(untuk mahasiswa)
Penyusun :
Tujuan Khusus :
Setelah menyelesaikan pelatihan keterampilan klinik ini mahasiswa harus :
kode.
Instruksi:
1. Jelaskan mengenai indeks OHI-S dan cara pemeriksaannya! Lakukan
penghitungan dan penentuan kategori dari hasil pemeriksaan foto atau
gambar yang ada!
2. Jelaskan mengenai indeks CPITN dan cara pemeriksaannya! Lakukan
penentuan kategori berdasarkan kode yang digunakan pada foto atau
gambar yang ada!
Greene dan Vermillion memilih 6 indeks gigi dengan permukaan terpilih yaitu
permukaan bukal 16, 26 dan permukaan labial 11, 31 sedangkan permukaan lingual 36
dan 46 yang mewakili seluruh gigi anterior dan posterior pada setiap bagian mulut yang
diperiksa.
Permukaan labial dari insisif sentral kanan atas dan kiri bawah diperiksa. Jika gigi ini tidak
ada, insisif sentral pada bagian lawan dari garis median digantikan.
Nilai untuk debris dan kalkulus harus ditabulasikan secara terpisah dan indeks untuk masing-
masing dihitung secara terpisah tetapi dengan cara yang sama, dan dijumlahkan untuk
menghitung indeks kebersihan mulut.
Nilai Debris
0 – Tidak ada debris atau stain yang terlihat.
1 – Debris lunak menutupi tidak lebih dari 1/3 permukaan gigi atau adanya stain ekstrinsik tanpa
debris tanpa memperhatikan permukaan yang tertutup.
2 – Debris lunak menutupi lebih dari 1/3 tetapi tidak lebih dari 2/3 permukaan gigi yang terlihat.
3 – Debris lunak menutupi lebih dari 2/3 permukaan gigi yang terlihat.
Kriteria :
Baik = 0,0-0,6
Sedang = 0,7-1,8
Buruk = 1,9 -3,0
Setiap kali ragu, nilai dengan nilai yang lebih rendah dengan kriteria tertentu.
Gigi penentu :
Metode Pemeriksaan
1. Pemeriksaan
a. Pemeriksaan dilakukan dengan memeriksa 6 gigi, yaitu:
1) Gigi molar pertama kanan atas pada permukaan bukal.
2) Gigi insisivus pertama kanan atas pada permukaan labial.
Metode ini diperkenalkan oleh WHO bekerja sama dengan FDI, difinalisasikan pada
tahun 1983. Pemeriksaannya menggunakan probe yang didesain khusus berujung
bulat. Tujuannya untuk menilai kondisi jaringan periodontal dengan mengetahui
kedalaman poket dan mendeteksi perdarahan gingiva serta adanya kalkulus.
Metode Pemeriksaan
Gigi dibagi menjadi 6 sekstan dan merupakan gigi tetap 17-14, 13-23, 24-27, 37-34,
33-43, 44-47.
Nilai atau skor tertinggi pada setiap sekstan diidentifikasi setelah memeriksa
seluruh gigi pada sekstan tersebut.
Suatu sekstan diperiksa jika terdapat dua atau lebih gigi fungsional dan tidak
memiliki indikasi untuk diekstraksi.
Jika hanya terdapat satu gigi yang tersisa pada suatu sekstan, maka gigi tersebut
dimasukkan ke dalam sekstan yang berdekatan.
Pada survei epidemiologi, skor yang dicatat menggunakan pemeriksaan dari gigi
indeks yang spesifik.
Gambar 2.2 Tes untuk mengukur kekuatan peraba saat melakukan probing3
4. Ujung probe harus dimasukkan secara perlahan ke dalam sulkus gingiva atau
poket dan seluruh perpanjangan dari sulkus dan poket diperiksa. Sebagai
contoh, probe diletakkan dalam poket pada permukaan distobukal dari molar
kedua, sedekat mungkin dengan titik kontak dengan molar ketiga, dengan
menjaga probe tetap paralel atau sejajar dengan bidang aksis gigi kecuali pada
waktu memeriksa bagian interproksimal. Pada bagian ini biasanya probe
sedikit dimiringkan sehingga memudahkan memeriksa bagian interproksimal
yang biasanya berakhir pada titik kontak gigi tetangganya.
5. Kemudian probe digerakkan secara perlahan, dengan gerakkan sedikit ke atas
dan ke bawah, sepanjang sulkus bukal atau poket ke arah permukaan mesial
dari molar kedua, dan dari permukaan distobukal ke molar pertama ke arah area
kontak dengan premolar. Prosedur yang sama digunakan pada permukaan
Referensi
1. Hiremath, SS. Textbook of preventive and community dentistry. 2007. India: Elsevier.
Hal.184-85.
4.
Lakukan penilaian kode dan penghitungan indeks OHI-S dari foto/ gambar berikut:
Gambar 1. Tampak depan (plak terwarnai oleh cairan disclosing yang ditunjukkan warna merah muda,
kalkulus ditunjukkan menggunakan parafin kuning)
Silakan masukkan dan hitung indeks OHI-S pada form ini berdasarkan kasus foto
model gigi di atas!
1. Kebersihan mulut
RA 6 1 - 6
RB 6 - 1 6
RA 6 1 - 6
RB 6 - 1 6
Kriteria : ……………..
Lakukan penilaian kode dan penghitungan indeks CPITN dari foto/ gambar berikut: