DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SANGTOMBOLANG
Jl. Trans Sulawesi, Desa Sangtombolang Kec. Sangkub Kode Pos 95762
Email : pkm_sangtombolang@gmail.com
A. RUANG PENDAFTARAN
1 JUDUL INDIKATOR (1) : Identifikasi pendaftaran sesuai dengan Standart Operasional Prosedur
DASAR Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 tentang
2 PEMIKIRAN/ALASAN : Keselamatan Pasien
PEMILIHAN Merupakan satu indikator keselamatan pasien yaitu ketepatan identifikasi pasien
4 TUJUAN : Mencegah kesalahan dan kekeliruan dalam proses pemberian layanan kesehatan
Email : pkmdukuhkupang@gmail.com
1 JUDUL INDIKATOR (2) : Ketepatan pengembalian Rekam Medis dalam waktu 1x24 jam
Mengingat pentingnya kegunaan rekam medis dan keterlambatan pengembalian
DASAR
berkas rekam medis akan mempersulit tindakan atau kegiatan bagian unit
2 PEMIKIRAN/ALASAN :
fungsional Puskesmas . Keterlambatan berkas rekam medis yang berlarut akan
PEMILIHAN
menyebabkan hilangnya berkas tersebut
1 Fokus pada pasien (Person Centered) 4 Efisiensi (Efficiency)
3 DIMENSI MUTU : 2 Keselamatan (Safe) 5 Adil (Equitable)
3 Efektivitas (Effectiveness) 6 Tepat Waktu (Timely)
4 TUJUAN : Terselenggaranya pelaksanaan pelayanan kesehatan yang bermutu
Rekam Medis harus kembali ke ruang Rekam Medis setelah pelayanan atau dalam
5 DEFINISI OPERASIONAL :
waktu 1x24 jam
Input Output
6 TIPE INDIKATOR :
Proses Outcome
7 SATUAN PENGUKURAN : %
Jumlah Rekam Medis yang kembali ke ruang Rekam Medis setelah pelayanan
8 NUMERATOR :
atau dalam waktu 1x24 jam
Jumlah seluruh Rekam Medis yang keluar dari ruang rekam medis pada hari yang
9 DENOMINATOR :
sama
10 TARGET PENCAPAIAN : 100%
KRITERIA INKLUSI DAN : Inklusi : Semua Rekam Medis yang kembali setelah pelayanan
11
EKSKLUSI Eksklusi : Rekam Medis yang di pinjam bukan untuk keperluan pelayanan
FORMULA
12 : Numerator di bagi dengan Denominator di kali 100%
PENGUKURAN
DESAIN PENGUMPULAN
13 : Concurent
DATA
14 SUMBER DATA : Catatan data keluar-masuk rekam medis
POPULASI ATAU
15 : Seluruh rekam medis yang dikeluarkan dari ruang rekam medis
SAMPEL
FREKUENSI
16 : 1 bulan
PENGUMPULAN DATA
PERIODE WAKTU
17 : 1 bulan
PELAPORAN DATA
PERIODE ANALISA
18 : 3 bulan
DATA
Laporan capaian indikator ketepatan pengembalian rekam medis dalam waktu 1 x
19 PENYAJIAN DATA :
24 jam
INSTRUMEN
20 : Catatan data keluar-masuk rekam medis
PENGAMBILAN DATA
PENANGGUNG JAWAB
21 : Penanggung Jawab UKP, Perekam Medis
INDIKATOR
1 JUDUL INDIKATOR (3) : Waktu tunggu pelayanan sesuai dengan estimasi di nomer antrian
DASAR
Keputusan Menteri Kesehatan no 129 tahun 2018 tentang Standart Pelayanan
2 PEMIKIRAN/ALASAN :
Minimal RS
PEMILIHAN
1 Fokus pada pasien (Person Centered) 4 Efisiensi (Efficiency)
2 Keselamatan (Safe) 5 Adil (Equitable)
3 DIMENSI MUTU
: 3 Efektivitas (Effectiveness) 6 Tepat Waktu (Timely)
Terselenggaranya pelayanan rawat jalan yang mudah dan dapat di akses oleh
4 TUJUAN :
pasien
Waktu tunggu pasien dari mengambil no antrian sampai di pendaftaran sesuai
