Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN

“Generator”

Nama : Iqbal Sudisman


NIM : 1502619021
Peserta perkuliahan : Rabu Jam ke-2 10:00-11:50
Fungsi Generator
Generator adalah sebuah alat untuk mengubah gaya gerak (mekanik) menjadi energi listrik
(elektrik). Generator berfungsi untuk menghasilkan listrik dengan cara mengubah gerak
menjadi energi listrik sehingga bisa digunakan untuk berbagai keperluan.

Macam – macam Generator

1. Jenis generator berdasarkan letak kutubnya dibagi menjadi : 


a. generator kutub dalam : generator kutub dalam mempunyai medan magnet yang terletak
pada bagian yang berputar (rotor).
b. generator kutub luar : generator kutub luar mempunyai medan magnet yang terletak pada
bagian yang diam (stator)

2. Jenis generator berdasarkan putaran medan dibagi menjadi :


a. generator sinkron 
b. generator asinkron

3. Jenis generator berdasarkan jenis arus yang dibangkitkan


a. generator arus searah (DC)
b. generator arus bolak balik (AC)

4. Jenis generator dilihat dari fasanya


a. generator satu fasa
b. generator tiga fasa

5. Jenis generator berdasarkan bentuk rotornya :


a. generator rotor kutub menonjol biasa digunakan pada generator dengan rpm rendah seperti
PLTA dan PLTD
b. generator rotor kutub rata (silindris)  biasa digunakan pada pembangkit listrik / generator
dengan putaran rpm tinggi seperti PLTG dan PLTU 
Cara Kerja Generator dan Gambar

Generator listrik merupakan perangkat yang mengubah energi mekanik yang diperoleh dari
sumber lain menjadi energi listrik sebagai outputnya.

Penting untuk dipahami bahwa generator sebenarnya tidak ‘menciptakan’ energi listrik.
Sebagai gantinya, ia menggunakan energi mekanis yang dipasok untuk mengerakan muatan
listrik yang ada di kawat gulungannya melalui sirkuit listrik eksternal. Aliran muatan listrik
ini merupakan arus listrik keluaran yang dipasok oleh generator. Mekanisme ini bisa
dipahami dengan mempertimbangkan generator yang ada pada pompa air, yang
menyebabkan aliran air tapi sebenarnya tidak ‘menciptakan’ air yang mengalir melewatinya.

Generator modern bekerja berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik yang ditemukan oleh
Michael Faraday pada tahun 1831-32. Faraday menemukan bahwa aliran muatan listrik di
atas dapat diinduksi dengan menggerakkan konduktor listrik(seperti kawat yang berisi
muatan listrik) di medan magnet. Gerakan ini menciptakan perbedaan tegangan antara dua
ujung kawat atau konduktor listrik, dengan begitu menyebabkan muatan listrik mengalir,
sehingga menghasilkan arus listrik.

Contoh Perhitungan Pada Generator


Contoh Soal 1

Suatu kumparan mempunyai 50 lilitan, fluks magnet dalam kumparan berubah sebesar 5 x
10-3 weber dalam selang waktu 10 ms. Maka hitunglah (ggl) induksi pada kumparan
tersebut!

Pembahasan:

Diketahui

 Jumlah lilitan (N) = 50


 Jarak.waktu (Δt)=10ms=10×10-3second
 ΔΦ=5×10-3weber

Jadi berapakah gaya gerak listriknya (ɛ)?

Jawaban:

 ɛ=-N(ΔΦ/∆t)
 ɛ=-50(5×10-3wb/10×10-3)
 ɛ=-50(0,5)
 ɛ=-25V

Jadi (ɛ) atau gaya gerak listriknya ialah -25V.

Contoh Soal 2

Dalam sebuah percobaan fluks magnetik yang dihasilkan oleh medan magnetik B tegak lurus
dengan permukaan seluas A ialahФ. Jika ukuran magnet diperkecil menjadi ½ B kemudian
luas pada permukaannya di perbesar menjadi 2 A. Maka, berapakah fluks magnetik yang
dihasilkan?
Pembahasan:

 Fluks magnetik iaahФ=BAcosθ=BAcos0=BA


 Apabila medan B’=1/2BdanA’=2A
 Jadifluks magnetnya ialah Ф’=B’A’=1/2B(2A)=BA=Ф

Contoh Soal 3

Ada sebuah kawat tertutup berbentuk persegi dengan luas 0,02 m2 dan kawat tersebut
diletakkan pada sebuah bidang datar.Suatu medan magnet sama diberikan kepada bidang
tersebut dengan arah menembus bidang secara tegak lurus menjauhi pembaca.

Apabila medan magnet tersebut diturunkan dengan kecepatan 2 x 10-4 T/s dan hambatan
kawatnya ialah 0,1 Ohm. Maka berapakah besar arah arus induksi yang timbul?
Pembahasan:

Ф =–N(ΔФ/Δt)=–N (ΔBA/Δt)

Ф =– (1)(0,02)(-2×10-4)=4×10-6volt

I=V/R=(4×10-4)/0,1=4×10-5A dan arah serah jarum jam

Contoh Soal 4

Diketahui dari suatu kumparan bahwa induktansi sebanyak 700 mH. Maka berapakah besaran
gaya gerak listrik, apabila induksi yang dibangkitkan dalam kumparan itu saat ada perubahan
arus listrik dari 200 mA menjadi 80 mA dalam waktu 0,02 sekon ialah ?
Pembahasan:
 ɛ = -L (ΔI/∆t)
 ɛ = ( – 0,7) . (0,12 / 0,02)
 ɛ = ( – 0,7) . ( – 6)
 ɛ = 4,2 V

Anda mungkin juga menyukai