Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN KEJANG UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA

SURAKARTA
PADA PASIEN 2020/2021
STATUS EPILEPTICUS

c. Jauhkan pasien dari tempat berbahaya


(tajam, panas atau keras)

d. Longgarkan baju . Bila mungkin,


a. Berikan Privasi kepada pasien dari miringkan kepalanya kesamping
Disusun Oleh : penonton yang ingin tahu untuk mencegah lidahnya menutupi
APRILIA ADE HERV
SN211028 b. Mengamankan pasien di tempat yang jalan pernapasan
lembut jika memungkinkan

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


PROGRAM PROFESI
e. Tanda-tanda awal munculnya status a. Penderita akan bingung atau
epilepticus atau yg biasa disebut mengantuk setelah kejang terjadi.
"aura". Aura ini bisa ditandai dengan
sensasi aneh seperti perasaan bingung,
melayang2, tidak fokus pada aktivitas,
mengantuk, dan mendengar bunyi
yang melengking di telinga. bila aura
muncul anjurkan untuk langsung
b. Pertahankan pasien pada salah satu sisi e. Beri penderita minum untuk
beristirahat atau tidur.
untuk mencegah aspirasi. Yakinkan mengembalikan energi yg hilang

bahwa jalan napas paten. selama kejang dan biarkan penderita

c. Periode apnea pendek dapat terjadi beristirahat.

selama atau secara tiba- tiba setelah


kejang
d. Pasien pada saaat bangun, harus
f. Bila serangan berulang-ulang dalam diorientasikan terhadap lingkungan
waktu singkat atau penyandang
terluka berat, bawa ia ke dokter atau
rumah sakit terdekat
f. Jika pasien mengalami serangan berat
setelah kejang (postiktal), coba untuk
menangani situasi dengan pendekatan
yang lembut dan member restrein yang
lembut
g. Laporkan adanya serangan pada
kerabat terdekatny atau dibawa
kerumah sakit terdekat.

Anda mungkin juga menyukai