Work Instruction
Langkah Kerja
Langkah yang harus kita lakukan setiap akan connect ke server DJP:
Menghidupkan Uploader
Tujuan
Upload pajak keluaran dari sistem SAP ke dalam sistem e-Faktur.
Persyaratan
Range nomor faktur sudah di maintain di SAP dan di e-Faktur Pajak.
Kode Transaksi
Langkah Kerja
1. Isi data pada tampilan awal pada t-code YF197 untuk pengisian quota berikutnya.
Ubahlah field Required, Optional, and Conditional berikut , sesuai dengan kebutuhan:
Field R/O/C Description/Action
Ubahlah field Required, Optional, and Conditional berikut , sesuai dengan kebutuhan:
Field R/O/C Description/Action
Manual FP Standard O Isi nomor faktur pajak secara manual jika ada nomor FP
yang akan direvisi (no. FP yang akan di print dikurangi 1
nomor).
Start Quota R Isi nomor awal FP berikutnya
End Quota R Isi nomor akhir FP berikutnya
Date Quota R Isi tanggal kuota untuk pemakaian nomor faktur pajak
start quota berikutnya.
3. Selanjutnya login ke aplikasi e-Faktur Pajak dan pilih menu Referensi Referensi Nomor
Faktur dan klik button “Rekam Range Nomor Faktur” sebelum menjalankan proses upload
4. Isi nomor seri faktur pajak kemudian klik button “Rekam Nomor Faktur”
Ubahlah field Required, Optional, and Conditional berikut , sesuai dengan kebutuhan:
Field R/O/C Description/Action
5. Informasi yang tampil ketika nomor faktur selesai direkam klik button “OK”
6. Kemudian ke menu Referensi Referensi Nomor Faktur untuk cek nomor faktur yang telah
berhasil di rekam
I. Berikut cara import dan upload transaksi pajak masukan ke eFaktur DJP
8. Setelah itu ke aplikasi SAP jalankan transaksi t-code YF93_EP fungsinya print preview dan
download FP dari transaksi billing (user)
Ubahlah field Required, Optional, and Conditional berikut , sesuai dengan kebutuhan:
Field R/O/C Description/Action
Radio button “standard” O Berfungsi cetak faktur pajak per hari per customer
Radio button “gabungan” O Berfungsi cetak faktur pajak 1 bulan per customer
Company Code R Isi dengan kode perusahaan
Plant R Isi dengan kode plant
Period/Year R Isi dengan bulan “dd’ dan tahun ‘yyyy’
Billing Document R Isi dengan nomor billing
9. Warning message ketika quota nomor seri faktur pajak sudah melebihi 80%. Jika ada warning
seperti itu maka update nomor FP berikutnya ke t-code YF197 (silahkan lihat langkah no.1)
10.Tampilan setelah t-code YF93_EP di execute. Pilih icon print preview atau Download ePajak
: untuk melihat tampilan sebelum download ePajak (pastikan isinya sudah sesuai)
11.Informasi yang muncul ketika klik button “Download ePajak”. Klik button “OK” jika sudah yakin
untuk download data e-faktur Pajak
14.Data e-Faktur Pajak yang sudah berhasil di download ada di Local Disk (C:) folder epajak.
15.Untuk melihat report faktur pajak keluaran dapat menggunakan t-code YF69
Ubahlah field Required, Optional, and Conditional berikut , sesuai dengan kebutuhan:
Field R/O/C Description/Action
16.Setelah data e-Faktur Pajak selesai di download jalankan import data untuk proses upload
dengan klik menu Faktur Pajak Keluaran Import
17.Klik button “Open File” untuk proses import faktur pajak keluaran dengan pilih file pajak di
folder epajak
20.Proses preview, lihat detail, hapus, dan upload pajak keluaran ke DJP dengan klik menu
Faktur Pajak Keluaran Administrasi Faktur
21.Kemudian klik button “Perbaharui” untuk menampilkan semua list faktur pajak keluaran
22.Cek faktur pajak keluaran yang telah berhasil di import dan status faktur “Belum Approve”
Ubahlah field Required, Optional, and Conditional berikut , sesuai dengan kebutuhan:
Preview O Melihat tampilan faktur pajak keluaran yang telah berhasil di import
Lihat Detail O Melihat dokumen transaksi, lawan transaksi, dan detail transaksi
Hapus O Menghapus faktur pajak keluaran
Upload O Upload faktur pajak keluaran
23.Pilih button “Upload” jika ingin mengupload faktur. Jika sudah yakin untuk di-upload klik button
“Yes”
25.Kemudian cek status approval dan faktur tersebut sudah berubah statusnya menjadi
“Approval Sukses”
II. Berikut cara import dan upload transaksi pajak masukan ke eFaktur DJP
2. Setelah data e-Faktur Pajak selesai di download jalankan import data untuk proses upload
dengan klik menu Faktur Pajak Masukan Import
3. Klik button “Open File” untuk proses import faktur pajak masukan dengan pilih file pajak di
folder epajak
6. Selanjutnya proses preview, lihat detail, hapus, dan upload pajak masukan ke DJP dengan
klik menu Faktur Pajak masukan Administrasi Faktur
7. Kemudian klik button “Perbaharui” untuk menampilkan semua list faktur pajak masukan
8. Cek faktur pajak masukan yang telah berhasil di import dan status faktur “Belum Approve”
Ubahlah field Required, Optional, and Conditional berikut , sesuai dengan kebutuhan:
Button R/O/C Description/Action
9. Pilih button “Upload Faktur” jika ingin mengupload faktur. Jika sudah yakin untuk di-upload klik
button “Yes”
11.Kemudian cek status approval dan faktur tersebut sudah berubah statusnya menjadi
“Approval Sukses”