SEMESTER : 5 (LIMA)
MANAJEMEN PENDIDIKAN
Nama kelompok 2 :
SD 5 F
2021/2022
KATA PENGANTAR
Dalam penulisan makalah ini, tentunya dapat tersusun bukan hanya dari
usaha keras penulis semata, melainkan berkat doa dan dukungan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
2. Bapak Erwin Akib, S.pd, M.pd, Ph,d., selaku Dekan FKIP Universitas
Muhammadiyah Makassar
3. Bapak Aliem Bahri, S.pd, M.pd., selaku Ketua Prodi Prodi Pendidikan Guru
Sekolah Dasar
4. Ibu Dr. Ulfa Mawardi S.Pd,. M.Pd, selaku Dosen Pengampu kelas SD 5 F
Kelompok 2
DAFTAR ISI
SAMPUL i
KATA PENGANTAR ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manajemen pendidikan merupakan sekumpulan kegiatan perencanaan,
pengorganisasian, pergerakan dan pengawasan yang dilakukan untuk
mencapai tujuan organisasi dengan memberdayakan sumber daya
manusia dan sumber daya lainnya. Setiap organisasi, termasuk sekolah
adalah organisme. Karena itu ia memiliki unsur-unsur kehidupan seperti
keberadaan ruh berupa kepemimpinan, keberadaan jiwa berupa kegiatan
manajemen keberadaan raga atau jasmani berupa bagan organisasi yang
dinyatakan dalam bentuk kegiatan administrasi serta tingkah laku yang
diwujudkan dalam budaya organisasi.
Salah satu persoalan pendidikan yang sedang dihadapi bangsa kita
adalah persoalan mutu pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan.
Berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan
nasional, banyak hal yang sudah dilakukan ataupun sedang dilakukan, antara
lain melalui berbagai pelatihan dan peningkatan kompetensi guru, pengadaan
buku dan alat pelajaran, perbaikan sarana dan prasarana pendidikan, dan
meningkatkan mutu manajemen sekolah. Namun demikian, Indikator
mutu pendidikan belum menunjukkan peningkatan yang berarti. Sebagian
sekolah, terutama di kota-kota, menunjukkan peningkatan mutu pendidikan
yang mencakup menggembirakan, namun sebagian besar lainnya masih
memprihatinkan. Kepemimpinan adalah cara seseorang pemimpin
mempengaruhi perilaku bawahan agar mau bekerja sama dan bekerja
secara produktif untuk mencapai tujuan organisasi. Gaya kepemimpinan yang
kurang melibatkan bawahan dalam mengambil keputusan maka akan
mengakibatkan adanya disharmonisasi hubungan antara pemimpin dan
yang dipimpin.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak
mulia, ketrampilan, masyarakat, bangsa, dan negara.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang kami jabarkan diatas, maka dapat diambil
beberapa rumusan masalah guna menunjang isi makalah ini, yaitu :
1. Apa yang dimaksud dengan manajemen pendidikan?
2. Bagaimana ruang lingkup manajemen pendidikan?
3. Apa saja fungsi dari manajemen pendidikan?
4. Apa saja faktor yang memengaruhi manajemen pendidikan?
C. Tujuan
Adapun tujuan yang dapat diperoleh dari rumusan masalah diatas yaitu :
1. Untuk mengetahui apa itu manajemen pendidikan.
2. Untuk mengetahui bagaimana ruang lingkup manajemen pendidikan.
3. Untuk mengetahui fungsi dari manajemen pendidikan.
4. Untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi manajemen
pendidikan.
BAB II
PEMBAHASAN
PENUTUP
A. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
Sandya.suci.larasati.https://sandyampi.wordpress.com/2017/06/01/first-blog-post/.
Diakses pada tanggal 1 juni.
Taufik,Ramadhan.http://spi.upi.edu/2020/03/20/fungsi-fungsi-manajemen-
pendidikan/. Diakses pada tanggal 20 maret 2020.
https://wqa.co.id/manajemen-pendidikan-tujuan-dan-ruang-lingkupnya/. Diakses
pada tanggal 4 april 2017.