Anda di halaman 1dari 4

Nama : Retno Wahyuningrum

NIM : 202111215
Kelas : 1E Manajemen

Hikmah Maulid Nabi Kita Perkuat


Kerukunan NKRI

Mauidhoh Hasanah dari KH. Nur Khamim Lc,. M.Pd

Nabi Muhammad SAW pernah berkata hiasilah majelis kalian dengan sholawat karena
sholawat kalian akan menjadi penerang(cahaya) bagi kalian dihari kiamat. Maka hari ini kita tidak
cuma di dalam majelis sholawat dan zikir tetapi dengan kehadiran durriyah Rasulullah SAW. Kita
mengaharap keberkahan sesuai doa Habib Ali Zainal Abidin tadi dan semoga segala hajat segala cita-
cita yang baik betul-betul dengan berkah majelis ini dikabulkan Allah SWT sebagaimana tadi sudah
kita lantunkan bersama yaitu :

1. Kita betul-betul mahabbah dan ikut kata Nabi Muhammad SAW

2. Wajib hormat takzim kepada durriyah ahlu baidin Nabi dan para ulama dan sahabah

3. Wajib seimbang, harus takzim dan hormat kepada durriyah ahlu baidin Nabi SAW

Ahlussunnah Waljamaah dalam kitab tauhid diibaratkan seperti aliran susu yang murni dan
menyehatkan atas kebesaran Allah yang munculnya berada diantara kotoran dan darah yang
menjadi penyehat dan segar untuk diminum. Maka kita bukan kelompok wahabi yang anti terhadap
durriyah Nabi, kita juga bukan syiah yang memposisikan diatas yang seharusnya yaitu sampai pada
posisi uluhiyah.

Dicontohkan para ulama pada zaman sahabat yaitu sahabat Zaid Bin Tsabit. Pada masa Nabi masih
muda, sudah mendapat kepercayaan diangkat sebagai salah satu sekretaris Wahyu Nabi Lalu pada
saat sahabat Abu Bakar diangkat lah sahabat Zaid Bin Tsabit sebagai ketua pengumpulan kodifikasi
mushaf, pada zaman Saidina Usman diangkat lagi sebagai ketua juga menyatukan mushaf dari
berbagai qiroat itu. Suatu saat setelah pemakaman sang Ibu, Zaid bin Tsabit hendak menaiki hewan
sejenis unta lalu dengan serta merta salah satu keluarga Nabi yaitu Abdullah Bin Abbas cepat cepat
memegang kendali lalu menuntunkan kendaraan yang dinaiki Zaid bin Tsabit, namun karena Zaid Bin
Tsabit merasa tidak enak hati beliau berkata bahwa tidak sepantasnya keluarga Nabi menghormati
sedemikian tingginya. Maka Abdullah Bin Abbas berkata hal itu memang ajaran Baginda Nabi bahwa
kita disuruh menghormati takzim kepada para ulama umat Baginda Nabi lalu dilain sisi Abdullah Bin
Abbas juga memegang tangan Zaid Bin Tsabit dan mencium tangan beliau dan berkata bahwa kita
juga diperintahkan untuk hormat dan takzim kepada keluarga Baginda Nabi diantaranya melalui
mushafahah kita cium tangan beliau dan mengharap keberkahan dari darah yang mengalir dari
Baginda Nabi.

