian
 Perhiasan
- Perekonomian
 Melakukan hubungan dagang dengan bangsa Sumeria di Mesopotamia dan negeri
lainnya Perdagangan dilakukan dengan jalan laut dan jalan darat terutama ketika
melalui kota Sutkagedon
d. Pemerintahan
1) Candragupta Maurya
- Adalah raja pertama Kerajaan Maurya setelah berhasil mengusir pendudukan
pasukan Iskandar Zulkarnaen tahun 324 SM. Kerajaan Maurya beribukota di
Pattaliputra dalam waktu singkat memperluas kekuasaan sampai ke daerah Kashmir
dan lembah sungai Gangga sebelah Timur
2) Ashoka
- Pemerintahan Ashoka (268-232 SM) adalah cucu Candragupta. Kerajaan Maurya
mengalami masa gemilang dengan menguasai Kalingga dan Dekkan. Awalnya
Ashoka beragama Hindu kemudian masuk Budha dan menjadikan Buddha sebagai
agama resmi negara.
- Menurut cerita legenda, satu hari setelah peperangan usai, Asoka menjelajah kota
dan yang bisa dilihat hanyalah rumah-rumah yang terbakar dan mayat-mayat yang
bergelimpangan di mana-mana. Hal ini membuatnya muak dan ia berteriak dengan
kata-kata yang menjadi termasyhur: "Apakah yang telah kuperbuat?" Kekejian
penaklukan ini akhirnya membuatnya memeluk agama Buddha
e. Kepercayaan
- Polytheisme, memuja Dewa Kesuburan dan dewa yang digambarkan bertanduk
besar.
- Totemisme, pemujaan terhadap buaya, badak dsan gajah. Mereka juga memuja
pohon-pohon, beringin (papal) benda benda sebagai azimat (dinamisme)
f. Akhir Peradaban
- Adanya banjir
- Serangan Bangs Arya (bangsa Indo-Jerman yang datang dari wilayah Eropa) yang
menghancurkan peradaban Bangsa Dravida dan mendesak mereka ke Dataran
Tinggi Dekan. Serta terjadinya Pergeseran suhu dan pola cuaca di
atas Lembah Indus menyebabkan iklim yang semakin mengering.
B. Peradaban Lembah Sungai Gangga
a. Letak
- Terletak antara pegunungan Himalaya dan pegunungan Windya-Kedna. Sungai
Gangga mengalir melalui kota-kota besar seperti Delhi, Agra, Allahabad, Patna,
Benares, wilayah Bangladesh dan bermuara di teluk Benggala dan bertemu di
sungai Kwen Lun dengan keadaan tanah yang sangat subur.
b. Pendukung
- Pendukung peradaban adalah suku bangsa Arya (bangsa Indo German), memasuki
India tahun 2000-1500 SM. Mereka menetap setelah mengalahkan bangsa Dravida
di lembah sungai Indus
- Ciri : berkulit putih, berbadan tinggi, berhidung mancung, dan berambut lurus
- Kebudayaan Sungai Gangga adalah campuran kebudayaan bangsa Arya dan
Dravida kemudian dikenal dengan sebutan kebudayaan Hindu/ Hindustan. Mereka
akhirnya mengalami pencampuran yang menurunkan bangsa India sekarang.
c. Kepercayaan
1) Hindu
- Berasal dari peradaban kebudayaan bangsa Hindu yang tercantum dalam kitab
Weda dan kitab Brahmana dari Upanisad.
- Kitab Weda merupakan hasil pemikiran para Resi yang kemudian dibukukan oleh
Resi Wiyasa yang terdiri dari empat bagian yaitu Reg Weda (pujian terhadap dewa),
Sama Weda (nyanyian-nyanyian suci). Yajur Weda (doa untuk keselamatan), dan
Atharwa Weda (memuat ajaran ilmu sihir).
