TM-1 (Chapter 2)
KONSEP BIAYA
A. Biaya
Biaya adalah pengorbanan sumber ekonomi yang diukur dalam satuan uang,
yang telah terjadi atau yang kemungkinan akan terjadi untuk tujuan tertentu.
Ada 4 unsur pokok dari definisi biaya tersebut diatas :
1. Biaya merupakan pengorbanan sumber ekonomi
2. Diukur dalam satuan uang
3. Yang telah terjadi atau yang secara potential akan terjadi
4. Pengorbanan tersebut untuk tujuan tertentu
Contoh 1 :
Perusahaan percetaan mencetak buku dengan judul “Akuntansi Biaya”. Untuk itu
perusahaan memakai 1000 rim kertas HVS 70 gram dengan harga Rp.20.000,- per
rim, sehingga total harga kertas yang dipakai untuk mencetak buku tersebut
Rp.20.000.000,-
Dari contoh 1 tersebut diatas dapat diambil kesimpulan bahwa biaya untuk
membuat buku berjudul “Akuntansi Biaya” berjumlah Rp.20.000.000,- karena
1. Kertas 1000 rim merupakan pengorbanan sumber ekonomi.
2. Pengorbanan tersebut diukur dalam satuan uang yaitu Rp.20.000.000,-
3. Pengorbanan sumber ekonomi tersebut telah terjadi
4. Pengorbanan sumber ekonomi tersebut ada tujuannya yaitu untuk mencetak
buku “Akuntansi Biaya”
Contoh 2 :
Seorang Manajer Pemasaran merencanakan akan memasang papan reklame.
Harga yang harus dibayarkan diperkirakan Rp.1.000.000.000,-. Untuk
pemasangan dan ijin Rp.200.000.000,-. Pajak yang harus dibayar Rp.25.000.000,-
1
Akuntansi Biaya
B. Obyek Biaya
Produk Proses
Batch dari unit-unit sejenis Departemen
Customer order Divisi
Kontrak Proyek
Lini Produk Tujuan Strategi
C. Klasifikasi Biaya:
1. Biaya Dalam Hubungan Dengan Produk
a. Biaya Produksi (Manufacturing Costs)
1. Bahan Baku (Raw Material)
a. Bahan Baku Langsung (Direct Material)
b. Bahan Baku Tidak Langsung (Indirect Material)
2. Tenaga Kerja (Factory Labor)
a. Tenaga Kerja Langsung (Direct Labor)
b. Tenaga Kerja Tidak Langsung (Indirect Labor)
3. Factory Overhead
a. Indirect Material
b. Indirect Labor
c. Other Indirect Cost
DM + DL = Prime Cost
DL + FOH = Conversion Cost
b. Biaya Non Produksi (Commercial expenses)
Biaya non produksi adala biaya yang tidak berhubungan dengan proses produksi.
Biaya non produksi sering disebut dengan biaya komersial atau biaya operasi.
Biaya komersial atau biaya operasi ini juga digolongkan sebagai biaya periode.
Biaya ini dapat dikelompokkan menjadi :
1. Beban pemasaran : beban iklan, promosi, komisi penjualan, pengiriman
barang, sampel barang gratis, hiburan, gaji bagian penjualan, biaya penjualan
dan sebagainya.
2. Beban administrasi : gaji administrasi kantor, sewa kantor, penyusutan kantor,
biaya alat tulis kantor.
2
Akuntansi Biaya
Biaya Semi Variabel. Beberapa jenis biaya memiliki elemen biaya tetap
dan biaya variabel; jenis biaya ini disebut biaya semi variabel.
Contoh biaya overhead yang termasuk biaya semi variabel :
o Biaya listrik
o Biaya telepon
o Inspeksi
o Air dan limbah
o Pemeliharaan dan perbaikan mesin-mesin pabrik
o Pajak penghasilan
o Biaya perjalanan dinas
4
Akuntansi Biaya
5
Akuntansi Biaya
Latihan :
1. Biaya Manufaktur. Untuk setiap sepeda yang diproduksi, Matheson Company
mengeluarkan biaya bahan baku langsung $6, tenaga kerja langsung $3, dan biaya
overhead variabel $1. Biaya overhead tetap Matheson adalah $1.000 per bulan.