Di Mesir ada Imam Syafi'i imam besar kita terkenal karena 2 madzhab. Pada tahun 199 Imam Syafi'i
hijrah ke Mesir, di Mesir pada saat itu ada salah satu tokoh wanita yang luar biasa dari duriah
Rasulullah yaitu Sayyidah Nafisah. Sayyidah Nafisah hijrah 5 tahun lebih awal daripada Imam Syafi'i
dan kecerdasannya diakui benar benar dikagumi umat pada saat itu. Maka pada saat di Mesir Imam
Syafi'i langsung mengikuti pengajian dan berguru kepada Sayyidah Nafisah. Pada saat Imam Syafi'i
sakit beliau mengutus Imam Humaidi(murid kesayangnnya) untuk minta doa kesembuhan kepada
Sayyidah Nafisah setelah didoakan dan sembuh, beberapa bulan kemudian Imam Syafi'i sakit lalu
mengutus lagi murid kesayangannya untuk mendatangkan Sayyidah Nafisah. Pada saat itu Sayyidah
Nafisah cuma mengatakan smoga Allah memberikan kenikmatan beliau untuk bisa memandang Allah
SWT. Darisitu Imam Syafi'i sadar bahwa ajalnya sudah dekat dan beberapa hari kemudian Imam
Syafi'i wafat, namun sebelum Wafat Imam Syafi'i berwasiat bahwa ketika meninggal beliau minta
disholati Sayyidah Nafisah.

Itu merupakan contoh yang luar biasa antara umat islam yang begitu menagungkan takzim dan
mengharap keberkahan duriyyah Baginda Nabi yang dilain sisi Baginda Nabi juga memuliakan ulama
umat dan ini yang bisa kita teladani dari sesepuh guru kita betapa bisa mengumpulkan berbagai
komponen bangsa tidak cuma kelompok umat islam tetapi juga berbagai macam agama dan aliran
tunduk dan bersatu dalam naungan wejangan Maulana Habib Luthfi.

Allah telah menciptakan nur Muhammad(nur mulia Nabi) 2000 tahun sebelum Nabi Adam AS
diciptakan lalu pada saat Nabi Adam AS diciptakan nur Muhammad dititipkan ditulang rusuk Nabi
Adam AS setelah itu berpindah pindah Nabi Nuh AS sampai sayyid Abdullah dan ibunda sayyidah
Aminah hingga Nabi Muhammad akhirnya dilahirkan diakhir zaman. Nabi Muhammad adalah
makhluk pertama yang diciptakan allah dan merupakan sosok yang sempurna fisiknya, perilakunya,
nasabnya dan namanya.

Point akhir, kita wajib dengan kesempurnaan nabi dari berbagai bidang wajib beryukur diciptakan
Allah menjadi umat Rasulullah SAW, maka suatu hal yang wajar pada saat kita sebagai umat beliau
itu meriundukan beliau tetapi hal yang luar biasa adalah ketika sosok Kanjeng Nabi merindukan kita
umatnya meskipun kadang rajin sholawat kadang tidak.

Mauidhoh Hasanah dari Habib Ali Zainal Abidin Assegaf

Kita disadarkan bagaimana ajaran sebenarnya Nabi Muhammad SAW. Bahwa memang keluarga nabi
besar Muhammad itu dianjurkan untuk menghormati ulama ulama Nabi Muhammad begitu juga
dengan ulama ulama Nabi Muhammad juga dianjurkan untuk menghormati keluarga besar Nabi
Muhammad SAW dikarenakan didalam tubuhnya para keluarga para Nabi ada dagingnya dan ada
darahnya Nabi Muhammad SAW, lalu didalam tubuhnya ulama Nabi Muhammad ada ilmunya
Rasulullah SAW dimana keduanya ini adalah sangat sangat mulia. Ilmu nabi Muhammad sangat mulia
karena kita diajarkan untuk kenal Allah, kita diajarkan mana yang halal dan mana yang haram, kita
diajarkan tauhid mengenal Allah Mengesakan Allah itu semua sebab ilmunya nabi Muhammad, lalu
darahnya nabi Muhammad itu suci dimuliakan oleh Allah SWT.