- Terdapat pengelompokkan masyarakat berdasarkan kasta: brahmana, ksatria,
waisya, sudra
- Sungai Gangga dianggap tempat suci untuk menghapus segala dosa dan membuang
tulang dan abu orang yang mati
- Hindu mengenal 3 Dewa Utama yang disebut Trimurti yaitu Wisnu (Pelindung),
Syiwa (perusak), Brahma (pencipta)
2) Budha
- Muncul sebagai penolakan terhadap kaum Brahmana dipimpin oleh Sidharta
Gautama
- Agama Budha tidak mengakui kesucian weda dan aturan pembagian kasta. Kitab
suci agama Budha adalah Tripitaka
- Ajaran Budha : Budha Hinayana dan Budha Mahayana
d. Pemerintahan
1) Kerajaan Gupta
 Didirikan oleh Candragupta I (320-330 M) dengan pusat di lembah sungai Gangga
dengan ibukota Ayodha. Mencapai masa gemilang ketika dipimpin oleh Raja
Samudera Gupta yang kemudian digantikan oleh Candragupta II. Agama resmi
negara adalah Hindu. Muncul Sastra terkenal karya Kalidasa dengan judul
Syakuntala
2) Kerajaan Harsya
 Beribukota di Kanay dan dipimpin oleh Harshawardana (abad ke-7 M) Awalnya
raja Harsha beragama Hindu tapi kemudian memeluk agama Budha
C. Peradaban Sungai Huang Ho
a. Letak Geografis
- Bersumber dari pegunungan Kwen-Lun, Tibet, mengalir melalui pegunungan Cina
Utara dan bermuara di Teluk Tsii-Li di laut kuning.
b. Ekonomi, sosial budaya
- Pertanian berkembang sejak zaman neolithikum meliputi gandum, padi, teh, jagung,
kedelai, buah-buahan, sayuran dan kacang-kacangan.
- Pada dinasti Chin sudah menggunakan teknologi irigasi dan penggunaan pupuk.
- Perdagangan peralatan rumah tangga, perhiasan dll dilakukan sampai ke wilayah di
luar Cina
c. Ilmu pengetahuan dan teknologi
- Sudah mengenal tulisan gambar sebagai bahasa komunikasi dan dikembangkannya
bahasa persatuan yang dikenal dengan bahasa Kou-Yu
- Ilmu astronomi sudah berkembang dan digunakan untuk keperluan pertanian,
pelayaran dan mengenal pergantian musim.
- Berkembang ilmu filsafat: Lao Tse, Kung Fu Tse, Mang Tse
d. Peninggalan budaya dan kepercayaan
- kuil, istana, seni lukis, keramik dll
- Sebelum muncul ajaran Kung Fu Tse dan Meng Tse bangsa Cina memuja banyak
dewa.
- Penggunaan kertas, tinta, dan mesin cetak Berkembang pada pemerintahan kaisar
Han Wu Di dari Dinasti Han
- Dalam seni bangunan, TiongKOK memiliki bangunan Tembok Besar Dinati Qin
- Kain sutra dikenal pada masa kekuasaan Shi Huang Ti
e. Pemerintahan
1) Dinasti Hsia
- Kaisar pertama Huang Ti memerintah sejak 2697 SM, pengganti secara berurutan
Yao, Sun dan Yu. Sejah kaisar Yu berdiri Dinasti Hsia sampai Kaisar Chieh. Pada
masa ini belum mengenal tulisan.
2) Dinasti Shang
- Catatan terua sejarah Cina berasal dari Dinasti Shang (1766 – 1122 SM)
- Sumber sejarah Dinasti Shang tertulis di atas bejana perunggu, tempurung kura-
kura, dan tulang-tulang binatang.

- Penulisan sejarah dinasti pertama Cina dilakukan oleh Suma Chien .


3) Dinasti Chou
- Dinasti Shang dihancurkan bangsa Chou dari Cina bagian Barat di lembah Sungai
Yang Tze 1122 SM. Pendiri Dinasti Chou ialah Chou Wu Wang.
- Masa Dinasti Chou dikenalkan sistem pemerintahan feodal, wilayah Cina dibagi
menjadi beberapa negara vasal.
