Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM

LABORATORIUM TEKNIK TENAGA LISTRIK


ELEKTRONIKA DISKRIT
LM35 DAN RELAY

Dosen Pengampu:
Torib Hamzah, S.Pd, M.Pd
NIP 19670910 200604 1 001
Abd. Kholiq, SST, MT
NIP 19750522 200604 1 006

Disusun Oleh :
Agnes Meiliana
P27838020003
1A11

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA


JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK
TAHUN AJARAN 2020/2021
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Temperatur merupakan salah satu dari empat besaran dasar yang diakui oleh Sistem
Pengukuran Internasional (The International Measuring System). Lord Kelvin pada tahun
1848 mengusulkan skala temperature termodinamika pada suatu titik tetap triple point,
dimana fase padat, cair dan uap berada bersama dalam equilibrium, angka ini adalah
273,160K ( derajat Kelvin) yang juga merupakan titik es.
Untuk mengukur suhu pada rentang tertentu harus digunakan suatu komponen.
Diantaranya adalah IC LM35. Setiap sensor dan komponen-komponen lain pasti memliki
karakteristik yang berbeda-beda. Relay adalah perangkat elektromagnet yang digunakan
untuk mengoperasikan seperangkat kontak saklar.

1.2 Batasan Masalah


Dapat memahami mengukur tegangan pada LM35 saat berada pada suhu ruangan, suhu
badan, dan suhu solder.

1.3 Rumusan Masalah


1. Jelaskan pengertian LM35 ?
2. Jelaskan prinsip kerja LM35 ?
3. Jelaskan pengertian relay ?
4. Jelaskan prinsip kerja relay ?

1.4 Tujuan
1.4.1 Tujuan Umum
1. Mahasiswa dapat mengetahui karakteristik LM35.
2. Mahasiswa dapat mengetahui kaki-kaki Relay dan prinsip kerja relay.
1.4.2 Tujuan Khusus
1. Mahasiswa dapat menggunakan LM35.
2. Mahasiswa dapat menggunakan relay.
3. Mahasiswa dapat mengetahui rusak atau tidaknya LM35 dan relay.
1.5 Manfaat
1.5.1 Manfaat Teoritis
1. Mahasiswa mampu memahami cara kerja LM35.
2. Mahasiswa mampu memahami cara kerja relay.
1.5.2 Manfaat Praktis
Mahasiswa mampu merangkai rangkaian LM35 dan relay dengan baik dan benar.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 LM35
Sensor suhu LM35 adalah komponen elektronika yang memiliki fungsi untuk
mengubah besaran suhu menjadi besaran listrik dalam bentuk tegangan. Sensor Suhu LM35
yang dipakai dalam penelitian ini berupa komponen elektronika elektronika yang diproduksi
oleh National Semiconductor. LM35 memiliki keakuratan tinggi dan kemudahan perancangan
jika dibandingkan dengan sensor suhu yang lain, LM35 juga mempunyai keluaran impedansi
yang rendah dan linieritas yang tinggi sehingga dapat dengan mudah dihubungkan dengan
rangkaian kendali khusus serta tidak memerlukan penyetelan lanjutan. Meskipun tegangan
sensor ini dapat mencapai 30 volt akan tetapi yang diberikan ke sensor adalah sebesar 5 volt,
sehingga dapat digunakan dengan catu daya tunggal dengan ketentuan bahwa LM35 hanya
membutuhkan arus sebesar 60 µA hal ini berarti LM35 mempunyai kemampuan
menghasilkan panas (self-heating) dari sensor yang dapat menyebabkan kesalahan pembacaan
yang rendah yaitu kurang dari 0,5 ºC pada suhu 25 ºC.
2.1.1 Karakteristik Sensor LM35
1. Memiliki sensitivitas suhu, dengan faktor skala linier antara tegangan dan suhu 10
mVolt/ºC, sehingga dapat dikalibrasi langsung dalam Celcius.
2. MemilikI akurasi kalibrasi yaitu 0,5ºC pada suhu 25 ºC.
3. Memiliki jangkauan maksimal operasi suhu antara -55 ºC sampai 150 ºC.
4. Bekerja pada tegangan 4 sampai 30 volt.
5. Memiliki arus rendah yaitu kurang dari 60 µA.
6. Memiliki pemanasan sendiri yang rendah (low-heating) yaitu kurang dari 0,1 ºC pada
udara diam.
7. Memiliki impedansi keluaran yang rendah yaitu 0,1 W untuk beban 1 mA.
8. Memiliki ketidak linieran hanya sekitar ± ¼ ºC.
2.1.2 Keistimewaan LM35
1. Kalibrasi dalam satuan derajat celcius.
2. Lineritas +10 mV/ º C.
3. Akurasi 0,5 º C pada suhu ruang.
4. Range +2 º C – 150 º C.
5. Dioperasikan pada catu daya 4 V – 30 V.
6. Arus yang mengalir kurang dari 60 Μa.
2.1.3 Simbol dan Bentuk LM35

