0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang optimalisasi pemanfaatan obat herbal di Indonesia dengan meninjau potensi tanaman obat herbal seperti bunga gumitir. Bunga gumitir kaya akan kandungan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan dan diusulkan untuk dikembangkan menjadi teh herbal sebagai alternatif obat tradisional baru.
Dokumen tersebut membahas tentang optimalisasi pemanfaatan obat herbal di Indonesia dengan meninjau potensi tanaman obat herbal seperti bunga gumitir. Bunga gumitir kaya akan kandungan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan dan diusulkan untuk dikembangkan menjadi teh herbal sebagai alternatif obat tradisional baru.
Dokumen tersebut membahas tentang optimalisasi pemanfaatan obat herbal di Indonesia dengan meninjau potensi tanaman obat herbal seperti bunga gumitir. Bunga gumitir kaya akan kandungan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan dan diusulkan untuk dikembangkan menjadi teh herbal sebagai alternatif obat tradisional baru.
2. Komang Priskila Adelia Silvy (2009484010021) 3. Ni Luh Yanti Kusuma Widantari (2009484010035) 4. Ni Made Ayu Kerta Ningsih (2009484010036) 5. Ni Putu Dea Estyani Putri (2009484010038) PENDAHULUAN Indonesia merupakan salah satu Negara yang kaya akan keanekaragaman sumber daya alam yang melimpah. Biodiversitas Indonesia memberikan anugerah berupa potensi keanekaragaman hayati yang termasuk dalam urutan ke dua dunia (Agil et al., 2019). Dalam hal ini potensi tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yang mendukung terutama ditinjau dari segi kesuburan tanah serta iklim atau cuaca yang dimiliki oleh Indonesia. Keanekaragaman tumbuh- tumbuhan yang ada di Indonesia menyebabkan sebagian besar tanaman dapat digunakan untuk pengobatan secara turun- temurun terutama dalam sistem pengobatan tradisional guna meningkatkan kesehatan masyarakat. Didukung juga dengan adanya pengalaman empirik terhadap penggunaan tanaman yang kita kenal dengan obat herbal juga memiliki andil yang cukup besar guna memaksimalkan pemanfaatan tanaman yang berpotensi menjadi suatu alternatif pengobatan. Selain itu dengan adanya suatu penelitian ilmiah yang dilakukan di zaman yang semakin modern ini juga menjadi dasar yang mendukung pelestarian pemanfaatan tanaman obat untuk tujuan kesehatan. Seiring berkembangnya pengobatan terutama di Indonesia, banyak penemuan-penemuan obat baru yang mulai dikembangkan terutama di bidang obat, baik obat herbal maupun non herbal. Dewasa ini, jika ditinjau dari segi lapangan pemanfaatan terhadap adanya obat herbal oleh masyarakat masih sangat minim. Hal tersebut mengingat beredarnya obat jadi yang diproduksi oleh pabrik yang dapat kita temukan di apotek menjadi salah satu primadona dalam pengobatan masyarakat. Selain itu, pengetahuan masyarakat yang masih minim mengenai pemanfaatan tanaman sebagai salah satu alternatif obat juga menjadi salah satu faktor minimnya pemanfaatan tanaman sebagai obat herbal. Dengan meningkatnya keanekaragaman tanaman yang ada di Indonesia, namun pengetahuan masyarakat masih minim tentang pemanfaatan tanaman sebagai salah satu alternative obat tradisional juga menjadi salah satu masalah yang cukup krusial. Dalam hal ini inisiatif maupun kontribusi dari masyarakat untuk mengembangkan tanaman menjadi suatu alternatif obat sangat penting untuk dilakukan guna memaksimalkan manfaat sumber daya alam yang dimiliki oleh negara kita sendiri yakni Indonesia. Guna memaksimalkan pemanfaatan serta pengembangan obat tradisional, kita bisa meninjau dengan memanfaatkan tanaman yang lumrah atau yang biasa dikenal dan juga dibudidayakan oleh masyarakat. Tanaman gemitir (Tagetes erecta) merupakan tanaman yang banyak dikembangkan di Indonesia, terutama di Bali ( I G.A, Ekawati.2019). Berdasarkan penelitian tanaman gumitir dibudidayakan secara luas untuk mendapatkan ekstrak lutein yang merupakan suatu suplemen makanan, dan sebagai pewarna makanan (Qin et al., 2014), dan juga sebagai antioksidan (Gong et al., 2012). Dengan kandungan yang dimiliki oleh bunga gumitir, hal tersebut menjadi salah satu opsi bahwa gumitir bisa dimanfaatkan sebagai suatu alternatif obat herbal bagi masyarakat. GAGASAN a) Persoalan pencetusan gagasan kami ingin membuat teh herbal ,Minuman ini memiliki aroma dan rasa yang khas dengan kandungan komponen bioaktifnya yang bermanfaat baik bagi kesehatan. Teh herbal yang kami ingin buat yaitu teh herbal dari bunga gumitir , Bunga gumitir golongan senyawa yang berpotensi sebagai antioksidan pada bunga gumitir adalah senyawa fenol dan flavonoid. Berdasarkan kandungan komponen bioaktif serta aktivitas antioksidan yang terkandung di dalamnya, bunga gumitir berpotensi untuk diolah sebagai minuman fungsional berupa teh herbal. Kami memilih bunga gumitir karena bunga ini mudah di temukan terutama di Bali , tetapi masih belum banyak yang memanfaat kan tanaman ini menjadi teh , Bunga ini sering di gunakan hanya sebagai alat untuk persembahyangan yang di lakukan umat hindu . Kami ingin mengedukasi masyarakat mengenai manfaat teh bunga marigold ini untuk tubuh , dengaan membuat suatu pengabdian kepada masyarakat dan juga pelatihan pembuatan produk untuk menambah pengetahuan mereka mengenai produk yang kami ingin buat
b) Solusi yang menjadi konten ilmiah artikel
c) Pihak – pihak yang dipertimbangkan dapat membantu