Organisasi adalah kelompok kerja yang memiliki tujuan sama dan struktur tersendiri. Manajemen adalah Menyelesaikan masalah melalui perintah secara seni dan ilmu perencanaan, pengorganisasain, pengarahan dan pengawasan, tenaga manusia dengan bantuan tenaga alat lain untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan.
Sumber Daya Organisasi
SD Manusia Semua manajer maupun karyawan, mereka akan melakukan kegiatan operasional, pemasaran dan lain sebagainya agar menambah produktifitas. SD Informasi Memberikan banyak data agar dapat meramalkan kedepannya, mau bagaimana usaha berjalan. Mending tambah atau kurangi produksi, bagaimana baiknya pemasarannya, dan lain hal. SD Fisik Sumber daya fisik ada banyak, seperti tanah, bangunan, mesin, hal hal itu akan membantu dalam proses oreganisasi. SD Keuangan Mengatur agar tidak banyak kerugian dan dapat memaksimalkan dari apa yang organisasi miliki, sebagai tolak ukur juga bagaimana usaha berjalan. Sehat atau tidak. SD Alam Tentubnya banyak hal digali dari sini, salah satunya adalah bahan baku. Jika bukan dari alam, mak mendapat bahan baku itu dari mana? Dll banyak sumberdaya yang dibutuhkan oleh organisasi, namun yang terpenting bagaimana cara memaksimalkan yang sudah ada.
Fungsi Utama Manajemen
a. Planning Yaitu proses yang memikirkan upaya di masa yang akan datang serta strategi dan teknik yang tetap untuk mewujudkan target atau organisasi.Yaitu, bagaimana merencanakan bisnis yang mungkin dilakukan di sekitar rumah, apakah mampu bersaing, dan lain sebagainya. b. Organizing Yaitu proses desain strategi dan teknik rumuskan dalam struktur organisasi yang kuat, cepat, dam tangguh. Contohnya adalah membuat struktur serta tugas-tugas setiap departemen dalam organisasi. Baiknya nambah karyawan atau belum, nambah departemen atau tugasnya dimasukan dalam departemen yang sudah ada. c. Directing Yaitu proses implementasi program agar produktivitas terjadi. Ketika kita mau bikin usaha, maka pastinya dibuat planning dan rancangan, namun harus dilakukan. Melakukan ini dinamakan implementasi. Karyawan melakukan ekerjaannya adalah salah satu contohnya. d. Controlling Yaitu proses memastikan seluruh rangkaian kegiatan sesuai dengan target.Bisnis sidah berjalan, namun harus masih ada pengawasan agar jika ada kenaikan atau penurunan produktifitas dapat ditindak lanjuti. Contoh ya ketika bahan baku selalu dipakai maka akan habis, maka dari kitu harus diisi kembali.
Kegiatan dalam Fungsi Manajemen
a. Fungsi Planing Menetapkan tujuan dalam target bisnis, Penempatan Sumber daya Merumuskan strategi untuk untuk tujuan Menetapkan standar keberhasilan atau pencapaian b. Fungsi Organizing Alokasi sumber daya dalam struktut Kegiatan pengrekrutan, penyeleksian, pelatihan dan pengembangan SDM Penempatan sumber daya c. c. Fungsi Directing Implementasi kepemimpinan, pembimbingan dan pemberian motivasi Memberu tugas dan penjelasan secara rutin d. Fungsi Actuating Evaluasi keberhasilan Mengoreksi hasil Mencari Solusi dan melakukan pengembangan
Fungsi Operasional dalam Manajemen
M SDM mendapat SDM yang sesuai dengan kualitas yang konstan atau bertambah & loyal M Pemasaran berusaha mencari kebutuhan konsumen cara mewujudkannya M O/P menghasilkan produk yang sesuai dengan standar yang ditetapkan M Keuangan Memastikan bahwa perusahaan dalam kondisi baik. M Informasi berusaha menjadikan bisnis berjalan dan mampu dalam jangka panjang.
NOMOR 2 – MANAJEMEN SEBAGAI ILMU DAN SENI
Manajemen Sebagai Ilmu Manajemen dapat dipelajari dan diajarkan, maka dikategorikan sebagai ilmu. Banyak sekarang orang yang mengajarkan ilmubisnis, baik formal seperti di sekolah dan perguruan tinggi maupun non formal baik melalui mentor cari sendiri atau akademi bisnis. Mau melakukan bisnis atau beeruusaha, pasti dapat sebuah pengalaman dan akan melewkat yang menjadi ilmu.
Manajemen sebagai seni
Memanaj atau mengatur, pastinya menggunakan pembawaan pribadi, baik sikap, hal yang sudah dipelajari, dan lain sebagainya. Artinya mengatur orang juga menggunakan pemikiran dan tak mungkin sama caranya dengan orang lain. Sesuai dengan keunikannya sendiri, makanya disebut seni. Contohnya ketika menjual baju, ada yang memilih menjual ke orang yang kelas atas, ada yangmemilih kelas menengah ke bawah, ini tergantung dari pemimpin mau mengarahkan kemana.
NOMOR 3 – EMPAT PILAR DARI WAWANCARA
Planning Sejak beerapa tahun yang lalu, tepatnya 2017, ada rancangan tentang ingin membuat sebuah kost yang kira kira nyaman, dan banyak yang menghuni. Maka Kost Putri Ash-shofa memilih berdiri di dekat kampus STIE Putra Bangsa yang sekarang sudah menjadi Universitas Puta Bangsa. Hal ini merupakan rencana mereka yang bagus karena tempatnya strategis dan dekat dengan perkotaan, akses mudah. Organizing Kost Putri Ash-shofa tidak memiliki struktur, karena masih di handle oleh 1 orang. Untuk kegiatan sehari-harinya juga belum membutuhkan banyak anggota. Actuating Terbukti dari 2017 sampai sekarangm Kost Putri Ash-shofa masih berjalan, maka bisa diartikan pelaksanaan yang dilakukan memanglah baik. Penghuni kost juga penuh. Controling Dari informasi yang disampaikan, Kost Putri Ash-shofa memiliki peraturan peraturan, bisa dibilang bahwa usaha ini juga melakukan proses controling. Karena mau masuk saja harus memenuhi kualifikasi.
NOMOR 4 – DAMPAK KONFLIK DALAM ORGANISASI
Konflik bisa menguntungkan ataupun merugikan olrganisasi. Harus ada respon cepat dari pemimpin, sesuai dengan seberapa besar konflik tersebut. Jika ada konflik biasanya ada yang ingin menyerah namun ada juga yang tetap optimis. Konflik bisa menguntungkan jika tingkatannya sesuai dengan pekerja, jika terlalu tinggi akan membuat pekerja menyerah dan jika terlalu rendah akan membuat pekerja bosan. Ketika situasinya biasa saja, maka ide sulit didapatkan, pada saat inilah organisasi membutuhkan konflik. Konflik ini akan memicu ide-ide agar pekerja survive.
Adapun beberapa Keuntungan Konflik Organisasi
Semangat bersaing agar lebih aktif Alat pengukur terjadi masalah dan pembelajaran Menstimulasi Kreatif dan Solusi Cara terbiasa agar tak kaget ada konflik.