Pernah ada dalam satu cerita ada sahabat yang disuruh Nabi Muhammad untuk membuang
darahnya yang bekas dicantum. Nabi Muhammad dicantum untuk memberitahukan kepada
umatnya bahwa cantum itu diperbolehkan. Suatu ketika nabi Muhammad dicantum untuk diambil
darahnya lalu Rasulullah menyuruh salah satu sahabatnya untuk membuang darahnya ditempat
yang tidak diketahui orang lain karena Nabi Muhammad khawatir darahnya dibuat macam macam
oleh orang lain. Namun karena dibukit banyak orang-orang akhirnya darah nabi diminum oleh
sahabat Rasululah. Hal itu yang merupakan suatu hal yang luar biasa karena darah yang diminum
sahabat nabi membuat tubuh Sahabat Nabi diharamkan untuk masuk ke dalam nerakanya Allah.
Oleh karena itu, ilmunya Nabi Muhammad itu mulia dan darahnya juga mulia. Maka dari itu
keduanya harus kita hormati yaitu keturunan Nabi Muhammad dan Ulama Nabi Muhammad harus
kita muliakan yang sudah disampaikan tadi. Hal itu juga merupakan pesan dari guru kita Maulana
Habib Luthfi.

Doa itu penting, dizaman sekarang orang sudah mengesampingkan doa,lebih menggunakan logika
mereka. Ada suatu kisah, suatu ketika ada seorang nenek tua yang dia punya cucu, cucunya ini kena
penyakit syaraf yang membuat dia lumpuh, lalu dia mendengar kabar bahwa ada satu-satunya
dokter yang dapat menyembuhkan penyakit cucunya namun karena dia tidak punya uang untuk
berobat ke tempat dokter tersebut akhirnya dia setiap hari membaca sholawat nabi dan berdoa
kepada Allah untuk dipertemukan dengan dokter tersebut. Subhanallah suatu ketika, dokter
tersebut ada tugas untuk keluar dari negaranya. Namun ketika berangkat ada beberapa kendala
yang akhirnya membuat dokter harus berteduh di rumah yang miskin tidak ada penerangan sama
sekali rumah tersebut adalah milik nenek tua tadi. Ketika didalam rumah, dokter tersebut melihat
ada anak yang terbaring diatas tempat tidur lalu dia bertanya kepada nenek itu, kemudian nenek
menceritakan penyakit cucunya dan kendala yang dialami untuk menyembuhkan penyakit cucunya.
Seketika dokter tersebut menangis mendengar cerita dari nenek, karena semua kejadian yang
dialami dokter itu karena kekuatan doa nenek tersebut.

Dari cerita tersebut kita bisa belajar untuk tidak berputus asa dengan doa kita kepada Allah SWT
walaupun kadang tidak mungkin buat kita apalagi diawali dengan membaca sholawat dan diakhiri
dengan sholawat Nabi Muhammad SAW. Maka dikatakan oleh para ulama dan guru kita bahwa
barang siapa berdoa kepada Allah tidak dibuka dengan sholawat dan tidak ditutup dengan sholawat
maka doa tersebut hanya akan tergantung dilangitnya Allah yang ketujuh tidak sampai kepada Allah
SWT namun jika sebaliknya Insyaalah akan dikabulkan oleh Allah SWT. Karena kita umat nabi
Muhammad, Allah tidak akan mengabulkan apapun permintaan hamba kalua tidak dibuka dan
diakhiri dengan nama Nabi Muhammad SAW.

Shallallahu Alaihi Wasallam utamanya bagi hari ini siang hari ini kita tidak cuma di dalam majelis
sholawat dan zikir tetapi dengan kehadiran durriyah rasulillah Shallallahu Alaihi Wasallam Maulana
Habib Ali Zainal Abidin azab keberkahan demi keberkahan bertumpuktumpuk untuk kita dapatkan
nanti sesuai doa Habib Ali Zainal Abidin tadi di depan nanti segala hajat segala cita-cita yang baik
betul-betul dengan berkah majelis ini dikabulkan Allah

Subhanahu Wa Ta'ala Amin Allahumma Amin aqidah ahlussunnah Waljamaah sebagaimana tadi
sudah kita lantunkan bersama lewat lantunan Sholawat Ya Robbi Sholli Ala Muhammad Ya Robbi
Sholli Alaihi wasallim ya Robbi ballighul wasilah ya Robbi.