5 DEFINISI OPERASIONAL :
dengan estimasi di nomer antrian
Input Output
6 TIPE INDIKATOR :
Proses Outcome
7 SATUAN PENGUKURAN : %
8 NUMERATOR : Jumlah pasien yang dilayani sesuai dengan estimasi
9 DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien rawat jalan yang dipantau waktu pelayanannya
10 TARGET PENCAPAIAN : 100%
KRITERIA INKLUSI DAN
11 : Inklusi : Pasien rawat jalan yang di daftar sesuai jam estimasi yang ditentukan
EKSKLUSI
Eksklusi : Pasien yang tidak datang pada waktu yang ditentukan, atau saat di
panggil;
FORMULA
12 : Numerator di bagi dengan Denominator di kali 100%
PENGUKURAN
DESAIN PENGUMPULAN
13 : Concurent
DATA
14 SUMBER DATA : Catatan data pemantauan waktu pelayanan di pendaftaran
POPULASI ATAU Sampel diambil dari pasien yang dilayani di pendaftaran dengan menggunakan
15 :
SAMPEL rumus Slovin
FREKUENSI
16 : 1 bulan
PENGUMPULAN DATA
PERIODE WAKTU
17 : 1 bulan
PELAPORAN DATA
PERIODE ANALISA
18 : 3 bulan
DATA
19 PENYAJIAN DATA : Prosentase ketepatan waktu pelayanan di pendaftaran sesuai dengan estimasi
INSTRUMEN Catatan hasi pemantauan waktu pelayanan di pendaftaran dibandingkan dengan
20 :
PENGAMBILAN DATA estimasi pelayanan yang tercantum di nomer antrian
PENANGGUNG JAWAB
21 : Penanggung Jawab UKP, Perekam Medis
INDIKATOR
B. PELAYANAN PEMERIKSAAN UMUM
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
-
- Eksklusi
Jumlah SOP yang sudah tersedia dibagi dengan jumlah 177 SOP
12 Formula Pengukuran : yang sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 514
Tahun 2015 dikalikan 100%
13 Desain Pengumpulan Data : Concurrent
Kepuasan pelanggan
1 Judul Indikator (4) :
- Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2017 Tentang
Dasar Pemikiran / Alasan
2 : Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit
Pemilihan Indikator
Penyelenggara Pelayanan Publik
5 Definisi Operasional : Kepatuhan petugas di ruang tindakan yang melakukan hand hygiene
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
1
Desain Pengumpulan Data : Conccurent
3
1 Orang
Sumber Data :
4
1 Seluruh petugas medis dan paramedic ruang tindakan
Populasi Atau Sampel :
5
1 Frekuensi Pengumpulan 1 bulan sekali
:
6 Data
1 Periode Waktu Pelaporan 1 bulan
:
7 Data
1 3 bulan
Periode Analisis Data :
8
1 Prosentase kepatuhan petugas dalam melakukan handhygiene sesuai
Penyajian Data :
9 standar
2 Instrumen Pengambilan Orang
:
0 Data
2 Penanggung Jawab Penanggungjawab Ruang Tindakan, Tim PPI
:
1 Indikator
1 Judul Indikator (2) : Kelengkapan pengisian informed consent
Dasar Pemikiran / Alasan Merupakan salah satu indikator penilaian kinerja puskesmas
2 :
Pemilihan Indikator Dukuh Kupang
1 Fokus pada pasien (Person Centered) 4 Efisiensi (Efficiency)
3 Dimensi Mutu : 2 Keselamatan (Safe) 5 Adil (Equitable)
3 Efektivitas (Effectiveness) 6 T epat Waktu (T imely)
Memberikan semua informasi yang harus diketahui oleh pasien
4 Tujuan : terkait tindakan medis yang akan dilakukan dan mendapatkan bukti
persetujuan dari pasien atau wali.
Kelengkapan pengisian informed consent meliputi identitas pasien ,
informasi ( diagnosis dan tata cara tindakan kedokteran , tujuan
tindakan kedokteran yang dilakukan , alternatif tindakan lain dan
5 Definisi Operasional :
risikonya , risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi , prognosis
dari tindakan yanga akan dilakukan serta perkiraan pembiayaan ) dan
tanda tangan saksi serta pemberi layanan
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
Dasar Pemikiran /
2 Alasan Pemilihan : - Permenkes 269 tahun 2008 tentang Rekam Medis
Indikator - Rekam medis harus ditulis secara lengkap dan jelas
1 Fokus pada pasien (Person Centered) 4 Efisiensi (Efficiency)
3. Dimensi Mutu 2 Keselamatan (Safe) 5 Adil (Equitable)
3 Efektivitas (Effectiveness) 6 Tepat Waktu (T imely)
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
Input Output
6 Tipe Indikator : Proses Outcome
1 Frekuensi
: 1 bulan
6 Pengumpulan Data
1 Periode Waktu
: 1 bulan
7 Pelaporan Data
1 Periode Analisis
: 3 bulan
8 Data
1
Penyajian Data : check list
9
2 Instrumen
: Rekam Medis
0 Pengambilan Data
2 Penanggung Jawab
: KGM,P2,PTM,Penanggung Jawab rawat jalan
1 Indikator
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
7 Satuan Pengukuran : %
E. PELAYANAN KIA-KB
1 Kriteria Inklusi Dan : Inklusi : Semua sarana dan prasarana di poli KIA
1 Eksklusi
Eksklusi : -
1 Formula
: N/D x 100%
2 Pengukuran
1 Desain
: Concurrent
3 Pengumpulan Data
1
Sumber Data : Data sarana dan prasarana
4
1 Populasi Atau
: Semua Sarana prasarana yang tersedia
5 Sampel
1 Frekuensi
: 6 bulan
6 Pengumpulan Data
1 Periode Waktu
: 6 bulan
7 Pelaporan Data
1 Periode Analisis
: 6 bulan
8 Data
1
Penyajian Data : Data KIR di Ruang pelayanan KIA dan KB
9
2 Instrumen
: Data KIR, aplikasi SIMBA
0 Pengambilan Data
2 Penanggung Jawab
: Penanggung Jawab KIA/KB
1 Indikator
4 Tujuan : Pemeriksaan kehamilan untuk mendeteksi dini resiko pada ibu hamil
5 Definisi Operasional : Tersedianya pelayanan ANC sesuai prosedur
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
7 Satuan Pengukuran : %
8 Numerator : Jumlah bidan yang pelayanan melakukan ANC sesuai prosedur
9 Denominator : Jumlah seluruh bidan
1
Target Pencapaian : 100%
0
1 Kriteria Inklusi Dan Inklusi : semua bidan melakukan pemeriksaan ANC sesuai prosedur
:
1 Eksklusi Eksklusi : -
1 Formula
: N/D x 100%
2 Pengukuran
1 Desain Conccurent : Pengumpulan data yang dilakukan secara langsung
:
3 Pengumpulan Data pada saat proses berlangsung
1
Sumber Data : Daftar Tilik SOP ANC
4
1 Populasi Atau
: Semua ibu hamil yang diperiksa
5 Sampel
1 Frekuensi
: 1 bulan
6 Pengumpulan Data
1 Periode Waktu
: 1 bulan
7 Pelaporan Data
1 Periode Analisis : 3 bulan
8 Data
1
Penyajian Data : Daftar Tilik
9
2 Instrumen
: Daftar Tilik SOP ANC
0 Pengambilan Data
2 Penanggung Jawab
: Penanggung Jawab UKP , Penanggungjawab KIA/KB
1 Indikator
F. BERSALIN
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
7 Satuan Pengukuran : %
Jumlah kepatuhan petugas yang diamati dalam melakukan prosedur cuci tangan
8 Numerator :
6 langkah dan 5 momen (UGD/ruang tindakan dan persalinan)
9 Denominator : Jumlah petugas yang diamati (UGD/ruang tindakan dan persalinan)
1
Target Pencapaian :
0 100
1 Kriteria Inklusi Dan Kepatuhan petugas dalam melakukan prosedur cuci tangan 6 langkah dan 5
:
1 Eksklusi momen (UGD/ruang tindakan dan persalinan)
-
1
Formula Pengukuran : N / D X 100 %
2
1 Desain Pengumpulan
: Retrospektif
3 Data
1
Sumber Data :
4 Hasil CR kepatuhan cuci tangan, ceklist dan rekapitulasi
1 Populasi Atau
:
5 Sampel Sampling
1 Frekuensi
:
6 Pengumpulan Data bulanan
1 Periode Waktu
:
7 Pelaporan Data 1 bulan
1
Periode Analisis Data :
8 3 bulan
1
Penyajian Data :
9 Diagram batang
2 Instrumen Ceklis Kepatuhan Prosedur Cuci Tangan
:
0 Pengambilan Data
2 Penanggung Jawab
:
1 Indikator Tim PPI , Penanggungjawab persalinan
7 Satuan Pengukuran : %
Jumlah bidan yang memiliki sertifikat APN yang melakukan
8 Numerator :
pertolongan persalinan
9 Denominator : Jumlah seluruh bidan yang memberi pertolongan persalinan
1
Target Pencapaian : 100%
0
1 Kriteria Inklusi Dan Inklusi : semua bidan melakukan pertolongan APN sesuai prosedur
:
1 Eksklusi Eksklusi : -
1
Formula Pengukuran : N / D X 100 %
2
1 Desain Pengumpulan
: Pengamatan langsung
3 Data
1
Sumber Data : Sertifikat APN (pola ketenagaan)
4
1 Populasi Atau
: Semua bidan
5 Sampel
1 Frekuensi
:
6 Pengumpulan Data bulanan
1 Periode Waktu
:
7 Pelaporan Data 1 bulan
1
Periode Analisis Data :
8 3 bulan
1
Penyajian Data :
9 Diagram tilik
2 Instrumen
: Daftar Tilik dan SOP Persalinan Normal
0 Pengambilan Data
2 Penanggung Jawab
: Penanggung Jawab UKP, Penanggungjawab KIA-KB
1 Indikator
Input Output
6 Tipe Indikator Proses
Outcome
:
7 Satuan Pengukuran : %
8 Numerator : Jumlah rekam medik rawat jalan yang diisi lengkap
9 Denominator : Jumlah rekam medik rawat jalan
10 Target Pencapaian : 100%
11 Kriteria - Inklusi : Rekam Medis yang di Pelayanan gigi
- Eksklusi Seluruh Rekam Medis rawat jalan
12 Formula Pengukuran : Numerator di bagi dengan Denominator di kali 100%
13 Desain Pengumpulan Data : Retrospektif : Pengumpulan data yang diambil dari masa lalu
14 Sumber Data : Rekam Medis yang berkunjung ke Pelayanan gigi
15 Populasi Atau Sampel : Populasi
Frekuensi Pengumpulan
16 : Bulanan
Data
Periode Waktu Pelaporan
17 : 1 bulan
Data
18 Periode Analisis Data : 3 bulan
19 Penyajian Data : Diagram batang
Instrumen Pengambilan
20 : Rekam Medis
Data
Penanggung Jawab
21 : Penanggung jawab pelayanan gigi
Indikator
1 Judul Indikator : Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi tetap yang dicabut
4 Tujuan : Untuk mengukur pelaksanaan informed consent sebelum pencabutan gigi dewasa
Sebagai bukti persetujuan pasien terhadap tindakan pencabutan gigi yang akan
dilakukan kepadanya, setelah dijelaskan kepada pasien tersebut mengenai
5 Definisi Operasional :
resiko/efek samping dan resiko jika tidak dilakukan tindakan, untuk menghindari
tuntutan di kemudian hari
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
7 Satuan Pengukuran : %
8 Numerator : Jumlah informed consent pada hari itu
9 Denominator : Jumlah tindakan pencabutan gigi dewasa pada hari itu
10 Target Pencapaian : 100
11 Kriteria - Inklusi : Semua tindakan pencabutan gigi dewasa
- Eksklusi Tindakan pencabutan gigi
12 Formula Pengukuran : N/D X 100%
13 Desain Pengumpulan Data : Concurrent
14 Sumber Data : Medical record
15 Populasi Atau Sampel : Tindakan pencabutan gigi dewasa
Frekuensi Pengumpulan
16 : Bulanan
Data
Periode Waktu Pelaporan
17 : 1 Bulan
Data
18 Periode Analisis Data : 3 Bulan
19 Penyajian Data : Diagram Batang
Instrumen Pengambilan
20 : Rekam medis pasien cabut gigi pada hari itu
Data
Penanggung Jawab
21 : Penanggung jawab pelayanan gigi
Indikator
Input Output
6 Tipe Indikator :
Proses Outcome
7 Satuan Pengukuran : %
8 Numerator : Jumlah pasien puas terhadap pelayanan gigi pada hari itu
9 Denominator : Jumlah pasien pelayanan gigi pada hari itu
10 Target Pencapaian : ≥ 80%
11 Kriteria - Inklusi : Pasien pelayanan gigi yang mendapat pelayanan pada hari itu
- Eksklusi Pasien pelayanaan gigi yang tidak hadir/pulang
12 Formula Pengukuran : N/D X 100%
13 Desain Pengumpulan Data : Concurrent
14 Sumber Data : Sistem pelaporan survey kepuasan koin
15 Populasi Atau Sampel : Pasien pelayanan gigi dan mulut yang berkunjung
Frekuensi Pengumpulan
16 : 1 bulan sekali
Data
Periode Waktu Pelaporan
17 : 1 bulan
Data
18 Periode Analisis Data : 3 bulan
19 Penyajian Data : Diagram batang
Instrumen Pengambilan
20 : Dokumen Survei Kepuasan Pasien
Data
Penanggung Jawab
21 : Penanggung Jawab pelayanan gigi
Indikator
H. PELAYANAN LABORATORIUM
Dasar Pemikiran
/ Alasan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2012 tentang
2 :
Pemilihan Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat ( karena di dalam PMK 32
Indikator Tahun 2012 ditentukan standart jenis pelayanan laboratorium di Puskesmas dan
mengambil target 60 % yaitu menyesuaikan target PKP )
3 Dimensi Mutu
:
6 Tipe Indikator :
Satuan
7 : %
Pengukuran
8 Numerator : Jumlah jenis pelayanan yang tersedia
9 Denominator : Jumlah standar jenis pelayanan (50)
Target
10 : 60
Pencapaian
Kriteria : - Inklusi Jumlah jenis pemeriksaan laboratorium
11 - :
-
Eksklusi
Formula
12 : N / D X 100 %
Pengukuran
Desain
13 Pengumpulan : Retrospektif : Pengumpulan data yang diambil dari masa lalu
Data
14 Sumber Data : Hasil rekapitulasi jenis pemeriksaan laboratorium
Populasi Atau
15 : seluruh jenis pemeriksaan laboratorium
Sampel
Frekuensi
16 Pengumpulan : bulanan
Data
Periode Waktu
17 : 1 bulan
Pelaporan Data
Periode Analisis
18 : 3 bulan
Data
19 Penyajian Data : Check list ketersediaan jenis pemeriksaan laboratprium Puskesmas
Instrumen
20 Pengambilan : form rekapitulasi jenis pemeriksaan laboratorium
Data
Penanggung
21 : PJ UKP, Kefarmasian dan Laboratorium
Jawab Indikator
3 Dimensi Mutu :
6 Tipe Indikator :
Satuan
7 : %
Pengukuran
Jumlah pasien dengan waktu tunggu penyerahan hasil pelayanan laboratorium sesuai
8 Numerator :
jenis pemeriksaan dan kebijakan
9 Denominator : Jumlah seluruh pasien pemeriksaan laboratorium
Target
10 : 100
Pencapaian
Kriteria : - Inklusi seluruh pasien pemeriksaan laboratorium
11 - :
-
Eksklusi
Formula
12 : N / D X 100 %
Pengukuran
Desain
13 Pengumpulan : Retrospektif : Pengumpulan data yang diambil dari masa lalu
Data
14 Sumber Data : Hasil survey dan rekapitulasi waktu tunggu penyerahan hasil pelayanan laboratorium
Populasi Atau
15 : seluruh pasien pemeriksaan laboratorium
Sampel
Frekuensi
16 Pengumpulan : Bulanan
Data
Periode Waktu
17 : Setiap bulan
Pelaporan Data
Periode Analisis
18 : 3 Bulan
Data
Form rekapiltulasi waktu tunggu penyerahan hasil pelayanan laboratorium sesuai jenis
19 Penyajian Data :
pemeriksaan dan kebijakan
Instrumen
Buku register pasien ( waktu serah terima hasil laboratorium ), form rekapitulasi waktu
20 Pengambilan :
tunggu penyerahan hasil pelayanan laboratorium sesuai jenis pemeriksaan dan kebijakan
Data
Penanggung
21 : PJ UKP, Kefarmasian dan Laboratorium
Jawab Indikator
Judul Indikator
1 : Kepuasan Pelanggan Terhadap Pelayanan Laboratorium
(2)
Dasar Pemikiran Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015 Tentang
/ Alasan Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, Dan Tempat
2 :
Pemilihan Praktik Mandiri Dokter Gigi, Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan
Indikator Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2017 Tentang Pedoman
Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik ,
Karena sebagai penilaian dan evaluasi terhadap pelayanan laboratorium secara
keseluruhan
3 Dimensi Mutu
:
Definisi Kepuasan pelanggan adalah pernyataan puas oleh pelanggan terhadap pelayanan
5 :
Operasional laboratorium ( suvey koin )
6 Tipe Indikator :
Satuan
7 : %
Pengukuran
Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan dari pasien yang disurvei (dalam
8 Numerator : prosen)
9 Denominator : Jumlah total pasien yang disurvei
Target
10 : > 80 %
Pencapaian
Kriteria : - Inklusi semua pasien laboratorium, keluarga, pengunjung
11 - :
-
Eksklusi
Formula
12 : N / D X 100 %
Pengukuran
Desain Retrospektif : Pengumpulan data yang diambil dari masa lalu oleh tim survey dicatat
13 Pengumpulan : dahulu , direkap , pada akhir bulan dan petugas laboratorium meminta data kepada tim
Data survey hasil dari survey koin kepuasan pelanggan khususnya laboratorium
Dasar Pemikiran
/ Alasan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 tentang
2 :
Pemilihan Keselamatan Pasien , karena berhubungan dengan sasaran keselamatan pasien , SKP
Indikator yang 1 yaitu identifikasi pasien dengan benar
3 Dimensi Mutu
:
4 Tujuan : Tergambarnya ketelitian pelayanan laboratorium
Definisi Kesalahan penyerahan hasil laboratorium adalah penyerahan hasil laboratorium pada
5 :
Operasional salah orang
6 Tipe Indikator :
Satuan
7 : %
Pengukuran
Dasar Pemikiran / Sesuai dengan permenkes 74 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
2 Alasan Pemilihan : Puskesmas , ( karena untuk meningkatkan keselamatan pasien dalam hal pemberian
Indikator obat kepada pasien )
3 Dimensi Mutu :
Untuk memastikan bahwa resep yang diberikan sudah sesuai dan benar kepada
4 Tujuan :
pasien yang dimaksud
Obat diberikan kepada pasien sesuai nama dan alamat pasien disertai tanda tangan
pasien adalah resep diberikan sesuai dengan nama dan alamat dengan cara
5 Definisi Operasional :
memastikan kepada pasien atau keluarga bahwa obat tersebut benar diperuntukkan
untuk orang dengan nama dan alamat yang tertera dalam resep
6 Tipe Indikator :
7 Satuan Pengukuran : %