Gambar 2.1 Simbol dan bentuk LM35


(Sumber : teknikelektro.com)

Tiga pin LM35 menujukan fungsi masing-masing pin diantaranya, pin 1 berfungsi
sebagai sumber tegangan kerja dari LM35, pin 2 atau tengah digunakan sebagai
tegangan keluaran dengan jangkauan kerja dari 0 Volt sampai dengan 1,5 Volt dengan
tegangan operasi sensor LM35 yang dapat digunakan antara 4 Volt sampai 30 Volt.
Keluaran sensor ini akan naik sebesar 10 mV setiap derajat Celcius sehingga diperoleh
persamaan sebagai berikut :
V LM35 = Suhu×10 mV.................................................................................................(1)
2.1.4 Prinsip Kerja LM35
Secara prinsip sensor akan melakukan penginderaan pada saat perubahan suhu
setiap suhu 1ºC akan menunjukan tegangan sebesar 10mV. Pada penempatannya LM35
dapat ditempelkan dengan perekat atau dapat pula disemen pada permukaan akan tetapi
suhunya akan sedikit berkurang sekitar 0,01ºC karena terserap pada suhu permukaan
tersebut. Dengan cara seperti ini diharapkan selisih antara suhu udara dan suhu
permukaan dapat dideteksi oleh sensor LM35 sama dengan suhu disekitarnya, jika suhu
udara disekitarnya jauh lebih tinggi atau jauh lebih rendah dari suhu permukaan, maka
LM35 berada pada suhu permukaan dan suhu udara disekitarnya .

2.2 Relay
Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan secara listrik dan merupakan komponen
elektro yang terdiri dari 2 bagian utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal
(seperangkat kontak saklar/switch). Relay menggunakan prinsip elektromagnetik untuk
menggerakkan kontak saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil (low power) dapat
menghantarkan listrik yang bertegangan lebih tinggi.
Sebagai contoh, dengan relay yang menggunakan elektromagnet 5V dan 50 mA mampu
menggerakan armature relay (yang berfungsi sebagai saklarnya) untuk menghantarkan listrik
220V 2A.
Berikut adalah simbol dan gambar relay.

Gambar 2.2 Simbol dan Gambar Relay


( Sumber : panduanteknisi.com)

2.2.1 Prinsip Kerja Relay


Pada dasarnya, Relay terdiri dari 4 komponen dasar yaitu :
1. Electromagnet (Coil)
2. Armature
3. Switch Contact Point (Saklar)
4. Spring
Berikut ini merupakan gambar dari bagian-bagian Relay :

Gambar 2.3 Struktur Sederhana Relay


( Sumber : zonaelektro.com)

Kontak Poin (Contact Point) Relay terdiri dari 2 jenis yaitu :


1. Normally Close (NC) yaitu kondisi awal sebelum diaktifkan akan selalu berada di
posisi close (tertutup).
2. Normally Open (NO) yaitu kondisi awal sebelum diaktifkan akan selalu berada di
posisi open (terbuka)
Berdasarkan gambar diatas, sebuah besi (iron core) yang dililit oleh sebuah kumparan
coil yang berfungsi untuk mengendalikan besi tersebut. Apabila kumparan coil
diberikan arus listrik, maka akan timbul gaya elektromagnet yang kemudian menarik
armature untuk berpindah dari posisi sebelumnya (NC) ke posisi baru (NO) sehingga
menjadi saklar yang dapat menghantarkan arus listrik di posisi barunya (NO). Posisi
dimana armature tersebut berada sebelumnya (NC) akan menjadi open atau tidak
terhubung. Pada saat tidak dialiri arus listrik, armature akan kembali lagi ke posisi awal
(NC). Coil yang digunakan oleh relay untuk menarik contact poin ke posisi close pada
umumnya hanya membutuhkan arus listrik yang relatif kecil.
2.2.2 Fungsi Relay
Beberapa fungsi Relay yang telah umum diaplikasikan kedalam peralatan
Elektronika diantaranya adalah :
1. Relay digunakan untuk menjalankan fungsi logika (Logic Function).
2. Relay digunakan untuk memberikan fungsi penundaan waktu (Time Delay
Function).
3. Relay digunakan untuk mengendalikan sirkuit tegangan tinggi dengan bantuan dari
signal tegangan rendah.
4. Ada juga relay yang berfungsi untuk melindungi motor ataupun komponen lainnya
dari kelebihan tegangan ataupun hubung singkat (short).
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Alat dan Bahan