2000-2007 tahun sebelum Nabi Adam diciptakan Lalu pada saat nabiyullah Adam diciptakan engkau
Nur kamu dititipkan di tulang rusuk Nabi Adam setelah itu berubah berpindah-pindah Nabi Nuh Nabi
Ibrahim Nabi Ismail sayyeda Zainab Syaikh Abdul Muthalib sampai Romo Sayyid Abdullah dan Ibunda
Sayyidah Aminah akhir zaman Hingga engkau akhirnya dilahirkan di akhir zaman Kanjeng Nabi itu
betul-betul al-sabab wujud betul-betul yang pertama makhluk yang pertama yang diciptakan Allah.

Dicontohkan para ulama-ulama dimulai zaman sahabat, tersebut diantara ulama zaman sahabat
adalah shohabat zaid bin tsabit. Pada masa Nabi muda, sudah mendapat kepercayaan diangkat
sebagai salah satu sekretaris wahyu Nabi, lalu pada saat shohabat abu bakar diangkatlah shohabat
zaid bin tsabit sebagai ketua pengumpulan kodifikasi mushaf, pada zaman saidina usman diangkat
lagi sebagai ketua juga penyatuan mushaf dari berbagai tiroat itu. Satu saat setelah masa
memakamkan sang ibu ,shohabat zaid bin tsabit ini mau pulang 'bagal' - baghal'. Lalu pada saat itu
mau naik serta salah satu keluarga Nabi shohabat mulia abdullah bin abbas. Maka saat melihat zaid
bin tsabit mau mengendarai baghalnya, dengan serta shohabat abdullah bin abbas cepat-cepat
memegang tali, lalu ingin menuntunkan kendaraan baghalnya , maka pada saat itu , zaid bin tsabit
ganti tidak enak hati, ini adalah keluarga baginda rasul swt. Tidak sepantasnya saya menurut
shohabat zaid bin tsabit dikhormati sedemikian tingginya. Maka pada saat itu abdullah bin abbas
dawuh "inilah memang dawuh dan ajaran baginda nabi , kita disuruh mengkhormati ta'dim kepada
para ulama, umat Nabi Muhammad saw" tapi disatu sisi langsung ketika itu terjadi zaid bin tsabit
langsung dengan serta merta memegang tangan abdullah bin abbas lalu diciumlah itu tangan
abdullah bin abbas sambil berbicara "demikian juga kami diperintahkan kanjeng nabi , untuk selalu
khormat dan ta'dim kepada keluarga Nabi diantaranya lewat mushofahah , kita cium tangan mulia
beliau-beliau kita mengharap keberkahan dari darah yang mengalir dari junjungan Rasulillah
Muhammad saw.

1 hal yang luar biasa, contoh antara bagaimana ulama umat islam begitu mengagungkan ta'dim
ngalap berkah kepada duriyyah baginda nabi, tapi disisi lain duriyyah nabi juga memuliakan ulama
umat. Dan ini yang bisa kita teladani dari sesepuh kita guru kita mursid murobbi ruhina maulana
habib muhammad lutfi ini. Beliau bisa mengumpulkan dari berbagai komponen bangsa , tidak cuma
kelompok umat islam tetapi juga berbagai macam agama dan aliran, tunduk dan bersatu didalam
naungan wejangan maulana habib lutfi.

point penting :

Kita itu wajib dengan kesempurnaan Nabi dari berbagai bidang, wajib bersyukur kita dipun titahaken
Allah dados umatipun Rasulillah saw. Maka suatu hal yang wajar pada saat kita sebagai umat beliau
itu merindukan beliau, itu sangat wajar dan harus tetapi yang luar biasa, jauh luar biasa sosok
kanjeng Nabi merindukan kita umatnya.

Anda mungkin juga menyukai