Jaringan Parenkim Dan Jaringan Penyokong
Jaringan Parenkim Dan Jaringan Penyokong
Jaringan Parenkim Dan Jaringan Penyokong
NURLILAYANTI
1407025059
Program Studi Biologi, Laboratorium Anatomi dan Sistematika Tumbuhan
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Mulawarman
Samarinda
2015
ABSTRAK
Disusun oleh Nurlilayanti, tahun 2015. Jaringan parenkim merupakan merupakan jaringan
tanaman yang paling umum dan belum berdiferensiasi. Kebanyakan karbohidrat non-struktural dan
air disimpan oleh tanaman pada jaringan ini. Parenkim biasanya memiliki dimensi panjang dan lebar
yang sama (isodiametrik) dan protoplas aktif dibungkus oleh dinding sel primer dengan selulose yang
tipis. Ruang interseluler antar sel umum terdapat pada parenkim. Praktikum ini dilaksanakarn hari
Selasa, 19 Mei 2015 pukul 13.20 – 15.30 WITA, bertempat di Laboratorium Anatomi dan
Sistematika Tumbuhan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas
Mulawarman. Menurut definisinya, morfologi tumbuhan tidak hanya menguraikan bentuk
dan susunan tubuh tumbuhan saja, tetapi juga bertugas untuk menentukan apakah fungsi
masing-masing bagian itu dalam kehidupan tumbuhan, dan selanjutnya juga berusaha
mengetahui dari mana asal bentuk dan susunan tubuh yang demikian. Selain dari itu
morfologi harus pula dapat memberikan jawaban atas pertanyaan mengapa bagian-bagian
tubuh tumbuhan mempunyai bentuk dan susunan yang beraneka ragam itu (Tjitrosoepomo,
2007). Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui jaringan sekresi pada tumbuhan.
Alat yangdigunakan adalah mikroskop. Bahan yang digunakan ialah batang singkong
(Manihot utilisima), empulur kelapa (Cocos nicifera), buah pisang (Musa paradisiacha),
tangkai daun enceng gondok (Eichornia crassipes), daun cana (Canna sp), daun pinus (Pinus
mmerkusii), batang kentang (Solanum tuberosum) dan batang kembang sepatu (Hibiscus sp).
Untuk mengamati jaringan parenkim dilakukan dengan mengamati penampang melintang
dari empulur kelapa (Cocos nicifera), buah pisang (Musa paradisiacha), tangkai daun enceng
gondok (Eichornia crassipes), daun cana (Canna sp), daun pinus (Pinus mmerkusii) dengan
menggunakan mikroskop dan amati bentuk parenkim yang terlihat. Untuk mengamati
jaringan penyokong dilakukan dengan mengamati penampang melintang dari batang kentang
(Solanum tuberosum) dan batang kembang sepatu (Hibiscus sp) menggunakan mikroskop
dan amati bentuk kolenkim dan sklerenkim yang terlihat. Cara kerjanya dengan mengamati
anatomi daribahan yang digunakan dan dilihat jaringan epidermisnya serta derivatnya dengan
menggunakan mikroskop. Hasil yang didapatkan dari praktikum ini adalah jaringan parenkim
dan jaringan penyokongs yang terdapat pada beberapa bahan yang digunakan.
Kata kunci: Jaringan parenkim, Jaringan penyokong, Jaringan spons, Ruang udara
METODE
Cara Kerja
Parenkim segienam
Digunakan 2 cara, cara pertama dengan
Perbesaran 40 X 10
diamati preparat penampang melintang batang
singkong (Manihot utilisima), empulur kelapa
Keterangan :
1. Jaringan Parenkim
2. Kolenkim papan
Klasifikasi
kingdom : Plantae
divisi : Spermatothyta
kelas : Dicotyledoneae
ordo : Euphorniales
famili : Eurpobiaceae
genus : Manihot
spesies : Manihot utilisima
Pisang (Musa paradisca) termasuk
(Linnaeus, 1788) dalam jaringan parenkim, yang terdiri dari
jaringan parenkim dan jaringan parenkim
Ketela pohon (Manihot utilisima) yang berbentuk papan
termasuk jaringan parenkim, memiliki
jaringan kolenkim dan kelenkimnya
berbentuk papan.
Parenkim penimbun
Perbesaran 40 X 10 Parenkim udara
Perbesaran 40 X 10
Keterangan :
1. Jaringan Parenkim
Keterangan :
2. Jaringan papan
1. Jaringan spons
2. Jaringan pengangkut
3. Celah / lubang udara
Klasifikasi
Klasifikasi
kingdom : Plantae
divisi : Spermatothyta
kingdom : Plantae
kelas : Monocotyledoneae
divisi : Spermatophyta
ordo : Alimatales
kelas : Monocotiledoneae
Bunga tasbih (Canna sp.)
Eceng gondok (Euchoria crassipes) termasukdalam jaringan parenkim yang
termasuk dalam jaringan parenkim yang terdiri dari dinding sel dan jaringan
terdiri dari jaringan spons, jaringan pengangkut
pengangkut dan celah atau lubang udara
untuk melalkukan pernafasan
Parenkim bintang
Perbesaran 40 X 10
Keterangan :
1. Dinding sel Parenkim lipatan
2. Jaringan pengangkut Perbesaran 40 X 10
Keterangan :
1. Epidermis
2. Jaringan palisade
Klasifikasi 3. Jaringan spons
kingdom : Plantae
divisi : Spermatothyta
kelas : Monocotyledoneae
ordo : Zingirbales
Klasifikasi Klasifikasi
kingdom : Plantae kingdom : Plantae
divisi : Spermatothyta divisi : Spermatothyta
kelas : Pinopsida kelas : Monocotyledoneae
ordo : Pinales ordo : Solanales
famili : Pinaseae famili : Solanaceae
genus : Pinus genus : Solanaceae
spesies : Pinus merkisii spesies : Solanum tuberosum
Kolenkim sudut
Preparat penyokong
Perbesaran 40 X 10
Klasifikasi Klasifikasi
kingdom : Plantae kingdom : Plantae
divisi : Spermatothyta divisi : Spermatothyta
kelas : Dicotyledoneae kelas : Dicotyledoneae
ordo : Malvales ordo : Malvales
famili : Malvaceae famili : Malvaceae
genus : Hibiscus genus : Hibiscus
spesies : Hibiscus sp spesies : Hibiscus sp
(Linnaeus, 1788) (Linnaeus, 1788)
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Hidayat, Estiti. 1995. Anatomi Tumbuhan
Berbiji. Bandung : ITB
Iserep, Sumardi. 1993. Struktur dan
Perkembangan Tumbuhan.
Bandung : ITB
Kimball, J. W. 1991. Biologi Jilid 1.
Jakarta : Erlangga.
Mulyani, S. E. S. 2006. Anatomi Tumbuhan.
Jakarta: Erlangga.