- Pada masa Dinasti Chou muncul ahli filsafat Sebagai bentuk protes terhadap
kondisi kerajaan yang kacau, dan kaisra yang bertindak sewenang – wenang.
seperti:
a) Lao Tse (606 – 531 SM)
 Ajaran Lao Tse terdapat dalam buku Tao Te Ching yang kemudian terkenal
dengan sebutan Taoisme. Menurut Taoisme, dalam kehidupan ini ada
semangat keadilan, kesejahteraan yang kekal dan abad
b) Kong Fu Tse (551 – 478 SM)
 Menurut Kong Fu Tse, Tao adalah suatu kekuatan yang mengatur segala-
galanya di alam semesta sehingga tercapai keselarasan. Ajaran Kong Fu Tse
disebut Konfusianisme
c) Meng Tse (372 – 280 SM)
 Meng Tse murid Kong Fu Tse dan ajarannya disebut Mancius, bertentangan
dengan ajaran Konfusianisme. Menurut Meng Tse , rakyat yang terpenting,
maka ia dianggap sebagai peletak dasar demokrasi di Cina.
- Muncul keinginan raja-raja yg untuk melepaskan diri sehingga terjadi peperang
berkepanjangan (403 – 221 SM) yang melemahkan kekuasaan Dinasti Chou.
d) Kong Hu Chu
Ajaran Delapan kebajikan (Ba De) dalam ajaran kong Hu Cu, antara lain:
a. Xiao-Laku Bakti; yaitu berbakti kepada orang tua, leluhur, dan guru
b. Ti   - Rendah Hati; yaitu sikap kasih sayang antar saudara, yang lebih muda menghormati
yang tua dan yang tua membimbing yang muda
c.  Zhong -  Setia; yaitu kesetiaan terhadap atasan, teman, kerabat, dan negara.
d. Xin - Dapat dipercaya
e. Li - Susila; yaitu sopan santun dan bersusila.
f. Yi - Bijaksana; yaitu berpegang teguh pada kebenaran
g.  Lian - Suci Hati; yaitu sifat hidup yang sederhana, selalu menjaga kesucian, dan tidak
menyeleweng/menyimpang
h. Chi - Tahu Malu; yaitu sikap mawas diri dan malu bila melanggar etika dan budi pekerti

4) Dinasti Chin
- Raja terbesar Dinasti Chin ialah Cheng bergelar Shih Huang Ti (259 – 209).
- Ia menghapus sistem feodal dan diganti sistem pemerintahan sentralistik.
- Cina dibagi menjadi 36 propinsi yang dipimpin seorang gubernur yang bertanggung
jawab pada kaisar.
- Shih Huang Ti memerintahkan membangun tembok Besar Cina Wan Li Chang (The
Great Well of Chin), untuk mencegah dari utara terutama dari serangan bangsa
Mongol dan Syung Nu.
5) Dinasti Han
- Memerintah mulai 202 SM didirikan oleh raja Kau Cu.
- Raja terkenal dari dinasti ini ialah Han Wu Ti (140 - 87 SM),
- berhasil menguasai jalan sutera (Silk Road), wilayah kekuasaannya sampai Korea,
Manchuria, Annam, Siu Huang dan Tar-Tar Barat.
- Han Wu Ti berusaha mengembalikan sistem feodalisme, ajaran Taoisme dan
Konfusianisme.
6) Dinasti Tang
- Ibu kota Dinasti Tang di Sian Fu, didirikan oleh Li Shih Min, dengan gelar Tang
Tai Sung.
- Masa Tang Tai Sung merupakan puncak kemashuran Dinasti Tang, berhasil
memperluas wilayah keluar Cina: Tonkin, Annam, Kamboja, Persia, Laut Kaspia.
- Pemerintahan pada dinasti shang bersifat feodal, sistem ini berlanjut ke dinasti-
dinasti selanjutnya.
- Kedudukan raja bukan hanya memimpin manusia, melainkan juga wakil para dewa.
Sehingga kekuasaan raja bersifat mutlak, perintah raja sama halnya sebagai perintah
dewa
- Temuan jejak peradaban pada dinasti Shang berupa penaggalan radio carbon yang
tertera pada cangkang kurakura, artefak perunggu berupa gusi, bagian dari kereta
perang dan senjata.
- Mereka juga mampu membuat kain sutra serta menggunakan sistem tulisan rumit.