Jumlah resep yang diserahkan sesuai nama dan alamat pasien yang disertai tanda
8 Numerator :
tangan
9 Denominator : Jumlah total resep yang dilayani setiap hari
10 Target Pencapaian : 100%
11 Kriteria - Inklusi : Resep yang ditanda tangani bahwa resep benar nama dan alamat
- Eksklusi -
12 Formula Pengukuran : N/D X 100%
Desain Pengumpulan
13 : Conccurent: pengumpulan data dilakukan secara langsung pada saat proses berjalan
Data
3 Dimensi Mutu :
Ketersediaan obat sesuai dengan formularium puskesmas adalah jumlah obat yang
tersedia atau pernah ada selama periode bulan berjalan dibandingkan total jumlah
5 Definisi Operasional :
obat yang ada dalam formularium puskesmas ) selama periode bulan berjalan
dibandingkan total jumlah obat yang ada dalam formularium Puskesmas
6 Tipe Indikator :
7 Satuan Pengukuran : %
8 Numerator : Jumlah obat yang tersedia di puskesmas
9 Denominator : Jumlah obat yang ada dalam formularium puskesmas
10 Target Pencapaian : > 80%
Obat-obat yang tersedia di puskesmas dalam bulan berjalan sesuai formularium
11 Kriteria- Inklusi :
Puskesmas
Obat-obat yang habis ditengah periode dianggap 1
- Eksklusi Obat - obat yang tidak termasuk dalam daftar formularium Puskesmas
12 Formula Pengukuran : N/D X 100 %
Desain Pengumpulan
13 : Conccurent: pengumpulan data dilakukan secara langsung pada saat proses berjalan
Data
14 Sumber Data : Form ketersediaan obat dengan formularium puskesmas
15 Populasi Atau Sampel : Jumlah obat yang masuk formularium puskesmas
Frekuensi
16 : Bulanan
Pengumpulan Data
Periode Waktu
17 : Bulanan
Pelaporan Data
18 Periode Analisis Data : Tribulan
19 Penyajian Data : Diagram Batang
Instrumen
20 : Form ketersediaan obat dengan formularium Puskesmas
Pengambilan Data
Penanggung Jawab
21 : Penanggung Jawab pelayanan obat
Indikator
3 Dimensi Mutu :
Kesalahan pemberian obat, meliputi: kesalahan pemberian jenis obat, dosis obat,
5 Definisi Operasional :
frekuensi atau aturan pakai obat, cara pemakaian obat, maupun salah orang
6 Tipe Indikator :
7 Satuan Pengukuran : %
8 Numerator : Jumlah kejadian insiden kesalahan pemberian obat
9 Denominator : Jumlah pasien yang berkunjung ke unit obat
10 Target Pencapaian : 100%
Kriteria Inklusi Dan Inklusi : Kesalahan pemberian obat meliputi, salah obat, salah dosis obat, salah
11 :
Eksklusi aturan pakai, salah cara pakai, salah pasien
Ekslusi : -
12 Formula Pengukuran : N/D X 100 %
Desain Pengumpulan
13 : Conccurent: pengumpulan data dilakukan secara langsung pada saat proses berjalan
Data
14 Sumber Data : Laporan insiden kesalahan pemberian obat
1 Judul Indikator : Waktu tunggu pelayanan resep racikan kurang dari 15 menit
Dasar Pemikiran /
Sesuai dengan permenkes 74 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
2 Alasan Pemilihan :
Puskesmas
Indikator
3 Dimensi Mutu :
4 Tujuan : Mengetahui gambaran waktu yang dibutuhkan untuk pelayanan resep racikan
Waktu tunggu penyerahan resep obat racikan adalah tenggat waktu yang dibutuhkan
5 Definisi Operasional : oleh pasien dari mulai resep diterima oleh petugas unit obat untuk dikerjakan sampai
obat racikan diserahkan beserta KIE tentang obat
6 Tipe Indikator :