1. LM35
2. Resistor
3. Relay
4. Transistor NPN
5. Project board
6. Power Supply
7. Multimeter

3.2 Langkah Percobaan


1. Menyiapkan alat dan bahan.
2. Menyusun rangkaian resistor, LM35, transistor dan relay.
3. Memberikan catu daya pada rangkaian.
4. Mengukur tegangan pada output LM35 dan kondisi relay pada saat sensor dalam keadaan
normal dan pada saat keadaan diubah-ubah. Memasukkan data ke dalam tabel pengamatan.
5. Mengambil suatu kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan.

3.3 Tabel Pengamatan


Tabel 3.1 Pengukuran LM35 dan Kondisi Relay
No Kondisi (LM35) Output LM35 (volt) Kondisi Relay
0,3V Tidak Bekerja
1 Suhu Ruangan

0,7V Bekerja
2 Suhu Solder

0,35V Tidak Bekerja


3 Suhu Tubuh
BAB IV
ANALISIS DAN KESIMPULAN
4.1 Analisis
Dalam praktikum ini kami merangkai LM35 dengan menggunakan kapasitor, transistor
NPN, resistor, dioda, dan relay. LM35 adalah komponen elektronika yang memiliki fungsi
untuk mengubah besaran suhu menjadi besaran listrik dalam bentuk tegangan. Relay adalah
suatu perangkat yang menggunakan elektormagnet untuk mengoperasikan seperangkat kontak
saklar. Pada dasarnya tegangan yang diperlukan transistor NPN agar berfungsi sebagai saklar
yaitu saat pada tegangan 0,7 dan diatas 0,7 maka transistor akan berada pada daerah saturasi
atau terhubung. Namun saat tegangan dibawah 0,7 maka trasistor akan berada didaerah
terputus. Saat LM35 pada suhu ruangan dan suhu tubuh transistor tidak bekerja pada daerah
saturasi karena tegangan yang dikeluarkan dibawah 0,7 atau lebih tepatnya tegangan yang
dikeluarkan adalah 0,3V untuk suhu ruangan dan 0,35V untuk suhu tubuh. Pada tegangan
tersebut relay tidak berkerja dan berada pada NC atau terbuka. Namun saat LM35 pada suhu
solder transistor bekerja karena tegangan yang dikeluarkan 0,7 dan diatas 0,7. Pada tegangan
tersebut relay bekerja dan berada di NO atau tertutup.
4.2 Kesimpulan
Saat LM35 pada suhu ruangan dan suhu tubuh transistor tidak bekerja pada daerah
saturasi karena tegangan yang dikeluarkan dibawah 0,7 atau lebih tepatnya tegangan yang
dikeluarkan adalah 0,3V untuk suhu ruangan dan 0,35V untuk suhu tubuh. Pada tegangan
tersebut relay tidak berkerja dan berada pada NC atau terbuka. Namun saat LM35 pada suhu
solder transistor bekerja karena tegangan yang dikeluarkan 0,7 dan diatas 0,7. Pada tegangan
tersebut relay bekerja dan berada di NO atau tertutup.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Alamin123, "Pengertian LM35,"21 Mei.[Online]. Available:
https://kl801.ilearning.me/2015/05/21/penjelasan-tentang-lm35/ [Accessed 20 November
2020].
[2] K.Dickson,"Pengertian Relay," [Online]. Available: https://teknikelektronika.com/pengertian-
relay-fungsi-relay//. [Accessed 20 November 2020].
LAMPIRAN

1. Foto Praktikum
GAMBAR KETERANGAN

Rangkaian LM35 saat berada pada


suhu solder

Rangkaian LM35 saat berada pada


suhu ruangan dan badan

Anda mungkin juga menyukai