- Mulai masuknya Islam di Cina
7) Dinasti Sung
- Kaisar terbesar pada dinasti ini adalah Sung Fen Tsung
8) Dinasti Mongol atau Yuan
- Didirikan oleh Kubilai Khan yang berasal dari Mongolia
- Ibu kota di Peking
- Dianggap pemerintahan Asing
- Pernah menyerang ke Jawa masa Singosari
9) Dinasti Ming
- Didirikan oleh Chu Yuan Cheng yang bergelar Ming Tai Su
- Kaisar terkenal yaitu Ming Cheng Su yang bergelar Yung lo. Pada masa ini sering
mengirim ekspedisi termasuk Laksamana Cheng Ho
10) Dinasati Manchu
- Merupakan dinasti terakhir di Cina
- Mencapai masa kejayaan pada masa pemerintahan Kaisar K’ang His dan Ch’ien
Lung
- Pada tahun 1911 terjadi Revolusi di Cina dibawah pimpinan Sun Yat Sen yang
berhasil menggulingkan kaisar Puyi kaisar terakhir Cina dan mendirikan Republik
Cina

D. Peradaban Sungai Tigris dan Eufrat (Mesopotamia)


a. Letak Geografis
- Terletak diantara dua aliran sungai yaitu Eufrat dan Tigris (Irak)
- Terdapat temuan kota tua yang menjadi perhatian para ahli purbakala, yaitu daerah Teluk Farsi
yang terdapat kota Ur, Larsam, dan Lagash.
- Merupakan peradaban tertua di dunia (Peradaban Mesopotamia (3500 SM) Peradaban
selanjutnya yang paling tua adalah Peradaban Minos atau pulau Kreta (3000 SM)
selanjutnya adalah Peradaban Hindustan (2700 SM) dan peradaban lainnya, baik itu
peradaban Tiongkok (2100 SM), Yunani pada abad 8 SM, dan peradaban Romawi
pada abad 6 SM.
b. Kehidupan ekonomi, sosial budaya
- Awalnya daerah Mesopotamia didiami oleh bangsa Semit yang hidup secara semi
nomaden. Sekitar tahun 3.000 SM didiami oleh bangsa Sumeria yang mulai
menetap terutama di kota-kota besar.
- Masyarakat hidup bercocok tanam dengan sistem pengairan yang sudah baik
- Sudah melakukan perdagangan dengan daerah lain terutama dengan daerah lembah
sungai Sindhu.
c. Peninggalan kebudayaan dan kepercayaan
- Taman gantung (the hanging garden) dibangun oleh bangsa Khaldea semasa
kerajaan Babylonia mencerminkan seni bangunan tingkat tinggi,
- Hukum Hammurabi yang terdiri dari 300 pokok UU yang mengatur tentang
pertanian, perdagangan, agama, pemerintahan dan kemasyarakatan.
- Ilmu hitung dengan menggunakan per 60-an begitu juga lingkaran yang mempunyai
360 derajat ditemukan oleh bangsa Sumeria
- Pakaian (Kaftan)
- bangunan-bangunan kuil (Zigurat)
d. Ilmu pengetahuan dan teknologi
- Orang Sumeria sudah mengenal abjad berupa huruf paku terdapat pada undang-
undang Hammurabi
- Menggunakan sistem kalender yakni 24 jam menjadi 1 hari, 30 hari 1 bulan , 12
bulan menjadi 1 tahun
- Pembangunan tata kota dengan perencanaan yang teratur dan arsitektur yang tinggi.
Setiap bangunan terbuat dari batu bata dan tanah liat dengan model Ziggurat
- Kemampuan mengolah logam, misalnya cermin, tongkat, kapak, dan senjata
- Ashurbanipal: pemimpin Assyria membangun perpustakaan tertua di dunia.
- Huruf Kuneiform (huruf paku) dan piktograf (tulisan berbentuk gambar)
a. Pemerintahan
1) Kerajaan Sumeria
- Pusat pemerintahan terletak di kota Lagash, selanjutnya di kota Uruk.
- Kerajaan sudah tersusun baik, perekonomian maju dan berkeadilan sosial.
