Anda di halaman 1dari 2

Kriosfer adalah istilah yang mencakup semua bagian permukaan bumi di mana air dalam

bentuk padat, termasuk es laut, es danau, es sungai, lapisan salju, gletser, lapisan es, dan
tanah beku.
Salju dan es yang ditemukan di kolam dan danau adalah bagian dari kriosfer hanya selama
bulan-bulan musim dingin.
Gletser dan lapisan es membeku sepanjang tahun dan banyak yang dapat tetap beku selama
puluhan ribu tahun.
para ilmuwan juga menyebut kriosfer sebagai cryosphere.
Kata kriosfer berasal dari bahasa Yunani cryo s-- yang berarti dingin atau beku dan spera
yang berarti bola bumi atau bumi.
Kriosfer adalah bagian dari hidrosfer bumi dengan demikian, kriosfer bertumpang tindih
dengan hidrosfer.
Hidrosfer terdiri dari jumlah total air di sebuah planet.
Kriosfer memengaruhi segala sesuatu di bumi.
90% energi matahari mengenai salju dan es dipantulkan kembali ke luar angkasa.
Hal ini membantu menjaga kesejukan di bumi.
Namun kriosfer mengubah variasi suhu bumi yang disebabkan oleh pengaruh alam dan
manusia.
Akibatnya lebih sedikit energi matahari yang dipantulkan dan lebih banyak diserap oleh
tanah.
Dan air ini dapat menyebabkan peningkatan pemanasan.
Data menunjukkan bahwa cakupan salju tahunan dan es laut Arktik telah menurun selama
tiga dekade terakhir.
Pengurangan salju dan es di bumi mempengaruhi suhu, arus dan pola laut.
Cuaca ini berdampak pada setiap organisme hidup di planet ini.
Hewan yang hidup di daerah kutub bergantung pada kriosfer untuk habitat, penguin
bergantung pada es selama musim kawin, dan es laut menyediakan beruang kutub sarana
untuk berburu.
Tanaman dan hewan di setiap wilayah di dunia bergantung pada pencairan es dan salju.
Banyak orang mendapatkan air minum segar untuk bertahan hidup dari pencairan salju dan
es. Ilmuwan memantau kriosfer dan khususnya es kutub selama musim dingin.
Sebagaian lapisan es diatas lautan di dekat Kutub Utara di musim panas mencair.
Satelit rvations menunjukkan bahwa sejak 1979, jumlah es yang tersisa di akhir musim panas
semakin mengecil sekitar tujuh setengah persen per dekade.

Biosfer adalah ruang di atau dekat permukaan bumi yang berisi dan mendukung organisme hidup
serta ekosistem.
Istilah biosfer pertama kali diciptakan oleh ahli geologi Austria, Edward Seuss pada tahun 1875.
Biosfer terbagi menjadi tiga bidang yang berbeda.
Biosfer adalah sistem ekologi global yang mengintegrasikan semua organisme hidup dan
hubungannya dengan komponen abiotik atau tak hidup di Bumi.
Yang menyatukan semua elemen seperti air tanah dan udara adalah lingkungan terakhir, biosfer.
Lingkup pertama disebut litosfer litosfer terdiri dari kerak bumi yang terdiri dari tanah padat dan
batuan.
Lingkungan akuatik di bumi seperti lautan, danau, dan sungai disebut sebagai hidrosfer yang
mengelilingi bumi adalah massa gas yang disebut atmosfer yang menyelimuti planet.
Litosfer, hidrosfer, dan atmosfer bekerja sama untuk buat biosfer.
Biosfer itu terus berkembang dan merupakan hasil interaksi proses fisika kimia dan biologi bumi.
Lingkup ini berkisar dari langit yang luas hingga dasar air yang sangat besar, seperti lautan yang
diyakini sebagai terbentuk jutaan tahun yang lalu di mana organisme hidup pertama yang diciptakan
adalah bakteri.
Ilmuwan mengklaim bahwa bumi berusia sekitar 3,7 miliar tahun sehingga membuat biosfer menjadi
hampir seumuran juga.
Peneliti mengatakan bahwa kedalaman biosfer rumit untuk diukur karena ada ikan yang diketahui
hidup sedalam 8372 meter di palung puerto rico.
Biofer atau bisa disebut biosphere mewakili setiap bagian bumi di mana organisme hidup yang secara
umum dibagi menjadi dua bagian utama kerajaan tumbuhan dan kerajaan hewan.
Biosfer dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti jarak antara matahari dan bumi, faktor lain seperti
gempa bumi dan gunung berapi bertindak di biosfer juga, bahkan cuaca harian dan iklim
mempengaruhi biosfer.
Aktivitas beberapa organisme terkecil di bumi seperti pengurai yang memecah bahan organik
berdampak pada lingkungan dan biosfer.
Aktivitas manusia berdampak pada biosfer dari industrialisasi, penggundulan hutan, penambangan
yang tidak bertanggung jawab, dan populasi manusia yang terus meningkat.
Jadi ini adalah bagian bumi yang kita butuhkan untuk bertahan hidup dan berkembang di alam
semesta yang luas ini. Dan bumi adalah satu-satunya planet yang diberkati dengannya. Sehingga
hargai itu, pelihara, dan pastikan untuk tidak melakukan apa pun untuk merusaknya karena ini adalah
satu-satunya rumah yang kita miliki.

Anda mungkin juga menyukai