Diminta:
1. Identifikasikan biaya utama (prime cost) per unit
2. Identifikasikan biaya konversi variabel per unit
3. Identifikasikan biaya manufaktur variabel per unit
4. Hitung total biaya manufaktur yang akan terjadi pada bulan dimana 50 sepeda
diproduksi.
2. Biaya Manufaktur. Estimasi biaya per unit untuk CNR Inc., ketika perusahaan
beroperasi pada tingkat produksi dan penjualan 12.000 unit adalah sebagai
berikut:
Item Biaya Estimasi Biaya
Bahan baku langsung $32
Tenaga kerja langsung $10
Overhead pabrik variabel $15
Overhead pabrik tetap $ 6
Pemasaran variabel $ 3
Pemasaran tetap $ 5
Diminta:
1. Identifikasikan estimasi biaya konversi per unit
2. Identifikasikan estimasi biaya utama (prime cost) per unit
3. Tentukan estimasi total biaya per unit
4. Hitung total biaya yang akan dikeluarkan selama satu bulan dengan tingkat
produksi sebesar 12.000 unit dan tingkat penjualan sebesar 8.000 unit.
3. Biaya Tetap Dan Biaya Variabel. Di tahun 2010 Titanik Company memiliki
penjualan $19.950.000 dengan biaya variabel $11.571.000 dan biaya tetap
$7.623.000. Penjualan tahun 2011 diperkirakan akan turun 15%, dan hubungan
dengan biaya diperkirakan akan tetap konstan (biaya tetap tidak akan berubah)
Diminta :
Tentukan laba atau rugi operasi Titanik Company untuk tahun 2011.
6
Akuntansi Biaya
TM-1 (Chapter 4)
SISTEM PERHITUNGAN BIAYA DAN AKUMULASI BIAYA
Diminta Untuk
Dibayarkan atau
Dialokasikan untuk
Dipindahkan ke
7
Akuntansi Biaya
8
Akuntansi Biaya
Aktiva
Aktiva Lancar :
Kas $ 183.000
Surat-surat berharga $ 76.000
Piutang Usaha $ 313.100
Persediaan :
Barang jadi $ 68.700
Barang dalam proses $ 234.300
Bahan Baku $ 135.300 $ 438.300
Beban dibayar dimuka $ 15.800
Total aktiva lancar $ 1.026.200
Aktiva Tetap
Tanah $ 41.500
Bangunan $ 580.600
Mesin dan peralatan $ 1.643.000
$ 2.223.600
Dikurangi akm penyusutan $ 1.010.700 $ 1.212.900
Total aktiva tetap $ 1.254.400
Kewajiban
Kewajiban Lancar :
Utang usaha $ 553.000
Estimasi utang pajak penghasilan $ 35.700
Utang jangka panjang jatuh tempo $ 20.000
Total kewajiban lancar $ 608.700
Utang Jangka Panjang $ 204.400
Total kewajiban $ 813.100
9
Akuntansi Biaya
10
Akuntansi Biaya
Penjualan $ 384.000
Dikurangi harga pokok penjualan $ 288.000
11
Akuntansi Biaya
Bahan baku
Persediaan bahan baku, 1 Januari 20... $ 135.300
Pembelian $ 100.000
Bahan baku tersedia untuk digunakan $ 235.300
Dikurangi :
Bahan baku tidak langsung yg digunakan $ 12.000
Persediaan bahan baku, 31 Januari 20... $143.300 $ 155.300
12
Akuntansi Biaya
Latihan :
1. Singleton Manufacturing mengeluarkan biaya manufaktur sebesar $110.000 di
bulan Juli. Persediaan adalah sebagai berikut :
30 Juni 31 Juli
Barang jadi $ 150.000 $ 60.000
Barang dalam proses $ 80.000 $ 90.000
Diminta : hitung harga pokok penjualan untuk bulan Juli.