- Kekuasaan tertinggi dipegang oleh seorangpendeta raja yang disebut Petasi.
- Beberapa petasi yang pernah berkuasa diantaranya: Petasi A-annipada, Petasi Urnia,
Petasi Urukagina, Petasi Lunggalzaggisi.
- Pada tahun 2500 SM kerajaan Sumeria dikalahkan oleh raja Akkadia yang bernama
Raja Sargon
2) Kerajaan Akkadia
- Bangsa Akkadia termasuk rumpun bangsa Semit.
- Di bawah raja Sargon berhasil mengalahkan kerajaan Sumeria.
- Pola pemerintahannya meniru kerajaan Sumeria bahkan berintegrasi dengan
penduduk yang ditaklukkan.
- Bangsa Akkadia memuja banyak dewa.
- Selain itu juga memiliki cerita-cerita dongeng tentang kepahlawanan, seperti
ceritera: Adopa, Etana, dan Gilgamesh.
3) Kerajaan Babilonia Lama
- Dikuasai bangsa Amoria (rumpun bangsa Semit) yang pada mulanya berkuasa di
daerah Syiria
- Raja pertama ialah Hamurabi yang terkenal dengan Codex Hamurabi.
- Setelah Hamurabi meninggal, akibat serangan bangsa Hittite dari arah Barat (1900
SM), kerajaan Babylonia Lama runtuh.
4) Karajaan Assyiria
- Raja Sargon II, berhasil menaklukan kerajaan Sumeria
- Raja Sennacherib (anak Raja Sargon II) berhasil meluaskan wilayah dngan
menaklukan pantai Barat Asia Kecil sampai batas negara Mesir.
- Raja Assurbanipal (cucu Raja Sennacherib) berhasil membangun perpustakaan di
kota Niniveh.
5) Kerajaan Babilonia Baru
- Dibangun oleh Raja Nabopalassar (bangsa Chaldea) setelah berhasil mengalahkan
kerajaan Assyria (612 SM).
- Raja-raja yang pernah berkuasa diantaranya:
 Raja Nabopalassar raja pertama di Babilonia Baru
 Raja Nabukadnezar, berhasil membuat jembatan besar yang menghubungkan
lalu lintas di kota Babylon.
 Raja Nabonidus, raja yang sering melakukan serangan ke tanah Arab
 Raja Belshazzar, raja terakhir kerajaan Babylonia Baru. Babylonia Baru runtuh
akibat serangan dari bangsa Media dan Persia pada tahun 539 SM
6) Kerajaan Persia
- Dibangun oleh Raja Cyrus yang kemudian terbunuh pada peperangan melawan
bangsa Tura.
- Raja Cyrus digantikan oleh anaknya, Raja Cambysses yang kemudian berhasil
mengembalikan ketentraman dalam negeri, bahkan tahun 525 SM berhasil
menaklukan negeri Mesir.
- Kerajaan Persia mencapai masa kejayaan dibawah pimpinan Raja Darius Hytaspes.
- Kekuasaan Persia atas Babilonia runtuh dibawah pemerintahan Darius III (336-330
SM).
- Dalam tiga pertempuran melawan Alexander Agung dari kerajaan Makedonia
(Yunani) Persia takluk. Seluruh wilayah Persia menjadi bagian Yunani.
- Alexander Agung membangun kota baru bernama Seleukia.
- Salah satu kebijakan Alexander adalah helenisasi, yaitu penyebaran dan penanaman
kebudayaan Yunani seperti bahasa, seni, arsitektur, gaya hidup, pandangan hidup
Yunani ke seluruh daerah taklukannya. Alexander juga berambisi memasukkan
unsur-unsur Yunani ke dalam budaya Persia.
- Pada Juni 323 SM, Alexander meninggal di istana Nabukadnezar II setelah perang
di India dalam usia 32 tahun. Kekaisarannya terpecah menjadi empat kerajaan yaitu
Dinasti Ptolemeus di Mesir, Seleukia di Persia, Pergamon di Asia kecil dan
Makedonia di Yunani.
- Sebelum dikuasai bangsa Romawi, kerajaan-kerajaan ini saling bersaing berebut
dominasi.

Anda mungkin juga menyukai