13
Akuntansi Biaya
4. Data biaya atas aktivitas Calista Manufacturing untuk bulan Mei adalah sebagai
berikut :
30 April 31 Mei
a) Saldo perkiraan :
Barang Jadi $ 45.602 ---
Barang dalam proses $ 61.420 $ 52.800
Bahan baku langsung $ 10.250 $ 12.700
Bahan baku tidak langsung $ 5.600 $ 5.280
15
Akuntansi Biaya
TM-2 (Chapter 5)
JOB ORDER COSTING
16
Akuntansi Biaya
Calista Corporation
Pondok Jati 3 CL 3 Sidoarjo 61252. Pesanan No. 1234
17
Akuntansi Biaya
19
Akuntansi Biaya
Dijual barang jadi senilai $ 52.300, dengan harga jual sebesar $ 70.000
20
Akuntansi Biaya
Latihan :
1. Informasi mengenai aktivitas manufaktur McKenzie Company untuk bulan
Desember adalah sebagai berikut :
Persediaan
1 Desember 31 Desember
Barang jadi $ 12.000
Bahan baku langsung $ 5.000
Tenaga kerja langsung $ 3.000
Jam mesin 60 jam
Barang dalam proses 3.000 unit 2.000 unit
Bahan baku langsung, $2,40 per unit.
Tenaga kerja langsung $0,80 per unit.
Jam mesin 48 jam 32 jam
Bahan baku $ 9.000 $ 4.500
Total biaya manufaktur bulan Desember adalah sebesar $180.000, dimana $30.000
adalah biaya tenaga kerja langsung. Total 600 jam mesin digunakan di bulan itu.
Perusahaan menggunakan tarif overhead yang ditentukan sebelumnya sebesar $100
dan persediaan barang jadi. Pembelian bahan baku bulan Desember sebesar $84.000
dan biaya angkut untuk pembelian tersebut besarnya $1.500.
21
Akuntansi Biaya
22
Akuntansi Biaya
Ayat Jurnal :
Barang Dalam Proses – Departemen Pemotongan $ 5.000
Barang Dalam Proses – Departemen Perakitan $ 9.210
Beban Gaji $14.210
23
Akuntansi Biaya
Pemotongan Perakitan
24
Akuntansi Biaya
Note :
$25.000 berasal dari Total Biaya ($50) X unit yang ditransfer ke Departemen
Perakitan (500 unit)
Unit yang ditransfer dari Departem Perakitan ke Barang Jadi adalah 100% selesai
untuk semua elemen biaya (580 unit ekuivalen untuk biaya departemen
sebelumnya, bahan baku, tenaga kerja dan overhead).
Persediaan akhir di Departemen Perakitan sudah sepenuhnya selesai untuk biaya
departemen sebelumnya (100 unit ekuivalen untuk biaya departemen sebelumnya)
Persediaan akhir di Departemen Perakitan juga sepenuhnya selesai untuk bahan
baku (100 unit ekuivalen untuk bahan baku), tetapi hanya 70% selesai untuk biaya
konversi (100 unit x 70% selesai = 70 unit ekuivalen untuk tenaga kerja dan
overhead)
25
Akuntansi Biaya
Ayat jurnal untuk mencatat transfer dari Departemen Perakitan ke Persediaan Barang
Jadi adalah sebagai berikut :
Note :
$ 4.317 berasal dari Total Biaya ($93,65) X Unit Yg Ditransfer ke Barang Jadi
(580 unit)
Total biaya = $49 + $11,95 + $14,90 + $17,80
26
Akuntansi Biaya
Biaya Dipertanggungjawabkan :
Unit Percentase Unit Biaya Total
Penyelesaian Ekuivalen Per Unit Biaya
Ditransfer ke Dep. Perakitan 500 100 500 $ 50 $25.000
Brg dlm proses persediaan akhir :
Bahan Baku 200 60 120 $ 25 $ 3.000
Tenaga kerja 200 20 40 $ 10 $ 400
Overhead Pabrik 200 40 80 $ 15 $ 1.200 $ 4.600
Total biaya dipertanggungjawabkan ..................................................................................... $29.600
27
Akuntansi Biaya
Latihan :
1. Tuller Company menggunakan perhitungan biaya berdasarkan proses dengan
asumsi aliran biaya rata-rata tertimbang untuk kedua departemen produksinya.
Pada tanggal 1 April, Departemen B tidak memiliki persediaan awas. Selama
bulan April, 25.000 unit ditransfer dari Departemen A ke Departemen B. Pada
tanggal 30 April, Departemen B memiliki 5.000 unit barang dalam proses, 60%
selesai untuk tenaga kerja dan 40% selesai untuk overhead pabrik. Selama bulan
berjalan, 20.000 unit ditransfer dari Departemen B ke Persediaan Barang Jadi.
Bahan Baku ditambahkan di awal proses di Departemen B. Jurnal berikut ini
mengikhtisarkan aktivitas bulan April.
Diminta :
1. Hitung unit ekuivalen untuk setiap elemen biaya di Departemen B.
2. Hitung biaya per unit ekuivalen untuk setiap elemen biaya di Departemen B.
28
Akuntansi Biaya
Waktu Standar
Produktivitas = X 100%
Waktu Normal
Misalnya, jika 4.000 jam merupakan standar dari suatu departemen tetapi
ternyata aktualnya 4.400 jam yang digunakan, maka rasio produktivitas adalah
sebesar : 4.000 : 4.400 X 100% = 90,9%
29
Akuntansi Biaya
Contoh :
Misalkan Perusahaan X hanya mempekerjakan 2 orang karyawan : Risa dan Eliona.
Menurut kartu absensi, karyawan Risa bekerja selama seminggu sebanyak 40 jam,
dengan upah per jam $10. Sedangkan karyawan Eliona bekerja selama 40 jam
seminggu dengan upah $7,5. Menurut kartu jam kerja, penggunaan jam hadir
masing-masing karyawan tersebut adalah sebagai berikut :
Dengan demikian upah karyawan tersebut dihitung sebesar $700 (40 jam X $10
ditambah 40 jam X $7,5) dan didistribusikan sebagai berikut :
30
Akuntansi Biaya
*) Biaya upah yang dibayar saat tenaga kerja menganggur merupakan elemen
Biaya overhead pabrik.
Akuntansi Biaya Gaji dan Upah atas dasar data tersebut diatas dapat dilakukan
sebagai berikut
Tahap 1 : Berdasarkan atas rekap gaji dan upah, bagian Akuntansi membuat jurnal
sebagai berikut :
Tahap 2 : Atas dasar Bukti Kas Keluar, bagian Akuntansi membuat jurnal sebagai
berikut :
Gaji dan Upah $700
Utang PPh Karyawan $105
Utang Gaji dan Upah $595
Tahap 3 : Atas dasar bukti pembayaran gaji yang telah ditanda tangani karyawan,
bagian akuntansi membuat jurnal sebagai berikut :
31
Akuntansi Biaya
2. Pembayaran Bonus
Misalnya upah seorang karyawan per minggu $250 dan perusahaan bermaksud
memberikan tambhan bonus $10 per minggu.
Jurnal untuk mencatat biaya tenaga kerja tersebut adalah sebagai berikut :
32
Akuntansi Biaya
Latihan :
Misalkan perusahaan XYZ hanya mempekerjakan 2 orang karyawan : Calista dan
Arizona. Berdasarkan kartu hadir minggu kedua bulan April, bagian pembuat daftar
gaji dan upah untuk periode yang bersangkutan.
Menurut kartu absensi, karyawan Calista bekerja selama seminggu sebanyak 35 jam,
dengan upah per jam $15. Sedangkan karyawan Arizona bekerja selama 40 jam
seminggu dengan upah $10. Menurut kartu jam kerja, penggunaan jam hadir masing-
masing karyawan tersebut adalah sebagai berikut :
Dengan demikian upah karyawan adalah sebesar $925 (35 jam x 15 ditambah 40 jam
x 10).
Diminta :
1. Buatlah distribusi tenaga kerja untuk karyawan Calista dan Arizona dengan
asumsi PPh yang dipotong oleh perusahaan adalah sebesar 10% dari upah
seminggu.
2. Buatlah ayat jurnal yang berhubungan dengan upah karyawan tersebut.
33
Akuntansi Biaya
34
Akuntansi Biaya
Misalnya, jika estimasi overhead pabrik totalnya $300.000 dan estimasi bahan
baku totalnya sebesar $250.000, maka setiap pesanan atu produk dibebankan
biaya overhead pabrik sebesar $300.000 : $250.000 = 1,2 atau 120% dari biaya
bahan baku langsungnya.
Jika biaya bahan baku suatu pesanan adalah sebesar $5.000, maka pesanan
tersebut menerima tambahan biaya sebesar $5.000 x 120% = $6.000 untuk
overhead pabrik.
Misalnya, jika estimasi overhead pabrik adalah sebesar $300.000 dan estimasi
tenaga kerja langsung sebesar $500.000, maka tarif overhead pabrik sebesar
$300.000 : $500.000 = 0,60 atau 60% dari biaya bahan baku langsungnya.
Jika suatu pesanan atau produk dengan biaya tenaga kerja langsung sebesar
$12.000, maka pesanan atau produk tersebut akan dibebankan biaya overhead
pabrik adalah sebesar $12.000 X 60% = $7.200.
35
Akuntansi Biaya
Misalnya, jika estimasi overhead pabrik adalah sebesar $300.000 dan estimasi
jam tenaga kerja langsung sebesar 60.000, maka tarif overhead pabrik adalah
sebesar $300.000 : 60.000 = $5 per jam tenaga kerja langsung.
Jika suatu pesanan atau produk memerlukan 800 jam tenaga kerja langsung,
maka pesanan atau produk tersebut akan dibebankan biaya overhead pabrik
sebesar 800 X $5 = $4.000.
5. Jam Mesin
Beban Overhead Pabrik untuk setiap produk dihitung dengan rumus sebagai
berikut :
Misalnya, jika estimasi overhead pabrik adalah sebesar $300.000 dan estimasi
total jam mesin sebesar 20.000, maka tarif overhead pabrik adalah sebesar
$300.000 : 20.000 = $15 per jam mesin.
Jika suatu pesanan atau produk memerlukan 120 jam mesin, maka pesanan atau
produk tersebut akan dibebankan biaya overhead pabrik sebesar 120 X $15 =
$1.800.
36
Akuntansi Biaya
10.4 Pembebanan Biaya Overhea Pabrik Yang Terlalu Tinggi Atau Terlalu
Rendah
Asumsikan biaya overhead pabrik dibebankan terlalu rendah sebesar $8.500.
Maka ayat jurnalnya adalah sebagai berikut :
Atau :
Harga pokok penjualan $ 8.000
Pengendali overhead pabrik $ 8.000
Jumlah overhead yang dibebankan terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat dilaporkan
sebagai penyesuaian di laporan laba rugi seperti dibawah ini :
DeWitt Products
Laporan Laba Rugi
Untuk Tahun Yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 20...
Penjualan $1.600.000
Dikurangi : Harga pokok penjualan $ 1.193.500
Overhead dibebankan terlalu rendah $ 8.500 $1.202.000
Laba kotor $ 398.000
Dikurangi : Beban pemasaran $ 150.000
Beban administratif $ 100.000 $ 250.000
Laba operasi .............................................................................. $ 148.000
37
Akuntansi Biaya
Latihan :
1. Guardiano Company mengestimasikan biaya overhead sebesar $225.000 untuk
tahun depan. Estimasi unit yang akan diproduksi adalah sebesar 5.000 unit,
dengan biaya bahan baku sebesar $500.000. Konversi akan memerlukan jam
tenaga kerja langsung yag diestimasikan sebesar 56.250 dengan biaya $8 per jam,
dan jam mesin yang diestimasikan adalah sebesar 75.000.
a) Unit produksi
b) Biaya bahan baku
c) Jam tenaga kerja langsung
d) Biaya tenaga kerja langsung
e) Jam mesin
Diminta : Hitung jumlah overhead pabrik yang dibebankan terlalu tinggi atau
terlalu rendah untuk periode tersebut.
38
Akuntansi Biaya
DAFTAR PUSTAKA
Carter, William K. Dan Milton F. Usri. Akuntansi Biaya, Edisi 13, Salemba Empat,
Yogyakarta, 2002.
Mulyadi. Akuntansi Biaya, Universitas Terbuka, Karunika Jakarta.
Mulyadi, Akuntansi Biaya, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:n6AEBS9TLFMJ:
jokosuyono.dosen.narotama.ac.id/files/2011/10/MATERI-AKUNTANSI-
BIAYA.doc+&cd=1&hl=en&ct=clnk&gl=id
39